JC Wen

Pas ke Lippo Puri gak sengaja liat iklannya pas dekat eskalator, katanya ada promo beli makanan apapun bisa free boba drink. Tapi sayangnya aku kelewatan sehari dari tanggal last day promo mereka jadi gak dapat free boba drink-nya :( Tempatnya sendiri cuma stand kecil seberang bread life dan sama sekali gak ada table atau kursi untuk dine in. Jadi aku makannya di area Takeshita street berhubung di sana ada banyak meja dan kursi kosong. Sama seperti toko sebelah, menu disini semuanya no pork no lard ya.
1. Bing Charsiu Chicken
Di recommend menu yang ini sama kasirnya, katanya ini best seller mereka, jadilah cobain karena emang rasanya juga cukup unik sepertinya. Lihat proses pembuatannya dan daging charsunya ditumis dulu lalu kemudian dilapisi telur dan terakhir ditutup dengan pancakenya jadi semuanya menyatu dengan baik. Dibagian atasnya diberi saus special ala bing ge. Bentuknya sendiri kurang lebih mirip dengan pesaingnya, cuma karena yang ini scallionnya gak dihancurkan jadi teksturnya lebih padat tapi kurang crunchy. Untuk daging charsiunya manis dan gurih, ditambah dengan telur dadar jadi makin enak rasanya. Dari segi makannya yang ini lebih gampang karena kulitnya gak hancur jadi gak berantakan makannya.
2. Bing Smoked Beef & Cheese
Salah satu menu yang juga direcommend sama kasirnya. Yang ini fillingnya smoked beef & cheese. Cara masaknya juga agak beda sedikit, yang ini scallionnya langsung ditutup ke egg nya yang masih cair baru kemudian ditambahkan dengan smoked beef & cheesenya. Buat aku yang ini standar sih, gak ada yang special dari segi rasa ataupun fillingnya

Kesini buat lunch bareng temen kantor, kita datang ber 10 dan cuma kita satu"nya customer di sana. Pesan makanan sekitar jam 12 an dan sampai jam 1 makanannya baru keluar sebagian. Akhirnya beberapa menu yang kita pesan terpaksa harus di cancel karena udah lewat jam makan siang dan harus balik kantor. Sebenarnya konsepnya bagus karena kita bisa liat langsung proses masaknya dan ada games juga buat sambil nunggu pesanan kita, selain itu kita juga dikasih welcome snack berupa wafer coklat kecil". Tapi kalau bisa karyawannya agar diperbanyak supaya kerjanya lebih efisien. Ini yang masak cuma 1 dan waitressnya merangkap sebagai kasir, yang buat minum dan akhirnya bantuin masak juga. Di sini juga dikasih welcome snack berupa wafer coklat kecil".
1. Mandarin Chicken
Cobain menu ini yang dari review" sebelumnya dibilang enak. Aku pesan ini yang ala carte jadi porsi ayamnya jauh lebih banyak. Rasanya emang enak, ayamnya digoreng tepung dulu kemudian diberi saus jeruk yang asam manis rasanya. Daging ayamnya juga empuk dan balance dengan baik sama saus mandarin-nya.
2. Bang Bang Shrimp
Menu baru dari mereka dan rasanya enak loh. Udangnya digoreng tepung dan diberi saus spicy mayonaise, tapi ini gak berasa tepungnya sama sekali. Tekstur udangnya masih renyah pas digigit dan gak bau amis, cuma buat yang gak kuat pedas sepertinya menu ini kurang cocok karena pedasnya lumayan menusuk di lidah.
3. Chicken Rendang Crispy
Nyobain menu baru mereka dan buat aku yang ini rasanya agak kurang enak. Bumbu rempahnya terlalu strong dan ayamnya agak keras. Kalo katanya crispy, ini gak berasa crispy-nya sama sekali.
Sebenarnya ada pesan beberapa menu beefnya cuma aku gak cobain karena pesanan teman dan porsinya kecil banget jadi gak tega buat nyobainnya.

Pesan ini buat lunch dari salah satu aplikasi ojol. Dari dulu udah penasaran karena banyak yang bilang enak. Pas sampai dan lihat kemasannya suka banget dong, mereka pakai aluminium foil jadi makanannya tetap hangat walau udah agak lama.
1. Paket Telu + Samcan
Aku pesan yang paket paling lengkap yaitu 3 pilihan daging dengan tambahan samcan-nya. Untuk daging se’i mereka sendiri ada 3 macam, se’i original dengan rasa asin dan gurih, se’i manis yang rasanya manis gurih (paling enak buat aku) dan se’i nedhisei yang rasa pedasnya nampol di mulut. Untuk tekstur se’i –nya sendiri agak keras tapi gak alot pas digigit, wangi asapnya juga enak banget dan tanpa lemak semua dagingnya. Samcannya juga gak kalah enak, dagingnya juicy dan bagian atasnya garing, apalagi makannya ditambah dengan sambal matahnya yang pedas, bikin makin semangat makannya.  

Dinner di sini bareng temen’ foodies dari Pergikuliner. Restonya sendiri ada di dalam sahid sudirman residence di lantai LG, karena tempatnya agak tersembunyi jadi mungkin banyak yang gak tau. Dari bagian luar restonya udah terlihat nuansa Jepang-nya pas masuk lebih kental lagi dekorasinya. Ada table model tatami. Kita dapat ruang VIP jadi lebih private untuk ngobrolnya, tapi masih kedengeran kalau ruang sebelah ngomong karena bagian atasnya terbuka. Tamunya sendiri sebagian memang orang Jepang karena memang menunya cukup authentik.
1.Sashimi Moriawase
Untuk menu sashimi ini isinya ada yellowtail fish, mackarel, tuna, squid, scallop, dan ada 3 jenis ikan lagi yang aku gak tau namanya. Kalau mau pakai salmon sashimi harus request pada saat pesan. Overall rasa dagingnya fresh semua walaupun tanpa ice tapi masih segar rasanya dan potongannya tebal’. Untuk yang mackarel dagingnya paling amis menurut aku, dan buat squidnya karena digulung dengan daun oba jadi aku makannya harus lepas dulu daunnya supaya pas rasanya.
2. Salmon Sashimi
Sashimi yang paling best di sini menurut aku, potongan dagingnya tebal, fresh, dan dagingnya juicy. Tambahin perasan jeruk lemon dan kecap asinnya lebih nikmat lagi makannya. Aku prefer pesan menu yang ini aja sih untuk sashiminya. Karena yang sashimi mori beberapa gak pas rasanya di mulut.
3. Sequimy Orgasm Roll
Salah satu menu sushi mereka dan yang paling enak menurut aku di antara beberapa yang kita pesan. Rollnya cukup besar dengan isian tempura, salmon, dan timun dengan baluran saus mayo dan tobiko di atasnya. Karena isinya cukup beragam jadi pas masuk mulut sensasinya lebih dapat ada crunchy, gurih, fresh, dan asam dari mayonya.
4. California Maki
Sushi yang ini isinya ada lettuce, timun, avocado, crabstick dan bagian luarnya dibalur dengan tobiko. Untuk ukurannya juga besar’ dan gak bisa langsung masuk mulut dengan sekali lahap. Rasanya fresh di mulut cuma nothing special.
5. Bagel Roll
Sushi mereka yang di bagian dalamnnya ada timun dan tanuki, bagian atasnya ada aburi salmon dan ikura (telur ikan salmon). Untuk ukurannya lagi’ dengan potongan yang gak besar. Salmonnya sendiri enak walaupun potongannya cukup tipis.
6. Gyu Saikoro Steak
Katanya sih salah satu favorit menu mereka, daging beef cincang yang dibentuk cube dan disajikan di dalam pan beserta sauted vegetable. Dagingnya empuk cuma sayang dari daging cincang bukan daging beef yang dipotong kotak’, dan bumbunya gurih tapi asin banget rasanya.
7. Hokai Oyako Don
Menu rice bowl mereka dengan topping salmon sashimi, salmon matang dan ikura. Untuk nasinya dibilang menggunakan butter rice, tapi sama sekali gak terasa butternya jadinya malah seperti nasi putih biasa. Untuk salmon sashiminya aku suka karena rasanya masih fresh dan potongannya lumayan besar. Salmon suwirnya biasa aja sih rasanya.
8. Okonomiyaki Beef
Menu yang ini juga cukup enak rasanya, ketebalannya pas dan fillingnya banyak. Cuma sayang buat aku rasanya agak keasinan juga.

Lagi main di CP dan pengen nongkrong, gak sengaja ketemu tempat ini pas lagi jalan dan kebetulan ada tempat duduk kosong. Pas kesini kebetulan mereka lagi ada promo HUT RI jadi dapat 2 menu (Shiratama Parfait dan Houjicha Ice Blended) dengan harga 74K++ aja. Tempatnya sendiri cukup unik dengan desain ala Jepang dan ada area duduk di tatami. 
1. Shiratama Parfait (O-Matcha)
Parfait yang ini ada topping mochi, red bean, dan jelly. Untuk ice creamnya aku pilih yang matcha, selain matcha juga ada rasa houjicha dan vanilla. Buat rasanya overall enak, rasa matcha-nya cukup strong dan manisnya pas di mulut. Sayangnya ice creamnya terlalu gampang cair dan gak padat, jadi baru dibawa ke table aja udah cair ice-nya.
2. Houjicha Ice Blended
Yang ini minuman ice blended yang teksturnya cukup padat bahkan sampai lama aja kita ngobrol ice-nya masih cukup padat. Houjicha ini adalah tea yang di bakar jadi rasanya lebih keluar dan ada aroma khasnya. Manisnya sendiri cukup pas cuma entah kenapa aku kurang suka dengan houjicha-nya karena menurut aku agak sedikit bau amis tea-nya.