@teddyzelig

Go! Curry, restoran spesialis curry ini sudah terkenal dengan berbagai macam menu curry. Kali ini dalam rangka dirgahayu Indonesia, mereka menghadirkan berbagai varian curry dengan cita rasa Indonesia.

Menu curry yang ak cobain di sini Combo Woku (Rp 93k), Combo Laksa (Rp 85k), dan Combo Satay Curry (Rp 85k).
Combo Woku disajikan dalam bentuk Woku Curry dengan Breaded Fish dan Garlic Rice, serta minuman Lychee Iced Tea.
Sedangkan Combo Laksa disajikan dalam bentuk Laksa Curry dengan Ebi Furay dan Cilantro Butter Rice, serta Lychee Iced Tea.

Favoritku jatuh ke menu Combo Satay Curry, yang disajikan dalam bentuk Satay Curry a.k.a saus kacang, yang berasa kacang banget, sekaligus manis dan gurih, dengan plain naan bread. Kombinasi yang cocok dan bikin nagih.

Xing Fu Tang, salah satu outlet Brown Sugar Boba paling trending di Jakarta yang berasal dari Taiwan. Ini merupakan outlet keduanya di Jakarta. Outlet pertamanya terletak di Lippo Mall Puti dan masih ditemukan antrian yang panjang setiap saat. Tempatnya di sini juga lebih nyaman karena ada sedikit tempat untuk customer dine in.

Akhirnya ak kesampaian juga untuk mencoba beberapa minuman sekaligus. Yang pasti signature drink-nya, Brown Sugar Boba Milk (Rp 38k), Brown Sugar Boba Milk Tea (Rp 25k) dan Matcha Boba Milk (Rp 30k).
Brown Sugar Boba-nya memang perlu diakui keenakannya. Dengan tekstur yang moist dan lembut, serta aroma brown sugar yang harum dan manisnya yang masih dapat ditoleran.
Untuk fresh milk-nya creamy dan cukup heavy buatku. Ak lbh prefer untuk varian milk tea-nya yang lebih light dan balancing dengan boba-nya.

Sedangkan Matcha Boba Milk, sama sekali bukan tipe minuman buatku, a.k.a not my type.

SaladStop!, salah satu restoran sekaligus brand yang menjadi solusi, khususnya bagi masyarakat Jakarta untuk mengkonsumsi menu makanan sehat. Kali ini ak tidak datang langsung ke restoran, namun memesan menggunakan aplikasi pesan antar online.

Menu yang ak pesan termasuk kategori Warm Protein Bowl, Rodeo Drive (Rp 110k). Semangkok warm quinoa & brown rice sebagai base, dengan topping Kale, Beef Sirloin Steak, Warm Roasted Baby Capsicum, Broccoli, Black Beans, Sweet Corn, Daikons, Sesame Seeds dan dressing Sesame Lime.
Sebuah hidangan yang kaya akan protein, vitamin dan karbohidrat. Rasanya refreshing, dari dressing yang digunakan. Hanya saja dagingnya mnrtku terlalu alot dan keras.

Yong Tau Fu, outlet yang cukup legendaris dengan menu Yong Tau Fu ala Singapura ini punya outlet mandiri (restoran) di sini. Tempatnya memang tidak terlalu luas, namun cukup nyaman untuk dine in bersama teman dan/atau keluarga.

Kali ini ak mencoba menu baru-nya, yang sedang campaign dengan nama Paket Hemat Merdeka. Menu baru-nya itu Plum Dry Noodle (Rp 45k) untuk 2 porsi dan Dry Noodle & Yubamaki Stick (Rp 32k).
Varian baru ini diperkenalkan dengan tujuan menyajikan saus plum yang merupakan varian rasa baru. Rasanya sendiri gurih, agak asam dibalurkan ke mie. Disajikan dengan fish cake, dengan pilihan topping tambahan telur ataupun pangsit goreng.

Selain itu ak juga mencoba menu Yong Tau Fu dengan memilih sendiri condiment dari show case yang tersedia. Ak memilih berbagai macam fish cake, jamur, rumput laut dan kuah tom yum. Rasanya asam namun juga refreshing. An old time favorite.

Baru opening nih, ada sensasi unik di coffee shop ini dibanding coffee shop lainnya. Aku cobain cocoa baileys yang notabene memang enak. Campuran baileys memang selalu cocok dengan elemen cokelat. Rasa creamy yang pas dan manis yang tidak berlebihan sungguh menyenangkan.

Rasa baileysnya memang tidak begitu terasa tapi aku masih mendapatkan aroma yang unik sih. Dengan harga kisaran 20an yah bisa dibilang tergolong terjangkau ya.

Nara, salah satu restoran dengan konsep gabungan antara bar, resto and lounge yang meramaikan area Senopati. Simbol atau icon dari restoran ini sangat menarik, karena sesuai namanya, resto ini mengambil tema Japanese modern cuisine. Nara sendiri sama seperti nama kota di Jepang dengan simbol rusa.

Restoran ini terdiri dari 3 lantai. Untuk lantai pertama terlihat bar utama dengan dining area di depannya, serta 2 buah ruang VIP di bagian depan. Sedangkan di lantai 2 ada dining area tambahan atau bisa pula difungsikan sebagai function hall. Untuk lounge berada di lantai 3, namun saat ini masih dalam tahap pengembangan.

Beberapa menu makanan yang sempat ak coba mulai dari makanan pembuka, Chicken Karaage (Rp 58k). Salad, Wakame Miso Tofu (Rp 75k). Small Plates, Chutoro Pizza (Rp 180k), Aburi Wagyu Pizza (Rp 165k) dan Foie Gras Pork Dumpling (Rp 98k).
Ak paling suk dengan Chutoro Pizza dan Aburi Wagyu Pizza. Sama-sama menggunakan thin-crust pizza, yang memiliki tekstur crunchy dan tipis. Topping untuk Chutoro Pizza menggunakan fresh tuna belly, dengan sedikit ikura dan splash of truffle oil.
Sedangkan untuk Aburi Wagyu Pizza, toppingnya slice aburi wagyu beef, splash of truffle oil and hit of black pepper. Kombinasi yang pas dari daging yang empuk, aroma truffle dan sedikit rasa lada.

Untuk menu utama ak memesan Unajyu (Rp 190k), Creamy Miso Salmon (Rp 190k), Japanese Chimichurri Crispy Pork (Rp 150k).
Ak paling suka dengan Creamy Miso Salmon-nya yang dimasak sempurna, dengan tekstur yang masih moist di bagian tengah. Disajikan dengan sauteed mixed mushroom, tamagoyaki, sprinkle furikake dan creamy miso sauce yang gurih rasanya.

Selain itu juga ada beberapa varian cocktail yang bisa dicoba untuk pre-dinner atau after dinner.

SaladStop!, outlet salad yang sudah jadi konsumsi masyarakat Jakarta, khususnya yang healthy concious. Kali ini ak tidak datang sendiri ke outlet, tapi memesan menggunakan aplikasi pesan antar online.

Menu yang ak pesan Iron "Wo" Man Salad (Rp 110k) dengan extra premium topping Roasted Chicken (Rp 10k).
Semangkok baby spinach sebagai base-nya, dengan topping feta cheese, raisins, roasted pumpkin, toasted almonds, berpadu serasi dengan dressing Raspberry Vinaigrette.
Menu yang lengkap mulai dari sayuran pastinya, ditambah dengan karbohidrat, lemak dan protein dari keju serta additional roasted chicken.

Maxx Coffee, outlet lifestyle coffee dari Lippo Group ini tidak mau kalah dari kompetitornya, turut menghadirkan varian minuman baru menyambut datangnya musim panas (summer).

Kali ini ak mencoba Ice Manuka Honey Macchiato (Rp 54k). Sama seperti Ice latte biasanya, namun tanpa menggunakan simple syrup, Maxx Coffee menggunakan manuka honey. Rasa manis dan aroma madu-nya cukup kuat, namun buat mnrtku jadi terlalu kuat dan menutupi rasa kopi itu sendiri. Selain itu seperti manis madu ngga bisa menyatu dengan baik dengan elemen lainnya.

But, it's nice innovation for flavor coffee.

Gulu Gulu, outlet minuman kekinian yang menghadirkan berbagai varian mulai dari cheese tea, slurppy dan Fruity Milk Tea.

Kali ini ak mencoba salah satu varian Slurppy Series a.k.a Boba-nya. Brown Sugar Bobba Fresh Milk (Rp 30k) untuk ukuran Large. Boba-nya cukup lembut, dengan tingkat kekenyalan yang pas. Aroma brown sugar-nya cukup kuat, terlebih lagi klo dinikmati di saat masih hangat. Agar rasa manisnya pas juga, ak selalu meminta less sugar sktr 50% dari normal.

Untuk series originalnya, ak pilih Cheese Ultimate Dark Choco (Rp 32k) ukuran Regular. Mnrtku agak terlalu manis dan creamy, tapi pasti cocok banget buat penggemar milky coklat.

FORE Coffee, salah satu coffee kiosk favoritku, karena taste coffee yang calm and smooth.

Kali ini ak mencoba salah satu varian barunya, Chizu series. Ice Choco Chizu (Rp 38k), rasa coklat yang sedikit milky dengan lapisan cheese yang gurih di atasnya. Ak selalu minta no additional sugar di sini, karena rasa manis dari choco powder sebagai bahan dasar sudah cukup manis buatku.
Kombinasi rasanya antara manis, gurih dan creamy. Salah satu menu yang cocok sebagai pilihan pecinta coklat nan creamy.