Ana Farkhana

Salah satu tempat healthy food yang ada di Bandung yaitu Serasa Salad Bar. Di sini suragnya salad. Tempatnya mungil dengan dua lantai, tapi tersusun rapih dan berkonsep taneman-taneman yang hijau dan dinding putih. Menu yang kupesan fruit salad dan saus mayonisenya dicampur dengan buah naga jadi berwarna pink. Selain itu aku juga pesan mexican tuna salad

Tempat makan steak ini berada di SULTOWN Jalan Sulanjana Bandung. Tempatnya collaborative space sama tempat ngopi dan pastry. Kebetulan nih pas ke sini lagi ada promo buy 1get1. Jadi lumayan kan. Harga 45 ke atas bisa untuk berdua. Kebetulan kita berempat pesen yg tenderloin dan sirloin. Aku pilih saus yg blackpapper. Untuk dagingnya g ada pilihan masaknya yang segimana. Pas nyampe mah kurang begitu empuk. Untuk area tempatnya lumayan luas. Cuman konsep tempatnya emang biasa aja. Selain itu aku jg pesen mango sago, rasanya biasa aja sih.

Hujan-hujan pengen ngeteh di luar. Tapi lebih baik kalau ke tempat ini jangan pas hujan ke malam karena serem. Tempatnya ada di area hutan kota Baksil. Masuk ke area parkiran terus ke dalam. Kalau pas malam ya gelap karena nggak ada penerangan yang cukup. Apalagi pas hujan, area parkirnya banjir. Tempatnya mpun dominasi outdoor. Tapi untung ada area berteduh di serambinya. Aku pesen teh yang camomile lemon grass dan cinnamon ginger. Yang paling pas saat hujan adalah cinnamon ginger. Hangat di tenggorokan. Di sini nggak ad amenu cemilan jadi khusus minum aja. Sebenarnya kalau ke sininya ketika nggak hujan dan bukan malm hari sih bakal enakeun.

Sesuai judulnya, pas aku ke sini bener2 hmmm. Mungkin karena pas tanggal merah dan ramai pengunjung. Pas aku ke sana waitinh list, tapi untungnya nggak lama. Sistemnya order dan bayar duluan ya. Area tempat duduknya memang banyak, ada yg di rumah kaca, bawah pohon dan di bangunan bertingkat. Kebetulan aku kebagian di area bertingkat. Kayanya lebih lucu yang di bawah pohon dan rumah berkaca. Menu yang kupesan Pastabrulee sama minuman. Minumannya itu langsung di cup plastik gitu dan bisa ditunggu langsung jadi. Kalau makanan yah lumayan nunggu lama, tapi diantar sampai meja kok. Untuk makanannya biasa aja rasanya. Nah untuk jam 6 kurang mereka close order dulu sampi jam 18.10. Terus bisa buka order buat minuman, untuk makanannya dibuka order lagi jam setengah 7. 
Oh ya tempatnya jadi satu area sama Mercusuar, untuk sepeda motor pakirnya lumayan jauh dan harus jalan kaki dulu. 

Salah satu restoran Belanda yang ada di Bandung yakni Keukeun Van Elsje. Letaknya ada di Jalan Buton, jadi nggak di pinggir jalan raya pisan dan nyatu sama area pemukiman. Bangunannya bekas rumah tempo dulu, jadi ada nuansanya Belanda dan homy. Sebenarnya areanya nggak terlalu luas sih. Konsep penataan meja kursi makannya memang untuk keluarga.

Ternyata ke sini harus reservasi dulu, mungkin karena pas pandemi. Ketika aku masuk, memang sih hampir 70 % meja kursinya penuh. Jadi aku disuruh nunggu dulu. Setelah nunggu 5 menit, aku dapat kursi. Hanya saja di araea teras rumah gitu. Ditambah hujan ada angin sehingga air hujannya nerpa ke area teras.

Menu yang kupesan yaitu Bruine Bonensoep, Aligot Van Elsje, gryphon tea rasa pearl of orient. Bruine Bonesoupnya itu sop kental dengan isian kacang merah dan daging. Jika kalian pernah makan Sop Senerek Khas Magelang ya kurang lebih seperti itu, hanya saja kalau sup senerek itu encer dan bening sama ada tambahan bayamnya. Untuk aligotnya seporsi banyak banget sih menurut aku. Jaid bikin kenyang banget. Untuk tehnya rasanya wangi dan tawar. Aku emnag nggak bisa minum teh tanpa gula. Jadi ya setiap komen teh artisan suka kurang memuaskan. Hohoho maafkan

Nah yang terakhir aku mau komen dari pelayanan. Ketika aku sudah memesan menu makanan dan nunggu pesanan makanan datang, aku melihat di area dalam restoran sedang kosong. Hanya satu meja saja yang terisi. Yang aku heran, kenapa aku nggak bisa duduk di dalam? Sebelumnya sempet aku tanyakan sih emang harus reservasi, tapi itu pas keadaan kondisi dalam restoran terisi 60%. Oke aku maklumin karena PPKM. Tapi ketika sudah agak kosong dan hanya terisi satu meja, knp aku tidak dipersilahkan masuk? Aku mencoba berpikir positif, mungkin untuk tamu selanjutnya yang sudah reservasi dan karena harus dibersihkan serta disterilkan dulu mungkin jadi aku nggak bisa masuk. Tapi membersihkan pun hanya sebentar dankami hanya dua orang saja. Apalagi dibatasin juga waktu makan sejam. Tapi..tapi...tapi...ah sudahlah. Padahal interior dalemnya lucu khas Belanda banget. Kalau di luar kan berasa makan di teras baso ye kan?