UrsAndNic

Tempatnya tidak terlalu spacious dengan interior bernuansa industrial yang kekinian banget. Suka banget dengan design lampu2nya yang keren. Menunya tidak begitu banyak untuk burger hanya ada 6 macam dengan range harga 65k ++ sampai 105k++. Di menunya juga nga ada gambar jadi agak susah juga ya membayangkan burger dengan deskripsi yang ada di menu. Pegawainya malah nyuruh kita lihat instagram aja. Lah kalo nga punya IG gimana dong? Karena lagi nga laper2 banget saya tertarik dengan menu slidersnya (mini burger). Makan burger memang enaknya pake tangan ya… tapi kalau nggak mau messy di sini dikasih sarung tangan plastic warna hitam. 
Saya pesan : Sliders – Dari 4 macam yang ada di menu, saya hanya pesan 3 macam, platingnya terlihat artistik.
*Caesar's choice (23k) - Mini burger bun dengan grilled marengo chicken, grilled onion, bacon, lettuce, cesar sauce.Bunnya tipis banget, Marengo chickennya enak juga. Overall tastenya not bad.
*Mexican danger (23k) - Black mini bun, beef, tomato, cheese grilled onion, pickled jalapeno, hot guacamole, bbq sauce, garlic aioli, dan melted mozarela. Untuk mini burger, pattynya cukup besar dan tebal.tapi agak dry dan tidak juocy.Bunnya tidak empuk dan tipis.
*Velvet Venice (23k) - Red mini bun, mozarella, cheddar, oregano, beef, lettuce, mustard, ketchup. Bunnya agak lebih padat dari yang Caesar’s choice dan Mexican danger. Kalau rasa dan tekstur bun saya suka yang ini. Pattynya tidak sebesar Caesar’s choice tapi yang ini lumayan juicy. 
*Volcano frries (35k) – French fries dengan topping minced beef, barbercue sauce. Friesnya sebenarnya biasa tapi toppingnya justru yang enak. Minced beef dan bbq saucenya tasty apalagi ada cheddar cheesenya.. kalau lebih banyak lagi melted cheesenya pasti lebih yummy. 
*Thai iced teanya (28k)  nga enak, karena hanya terasa seperti teh susu yang biasa banget.
Mungkin next time saya akan cobain burger yang besar karena kali ini belum dapet tekstur bun yang sebenarnya seperti apa. Mungkin akan pesan The Yolk atau The Multisensory yang kelihatannya ok.  

Tempatnya kecil dan tidak ada airconnya. Pesan pempek kapal selam, lenggang dan lenjer besar harganya@21k. Pempeknya empuk tapi kurang berasa ikannya dan agak terasa msgnya.Saya kurang begitu suka Cukonya ada yang pedes dan ada yang nga pedes dan manis. Tapi lebih enak makan pempeknya dengan cuko yang pedes.

Lokasi food stallnya ada di dalam food hall. Iseng beli ini untuk tester kalau enak nanti2nya bisa beli untuk keponakan. Harga per piecenya 18k. Variannya tidak terlaly banyak dan saya mencoba cream oreo, double chocolate dan red velvet.

*Creme oreonya enak dan mewah, cupcakenya moist dan enak.
*Double chocolate, cakenya  moist  coklatnya terasa sekali, cremenya enak.
*Redvelvet, sama seperti yang lain cakenya moist dan cukup padat. Cream cheesenya terasa asam manis yang cukup mewah.Suka banget dengan varian yang satu ini.
Ukurannya memang agak kecil dibandingkan dengan cupcake yang biasa.Kalau beli 6 pcs ada kotaknya. Tapi kalau beli kurang dari 6 ada kemasan plastik yang didesign khusus untuk 1 piece cupcake.

Café ini termasuk baru di Kelapa Gading. Interiornya bernuansa industrial kekinian. Di lantai dasar, ada beberapa spot ootd, salah satunya ada wall dan lantai dengan design strips hitam putih dan di wall ada tulisan dengan lampu neon Meet me at Stribe. Disini ada lantai mezzanine untuk dining area non smoking room. Dan juga ada area smoking room tersendiri yang ber ac. Nga sempat lihat ke atas. Tapi kalau dilihat dari bawah keren juga. Pilihan menu makanan dan minumanna belum terlalu banyak. Saya pesan : 
*Crema de Ovo (60k) – pasta dengan parmesan dan pecorino carbonara cream sauce, mushroom, chicken dan 65 sous vide egg. Pastanya bisa pilih fettucini atau spaghetti. Saya pesan spaghetti. Spaghettinya al dente dan carbonaranya creamy, enak dan tidak bikin eneg. Saya belum mempelajari lebih banyak tentang tehnik sous vide dengan 62, 63 atau 65 sous vide egg jadi belum tahu pasti kalau ini tingkat kematangannya yang perfect atau bukan. So far putih telurnya sudah mulai memadat dan telur kuningnya masih meleleh. Enak banget kalau dicampur dengan carbonara creamnya. Recommended. 
*S.P.F (30k) – Sweet Potato Fries with BBQ Seasoning. Ubinya manis deh, potongannya ubinya panjang2 , gorengannya tidak berminyak tapi tepungnya agak keras. BBQ Seasoningnya juga enak bukan yang kwalitas murahan. Disajikan dengan dipping spicy mayo. Overall enak juga untuk camilan, kalau gorengannya tidak keras. 
*Cappucino (35k) – Coffeenya tidak terlalu Bold, tastenya terasa agak dominan chocolatey tapi sayang agak watery. Not bad at all tapi saya kurang begitu suka. 
*Iced Yuzu Mojito (38k) – minuman soda ini sangat menyegarkan, terasa asam2 seger khas jeruk dari yuzu syrup.
 Tempatnya ok juga untuk tempat hangout, makan yang saya coba tastenya ok juga. Kapan2 pasti saya akan kembali lagi ke sini. 

Lagi jalan2 di Mall Artha Gading lihat ada resto ini. Tempatnya cukup besar dengan interior yang modern, simple dan kekinian. The Yumz ini ternyata di bawah management Imperial Group jadi mulai dari design restonya dan makanannya mirip2 dengan Imperial Kitchen. Tapi banyak juga menu yang nga ada di Imperal, di sini harganya juga lebih murah, tapi kalau dimsum sepertinya sama deh. Saya pesan :
*Yumz Pao (15.9k++) – Bakpaonya cute dan gemesh banget, ada yang berbentuk snowman isinya ayam charsiu; hello kitty yang isinya jagung manis, dan turtle yang isinya coklat.Bapao Bunnya nga empuk dan agak2 berasa bantet, tapi isiannya enak2. Paling suka yang snowman karena bentuknya paling besar dan isinya ayam charsiunya juga banyak dan enak. 
*Siew Mai (19,9k++) – siew mainya sama dengan yang di Imperial, lumayan enak juga. Tapi nunggunya lama banget nih, harus diingatkan berkali2 baru datang. Pegawainya sih semuanya ramah2 dan rajin2. 
*Fong Zau (17.9k++) – Kaki ayamnya agak kepedesan, saya kurang suka. 
*Mie goreng ayam cha siew (29.9k++) – porsinya sedang, rasanya enak dan tasty. 
*Es Cendol (18.9k) – cendolnya fresh bukan yang keras2, rasa manis natural dari gula aren. Enak juga. 
Kapan2 mau balik ke sini lagi deh mau cobain cheese baked rice dan claypot rice kelihatannya menarik. 

Penasaran banget sama kopi kekinian yang satu ini. Beberapa kali mampir ke yang di Cikajang tapi rame terus. Maklum deh saya kurang begitu suka kalau pesan minuman seperti ini lewat go food, karena menurut saya rasanya pasti sudah berubah kalau kelamaan di jalan. Jadi ngotot banget deh beli langsung di tempatnya. Kebetulan lagi di kelapa Gading, mampir ke Kulo. Tempatnya di rumahan, di dalam ada seating area yang cukup nyaman dan ber ac. Hanya saja tempat parkirnya agak terbatas dan takut2 di derek pula hahaha… Sayang banget kali ini saya nga bisa lagi nyobain Avocattonya yang hits itu karena alpukatnya habis. Daripada pulang percuma saya cobain Es kopi Baileys (25k) - kopinya kurang terasa dan baileysnya juga terasa mild banget, rasa susunya agak dominan. Overall tastenya enak juga, tapi kalau saya expect yang lebih strong kopi dan baileysnya. 

Lokasinya di area food stall di depan Food Hall GI. Thai Custard Bread ini fillingnya cukup banyak antara lain Milo, Coklat, Original, Susu, Srikaya, thai green tea, Thai tea, Skippy, Ovomaltine, Nutella. Ada yang premium juga dengan isi Nutella, Ovomaltine, Skippy, Lotus Caramel Crunch, Mozarella. Minimum pembelian 3 pcs varian yang sama atau lain2. Saya beli yang 1 box isi 3 pcs dengan filling Srikaya pandan, Thai Green Tea dan Milo. Bunnya agak kecil jika dibandingkan dengan beberapa competitornya, teksturnya empuk dan gurih. Untuk filling Srikaya Pandannya tidak terlalu manis dan sangat natural, Milonya kemanisan banget untuk saya. Thai green teanya enak deh, nga terlalu manis. Tapi jika dibandingkan dengan yang lain, fillingnya masih agak kurang banyak.

Tempatnya tidak terlalu besar. Interiornya chic banget dan didominasi dengan furniture kayu dan dinding yang berwarna biru, sangat terasa homey dan cozy. Tadinya hanya mau beli gelato saja, begitu lihat ada paket coffee + banana cake hanya 50k jadi langung pesan Cappucino + banana cake. Kopinya agak strong agak terasa spices, suka juga. Banana cakenya enak deh moist banget. Rasa manisnya pas, berasa pisangnya dan ada potongan kejunya juga. Pas banget untuk teman ngopi. Di sini ada free infuse water. Saya cobain gelato - Rhum raisin (22,5k) dan pistachio (27.5k) dalam satu cup, duh enak Rhum raisinnya berasa banget, dan pistachionya juga enak banget dan mewah. Begitu habis masih males pulang jadi pesan lagi yang Guava sorbetto (17,5k) dan tiramisu (22,5k). Guava sorbetnya fresh dan enak banget, rasa manis asam khas guava masih tetap terasa dominan. Tiramisunya juga enak2 deh. Tekstur gelatonya lembut dan rasanya mewah. Masih penasaran banget dengan rasa ubi cilembu yang katanya best seller juga di sini. Recommended.   

Baru tau kalau di Equity tower area belakangnya ada beberapa coffeeshop, salah satunya Bean me up. Tempatnya open air dan ada fannya. Coffee shop ini selain terlihat asri dengan view pepohonan dan tanaman2, dining areanya menggunakan karpet rumput artificial, jadi makan di sini berasa lagi makan di kebun. 


Menu makanannya cukup banyak variasinya mulai dari western food, Indonesia food dan Japanese food. Mampir untuk makan siang dan ngopi. Pesan cappuccino dan grilled chicken sambal matah. Cappucinonya not bad, kopinya cukup bold, agak watery, agak pahit tapi lama kelamaan tastenya jadi dominan chocolatey. Kalau grilled chicken sambel matahnya enak deh. Porsi nasinya tidak terlalu banyak, grilled chickennya juga tidak terlalu besar. Chickennya empuk dan sambel matahnya juga tasty banget dan tidak terlalu pedes. Enak dan recommended.


Next time mau cobain menu2 lainnya tapi mungkin take away…soalnya kalau siang panas banget.