Setelah ada kali beberapa bulan ga kesini, akhirnya ngajak keluarga makan disini karena memang cocok sih sama selera mereka (based on previous visit). Nah waktu datang emang lagi penuh banget sih dan harus waiting list. Namun terlihat jelas bahwa mereka kekurangan staff. Bayangkan, yang bertugas untuk bersihkan meja, antar pesanan, taking order, sampai mencatat waiting list cuma 2 orang! Banyak waktu terbuang (meja sudah kosong belum di clean up, meja ready belum ada yang panggil next WL, dll). Belum lagi sistem pemesanan juga ga jelas apa tulis sendiri atau minta dicatatkan. Rasa makanan untungnya sih konsisten enak. Tapi kalau pelayanan dan suasananya tidak ada perbaikan hmmm.
Menu yang dipesan: Pangsit Kuah, Pangsit Goreng, Lumpia Babi Udang Steam, bubur polos, Bakmi Polos, enoki goreng krispi
Penasaran sama dessert box disini apakah bakalan enak kayak kue-kue lainnya atau tidak makanya langsung meluncur dan cobain. Ada 6 rasa tapi ini nyobain 3 aja dulu yang strawberry, tiramisu, sama alpukat. Secara porsi sih gede ya makan sendiri kenyang poll, isian cakenya cukup mendominasi. Rasa standar lah lumayan, selevel dengan dessert box lainnya. Secara tempat juga cukup nyaman.
Menu yang dipesan: Avocado Dessert Box, Strawberry Cheese Cake, Tiramisu
Penasaran sama menu calzone disini soalnya waktu pertama datang belum coba calzonenya. Pas banget ada kupon perkul juga buat makan disini. Berhubung datangnya di weekday jadi menu calzonenya ga selengkap weekend (menu banana ga ready). Alhasil saya pilih yang apple sama yang sweet cheese aja. Masing-masing harganya 50 ribu aja udah dapat 6 potongan. Rasanya ok, walau masuk kategori sweet pizza tapi manisnya pas ga over. Tekstur doughnya chewy bukan yang crunchy. Agak beda sama pizzanya. Apa memang beda adonan atau efek bentuk ya? Sayangnya ga ada calzone asin dan sama, ga ada pizza manis juga. Bisa dipertimbangkan?
Menu yang dipesan: calzone chunky apple, calzone sweet cheese
Selama ini di Bandung jarang sih ya makanan Vietnam yang otentik apalagi yang pake pork, well iya ada yang terkenal tapi itu versi no pork no lard kan so yea very excited buat si hog chi minh ini! Lokasinya di Cibadak dekat perempatan Astana Anyar, buka dari siang sampe malam (sore tutup dulu). Disarankan datang siang atau malaman sekalian sih soalnya kalau jam dinner banget bakalan rebutan parkir sama yang mau jajan di sudirman street dan kaki lima cibadak. Saya coba 2 menu, bahn mi yang pork sama menu nasi yang chicken. Surprisingly dua-duanya enak! Cocok di lidah saya. Bakalan pengen coba bun, pho, dllnya next time!
Baru kesampean datang ke outletnya Lu'miere Bandung nih! Gapapa agak telat daripada engga sama sekali yekaan? Kebetulan pas datang ada Bunda Ashanty sama Mas Anang juga lagi! Rame poll pokoknya. Salut sih sama team staffnya yang tetap bisa mengkondisikan situasi kondusif. Antara yang mau foto bareng, yang lagi makan, yang antri beli; bisa berjalan beriringan. Saya coba beberapa menu yang jadi andalan mereka diantaranya ada spongy lava cake cheese (kayak burnt cheese cake gitu tapi mirip japanese cheese cake juga), terus roti sobek dengan taburan abon pedas di atasnya, sama yang paling baru ada creme brulee mix tiga rasa (original, chocolate, pandan). Overall semua enak sih cuma emang manis aja. Buat yang ga suka manis mungkin bakal sedikit kemanisan tapi secara tekstur dll udah OKE banget. Harga? Ya namanya juga kue artis lah ya mohon dimaklumi aje.
Menu yang dipesan: Spongy lava cake cheese original, mix creme brulee, roti sobek spicy floss
Kalo lagi bingung makan apa ujung-ujungnya pasti ke junk food karena gampang ketemunya dan udah pasti enak di mulut. LoL. Dipikir-pikir udah lama juga ga makan mekdi sih jadi why not. Seperti biasa pasti ayam jadi pilihan pertama, ditambah beberapa minuman dan dessert. Oiya ini saya take away ya tapi masih ok koq kualitasnya. Chain besar emang rata-rata QCnya bagus sih. Walau ya pelayanannya tidak gitu OK (kurang ramah) dan tempatnya (lantai, meja, toilet) agak kotor.
Menu yang dipesan: Fried Chicken, mcflurry, Sundae
Akhirnya berkunjung juga ke resto satu ini! Udah lama mau cuma penuh mulu jadi tadi memutuskan datang earlier dari jam dinner dan cukup kosong. Cobain appetizernya Korean Fried Chicken yang jujurly enak sih! Bumbunya coated well ke semua bagian, tekstur ayamnya juga perfect dan porsi ya cukup lah as an appetizer. Untuk mainnya saya coba Aglio Olio. Udah order jangan terlalu pedas eh datangnya malah pedes. Cukup pedas untuk saya yang suka pedas. Tapi + nya sih topping/proteinnya banyak ga pelit. Minumannya saya coba teh honey herbs gitu. Ini juga enak anget-anget sehat. Yang amat sangat kurang pelayanannya aja kurang ramah, dan agak lambat penyajian makanannya.
Menu yang dipesan: aglio e olio, Korean Fried Chicken, honey & herbs tea
Kenapa balik lagi? Selain karena ada kupon yang sayang kalau tidak dimanfaatkan sebaik-baiknya ya karena emang saya suka sih sama menu disini. Biasanya order ayam goreng serundengnya atau kulit gorengnya tapi berhubung lagi kurangi gorengan jadi order sei ayamnya yang komplit udah termasuk nasi, sayur, kriuk, dan kuah kaldu. Minumnya mango tea yang manis seger. Cocok banget buat menu lunch or dinner. Untuk persambalannya juga enak tapi sayangnya kali ini lagi ga bisa nyambel. Hiks
Pas lagi mau minum icup eh ada yang jualan Bakmi ternyata dalam satu area yang sama, sekalian ajadah cobain juga. Kebetulan belum makan dan pas dilihat menunya harganya ramah di kantong. Bakmi seporsi mulai dari 16-24 ribu aja, dan pelengkapnya mulai dari 2 ribuan. Langsung coba yang komplit asin. Udah dapet 2 baso, 1 pangsit rebus, 1 pangsit goreng, cuanki lidah, bakmi dengan porsi cukup dan topping ayam cincang, serta kuah kaldu yang gurih dan sayur sawi. Lengkap, kenyang, enak, murah! Sayang area makannya agak terbatas di lorong gitu kurang proper sih tapi selama enak dan murah pasti dicari yakan?
Galau diantara memilih popcorn salty ukuran medium harga 55 ribu atau mix platter isi sosis kentang & siomay harga 60 ribu! Berhubung saya bukan team popcorn xxi yang buttery tapi kurang asin, akhirnya saya pilih mix platter aja deh. Bakal lebih kenyang juga gasihh kan ada kentangnya. K lah. Ternyata porsinya ga sesedikit yang dibayangkan. Cukup buat sendiri. Sosisnya dapet 2, siomay mininya ada sekitar 10. Sayangnya, setengah tempat dihabiskan untuk sambal doang. Katanya sih cuma di Indo ya nonton mahalan jajan daripada tiketnya? Bener ga sih?
