@teddyzelig

Harum Manis, restoran Indonesia dengan cita rasa autentik dan konsep semi fine dining ini benar-benar menghadirkan nuansa rumah traditional Jawa, di mana setiap bagian memiliki arti. Seperti lantai yang digunakan bermotifkan Bunga Kawung, yang melambangkan keharmonisan dan keseimbangan. Selain itu dekorasi interior seperti ukiran Daun Pakis dan Pohon Beringin. Dining area yang luas dan nyaman sangat cocok untuk makan siang atau malam biasa maupun acara grup dalam jumlah besar.

Kali ini ak mencoba paket Kenduri Keraton, salah satu paket menu terbaru, dengan ukuran cukup banyak dan mnrtku cukup 4-6 orang.
Dalam paket tersebut disajikan beragam menu mulai aneka sajian kuah seperti Soto Ayam Arek Surabaya, Soto Betawi khas Harum Manis, Sop Iga Asem Pedas, dengan condiment seperti Sambal, Emping dan Jeruk Limo.
Soto Betawi jadi favoritku di sini. Daging sapi yang empuk, disajikan dengan kuah yang gurih dan creamy, serta sedikit asam dari lime.

Untuk nasi dan lauk disajikan dalam satu tempayan besar, di mana isinya mulai dari nasi putih, nasi merah, nasi kuning dan nasi uduk.
Untuk lauk-nya ada 11 macam. Mulai dari Sosis Saking Solo, Bala-Bala Kemayu Udang, Loempia Warisan Turun Temurun, Ayam Goreng Selimut Lengkuas, Rendang Bakar Tali Jiwo, Ikan Barramundi Goreng Telur Asin Saos Nanas Madu, Sate Ayam Mbok Ayu, Sate Pentul Tangkal Tebu, Sate Lilit Putri Bali, Sate Kleweran, Urapan Jawa dan Aneka Krupuk.
Semuanya memiliki rasa yang gurih dan seasoning yang pas, tapi buat ak yang paling spot on Rendang Bakar Tali Jiwo-nya. Daging sapi yang dimasak hingga empuk banget teksturnya, bahkan lemak meleleh di mulut. Bumbu rendangnya juga meresap ke dalam setiap serat dagingnya.

Sebagai hidangan penutup disajikan Pisang Bakar Keputren dan Es Kopyor untuk 4 porsi.

Selain menu paket di atas, ak juga mencoba beberapa menu a la carte seperti Tahu Telor Selamat Datang, Aneka Sate Nusantara, Ayam Bakar Bangsawan dan Dendeng Lombok Legi.
Semuanya disajikan dalam porsi besar atau untuk sharing 3-4 orang. Karena memang sejatinya masyarakat Indonesia suka menikmati makanan secara bersama-sama.
Dendeng-nya super tipis dan crispy, disajikan dengan sambal merah yang cukup pedas. Menu favorit dan sangat recommended.

Bagi pecinta durian, ada dessert Es Doger Durian yang enak dan endes banget.

La Brasserie, restoran All Day Dining Le Meridien hotel Jakarta memiliki dining area yang luas dan juga nyaman. Kali ini mereka menghadirkan varian cita rasa India, dengan mengundang chef langsung dari India.

Kali ini ak mencoba kreasi Chef Ashwani Mall yang didatangkan dari The Westin Pune Karegaon Park India. Kolaborasi ini disediakan untuk lunch (Rp 375k++) dan dinner (Rp 395k++) buffet selama 2 minggu lamanya.
Berbagai menu dari buffet yang sempat ak coba diantaranya Haleem & Khamri Roti. Ini menu yang berasal dari India bagian utara, biasanya dinikmati sebagai menu sarapan. Diolah dari lamb selama 2 hari lamanya, sehingga tersisa sarinya. Dinikmati dengan roti ala India. Salah satu menu unik yang belum pernah ak coba sebelumnya.

Menu lain yang sempat ak coba ada Nasi ala India, yang menggunakan beras long grain dengan berbagai spices. Lentil hitam, salah sayuran khas India yang berasal dari kacang-kacangan. Kadhai Paneer atau Keju Cottage yang dimasak dengan saus kari, memberikan keju dengan cita rasa kari yang nikmat.

Untuk hidangan penutup Gulab Jamun, bola-bola yang terbuat dari susu dan dimasak dalam sirup, memberikan rasa manis yang kuat for sweet ending.

Hakkasan Jakarta, merupakan cabang ke-12 serta cabang pertama di Asia Tenggara dari Hakkasan restaurant yang berasal dari London dan memperoleh penghargaan satu bintang Michelin. Bertempat di lantai 25 Alila SCBD, restoran ini menawarkan ambience yang luar biasa. Mulai dari pemandangan area SCBD yang dipenuhi gedung tinggi serta area Jakarta lainnya. Untuk interior sendiri, di bagian tengah terdapat bar table yang berbentuk setengah lingkaran, tempat yang cocok untuk menikmati cocktail atau kreasi mixologist lainnya. Ada section 'cage' area, di mana dekorasi tempat ini seperti cage dan menjadi signature dari Hakkasan dan ada di setiap restorannya di seluruh dunia.

Terkenal dengan menu dimsum yang luar biasa, kali ini ak mencoba set menu lunch, Yum Cha (Rp 358k). Di set menu ini, kt sudah bisa menikmati DimSum, Main Course, Vegetable, Dessert dan Chinese Tea.
Untuk DimSum disajikan Truffle har gau, Scallop shui mai dan Morel crystal dumpling sebagai steamed dimsum. Sedangkan untuk fried dimsum disajikan Crispy prawn with truffle, Baked beef puff dan Daikon roll. Keenam dimsum tersebut dieksekusi secara spot on. It's flawless.
Favoritku Truffle har gau. Ketebalan dan kematangan kulitnya sempurna, komposisi dari kulit dan fillingnya terasa pas banget. Aroma truffle tercium cukup kuat namun tidak over power dengan elemen lainnya.

Main course di sini customer bisa memilih satu dari 5 pilihan yang tersedia. Stir-fry black pepper rib eye with merlot, Sweet and sour pork, Crispy silver cod in XO sauce, Sanpei chicken claypot, dan Tofu, aubergine and mushroom claypot.
Ak memilih menu yang pertama, sekaligus merupakan salah satu menu signature Hakkasan dan disajikan di restorannya di seluruh dunia.
Presentasinya terlihat menawan dengan daging sapi yang dipotong berbentuk cube dan dimasak dengan saus lada hitam dan merlot. Tekstur dagingnya empuk dan juicy, serta bagian lemaknya termasak dengan sangat baik. Seasoning dan bumbu-nya merata, sehingga aroma lada hitamnya terasa di setiap gigitan. Pas banget dinikmati dengan semangkok nasi putih hangat dan tumisan Chinese veggies.

Untuk dessert disediakan 2 pilihan, Passion Flower dan Es Teler. Pilihanku jatuh ke menu Es Teler, karena ini merupakan menu asli Indonesia dan penasaran bagaimana restoran kelas dunia mampu mengolahnya.
Disajikan dengan sangat cantik, dengan elemen seperti avocado ice cream, pandan, jackfruit dan kelapa muda. Harmonisasi rasanya persis seperti es teler. Rasa manisnya pas dan yang jelas bikin ketagihan.

Secara keseluruhan lunch set menu ini sangat memuaskan dengan harga yang masih cukup affordable.

Selain menu lunch set, ak juga sempat mencoba menu signature lainnya seperti Peking Duck yang disajikan dengan Giaveri Siberian Caviar. Menu dessert signature Chocolate Peanut untuk pecinta cokelat dan menu sweet dimsum, Black Swan Puff with Musang King Durian, for this fruit king lovers.

Nam Nam Express, merupakan outlet bagian dari Nam Nam Noodle Bar Indonesia, salah satu Vietnamese restoran yang sudah dikenal di Jakarta. Tempatnya di sini cukup nyaman, dengan dekorasi interior layaknya kedai makan di Vietnam. Menu yang disajikan relatif lebih simpel dan comfort dibandingkan Nam Nam Noodle Bar, sehingga customer tidak kebingungan untuk memilih menu yang diinginkan dan cukup familiar.

Menu yang tersedia mulai dari Finger Foods seperti Crispy Wonton, Deep Fried Meat Balls (a.k.a Baso Goreng), Crispy Chicken Bites dan my favorite Crispy Chicken Wings, yang dicoated dan digoreng sampai crispy tekstur kulitnya dan masih tender dagingnya. Dibumbui dengan saus yang manis, gurih dan sedikit pedas, mirip seperti Gojuchang sauce ala Korea. Disajikan dengan french fries yang crispy dan gurih.

Untuk menu hidangan utama tersedia pilihan ayam maupun sapi sebagai topping dan pilihan base nasi putih atau mie kuning.

Sudah pasti karena ini outlet noodle bar, mie kuning sudah jadi menu rekomendasi sekaligus favoritku di sini. Beef Yellow Noodle, lengkap dengan 1/2 butir boiled egg. Yang bikin ak jatuh cinta di sini daging-nya dimasak dengan bentuk cube dengan tekstur yang sangat empuk. Tidak terdapat bagian lemak tebal yang melekat di daging serta seasoning dengan rasa gurih yang pas. Bahkan kuantitas daging dalam satu porsi hidangan tergolong cukup banyak.

Dengan harga kisaran Rp 20k - Rp 50k, makanan di sini mnrtku very best deal.