Kevin Suryadi

Cafe bertema French Bulldog ini letaknya didalam area Hype, ada di bagian luarnya, bisa kalian liat langsung pas nyampe ke parkiran.

Tertulis cafe ini buka jam 11 siang, pada nyata nya pas saya datang sekitar jam 11 lewat, cafe ini belum siap untuk beroperasi. Mesin kasir masih belum online, dan ornamen-ornamen di cafe shop belum tertata rapi. Sebenarnya wajar sih, karena di jam itupun sebenarnya Hype belum ber operasi.

Saya memesan Hygge Mocca saat berkunjung. Rasanya agak aneh. Setau saya, mocha itu kan campuran kopi, steam milk dan sirup coklat. Dimana kopi nya tetap terasa namun ada sedikit manis dari coklat tsb, namun yang saya rasakan beda jauh. 
Rasanya seperti iced chocolate yang hambar. Gak ada rasa kopi nya sama sekali. Saya agak bingung sebenarnya untuk menjelaskan rasa minuman ini, karena yg saya sendiri rasakan yah hambar. Agak kaget sih di-labeli : "our fav" di menu mereka, dan menu ini juga dijual dengan harga yang menurut saya sangat tidak layak untuk sebuah minuman yang hambar.
Totally MEH!

IG: @kevineatsjkt

Dikarenakan sulitnya mencari tempat makan disaat jam berbuka puasa, akhirnya saya kepikiran untuk mencoba restaurant ini, karena saya tau resto ini menyediakan menu non-halal yang gak mungkin rame pas jam buka puasa, 
dan ternyata......... dugaan saya tepat!!

Setelah dipersilahkan duduk, saya direkomendasikan untuk mencoba Fried Pork Chop with Noodle. 

Jadi, saat memesan menu noodle, kalian akan ditawarkan mau noodle yang biasa / putih (classic) atau noodle yang hijau (spinach), dan untuk pesanan kali ini, saya memesan noodle yang spinach / hijau.
Mie disajikan didalam mangkuk dengan kuah soup yang rasanya enak. Rasanya sedikit tawar dan tidak seenak soup ramen, tapi tetap enak. Untuk menggambarkan nya sih, saya cuma bisa menggunakan kata "kalem".

Iga nya sendiri sudah dalam bentuk fillet, jadi tidak ada tulang. Rasanya pun enak. Dagingnya empuk, dan serat2 yang biasanya ada disekitar tulang rusuk nya pun sudah tidak ada, benar2 pure daging.

Pelayanan nya sendiri sangat memuaskan, apabila anda membawa barang belanjaan / tas, waiter / waitress akan memberikan kalian semacam seating untuk barang bawaan. Sangat informatif dan makanan disajikan dengan cepat.

IG : @kevineatsjkt

Pas kesini, saya memesan Bakmi Campur dengan menggunakan mie lebar dengan ukuran satu setengah porsi.

Pas dateng, saya agak kaget ternyata ukurannya alamakk jumbo sekali, diluar dugaan saya. Bakmi campur ini isiannya ada dua, yaitu daging babi cincang dan daging babi chasio, yang rasanya enak banget. Saking enak nya, saya gak berhenti-henti menyeruput mie ini walaupun porsi pesanan saya buanyakk banget.

Saya juga memesan Bakso Goreng, tapi yang ini gak recommended. Kulit bakso nya gak garing, dan dalem nya kayak agak alot gitu.

Walaupun bakso gorengnya demikian, tapi mie nya tetap recommended loh. Enak pake banget!!

IG : @kevineatsjkt

Cafe ini letaknya ada di gang belakang nya warung leko, sate khas senayan dll. Berada dalam satu gang dengan "teman-teman" nya yang sesama coffee shop.

Tempatnya kecil dengan lighting yang agak orange yellow-ish. Tbh, gw suka dengan atmosphere nya yang nampilin the good vibe.

Detail pesanan gw :

1. Cappucino
Rasanya gak terlalu bold sih. Agak mild. Cocok di lidah gw yang bukan expert ataupun pecinta kopi.
Gak strong, gak asem, but it's good for me.

2. The Egg-Spam-Dable
Nah ini!!! Bintang utama dari hasil penjelajahan gw ke cafe satu ini.
Jadi menu ini adalah Waffle yang dicetak seperti logo cafe ini, ditemani dengan spam, poached egg, dan ada keju yang di torch diatasnya. Rasanya top markotop!! Waffle nya tidak terlalu manis, jadi nya mengimbangi topping2 yang rasanya gurih itu.
Menu waffle ini + cappucino = the best breakfast / brunch you can ever get!

Barista informatif, rasa makanan pun oke. Namun space nya sangat kecil. Pastinya akan datang lagi!
IG : @kevineatsjkt

Uda sering banget denger dari teman-teman kalau yang namanya ATEK itu enak banget babi nya, terutama cabang yang di Dutamas.
Namun pada kesempatan kali ini, saya akan review ATEK cabang PIK.

Saya datang sekitar jam 20:50, langsung pesan menu nasi campur, tapi langsung dikasih tau sama mas-mas nya kalau daging merah nya sudah habis.
Wah yah, baru jam 8 malam, dagingnya sampai ludes. Berarti kayaknya enak banget nih.
Karena babi merahnya abis, saya pesan Nasi Campur Biasa pakai nasi hainam plus saya request siobak nya banyakan untuk mengganti si daging merah.

Setelah datang, dipisahkan dalam 3 piring, ada nasi hainam nya sendiri, piring kecil penuh dengan siobak, ayam, timun dan telur kecap, dan sop sayur asin.

Nasi hainam nya sendiri lumayan. Not the best hainam rice tapi tetap terasa kaldu di dalam nasinya. Nasi nya juga gak keras tapi juga gak lembek. Pas.
Untuk campuran dagingnya sih so so. Berhubung saya gak dpt jatah babi merahnya, jadi gak bisa menjelaskan secara maksimal. Tapi siobak nya enak!! Kulitnya garing dan dalemnya empuk banget dan gak alot.

Overall sih enak, pas di lidah pas dikantong, tapi tetap kecewa karena gak kebagian daging merah nya. Akan datang lagi demi si daging babi merah nya.. hahahaha.
IG: @kevineatsjkt

Berawal dari ngidam bakmi dan mulai mencari restoran bakmi sekitar Muara Karang di Pergikuliner, akhirnya menemukan tempat makan ini dengan hasil review yang baik.
Lokasi nya ada di blok seberang nya viverri, sederetan dengan kikosari dengan plang bertuliskan CUBENG diatasnya.

Cubeng menyajikan bakmi yang khas Siantar, terkenal dengan mie nya yang keriting dan kecil, ditemani dengan daging babi cincang, daging babi merah, telor, dan taburan bawang goreng & daun bawang.

Rasanya nagih nya, wajib coba untuk para petualang bakmi. Harganya juga bersahabat, porsi pas dan enak!

IG : @kevineatsjkt

Sebenarnya saya bukan tipe orang yang suka sama kopi nya starbucks, menurut saya sih jujur aja, kopi nya mereka gak nendang. Tapi kali ini saya datang sekalian berkunjung karena ada barista yang saya kenal plus mau nyobain menu ramadhan yang marak-maraknya di promosikan di salah satu applikasi chatting yaitu : Dark Mocha Panna Cotta

Jadi ceritanya menu minuman ini berjenis frappucinno, which blended coffee.. tapi coffee nya gak berasa, lebih berasa coklat nya. Mirip sama javachip, kalian bisa merasakan butiran2 choco chip didalamnya yg kriuk2.
Dibawah nya ada "panna cotta" atau lebih tepatnya sih egg pudding yah kalau menurut gw. Karena panna cotta itu kan terkenal teksturnya yg mudah hancur dan rasanya itu cream banget, tapi baik tekstur maupun rasa, lebih menyerupai egg pudding sih yah.

Overall rasanya sih enak, pelayanannya pun oke.
IG: @kevineatsjkt

Sesuai berkunjung dari Tea Et Al, saya langsung menuju GROM yang letaknya tepat diluar gallery Lafayette.

Dari beberapa pilihan rasa gelato, saya memesan rasa berikut :
1. Bacio | Milk Chocolate & Hazelnut
Rasanya persis kayak ferrero rocher!!! Cokelat nya manis, dan ada potongan-potongan hazelnut loh didalamnya! Yummy banget. Salah satu pilihan rasa yang gw recommended banget!

2. Caramello al Sale | Salted Caramel
Rasa yang umumnya nge hitz yah. Ada rasa manis dari karamel, dan ada rasa asin juga dari Himalayan Pink Salt. Kombinasi rasa yang pas, gurih2 manis. Nagih deh pokoknya! Lo harus coba!

Overall, scooper2 nya ramah. Sayang space nya tidak terlalu besar, tidak mampu menampung seluruh pembeli yang jumlah nya sangat banyak.
Dari segi rasa sih top. Next akan datang lagi untuk nyobain hot choco nya yang katanya juga recommended.