duocicip

In frame: cheesy castaloupe (34k)
Warnanya kuning cenderung putih. Ternyata ini terbuat dari melon dan rasanya dominan melon yang enak dan manis. Cream cheese di atasnya cukup balance dengan manis dari melonnya. Rekomen deh pesen ini kalau tidak seasonal menu.

Menu ke-1: nasi liwet (50k)
Disajikan dalam satu rantang besar dan porsinya bisa untuk 2-3 orang. Nasinya wangi dan pulen. Ikan teri dan petenya cukup banyak. Suka disini karena banyak rempah. Ada tambahan rawit juga di tengah. Di dalamnya juga dikasih telur asin. Harga dibandrol segini tergolong murah karena porsi sharing.
Menu ke-2: ikan saos mamam (85k)
Jujur ini paling mengecewakan karena sizenya sangat kecil (ga sebanding dengan foto menu dan harganya). Sausnya oke tapi ga wow banget, rasanya lebih ke manis agak asam. Ikannya digoreng garing banget sampai bisa makan bagian kepala dan ekor hingga tuntas bersih.
Menu ke-3: genjer tauco (25k)
Pertama kali makan genjer ternyata not bad. Tapi ini super duper asin!!! Mungkin emang cocok dijadikan lauk tapi tetep keasinan sih. Tauconya banyak banget. Kalau liat di buku menu ada udangnya tapi disini ga nemu udang sama sekali mungkin ketinggalan HEHE. Sayurnya masih krenyes ga overcooked, jadi nilai plus. Oia mangkoknya nostalgic banget.
Menu ke-4: paket cobek cumi (90k)
Paket ini udah include 1 nasi putih. Satu cobek full ada 2 cumi, 4 slice terong, pete, lalapan, sayur kangkung dan sambal. Cuminya ga besar dan lembut ga alot. Hati-hati sambelnya pedes ngagetin tapi malah nagih dan ga pelit!! Terongnya so-so. Sayuran disini masih seger semua.
Menu ke-5: es campur (30k)
Makanan penutup yang seger salah satu rekomendasinya ini atau es teler. Isiannya banyak seperti melon, cingcau, agar, selasih, nata de coco, pacar cina, kolang kaling, sirup dan kental manis. Rasanya pas ga kemanisan. Es serutnya halus dan ga mudah mencair.
Menu ke-6: teh gentong (25k)
Satu gentong bisa untuk 2-3 orang dengan kapasitas kurleb dua gelas masing-masing. Tehnya pekat dan tahan panas karena dari tanah liat gentongnya. Disediakan juga gula batu untuk pemanis. Rasa tehnya agak nempel di tenggorokan.

Tempatnya ga sulit dicari karena berada di pinggir jalan. Tersedia parkir mobil untuk 3-4 kendaraan dan ada bapak security.Tempatnya sangat luas dan cocok untuk makan bareng keluarga. Pelayanannya cepat, ramah, dan sopan. Serving timenya tergolong cepat dan langsung disajikan semua ke meja kita. Semua masih hangat saat penyajian. Vibesnya kayu dan agak remang seperti nuansa resto bali. Banyak menu tradisional khas indo. Tersedia toilet dan wastafel. Pembayaran bisa dengan cash dan debit. Tempatnya bersih banget dan tersedia tisu di tiap meja. Sebelum masuk ada alat pengecek suhu.

🏡Rating place: 5/5
💃Rating service: 5/5
😋Rating dish: 3/5 (ikannya ngga memuaskan dan genjer tauco keasinan)
   

In frame: Chicken Honey Mustard (40k)
Makanan low calories yang sehat dan murah. Bisa pesan lewat ojol lebih murah. Ayamnya cenderung kering tapi potongannya tebal banget. Ada telur setengah matang juga di atasnya dan sayuran seperti wortel, jagung dan buncis. Overall enak dan mengenyangkan. Porsinya pas.

Hampers cny bulan kemarin. Sebox isi 6 pcs donat. Tiga donat red velvet super fav kita berdua. Dalemnya cream cheese yang thick tapi ga enekin. Gemesnya coklat on top dibentuk koin zhaisentau (not over sweet for the chocolate). Ga ngilangin identik dari red velvet, crumblenya dengan beberapa kacang on top ga bikin remah. Ini bener-bener rekomen dan bikin ketagihan.
Satu donat polosan, diluarnya berasa manis. Buat orang tua seperti papaku malah suka.
Satu donat dengan messes diatasnya. Jujur kurang fans, berasa peanut dan donatnya ga selembut red velvet.
Satu donat terakhir berwarna hitam yang diatasnya ada marshmallow. (lupa cuy rasanya gmn)

Difoto agak berantakan karena ini take away. Box packagenya proper banget, cuman ukuran donat agak ga sesuai dengan box, jadinya terlihat longgar dan mudah goyang makanan didalamnya.

Karena uda lama banget ga makan A&W jadi pesen paket tanpa nasi isi 6 pcs (3 ori dan 3 spicy), tapi jujur pas dibuka gatau bedanya apa karena warnanya sama dan tastenya ga pedes semua(?) HAHA. Potongan ayamnya besar sekali, ada 4 paha atas dan 2 sayap. Kulitnya debest deh dengan aroma khas ayam A&W yang kuat dan asin sih. Tapi jangan kaget ya karena di bagian dasarnya numpuk minyak semuaa. Untuk rasa sih lebih asin dibanding brand manapun. Kulitnya ga digoreng garing renyah malah cenderung basah menurutku. Ayamnya juicy banget. Ini kayanya kebetulan baru banget digoreng pas dipesen, karena serving timenya sekitar 15-20 menit dan masih panas pas dibawa ke rumah. Top banget deh.