Setiap ada produk baru Starbucks selalu tergoda gitu buat coba karena menarik untuk dicoba. Dari series satu ini sih daya pikatnya ada di pudding caramelnya. Bisa dipadukan dengan base kopi (machiato), green tea, atau hanya cream dan caramel. Untuk yang machiato cukup berasa kopi dan caramelnya, yang green tea agak membingungkan buat saya.
Menu yang dipesan: Simply Caramel Machiato, Simply Caramel Green Tea
Dari pengalaman saya ke beberapa cabang gulu-gulu di Bandung, menunya sama aja, tapi pas datang ke cabang yang di Paris Van Java ini, koq beberapa menu belum pernah saya jumpai di store yang lain ya? Entah karena faktor franchise atau apa tapi yang jelas menu di store PvJ ini cukup beragam. Saya langsung kalap mencoba 3 minuman baru: ada cheese pineapple yang asam gurih, ada black sakura tea yang resepnya dari sour sally yang masih satu management dengan gulu-gulu, dan favorit saya sih taiwanese royal milk tea yang lembut banget!
Menu yang dipesan: Cheese black sakura, cheese taiwanese pineapple, Cheese Taiwanese Royal Milk Tea
Kalau cuaca sedang dingin akibat hujan yang tiada berhenti, memang sudah paling enak sih makan yang hangat2 ya, contohnya saja semangkuk mie kocok kesukaan dengan kikilnya yang empuk. Tidak lupa meracik dulu kuahnya dengan sambal, dan jeruk nipis. Makin pedas, makin asam, makin mangstab!
Berdasarkan rekomendasi saudara yang dari luar kota yang minta diajak kesini, akhirnya saya kembali menuju ke tempat makan yang menurut saya sih cuma menang nama aja ini. Kali ini menu saya Kupat Tahu Sayur yang konon sih enak. Untuk kupat a.k.a lontongnya memang padat dan enak, tahunya cukup lembut dan fresh, tetapi bumbu siramannya B aja sih.
Pertama kalinya secara sadar cobain nasi kapau. Kalo kata orang sih ada bedanya sama Padang, tapi menurut saya sih 90% mirip. Perbedaannya hanya sedikit asin kalau buat saya (gatau ini cuma faktor restorannya entah memang semua kapau cenderung asin). Rendangnya empuk dan juara sih, kalau untuk ayam-ayamnya sih paling saya suka ayam goreng dengan serundengnya.
Menu yang dipesan: Rendang, Ayam Balado, Ayam Goreng
Sudah cukup lama sih tertarik coba si es kopi dengan logo sepeda yang satu ini karena sering banyak promo menarik, tapi baru kesampean sekarang. Untuk es kopi susunya, cukup oke walaupun tidak masuk top 5 bahkan top 10 versi saya. Kalau untuk rum lattenya, rumnya cukup kuat gitu deh, dan ini cuma perasa ya jadi alcohol free aman buat semuanya.
Dari sejak kecil sudah dikenalkan dengan bakmie satu ini. Dan sejak dulu juga hampir tidak pernah sanggup habis seporsi sendiri! Isiannya banyak banget dan lengkap, porsi mienya juga luar biasa. Favorit saya tentu saja dorokdok dan pangsit gorengnya dicelup ke kuah kaldunya, terus pas makan mienya bareng sama acar rawit.
Makanan Jepang buatan anak negeri nih, biarpun nama dan menunya Jepang banget tapi 100% asli buatan Indonesia loh. Sebenarnya kesukaan saya sih Shrimp Roll dan Egg Chicken Rollnya, tapi berhubung datang agak kemalaman jadi hanya ada Kani Roll dan Tori no Teba. Cukup enak, tapi tidak seenak 2 diatas. Nasinya empuk pulen, dan saladnya selalu sih juara.
Sudah sekitar 2 tahun tidak makan di sate taichan buah batu, karena memang hype taichan juga sudah off kan ya. Nah yang membuat saya tertarik karena ada menu lok-lok semacam aneka baso seafood ditusuk dipanggang dan dimakan dengan aneka saus dan keju. Rasanya standar buat saya, walaupun ada banyak macam, hampir sama tekstur dan rasanya. Untuk karbonya enakan onigiri daripada nasi. Untuk sausnya sih jangan yang lime agak eneg. Keju mozanya boleh lah kalau suka keju.
Kemarin ini iseng2 aja beli kkuldak pas banget ada promo bisa beli menu paket mereka yang aslinya 88ribuan jadi cuma 32 ribu aja. Dapatnya 2 porsi medium dan 2 minuman. Untuk rasa ayamnya saya pilih korean ganjang dan spicy honey, sedangkan minumannya lemon tea dan blackcurrant. Personally yang ganjang lebih cocok di lidah saya karena tidak terlalu manis. Pompom potato dan tteokbokkinya juga enak.
