UrsAndNic

Pertama ke Takigawa (mungkin sudah 10 tahun yang lalu atau lebih gw udah  lupa) di outlet pertamanya di Panglima Polim, Belakang Apjay, Sebenarnya yang special di Takigawa adalah Kamameshinya. Sudah lama sekali tidak datang ke Takigawa, terakhir di La Piazza Kelapa Gading yang sudah lama tutup juga. Gw datang ke outlet ini karena ingin sekali makan kamameshi. Tempat ini tidak terlalu besar. Untuk Interior terasa cukup kental juga nuansa Jepangnya. 

Pesanan gw : 

* Kamemeshi Tori dengan ayam cincang, potongan ayam bumbu teriyaki dan telur. Kamameshi ini di Indonesia sebenarnya sama dengan nasi liwet. Nasi dimasak di panci berlapis logam lalu ditambahkan bermacam macam toping di atasnya sesuai dengan selera kita.Kita juga harus menunggu sekitar 20 menitan untuk proses pembuatannya.
Paling suka proses mengaduk nasi dan seluruh condimentnya... dan kebetulan gw suka  kerak... nah biasanya di panci kamameshi ini suka ada bagian gosongnya sedikit...keraknya ini yang gw cari

* Sukiyaki, Lumayan enak juga, tapi terasa agak kemanisan. 

Sebenarnya kurang puas dengan kualitas makananannya, karena memang sudah jauh berbeda dengan yang dulu di Panglima Polim atau di Kelapa Gading. Mungkin nanti gw akan coba di outlet lainnya kalau lagi ingin Kamameshi. 

Pangkep 33 adalah salah satu rumah makan seafood ala Ujung Pandang favorit saya.
Pernah nyobain beberapa macam ikan di resto ini seperti Ikan Kudu2, Ikan aji aji, ikan kuwe dan ikan kerapu.
Ikan kudu2 goreng telor asin lumayan enak, tapi tidak seenak RM Pelangi atau Sulawesi. Untuk ikan aji aji, kuwe dan kerapu biasa di bakar kecap saja, karena suami tidak suka makan pedas.
Rasa ikan bakar kecapnya sama saja dengan rasa RM Seafood kebanyakan. Ikan di sini cukup fresh. Saya suka Kerang hijau saos padang, lumayan enak juga. Udang goreng mentega juga fresh dan enak. Recommended.

Waah makan ditempat ini bikin laper mata...dimsumnya banyak dan menu chinese foodnya banyak juga.
Dimsumnya lumayan enak...banyak variasinya..tapi masih belum bisa menyaingi dimsum kesukaan saya..
Tadi suami saya pesan Lamien udang tempura sup jala2 enak deh..rasanya mirip miso soup Jepang unik juga.
Saya pesan sayur po chai telor3 rasa telornya tidak berbentuk utuh seperti yg biasa saya makan di tempat lain..tapi lumayan enak nga kalah lah rasanya. Tadi juga take away mie panggang keju ayam,nasi hainam dan fuyung hai..penampilannya simple tapi rasanya enak. Dessert tadi nyobain pudding taro..enak...kapan2 mau balik untuk nyobain menu lain dan durian pancakenya

Untuk foodies yang tinggal di sekitar Kelapa Gading, kalau lagi kangen kue khas Bandung seperti Bolen, Brownies dari Mayasari, ngausah jauh jauh ke Bandung mampir aja ke sini. Di sini lumayan lengkap kue2nya, snacksnya juga banyak. Tadi saya mampir untuk beli snack Soes kering Garlic dan Soes keju yummy..

Tea selectionnya nga banyak dan tadi saya coba white jasmine tea...just ok not special.Thai teanya enak juga.Untuk makanan saya tadi pesan chicken hainam rice asiiin banget parah not recommended.Food presentationnya biasa banget.Fyi, masaknya juga lama.Untuk dekorasi cafe menurut saya kurang banyak bunganya ya untuk konsep yg diambil combining floral boutique dan cafe.Tapi kalau untuk kongkow2 aja sama teman2 ok lah.

Toko Roti ini termasuk roti legendaris di daerah Matraman. Kalau masuk ke tempat ini seperti masuk ke toko di daerah luar Jakarta, masih terasa seperti suasana jaman dulu tahun 70an. Tempat ini selalu ramai karena harga roti dan kuenya masih cukup murah.

Berbagai macam roti dan snack di jual di tempat ini. Rotinya masih sangat terasa adonan roti jaman dahulu. Untuk snack juga bermacam2 yang lumayan best seller disini adalah martabak mininya... selalu di tunggu dan sold out terus.Kue2 yang lain seperti kroket, risoles, kue sus, sus horn, nagasari dll juga lumayan enak.

 Interior resto ini bertema Kung Fu... kreatif juga. Ada gambar Kung Fu Panda yang besar di beberapa dinding temboknya dan film Kung Fu Panda diputar terus di TV resto ini. Tokoh Kung Fu mirip Bruce Lee juga menjadi icon untuk signage di luar dan di pakai sebagai cover buku menu, juga gambar di kaos waitersnya. 

Gw pesan : 
* Bakmi ayam Bakso Sapi Shan Tao.
Bakmi khas Singkawang ini tekstur bakminya mirip mie Hongkong yang halus.....enak banget nih Ayam yang di pakai untuk toppingnya adalah ayam kampung, jadi terasa manis. Untuk bakso sapinya tidak begitu special. 

* Fuyung Hay - enak banget, rasanya mirip dgn fuyung hay favorit saya di Mandala. 

* Otak otak - enak banget, bumbu kacangnya juga mantab. 

* Es Jeruk - Jeruk Pontianaknya manis, enak dan seger banget.  

Beef burger mushroom sauce dengan noodle bun menjadi target lunch gw. Burger pattynya cukup enak. Noodle bun juga enak,terasa bahan mienya juga bukan yang murah...tapi kayaknya gw masih lebih suka burger bun yang biasa deh.
Nyobain juga Pink beef burger barberque. Warna pink burger bun tersebut terbuat dari beet root. Rasanya bun agak manis,beetnya juga terasa sedikit. Burgernya pake additional sunny side up egg..biar lebih mantab. Gw lebih suka burger yang ini. 

Tempat ini cocok untuk tempat ngobrol2 santai dgn teman2 atau keluarga. LIN ice cream yang letaknya persis di sebelah bisa juga di pesan dari sini karena ownernya juga sama.