Tirta Lie

Bakmi yang baru memulai usahanya ini sebenarnya bukan orang baru dalam dunia perbakmian tanah air karena sang owner nya merupakan orang yang berasal dari perbakmian pula yang sudah berkecimpung didunia kuliner selama puluhan tahun...

Kita tidak membahas asal usul nya lagi tapi kita disini membahas kelezatan Bakmi nya sehingga Bakmi ini langsung mendapatkan Sticker Tirta Lie Approved sebagai salah 1 Bakmi Terlezat di Jakarta...

Walaupun Bakmi ini mempunyai aliran Halal tapi dengan pengolahan bumbu yang baik Bakmi ini mempunyai cita rasa tidak seperti Bakmi Halal...

Pemakaian baso ikan sebagai pelengkap daripada Bakmi menjadi point tersendiri bagi Bakmi yang kalau kita melihat tulisannya menjadi Bakmi Laopan atau Bakmi Bos...

Berada diarea Apartemen mewah di Kemayoran tidak membuat Bakmi ini sepi pengunjung malah sebaliknya Bakmi ini selalu ramai dikunjungi oleh para pembelinya...

4 bintang kelezatan diberikan untuk Bakmi ini & masuk kedalam album Bakmi Terlezat di Jakarta...

Namanya juga uda Porky ya jelaslah pasti semua makanan2 yang dijual mempunyai hubungannya dengan Bebong....

Meminta rekomendasi dari sang owner nya akhirnya mencoba lah menu Braised Pork Belly & Salted Egg Pork dengan kesimpulan :

Braised Pork Belly nya mempunyai keempukan yang sempurna hanya cita rasa nya perlu ditingkatkan lagi sedangkan sayuran daun singkong yang dipakai sepertinya tidak cocok kalau dipadukan dengan Braised Pork Belly nya yang mempunyai cita rasa manis...

Salted Egg Pork nya boleh diberikan 4 bintang kelezatan hanya salted egg nya agak lebih dikentalkan lagi supaya terlihat melting dengan Pork nya...

Jujur kecewa banget dengan restoran yang mempunyai interior & suasana megah yang 1 ini padahal restoran ini menjadi salah 1 tempat yang paling saya ingin kunjungi sejak beberapa waktu yang lalu ( pernah 2x gagal masuk karena tempatnya dibooked untuk acara )...

Kecewa nya karena pelayanan serta makanan2 yang disajikan sangat jauh dari perkiraan saya...

1. Membutuhkan paling tidak 45 menit untuk keluar makanan2nya itupun pelayan2nya harus ditegor sampai beberapa kali terlebih dahulu ( terkesan para pelayan nya kebingungan padahal suasana restoran jam 12 siang tidak ramai malah cenderung sepi pengunjung )...

2. Cita rasa makanan2nya sangat standard dimulai dari Nasi Bakar Teri Medannya yang sangat kering ( nasinya sudah menjadi kerak ) lalu Ayam Goreng Sambal Matah nya yang hanya Ayam yang digoreng biasa dengan sambal matah yang tidak menyerupai sambal matah lalu Iga Bakar Bumbu Bali yang terlalu hitam dibakarnya, hanya Mie Ayam Wonogiri nya saja yang bercita rasa lumayan...

3. Untuk meminta bill saja pun harus memanggil2 pelayan berkali2 yang kenyataannya para pelayan tidak ada yang standby ditempat...

Jujur sebenarnya saya paling tidak pernah memberikan ulasan selain daripada cita rasa makanan2 karena saya selalu berpedoman tidak mau mencampurkan masalah pelayanan dengan cita rasa makanan maupun juga dengan harga makanan tapi khusus untuk masalah yang 1 ini kiranya menjadi perhatian pihak management Wayang Bistro agar membenahi kinerja para pegawainya baik dibagian pelayanan maupun dibagian dapur agar Wayang Bistro dapat menjadi yang terbaik membawa makanan2 khas Indonesia...

Sebenarnya dulu pernah menyantap kelezatan Jjampong Seafood nya Noodle King ini di Pantai Indah Kapuk tapi setelah pindah ke Lotte Shopping Avenue baru ini berkesempatan mencoba lagi kelezatan Jjampong Seafood nya plus samgyeopsal gui nya yang super duper lezatnya...

Untuk Jjampong Seafood nya uda nga usah diulas lagi deh karena kelezatannya tidak berubah malah cenderung tambah lezat cuma sayang dari dulu Noodle King masih belum berani memberikan 1 utuh rajungan nya ( masih setengah ekor )..

Untuk samgyeopsal gui nya ini boleh dijadikan rekomendasi sebagai salah 1 makanan bebong enak dari korea di jakarta ini...
Dengan seperti biasa dimakannya dengan salada atau sawi atau kol yang disediakan ( dapat minta refil ) kelezatan bebong panggang dari korea ini layak mendapatkan 5 bintang...

Ada 1 hal lagi yang saya sukai dari Noode King ini yaitu tidak pelit dalam memberikan Kimchi kepada tamu ( dapat minta refill segala )...

Kirain nga ada di pergikuliner ternyata ada juga Soto Tangkar yang termasuk legendaris di jalan Gajah Mada ini...

Bukanya hanya dari sore sampai malam hari, Soto Tangkar Bpk. Saeful Bahri ini termasuk orang lama yang berjualan malam hari di emperan toko jalan Gajah Mada...

Murah, Meriah & Enak itulah 3 kata untuk Soto Tangkar ini selain 3 hal tersebut hal yang menarik lagi adalah kepiawaian si Bapak dalam mengolah Soto Tangkar sehingga menjadi daya tarik tersendiri...

Restoran yang masih dibawah naungan Sate Khas Senayan ini mencoba pertarungan makanan2 khas china namun halal...

Ada Nasi Campur, Mie, Baso Bakwan sampai kepada Siomay & makanan2 gorengan lainnya...

Penasaran dengan yang direkomendasikan oleh pelayannya yaitu Nasi Campur dengan kesimpulan Enak tapi Harganya sangat mahal...
Sepiring Nasi Campur halal dengan memakai daging ayam & daging sapi dihargai Rp. 62.000 ( belum termasuk PPN & Service Charge )...
Memang enak Nasi Campur ini tapi kalau dibandingkan dengan harganya sepertinya perlu ditinjau ulang karena Nasi Campur Non Halal dengan porsi wah saja tidak lebih dari Rp. 50.000 seporsinya...

Selin itu mencoba juga Siomaynya yang memang lagi2 cukup enak tapi harganya kemahalan juga...

Supaya tidak kebanting dengan Sate Khas Senayan sebaiknya dipisahkan jangan seperti di Grand Indonesia ini yang bersebelahan tanpa dbatasi...

Ternyata Cafe yang 1 ini kepunyaan putri dari sang Onwer MNC grup toh pantesan saja tidak ada Cafe2 sejenis di area MNC tower yang ada beberapa gedung di Kebon Sirih...

Untuk tempatnya memang agak mewah dikarenakan tempatnya sering digunakan Bapak2 atau Ibu2 penghuni MNC tower sekaligus sang Onwer untuk makan siang sekaligus rapat2 sambil ngopi ( kebetulan pas ketika saya berada disana ada sang Onwer MNC yang baru saja habis makan siang sambil rapat2 dengan beberapa tamu )...

Untuk makanan2 & minuman2 nya memang berstandard sedang menuju mewah karena memang disesuaikan dengan budget para tamu2nya yang ingin berapat2 ria sambil makan siang...

Cha Keaw Manow yang merupakan Thai Ice Lime Green Tea bakal akan menjadi minuman favorit saya kalau saya berkunjung ke Chapayom lagi...

Sebelumnya menduga hampir sama aja rasanya dengan Thai Ice Tea lainnya yang sudah banyak menjamur di Jakarta ini tapi ketika mencoba minuman yang lain daripada yang lain yaitu Thai Ice Lime Green Tea perasaan biasa2 saja menjadi luar biasa...

Enak banget Thai Ice Lime Green Teanya walaupun memakai Lime tapi rasanya sangat pas tidak asam...