Tiara Meilya

Ada yang baru di Plaza Senayan. Restoran unik bernuansa hutan Madagaskar ini cocok dijadikan weekend getaway bersama keluarga. Berlokasi di lantai 5 dengan area yang luas banget, restoran ini pas banget untuk tempat berwisata di pusat kota Jakarta, especially...di Mall!

Begitu masuk ke restorannya kita akan disambut dengan nuansa hutan dengan ular buatan yang menggantung dan bergerak- gerak. Lalu ada juga ragam mainan serta aksesoris berbentuk hewan (dan yang ini dijual loh. siap-siap jajanin ponakan deh :P ).

Setelah melewati area depan, kita akan masuk ke area utama yang terdapat kursi dan meja makan, serta bar di pojok kiri. Gemes banget sama barnya karena kursi- kursinya berbentuk pantat hewan. Kyaaaaa

Selain ular, di sini juga banyak boneka hewan yang bisa bergerak dengan ukuran sama dengan aslinya. Seperti macan tutul, gajah dan jerapah. Benar- benar seperti di belantara hutan!

Lalu dengan ambience yang seru seperti ini, apakah imbang dengan rasa makanannya? Let's check them out.


1. The Wild Calf Spinach Salad

Menu ini merupakan salad yang berisi baby spinach, tomat, champignon dan bawang goreng. Dressingnya adalah goma sauce (sesame dressing). Keseluruhan rasanya enak, semua elemen di menu ini saling melengkapi, ada tomat yang bikin seger, bayam yang renyah dan goma sauce yang gurih.

2. Slow Roasted Lamb Shank

Lamb Shank di sini is NAY for me. Aku adalah penggemar kambing dan definitely will order lamb shank di restoran manapun yang menyediakan menu tersebut. Nah menurutku Lamb Shank di sini kurang tasty. Tingkat kematangan dagingnya pas, hanya saja it was just tasteless, kudu banyak banget disiram sambal kecapnya baru deh ada rasanya. Dan entah bagaimana Lamb Shank ini tidak tersaji hangat ketika sampai di mejaku :( Oh iya, acar kuningnya juga gak banyak menolong dan kurang match. Sorry :((

3.Wildebeast Blue Sirloin Steak

Yuhuuu steak! But...... again... menu ini gak memuaskan menurutku. Dagingnya memang empuk, tapi kematangannya gak konsisten. Dagingnya juga rada salty, ketolong sama mushroom saucenya yang cukup enak. Mashed potatonya tasteless dan sayurannya hmmmmm gitu aja~ hehe.

4. Mini Rijstaffel

Menu ini unik karena menampilkan ragam masakan Indonesia dengan porsi yang mini. Ada nasi, rendang daging, ayam bakar sambal matah, kangkung, ikan something (aku ga sempet nyobain) , kerupuk dan something sweet (kali ini dapat dadar gulung). So how was the taste? Not bad tapi bisa banget diimprove. Setiap komponennya biasa aja, gak ada yang menonjol. Sambal matah di ayam bakarnya malah tampak agak gak niat. Bisa banget diperbaiki :)

5. Heartbeast Marinara Fries

Nah menu ini termasuk kategori menu enak dari rangkaian menu yang aku pesan. Friesnya garing, saus marinaranya asem gurih dan pepperoninya juga enakkk. Potongan paprikanya so refresehing :)

6. Peacock Garlic Olio Pasta

Pasta ini merupakan olio klasik dengan topping ayam. Rasanya gimana? Enak! Yay! Menu ini aku anggap merupakan salah satu menu sukses yang aku pesan di sini. Nyaaammm.

7. Misty Sangria

Menurut teman yang nyobain cocktail ini sih, rasanya gak terlalu istimewa.

8. Blueberry Coffee Cream

Enyaaakkk. Menu ini spesial banget menurutku, rasanya creamy tapi gak bikin enek karena taste asam dari blueberrynya tetap berasa. Aku rekomendasiin ini!

Kesimpulannya, restoran ini memiliki konsep yang bagus dan ambience yang seru. Hal yang perlu diimprove adalah rasa dan penyajian makanannya. Seperti yang aku bilang sebelumnya, rasa makanan di sini gak semuanya enak, nah ini bisa jadi boomerang karena pilihan menunya banyak banget. Saran aku sih, mungkin bisa ditandain menu- menu andalan atau chef recommendation sehingga pengunjung baru bisa ngerasain makanan dengan rasa yang terjamin enak.

MUST TASTE:

Blueberry Coffee Cream

Restoran ini tempatnya agak gak jelas. Hahaha. Sempet bingung awalnya karena gak ada signboard jelas dan di google maps pun, lokasinya mengacu ke dua tempat yang berbeda.

Jadi di mana sih Biggy's ini?

Lokasi persisnya adalah di Kamome Building daerah Melawai. Nah si Biggy's ini tempatnya join bareng sama Shibuya Cafe dan berada di sebelah Ramen 38 Sanpachi.

Waktu makan di sini, aku order hampir semua menu yang ada di daftar makanan. (laper sis?) :D

1. Crazy Hot Slogril Chicken Burger

Gilak penampakan burger ini tempting sekali. How about the taste? I'm not a fan sih tapi ya not bad juga. Aku pesan menu ini dengan ukuran full. Harganya 48k saja untuk porsi yang sangat besar. Tapi menu ini gak memorable menurutku, ayamnya adalah bbq chicken yang digrill lalu disuwir-suwir, kemudian ditambahkan hot sauce spesialnya Biggy's. Plus ditambahin keju yang cukup meleleh dan some cabbages. Tastenya pedas manis menurutku, tidak terlalu pedas seperti yang aku bayangin.

2. Double Biggy's

Make it double!!

Yes!! Double means bigger. Si Double Biggy's ini adalah classic burger dengan selada dan double patty. Rasanya biasa aja. Hehehe. Patty-nya sih yang menurutku tasteless sehingga berefek ke keseluruhan rasa. Not too special, I guess aku kind of over-expect untuk menu ini :)

3. Triple Cheese Melt Slogril Beef Burger
Nyammmm aku kebayang rasa yang sangat cheesy untuk menu ini. Ternyata ya memang cheesenya berasa, tapi sama seperti dua menu lainnya. Menu ini gak terlalu memorable dan bikin aku pengen pesan lagi dan lagi. Slogril beef nya biasa aja, better yang chicken I think.

4. Hot & Spicy Chicken Sandwich
Nah ini dia si kuda hitam yang aku gak nyangka banget ternyata jadi main course favorit aku di sini. Hot & Spicynya betulan super hot, gak kayak yang burger nomor 1. Terus ayamnya di sini adalah crispy chicken yang super gurih, kejunya tetap berasa meskipun gak banyak. Perpaduan semua elemen ini menurutku pas dan lezat banget. Recommended one.

5. Winger with Hot Cheese Sauce

Ini juga!!!Favorit akuhhh!! Ukuran per potong wingernya gede, jadi puas banget ngemilinnya. Renyahnya pas dan so tasty I think. Aku pesan hot cheese untuk nemenin si winger ini. Hot cheesenya cukup cair, tidak terlalu cheesy, but the taste was so unique. Beda sama cheese sauce di tempat wings yang lain hehehe.

Untuk kamu yang lagi kelaparan, restoran ini cocok banget disambangi. Porsinya makanannya besar dengan harga yang masuk akal.

MUST TASTE:

Hot & Spicy Chicken Sandwich

Winger

Imperial what? Tables?

Yap! Grup Imperial ternyata punya satu brand resto yang spesialisasinya adalah makanan western, namanya IMPERIAL TABLES. Aku sudah dua kali nyobain makan di sini. Kedatangan pertama aku impres banget sama makanannya karena meskipun harganya terjangkau, rasanya bisa dikatakan enak. Namun, pas kunjungan kedua ke sana, aku agak kecewa karena rasa makanannya kurang cocok sama seleraku.

Here's the list of the menu which I ordered on the first visit:

1. Spaghetti Aglio Olio
 Yang order menu ini adalah temennku, dia ketagihan dengan Aglio Olio di sini karena menurutnya harga dan rasanya sangat masuk akal. Pas aku cobain ternyata betulan, rasanya enak, not too oily dan spicynya juga pas. Aglio olio di sini menggunakan smoked beef sebagai proteinnya, hmmmm smoked beefnya biasa aja, not too special. Si smoked beef ini sih aku rasa yang bisa bikin harga aglio olionya murce, kalau pakai tuna kan lebih mahal hehehe.

2. Pasta Salmon Pink

It was a bomb! Ga nyangka dengan harga ga sampe 50K , aku bisa dapetin olahan salmon dan carbo yang enak banget. Salmonnya lembut dan potongannya cukup besar. Jenis pastanya adalah fettucinne dan sausnya tuh kayak ala asian, jadi ada rasa manisnya dikit. (I guess itu untuk ngimbangin rasa salmonnya yang gurih). Recommended!

Nah, for my second visit, I ordered:

1. Bolognaise with Mini Cordon Bleu

I didn't know what was wrong, tapi rasa bolognaise di makanan ini cukup gak lazim. Entah mereka menggunakan sedikit pasta tomat atau bahkan engga sama sekali, tapi tomatnya gak berasa banget. Aku sering banget makan bolognaise dan jenis saus pasta ini juga udah familiar banget di Indonesia, tapi rasa bolognaise di sini bener- bener beda (not in a good way, for me). Selain rasa tomat yang lenyap, rasa herbs dan spicesnya juga kurang. Jadi bisa disimpulkan saus bolognaisenya tasteless and teksturnya terlalu kering.Oh ya, mini cordon bleunya cukup menolong overall rasa pas awal- awal, tapi begitu cordon bleu nya habis.. yaaa habislah semua. Hehe

2. Penne Arabiata
Menu ini juga gak cukup enak menurutku. Dari segi kombinasi rasa sebetulnya better daripada si bolognaise, tapi pas aku pesan ini, rasanya keasinan boooooookkk. Suer deh. Plus...they put too much herbs...kerasa banget tertinggal di langit-langit mulut. Sayang sekali, padahal aku punya ekspektasi yang cukup tinggi untuk menu ini :(

3. Dimsum
Sejak kunjungan pertama aku ga pernah melewatkan kesempatan untuk order menu ini. Hahahah. Inilah makanan penyelamat yang rasanya pasti enak.


Kesimpulanku, Imperial group harus lebih serius lagi menggarap resto yang menyajikan menu- menu olahan ala western ini. Untuk menu olahan ala chinese sudah teruji dan konsistensi rasanya bagus (aku langganan Imperial Kitchen hahaha). Promo yang selalu gencar dijalankan Imperial udah cukup menyita perhatian dan menggiurkan, but again...selalu ingat kalau jualan makanan...rasa adalah nomor satu.

MUST TASTE:

Pasta Salmon Pink

Dimsum

Jadi gini, pas bulan puasa kemarin aku janjian buka puasa bareng di Blacklisted Cafe, Lotte Shopping Avenue ehhh ternyata semua teman- temanku sampainya pada telat. Lalu bingunglah aku yang keburu udah sampai sana duluan untuk pesan apa. Huff. Lalu aku ngeliat ada banner foto makanan yang menggiurkan banget.


Salted Egg Croissant!

Cuss langsung pesan menu ini karena penasaran dan kebayang gimana enaknya salted egg (I'm a fan).

Begitu datang croissantnya aku langsung pengen buru- buru motong dan melihat salted eggnya meleleh. Ternyata pas dipotong gak terlalu meleleh hahaha dan malah aku kelupaan ambil foto makanannya saking excited.

Pas dicobain rasanya...hwaaaaaaaaaa enak banget! Salted eggnya gak amis dan kekentalannya pas. Gurih, manis dan asinnya juga pas banget.

Croissantnya gurih, renyah di luar dan lembut bagian dalamnya. Perfect!.

Hal yang menurutku dapat diimprove adalah butter/oil yang tersisa di kertas makan yang berasal dari croissantnya. Itu terlalu banyak menurutku. Mungkin karena ditaro ke kertas pas lagi panas- panasnya. Hehe. But overall, makanan ini recommended.

Untuk minumannya, aku pesan avocado coffee float. Enak banget cyin dan bikin super kenyang.

Porsinya gede banget. Alpukatnya pasti banget nih alpukat pilihan, gak getir sama sekali even dicampur sama coffee. Ice cream floatnya menyeimbangkan cita rasa. Wajib pesen buat kamu yang haus sekaligus lapar berat. Hahaha

Overall, restoran ini rekomen banget buat kamu penggila salted egg. Dan kamu yang bosen nongkrong di situ- situ aja kalau pas lagi ke Lotte Shopping Avenue.

 MUST TRY :
Salted Egg Croissant

Hampir tiap hari lewat Tebet Timur, tapi gak pernah sempat untuk mampir ke Bebek Malio.

And......finally di bulan puasa ini ada kesempatan untuk nyobain buka puasa di restoran Bebek ala Jawa Timur-an ini.

Gak nyesel nyobain buka puasa di sini karena... 

1. Bebeknya enak! 
Yes! Bebek goreng di sini ternyata enak, gak kalah sama bebek goreng tetangga yang hits itu. Part yang paling aku suka adalah bebek di sini gak bau obat sama sekali. Aku suka insecure kalau nyobain bebek di restoran yang pertama kali aku kunjungin karena pernah pengalaman ngerasain bebek yang bau obat banget hiiiyyy apalagi di part berlemak seperti ciuk dan kulit. Tapi bebek goreng Malio ini bebas dari bau-bauan gak enak. Oh iya, aku juga luv banget sama minyak serundeng yang ditaruh di atas nasi as a part of penyajian nasi bebek goreng di sini. Enak. 

2. Sambelnya pedasssssss 
Duh luv banget sama sambel pencitnya. Super segar. Jadi sambil pecit ini basically sambel cabe rawit pake mangga muda. Nah, yang bikin khas adalah mangga mudanya di sini semacam diparut gitu jadi halus dan kecil banget, nyatu sama cabenya. Huuu ntap. Sambel gorengnya juga gak kalah enak. Dan pedas! Better watchout or tambahin kecap manis kalau udah gak kuat shaaayy. 

3. Harganya terjangkau 
Nah ini salah satu part terpenting juga kalau lagi milih mau makan apa. Jika dibandingkan rasa dan harga maka hasilnya sebanding, rasanya enak, harganya terjangkau. Bisa banget dijadikan pilihan menu makan siang atau malam harian. Gak bikin kantong jebol booookk. 

4. Side dish-nya menyenangkan
Kan ga seru ya kalau makan bebek goreng pake nasi dan sambal tapi gak ada pelengkap sayuran atau gorengan. Aku sungguh gak menyesal memesan side dish jamur crispy dan terong goreng di sini. Nah si jamur crispy nya ini enak meskipun gak spesial,...kalau terong gorengnya? Ini dia favoritku dari semuanya. Sederhana tapi bikin nagih. Suer deh, seporsi terong goreng aku habiskan sendiri hahahaha. Apalagi makannya dicocol pakai sambel goreng. Uhh. The best! 

Silahkan deh untuk kamu yang lagi di daerah Tebet dan bingung milih resto mana (saking banyaknya) untuk makan siang & malam. Kamu bisa nyobain resto ini.

MUST TASTE: 
Bebek Goreng Sambel Pencit
Terong Goreng (my luv)