hobinyaria

Mencoba minuman Michelin Star dari Taiwan dengan kuponnya Pergi Kuliner. Lucky me!
Minuman yang satu ini cocok banget buat teman kalian di hari yang panas.
Dari segi harga, IMHO pricey tapi ukurannya memang besar.
Bagi kalian penggemar boba, kalian cobain deh varian bubble milk tea. Bobanya ada banyak, rasa milk tea sendiri gak terlalu manis kok.
Bagi yang kurang suka boba, bisa pesan yang creamy mango tart. Fresh banget rasanya. Apalagi diseruput dengan cream di atasnya.

Untuk takeaway, kemasannya rapi. Dan jangan buang dulu cup sleeve-nya ya. Ada event special loh.

Lokasinya dekat dengan perumahan penduduk; dilalui sama Mikrolet M21 jurusan Matraman - Pulo Gadung.
Tempatnya sering digunakan untul acara seperti pernikahan. Jadi sepertinya kalau mau ke sini sebaiknya telp dulu.
Sajian makanannya ada banyak variasi dengan harga sangat terjangkau dan sudah termasuk pajak.
Pesan milkshake chocolate tapi menurut saya lebih mirip iced chocolate. Rasanya oke sih; manisnya pas. Teman saya yang pesan pisang goreng coklat keju jg suka rasanya. Iced coffee milk also not bad.
Tempatnya ada indoor di lantai 1 & semi outdoor di lantai 2.

Kedai kopi ngehits yang bahkan tetap ramai saat weekday. Masih sepi sebelum jam makan siang, tapi pas ke sini sore hari wah udah ramai aja yang beli.
Saya sama temen barengan pesan hot matcha, dan suka sama rasanya. Seneng juga lihat latte art-nya.
IMHO, harganya pricey namun pengunjung tidak terlalu nyaman untuk nongkrong di sini. Memang sih sekarang lagi pandemik dan tidak dianjurkan juga untuk berlama2. Bahkan yang duduk mepet pun sempat diminta pindah dengan sopan oleh staff yang bertugas.

Ah suka deh di Ashta ada tempat ngeteh yang punya area semi outdoor. Sebenarnya pas ke sini cuaca lumayan panas, tapi saya tergoda untuk pesan minuman yang panas. Karenaaa, cup-nya kok lucu ya... Jadilah saya pesan hot milk tea, sementara teman pesen minuman yang dingin.
Metode pembayarannya pun beragam, untuk yang cashless ada beberapa apps yang bisa digunakan. Jadi gak masalah deh jajan di sini.
Rasa minumannya saya suka, creamy tapi gak yang sampai bikin eneg deh. Dan pelayanannya pun baik.
Sayangnya nih, banyak pengunjung yang masih malas membuang sampah pada tempatnya; dan ini terjadi di area semi outdoor tsb. Jd kudu beresin sampah pengunjung sebelumnya dulu baru bisa duduk manis di sini. 
Tapi area indoor juga oke kok, kalau misanya malas kepanasan di luar. 

Kedai kopi hits jadi ekspektasi tinggi nih untuk ke sini. So, berikut plus minusnya:

Penampakan dari luar, ketjeh. Ini bener2 memenuhi hasrat foto2. Tapi karena dtg sudah siang; dan sudah ada pengunjung lain, bagian outdoor di depan sudah ada parkiran motor.

Pas masuk ke dalam, ada dua ruang semi outdoor. Yang indoor ada beberapa seating area. Sempet kece saya kira masih jauh lagi ke belakang ternyata sudah mentok sama kaca. Lalu ada area duduk yang lebih rendah dari area lain.

Di dalam disediakan area khusus foto. Jadi gak usah kuatir datang gak kebagian spot foto karena sudah ada sendiri tempatnya. Palingan antri aja sama pengunjung lain.

Service ramah dan pembayaran bisa dengan cashless. Toilet juga terjaga kebersihannya.

Minus
Gak ada yang cek suhu badan. Hanya ada hand sanitizer disediakan dekat pintu masuk.

Minuman: Heavy Matcha is not as heavy as thr name. Buat saya rasanya ngambang.

Food: Japanese Fish Roll, saya ngebayanginnya apaaa trus datangnya otak2. Agak kecewa sih. Rasanya ya rasa otak2 aja.

Note: sore saya ajak teman ke sini, karena dia mau beli makanan buat takeaway. Dia pesen california roll & rasanya biasa aja.
Jam 4 sore di hari Sabtu, tempat ini ramai banget. Kalau mau nyaman, sebaiknya datang pagi hari atau siang.

Ke sini memanfaatkan kupon PerKul. Bayar 1 es coklat jadi dapat 2 deh. Dari segi rasa, suka sama es coklatnya, rasa coklatnya kuat.
Pelayanannya juga baik.
Yang saya sayangkan kalau buat takeaway, kemasannya mesti minta diplester atau ekstra bungkus plastik deh. Karena yang saya bawa pulang, gak sengaja kesenggol trus tumpah deh.

Yang kedua, sayang banget sebagian besar ruangan di lantai 2 tertutup. Bisa dibilang nyaris gak ada area di luar.

Ke sini pas masa PPKM, jd tentu saja tidak bisa dine in. Service mereka ramah sekali, dan cepet juga bikinnya.
Saya pesan omotesando latte dan pembayaran bisa cashless. Saya memang paling suka varian yang ini.
Sebenarnya tempatnya lumayan untuk duduk sejenak, sayangnya keadaan tidak memungkinkan.

Baru tahun ada Senen Garden, jadilah sore2 mampir ke sini.
Tempatnya minimalis, dan pas ke sini udah ada orang aja di dalam. Dan di dalam hanya tersedia 1 tempat aja. Selebihnya di luar, ada di atas juga yang pastinya puanass kalau sedang siang. Pas ke sini sore2 pun panasnya juga luar biasa.

Iced chocolate latte boljug lah. Sempet negesin kalau ini non coffee, dan iya. Rasa chocolate juga oke; gak sekedar manis ngambang gak jelas. Harga hanya 20K, kemasan takeawaynya jg lumayan beaar.

Pelayanannya baik, pembayaran pun bisa cashless.

Kebetulan sedang ada paket murmer pesan online, 100rb saja untuk 1 tiramisu dan 1 classic beef lasagna. Siapa yg gak ngiler pas baca deskripsinya: pasta layered with grade A Australian beef, San Marzano tomato & signature Bechamel with 3 kind of cheeses.
Tiramisunya juga gak bikin eneg, karena gak terlalu manis.
Yang kurang cuma 1; porsinya kecil bgt. Tp sudah senang akhirnya bs mencicipi pasta dan pastry sekaligus.