@teddyzelig

Satu lagi cabang dari Nanny's Pavillon yang baru buka. Kali ini dengan concept Study Room. Dekorasi di dalamnya banyak didominasi hiasan berbentuk buku & beberapa dining area-nya disekat seperti ruang belajar. Di sini dibuat seperti mezzanine, memberikan ambience yang menarik, cozy, sekaligus instagramable.
Pelayanan di sini mnrtku cukup bagus. Waiter yg melayani table kt ramah & quite helpful.
Menu yg kt cobain di sini:

* Hanna's Apple Crispy Pancake (Rp 49k),

* Emma's Berries Coulis Pancake (Rp 55k),

* Isabelle's Black Forest Pancake (Rp 55k).
Agak berbeda dengan menu pancake yang biasa ak coba, presentasi untuk menu pancake ini cukup menarik dengan taste yg quite nice.

Ak paling suka ama Hanna's Apple Crispy Pancake. Made of thin layers of crispy pancakes with apple filling in between, served with vanilla ice cream and cinnamon crumb.

Tekstur pancake-nya soft & firm walaupun tidak terlalu crispy krn apple filling yang cukup tebal. Rasa apple-nya quite strong dengan dominan rasa manis dan sedikit asam. Quite good balanced taste. A must try item when visit Nanny's Pavillon.

Sushi Shop and Restaurant yang satu ini mengusung konsep fast food sushi diner. Pindahan dari Gading Serpong, Sushi by Altima Group ini baru buka di mall Living World. Tempatnya memang ga terlalu luas, krn memang konsepnya buat fast dining ataupun take away sushi.
Walaupun menu utamanya sushi, di sini juga disediakan lunch package dengan harga yang sangat affordable, mulai dari Rp 29k - 39k.
Menu yg kt cobain di sini:

* Kuki Wakame Roll (Rp 22k),

* California Roll (Rp 25k),

* Mini Mix Moriawase (Rp 32k),

* Binchotan Salmon Mayo Aburi (Rp 25k),

* Gunkan Sushi - Red Tobiko (Rp 25k),

* Package C - Gyudon + Miso Soup + Ocha (Rp 39k).
Overall sushi-nya taste good. Seasoningnya pas, ada rasa gurih dan manis di nasinya plus bahan-bahan sushi yang fresh. Tekstur nasi-nya juga padat dan mudah hancur.
Its a best value sushi shop by Altima Group.

Almost every store silky dessert ini konsepnya Grab n' Go. Jd either customer take away atau enjoy it on-the-go.
Di sini ak order menu baru-nya Silky Cotton Candy dan Silky Coffee.

Tekstur dessert-nya emg lembut banget, dan sebaiknya dikonsumsi selagi dingin. Klo berada di suhu luar cukup lama aja bakalan mencair.
Untuk aroma, baik rasa cotton candy maupun coffee sama-sama menghasilkan aroma yg quite strong. Ak agak kurang suka rasa cotton candy krn overall taste-nya cuma manis aja. Ak lbh suka rasa coffee-nya, walaupun masih manis tp ada sedikit pahit kopi sebagai balancing.
Overall its nice easy dessert for any occasions at reasonable price.

Restoran Japanese Udon fast food ini punya tempat yang cukup luas dengan dekorasi yang didominasi ornamen kayu dan suasana yang cukup nyaman.
Kali ini ak order Niku Udon (Rp 53k) dan Chicken Katsu (Rp 13k). Kuah udon-nya mnrtku terlalu berminyak dan asin rasanya. Udon-nya quite nice dengan besar yang pas dan tekstur yang cukup kenyal.
Overall its a nice Udon specialty restaurant with quick service.

Store spesialis susu ini punya tempat indoor & outdoor. Dekorasinya pake dinding batu bata dengan beberapa wall painting. Suasana-nya jg cukup nyaman & pas buat hang out.
Menu yg kt order kali ini Hot Pure Milk (Rp 20k) & Hot Oat Milk (Rp 22k).

Mnrtku sih susu-nya terlalu manis, ga berasa seperti pure milk. Tekstur susunya cukup berlemak, jd berasa agak lengket di langit-langit lidah.
Overall taste susu-nya standard aja, tp suasananya cozy banget.

Restoran Korea yang satu ini sudah punya beberapa cabang di beberapa kota dengan sistem franchise. Untuk cabang yg di sini, tempatnya cukup luas dengan hampir setiap meja disediakan tempat untuk Korean BBQ. Suasananya cukup nyaman, krn kebetulan ak dtg saat jam hampir tutup.
Kali ini ak order Japchae-1/2 (Rp 60k) dan Dolsot Bibimbap (Rp 75k).

* Japchae

Glass noodle with Sauteed vegetables and beef. Tekstur noodle-nya terlalu soggy mnrtku. Rasanya juga dominan manis aja. Krn ak order porsi 1/2, kelihatan klo porsinya jd dikit banget.
* Dolsot Bibimbap

Sizzling hot stone pot mixed rice with vegetables, beef, egg. Mnrtku isiannya terlalu banyak sayur dan nasi, sedangkan beef hanya sedikit dengan 1 butir telur. Kombinasi yang kurang proporsional mnrtku. Untuk rasanya sendiri cenderung plain. Perlu saus yang cukup banyak.
Overall its a decent and overpriced Korean Food.

Back and here again.

Kali ini pelayanan jd lebih baik dari kunjungan ak yg sebelumnya. Waiternya masih cukup ramah dan pelayanannya relatif cepat.
Kali ini ak nyobain menu Ttukbaegi Bulgogi (Rp 75k) dan Mul Naengmyeon (Rp 65k).

* Ttukbaegi Bulgogi

Bulgogi soup with glass noodle and vegetable. Rasanya dominan manis dengan porsi yg mnrtku cukup sedikit. Irisan daging sapi-nya lebih baik dari kunjungan sebelumnya. But still too few for me.
* Mul Naengmyeon

Cold Buckwheat noodle in beef broth with egg and vegetables. Porsinya cukup besar dengan kuah kaldu yang cukup gurih dan segar rasanya. Disediakan pula cuka dan saus sebagai tambahan rasa.
Overall its still a mediocre Korean restaurant in town.

Another coffee roastery was coming to town. Membuka cabang terbarunya di sini, Common Grounds menggandeng La Maison sebagai salah satu partner di sini. Tempatnya sendiri cukup luas dan nyaman dengan ceiling yang tinggi.
Menu yg ak order di sini Filter Bar Coffee - Tier 1 (Rp 40k). Di sini tersedia tier 1 - 3. Untuk tier 1 menggunakan local coffee dan ak pilih coffee beans dari Toraja Sulotco. Flavor hasil brew-nya earthy dengan deep florals dan caramel buttery. Its also a low acid coffee with mild body.
It's a cozy place to dine and hang out but offer decent and overpriced coffee.