













-
3.8Patisserie & Cafe Del'immo Tokyo Japan [ BSD, Kafe ]
OMG Chocolate Pancake Souffle !!
Decided to have some decent dessert here. Alasannya karena ada dessert yang belum pernah saya cobain, makanya ke sini deh.
Lokasinya ada di AEON Mall, tepatnya di dekat air mancur (ini udah berapa minggu ga beroperasi). Jadi dia itu ada di luar mall, bukan di dalam. Resto ini terdiri dari dua lantai, yang lantai satu itu kursinya ga ada yang di dalam. Semuanya di luar. Nah di lantai dua baru di indoor kursinya. Saya jadi pilih di lantai dua. Pas duduk di situ, berasa kayak di salah satu restoran di Eropa gitu soalnya interiornya memang kayak demikian. Sayang pemandangan di luar cuman jalan sama tanah :v.
Dessert yang unik itu adalah souffle pancake. Mirip pancake tapi ini versi lebih fluffy dan lebih besar. Teknik yang dipakai ya sama kayak souffle, mengaduk meringue ke dalam adonan pancake secara perlahan jadi tetap ada udaranya. Nah, saya mesen Black Dandy, which is chocolate themed pancake. Semua komponen di dessert itu berhubungan dengan cokelat. Pancake cokelat, es krim cokelat, whipped cream cokelat, dan sirup cokelat. When you define 'death by chocolate', this dessert does express it. Bener-bener cokelat !! Pancakenya empuk dan fluffy, ga ada aroma telor juga. Whipped cream nya lembut, ga overbeat. Es krimnya sih biasa saja, kayak rasa dari es krim merek terkenal gitu. Semua komponen, walau pun cokelat semua, tapi rasanya tidak terlalu manis dan ga bikin eneg. Ya tapi saya saranin beli satu buat berdua sih soalnya harganya lumayan tinggi hehehe.Menu yang dipesan: Black Dandy
Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.2 pembaca berterima kasih.
-
4.0Doppio Coffee [ Senopati, Kafe ]
Composed and Comfortable Ambiance
Memulai hari dengan pergi ke coffee shop di daerah Senopati. Lama-lama coffee shop merajalela kayak penjual bakmi nih. Saya suka sama suasana di dalam. Nyaman, tentram, rapi, teratur, bersih, dan adem pula. Pencahayaan juga bagus banget soalnya banyak jendelanya. Luasnya tidak terlalu besar, paling hanya bisa menampung 20-30 orang (estimasi kasar doank wkwk).
Saya ke sini ga pesen kopinya ya, itu sih sudah pasti banget. Jadinya saya mesen Jasmine & Lily Flower Tea. Tehnya disajikan di dalam teko yang transparan, jadi kita bisa lihat bunga-bunga tersebut mekar di dalam air panas. Cantik dan sangat layak untuk difoto. Abis dituang di gelas, aroma semerbak menggelitik indra penciuman saya. Kemudian saya coba tehnya, well, saya memang bukan tea expertise tapi saya (kurang lebih) tau ini rasanya biasa aja. Rasa lily nya ga ada, malah yang kerasa jasmine nya doank.
Ga cuman teh, ada juga yang beli cemilannya yang berupa Salami Square, Choco Almond Croissant, dan Red Velvet Cake. Saya suka sama salami square sama choco almond croissant nya. Yang salami rasa asinnya seimbang. Yang choco juga manisnya ga berlebihan. Pastry nya memiliki kematangan yang pas sehingga ga ada dough yang masih mentah. Terus kulit luarnya crispy and golden brown. Cantik !! Red Velvet nya sih, secara penampilan kurang menarik karena kuenya kelihatan kurang berongga a.k.a. padat dan warnanya ga merah cerah. Tapi pas dimakan, rasanya oke juga. Manisnya pas, cream cheese nya juga tidak terlalu asin. Deceived by its appearance :3Menu yang dipesan: Red Velvet Cake, Salami Square, Choco Almond Croissant, Jasmine & Lily Flower
Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.
-
4.2Fujin Teppanyaki & Japanese Whisky [ Senopati, Jepang ]
Exquisite Japanese Cuisines
Rezeki anak soleh nih, diberikan kesempatan untuk makan siang di Fujin bersama kawan-kawan foodie. Sudah lumayan lama pengen ke sini. Ngajakin temen tapi suka tunda-tunda sampe lama-lama ga jadi juga. Seneng banget deh !!
Ketika masuk, suasananya bener-bener Jepang banget. Pencahayaannya bagus, mereka mengandalkan jendela jadi ada cahaya natural. Sangat cocok untuk foto-foto. Interior didominasi oleh warna cokelat muda dan sentuhan kayu untuk furniture. Nyaman banget kalau makan di sini JIKA para staff ga terus-terusan teriak. Katanya kalau di Jepang, staff nya itu suka teriak-teriak sana sini sambil bekerja. Teriakannya itu biar bikin semua semangat kerja. Buat orang Indonesia sih kayaknya ga cocok, apalagi saya. Kan saya pengennya suasana yang tentram jadi bisa ngobrol tanpa harus teriak-teriak. Di tengah ruangan ada teppanyaki bar, jadi kita juga bisa melihat para koki beraksi memasak makanan. Quite interesting view.
Tau bakalan makan di banyak tempat, tapi saya rela deh makan kenyang di sini karena saya bener-bener pengen banget makan di Fujin. Yauda kami ramai-ramai mesen BANYAK BANGET makanannya.
- Tuna Tataki. Enak !! Tunanya segar, kemudian teksturnya juga empuk. Kematangannya juga pas, yang berwarna putih hanya di pinggirannya saja. Tengahnya masih mentah. Saus tatakinya juga enak, keasamannya pas. Secara keseluruhan, hidangan ini punya rasa yang seimbang.
- Aspara Niku Maki. Awalnya saya sangat girang ketika melihat menu ini. Bayangin aja, asparagus terus dilapisi sama pork belly kemudian di-grill. Rasanya pasti enak kan ?? Unfortunately, yang di sini kurang enak. Lack of seasoning, pork belly nya ga ada rasanya. Tapi kalau dilihat teskturnya, semuanya memenuhi standard. Asparagusnya crunchy, pork belly nya garing tapi tidak keras dan tidak gosong. Coba mereka tambahin bumbu, pasti ini akan menjadi makanan pembuka juara.
- Avocado Salmon Tuna Tartar. Kedua ikan ini disajikan mentah. Ya karena namanya tartar jadi mesti mentah. Kalau mateng mah ditumis hehehe. Kemudian ada potongan alpukatnya dan disajikan juga berbarengan dengan baguette. Pas makan ikan sama rotinya secara bersamaan, beh enak beud !! Ada rasa bawang putih dari baguette nya (garlic bread) ditambah rasa ikan segar dari salmon dan tuna. Teksturnya juga berlapis-lapis, ada empuk, crunchy, dan crispy. Yummy !!
- Japanese Mushroom Salad. Ga tau gimana cara jelasin salad ya, tapi yang ini intinya rasanya enak. Jamurnya walau pun dimasak, tetapi koki berhasil mempertahankan tekstur dan rasa jamur. Dressing juga tidak mendominasi, rasanya sungguh ringan.
- Meltique Steak. INI SUPER SEDAP !! Steaknya empuk banget, apalagi yang medium rare. Literally melts in your mouth. Dagingnya sudah dipotong-potong sama kokinya. Namanya juga teppanyaki, dipotong dulu baru dimasak, bukan sebaliknya. Potongan dagingnya menurut saya terlalu besar, jadi ada yang mesti digigit 2x. Cuman ya ukuran besar inilah yang bisa memberikan tingkat kematangan medium rare. Kalau kekecilan, luarnya mateng, dalemnya juga ikutan mateng.
- Butterfish Misozuke. Juara juga nih. Ikan gindara dimasak pake bumbu miso kemudian disajikan dengan beberapa garnish. Ga beberapa sih, garnish nya banyak juga. Ada wortel, brokoli, jamur, dan lain-lain. Kematangan ikan benar-benar perfecto, lembut banget ketika digigit. Well-seasoned, wah pokoknya sempurna deh. Kudu mesen ini !!
- Mentaiko Potato Cheese Pizza. Everything goes well with cheese, including potato. Disajikannya di atas marble plate gitu, mirip dengan teflon. Menurut saya sih ini mah mirip potato gratin, cuman bedanya ditambahin mentaiko biar ada kesan Jepangnya. Rasanya enak kok, ada asinnya. Tekstur kentang juga oke, kematangannya pas jadi ga keras.
- Garlic Rice. Saya expect lebih enak dari ini. Bawang putih gorengnya terlalu gelap jadi menimbulkan rasa pahit. Nasinya juga sedikit lembek dan lengket. Ah sayang sekali.
- Matcha Ogura Shiratama. Es krim matcha dengan red bean paste, mochi, dan green tea sauce. Love this dessert. Semua komponen membaur dengan baik sehingga menciptakan rasa yang enak. Matcha di es krimnya berasa dan seimbang. Jadi ga kelewat pahit. Es krimnya juga lembut, ga icy.
- Matcha Creme Brulee. Satu lagi dessert yang enak. Creme brulee tapi dikasih rasa matcha. Tekstur brulee silky smooth, ga ada gumpalan sama sekali. Rasa matcha kerasa juga dan seimbang dengan rasa manis. Cuman sayang lapisan karamel di atasnya terlalu tipis. Jadi pas digetok, ga menghasilkan suara retakan. Padahal itu esensinya creme brulee.
- Fried Black Sesame Mochi Ice Cream. Ini adalah es krim goreng. Lapisan luarnya merupakan mochi. Menurut saya rasa black sesame nya kurang pekat. Warna es krimnya jadi abu-abu, bukan hitam. Tekstur mochinya pas, kenyal-kenyal dan lengket. Tingkat kemanisan juga oke.
- Cheesecake Cocktail. Kurang demen sama yang ini. Bukan karena ga enak, tapi karena kurang heboh rasanya. Menurut saya ini cocoknya jadi appertizer soalnya rasa asinnya kerasa banget. Rasa asam dari saus berry nya malah kurang, terus tidak ada rasa manisnya juga. Di samping itu, penampilannya bagus sekali.
(Wew panjang juga reviewnya) I am extremely jubilant after eating all dishes. Gimana ngak, semuanya enak-enak dan bikin hati gembira. Eh iya, kalau mau ke sini, pastiin udah booking dulu ya. Bukan hanya karena buat secure tempat, tapi nanti juga dibuatkan kartu bertuliskan nama pembuat booking. Keren loh ukirannya. Bisa buat oleh-oleh dari Fujin.Menu yang dipesan: tuna tataki, Aspara Niku Maki, Meltique Steak, mentaiko potato cheese pizza, Garlic Rice, Avocado Salmon Tuna Tartar, Japanese Mushroom Salad, Matcha Creme Brulee, Matcha Ogura Shiratama, Fried Black Sesame Mochi Ice Cream, butterfish misozuke, cheesecake cocktail
Harga per orang: Rp. 100.000 - Rp. 200.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
4.2HOG etc [ Thamrin, Barat ]
Resto Kece, Makanan Kece Juga
HOG, bukan hog babi loh ya tapi ini adalah singkatan dari House of Grill. Dari namanya saja sudah bisa ditebak kalau teknik mengolah makanannya ga jauh-jauh dari grill. Lokasinya sedikit di ujung sih dan signage-nya tidak terlalu kelihatan karena penggunaan huruf yang tipis dan warna yang gak kontras dengan background. As I go inside, I am astonished by its interior and decor. Classy, elegant, and warm restaurant. Nyaman sekali dan cocok buat business meeting, atau sekedar lunch atau dinner bareng kerabat. Terus ada juga beberapa liquor yang dipajang. Kali yang suka minum pengen pesen itu :P
Menu yang ditawarkan, ya hampir semuanya berbau protein. Daging-dagingan, seafood juga. Ilustrasi dari makanan yang ditawarkan di menu sungguh menggoda jiwa kami. Tapi apa daya, dikarenakan kondisi perut kami tidak 100% kosong jadi kami hanya memesan beberapa porsi saja untuk dibagi-bagi.
# The Meat Platter. A pile of meat has appeared in front of me. Satu piring besar ini berisikan wagyu sirloin, bbq back ribs, sosis, dan boneless chicken breast. Semuanya di-grill, sesuai sama nama restonya hehe. Yang sirloinnya diminta medium well, yah sayang banget ya. Walau pun medium well, tenderness nya oke juga loh. Empuk dan gak alot. Andai itu medium rare, pasti more tender and more juicy !! Saya suka sama semua komponen di piring ini. Back ribs nya empuk dan mudah dicabut dari tulang, bumbunya juga meresap dengan baik. Sosis dan ayamnya juga oke sebagai penambah protein. Eh iya di situ juga ada saus buat cocol kok. Tapi saya ga cobain soalnya dagingnya aja udah flavorful.
# Grilled Asian Seafood Platter. Awas kolesterolnya naik soalnya semua seafood dalam platter ini bikin ketagihan !! Seafood nya ada ikan barramundi, udang, calamari, dan yang paling elite yaitu scallop import. Jelas import donk soalnya ukurannya super besar. Seluruh komponen punya kematangan yang pas banget. Ga ada yang alot. Semuanya juga ga ada yang amis. Jangan khawatir deh pokoknya. Barramundi nya empuk, udang tidak kenyal dan kering, cuminya juga ga alot. Scallop nya sih juara. Nah terus ini juga disediain tiga macam sambal, yaitu sambal terasi, sambal matah, dan sambal kecap. I REALLY LOVE THE MATAH !! Enak banget, pas banget dimakan sama seafood. Berasa makan di Bali. Saya pengen nambah sambalnya lagi dan untungnya boleh minta lagi. What a pleasant dish !!
# Norwegian Salmon Crusted. Menurut saya sih ini kurang special sih, dan kalau lihat harganya, way too overpriced !! Salmonnya tidak amis, kematangannya perfect. Kulit salmonnya kurang garing, jadi sedikit sulit untuk dipotong dengan sendok. Rasanya kurang nendang ya, just like common grilled salmon.
Walau pun harganya sedikit melangit, tapi setelah makan ga bakalan nyesel deh. Semuanya wueeenakk tenan !! Service nya walau pun agak lambar, tapi tidak apa-apa. Pelayannya juga ramah-ramah, gak jutek dan gak jaim juga. Tapi yang penting adalah pelanggan terpuaskan oleh kualitas makanan yang diberikan.Menu yang dipesan: The Meat Platter, Grilled Asian Seafood Platter, Norwegian Salmon Crusted
Harga per orang: Rp. 100.000 - Rp. 200.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
3.6AMKC Atelier [ Thamrin, Kafe ]
Truffle-gasm !!
AMKC Atelier ini termasuk baru buka di Plaza Indonesia dan saat itu lagi hype soalnya ini satu grup sama Union. Selain itu, AMKC itu ternyata inisial dari pemiliknya, yaitu chef Adhika Maxi dan chef Karlen Carlotta. Kece abis ya. Ga heran pas kami datang itu tempatnya sudah dipenuhi pengunjung, bahkan sampe ada waiting list. Untung kami sudah booking, jadi ga usah nunggu lama-lama deh.
Saat meja kami disiapkan, kami sempat tengok-tengok kue-kue yang dipajang di etalase depan. Ya ampun, kuenya cantik-cantik amat !! Udah gitu, namanya unik-unik pula. Nanti dijelasin deh. Kami juga sempat memilih dan memesan kue-kue tersebut jadi pas duduk nanti, bisa langsung disajikan.
● Choco Banana Rum. Kue yang satu ini warnanya kayak black forest tapi bagian luarnya dikasih icing berwarna putih. Tekstur kue sedikit dense. Pisangnya berasa, ga ketutupan sama rasa cokelat. Rumnya justru yang tidak kerasa tapi it's okay. Yang penting rasa setiap komponen ga saling tutup-tutupan. Pisang dan cokelat memang kombinasi yang sempurna.
● Es Teler Cake. This is one of my favorite cake. Kalau dimakan secara keseluruhan, rasanya bener-bener kayak es teler. Ada potongan nangka, kelapa, alpukat, terus ada rasa susu kental manisnya juga. Tekstur kuenya very light and spongy. Tingkat kemanisan juga pas jadi ga bikin eneg. Love it !!
● Pavlova. Kebetulan si chef Adhika Maxi lagi ada di TKP, terus dia kasih tau kalau pavlovanya dipakein cabe buat seimbangin rasa manis. I've heard this technique but I never try it. Jadi makin penasaran. Meringue di luar punya kematangan yang pas. Bagian luarnya garing sedikit tapi di dalemnya masih fluffy kayak marshmallow. Di dalemnya juga ada potongan stroberi. Oke, pas saya makan, memang benar ada rasa pedasnya. Menurut saya sih ini kombinasi yang bizzare sih, tapi masih bisa diterima karena ga menutupi rasa manisnya.
● Martabak Cake. Yang ini bikin penasaran juga. Gimana ya caranya mengonversi martabak menjadi bentuk kue. Wangi dari kue ini udah kayak martabak banget. Ada aroma mentega dan karamelisasi. Cuman sayang, wanginya doank yang persis. Rasanya menurut saya kurang nendang ya, kayak kue bolu yang biasa ditemui di pasar.
● Teh Botol Mille Crepes Cake. Cerita lucu nih. Jadi si Adhika Maxi kan lagi di TKP, terus ngeliat kita pake baju PergiKuliner rame-rame. Dia jadi mikir pasti kita ini food blogger atau food reviewer. Yauda jadinya dia kasih complementary berupa kue Teh Botol. Belum dijual untuk umum sih, jadi ada kehormatan tersendiri buat nyobain duluan hehehehe. Aromanya sama kayak Teh Botol, rasanya apa lagi !! Hebat euy baker nya. Teksturnya pas, empuk dan tidak alot. Krimnya juga enak. Ahh semuanya enak deh !!
Ternyata kue doank tidak dapat menghilangkan rasa lapar serta haus akan visual. Akhirnya kami nambah main course deh.
● Black Truffle Choux. Presentation nya bagus banget, kayak telur di sarang burung. Isinya ada lima bola choux dan setiap choux pastry diisi dengan jamur yang ditumis dan dihaluskan bersamaan dengan truffle oil. Ketika saya coba, INSTANT FOODGASM !! Parah banget enaknya. Jumlah truffle oil yang dipakai pas sehingga rasa filling nya seimbang dengan rasa choux. Tekstur choux juga bagus, ada crunchiness. Aromanya juga menggugah selera banget. THIS IS 100% RECOMMENDED !!
● Fillet Mignon with Kale and Sauce Heritage. Kalo ngomongin tekstur sih, fillet mignon emang juara, apalagi kalau medium sampe medium rare. Empuk banget, dipotong pake garpu saja bisa. Tapi kalau soal rasa, ya kurang ngena di lidah dan otak jadinya tidak memorable. Bagian luar steak terlalu gelap warnanya. Ini tandanya pancinya terlalu panas sehingga luarnya terlalu matang tapi dalamnya masih setengah matang. Ada rasa pahit sedikit dari penghitaman tersebut. Kalenya sih oke, oke banget malah. Emang sayur kale itu enak, ga heran harganya mahal :v
● Truffled Angel Hair with Sea Urchin and Pork Crackling. I am dying to know what a uni taste like. Uni itu asalnya dari bagian dalam bulu babi. Ketika ngeliat di menu ada kata 'sea urchin', langsung meriang badan ini *lebay*. Pas pesen, si pelayannya bilang "sea urchin nya abis, nanti diganti scallop aja ya". AHHH MENGECEWAKAN !! Padahal saya pikir ini kesempatan yang perfect buat nyobain. Tapi apa daya, fakta berkata berbeda. Yauda diganti dengan scallop. Another truffle menu. Rasa truffle nya udah ga diragukan lagi, pasti kedeteksi sama lidah. Angel hair nya menurut saya sedikit kelembekan. Pork crackling enak, bagus untuk nambah tekstur renyah ke hidangan. Scallop, well I know they could sear it better. Warnanya kurang golden, terus yang kecoklatan cuman satu sisi. Yang satunya lagi ga kecoklatan. Buat resto seukuran ini, kesalahan ini lumayan fatal sih.
Overall, I am very pleased with their cuisines. The moment you eat the food, there goes the foodgasm. Rasanya enak semua. Tapi di balik sisi positif, pasti ada negatifnya. Saat itu, pelayanannya lagi ga banget ya. Teman saya mesen teh aja, masa tehnya dateng setelah makanan udah pada abis. Untung ga keselek, kalo keselek nanti mau minum apa ???
Menu yang dipesan: Black Truffle Choux, Choco Banana Rum, Fillet Mignon - Kale - Sauce Heritage, Sea Urchin - Pork Crackling - Truffled Angel Hair, Teh Botol Mille Crepes Cake, Pavlova, Es Teler Cake, Martabak Cake
Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.2 pembaca berterima kasih.
-
4.0Eric Kayser Artisan Boulanger [ Thamrin, Kafe ]
Pretty and Decadent Desserts
Saya sudah kayak pelancong gitu ketika ke Plaza Indonesia. Gimana tidak, jarang banget ke mall ini. Sekalinya ke tempat ini, cuman ke Starbucks doank. Diajak muter-muter sama teman foodie yang lebih khatam di mall ini, diajak pula juga buat makan di Eric Kayser Artisan Boulanger. I'm very excited karena tempat ini termasuk dalam list tempat makan yang ingin saya coba. Saya tau banget keahlian resto ini adalah dalam hal dessert. Berbagai macam dessert dipajang di bagian depan and they are exotic and beautiful. Lokasi resto ini ada di pinggiran, suasananya lumayan cozy untuk business meeting, bertukar pikiran dengan kerabat, dan nongkrong.
We ordered a wide range of desserts and I ordered a drink for myself, so here we go !!
> Eclair Praline. Their eclairs are so much better than the last one I ate. Kerenyahan dari pastry nya pas, tidak terlalu lembek. Rasanya juga seimbang antara manis dari gula serta icing sugar dengan asin dari selai kacang di dalamnya. Selainya lembut banget, hampir mirip dengan mousse (atau itu emang mousse ?). Overall, very recommended.
> Eclair Chocolate. Eclair yang ini terlalu cantik untuk dimakan !! Chocolate ganache di atasnya mengkilap banget, never seen as shiny as this one. Cokelatnya asli enaknya, tidak abal-abal. Lalu tingkat kemanisan juga sempurna. Suka bingits !!
> Macaronade. Pada dasarnya, komponen utamanya adalah macaron. Cuman macaron yang ini lebih lebar dari biasanya karena di dalamnya ada pistachio cream dan fresh raspberry. Tekstur macaronnya spot on, garing di luar dan empuk di dalam. Keseimbangan rasa manis dari macaron dan asam dari raspberry benar-benar mempesona. Pistachio cream nya juga oke kok. Silky smooth and tasty.
> Mini Financier. Pas disebut, kedengarannya kayak kata 'finansial' ya. Saya juga ga kebayang ini kue apaan, eh ternyata bentuknya bulat-bulat kecil. Teksturnya mirip sama kue mangkuk yang ada di pasar. Rasanya ada macam-macam (ga inget apa aja) tapi semuanya enak.
> Royal Slice. Probably the best dessert today !! Kue ini terdiri dari beberapa layer, paling atas ada chocolate slice, kemudian dilanjutkan dengan chocolate mousse, chocolate cake, dan crumble. Tastewise? Death by chocolate. Semuanya cokelat dan cokelat. Enak juga tapi kayaknya saya ga mampu abisin satu slice juga karena gak tahan manis :')
> Shanghai Dragon Dance. Ini dia minuman yang saya pesan. Mocktail ini terdiri dari buah naga, markisa, dan sari citrus. Rasanya, well, asam dari citrus nya terlalu mendominasi. I can barely taste the dragonfruit itself. Coba lebih ringan lagi, pasti jadi lebih seimbang dan lebih nikmat untuk diminum.
Dari semuanya, enak-enak euy rasanya. Kayaknya main course nya juga bakalan enak. Jika diberi kesempatan, pengen nyobain main course nya.Menu yang dipesan: Eclair Praline, Eclair Chocolate, Macaronade, Mini Financier, Royal Slice, Shanghai Dragon Dance
Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.
-
3.6DORE by LeTAO [ Thamrin, Toko Kue ]
Ciskek Elite
Untuk menutupi event hari ini, saya dan teman-teman foodie mengunjungi tempat kecil yang menjual cheesecake ini. Yes, it is the famous DORE by LeTAO. Tempatnya literally kecil karena cuman ada dua meja dan beberapa kursi. Nampung 10 orang aja kayaknya ga muat. Di tengah ruangan ada pajangan imitasi cheesecake (yang akan kami beli nantinya). Ada dua rasa, yaitu original dan cokelat. Penampilan kuenya cantik banget, pinggirannya ada parutan kejunya (kayaknya ya). Orang OCD pasti ada kepuasan tersendiri ketika melihat bentuk kuenya. Sebelum membeli, pengunjung bisa mencicipi cheesecake nya dulu. Ya ada tester gitu jadi biar bisa mutusin mau beli yang mana atau ga jadi beli.
Saya nyobain dua-duanya, dan saya prefer yang cokelat karena ada keseimbangan antara rasa manis dan asin. Teksturnya pun ringan, tidak terlalu padat. Yang original juga sebenarnya enak, cuman saya kurang demen soalnya rasanya kebanyakan asin dari cream cheese nya. Harganya sih sedikit tinggi, tapi kalau abis cobain, ga bakalan mikirin harganya lagi deh.
Selain itu, kami juga iseng beli satu box Earl Grey cookie yang isinya ada 12 buah. Saya juga ikut nyobain, dan rasanya enak. Rasa Earl Grey nya begitu melekat ke biskuitnya. Tekstur biskuit juga pas di mulut, mudah untuk digigit dan dikunyah. Recommended !!Menu yang dipesan: original cheese cake, Chocolate Cheese Cake, Earl Grey Cookie
Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.
-
3.4Johnny Rockets [ Karet Kuningan, Barat ]
Staffnya Suka Joget
Jadi ceritanya abis nonton drama musikal di Ciputra Artpreneur. Saya bangga teman saya bisa mengurus sebuah event yang lumayan bergengsi ini. Gedung Ciputra Artpreneur itu nempel sama Lotte Shopping Avenue. Nah, ga disangka acaranya begitu lama, sampe-sampe perut terasa kosong lagi. Yuk let's go cari makan !!
Atas permintaan dan saran dari teman foodie saya, berakhirnya pilihan kami di Johnny Rockets. Di sini sebagian besar menjual sandwich dan burger. Desain tempatnya bener-bener kayak tahun '70 - '80 an. Yang paling catchy itu ada mesin jukebox nya. Kata teman saya, pengunjung bisa milih lagu dari jukebox tersebut (ga tau harganya) dan lagu akan diputarkan. Yang lebih uniknya lagi, tiap lagu yang diputar dari jukebox itu, seluruh staff mesti joget !! Jadi rame banget tempatnya.
Liat menunya, bikin bingung. Kayaknya semuanya enak gitu, tapi apa daya, dompet hanya memperbolehkan saya untuk mesen satu saja. Oke, jadinya saya mesan bacon cheddar burger. Patty-nya bisa single, bisa double. Yang double harganya lumayan jauh sama yang single. Kurang worthy kayaknya jadi pesen yang single aja. One burger comes with a side dish with a choice of salad or french fries. Saya sih sudah pasti pilih french fries, biar kenyangnya puas !! Ukuran burger, sedikit lebih besar dari yang biasa dijumpai. Tapi ya masih termasuk ga gede-gede amat, ga sesuai ekspektasi soalnya harganya selangit. Isinya ada bacon, patty, cheddar, dan sayuran. Bacon nicely seared. Crispy tapi ga keras. Patty's quite juicy and flavorful. Bun nya empuk dan tidak alot. Jika dimakan berbarengan, rasanya enak juga. Ditambah pepper jadi lebih maknyus (pepper nya yang halus, bukan yang freshly grounded). French fries nya sedikit mengecewakan karena gak terlalu garing. Overall, really like the taste but pricewise, a little to high for a burger.Menu yang dipesan: Bacon Cheddar Single, Lemon Tea
Harga per orang: Rp. 100.000 - Rp. 200.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.
-
3.6Caffe Bene [ Karet Kuningan, Kafe ]
Enormous Bingsoo
Ceritanya mau cari dessert gitu abis makan berat. Setelah lihat ke sana kemari, berujunglah kami ke Caffe Bene. Alasan ke sini hanya satu kok, ada yang coffee addict pengen minum kopi jadi apa daya saya hanya bisa ngikut aja. Tempatnya sangat amat remang sekali, jadi kalau buat foto-foto mesti pakai alat bantuan. Di dekat kasir ada hiasan berupa jam dinding klasik yang sangat besar. Katanya ini imitasi dari luar negeri.
--- SAYA BUKAN PENGGEMAR KOPI JADI GA PESEN KOPI ---
Mulai dari review ini, setiap ke coffee shop, akan saya tulis kalimat pernyataan tersebut. Katanya selain kopinya, tempat ini juga terkenal akan bingsoo nya. Oke saya jadinya pesen Choco Devil Bingsoo ukuran mini. By the name mini, itu sebenarnya ukuran regular. Kayaknya mereka lelah jadi ngasih namanya beda gitu. Dilihat dari penampilannya, ini sih ga ada mini-mininya. Gede banget, bisa buat 2-3 orang kali ya. Isinya ada satu scoop es krim vanilla, brownies, kacang merah, remah-remah Oreo, sirup cokelat, dan tentunya shaved ice. Es serut ini yang membuat suatu dessert bisa disebut bingsoo. Di es krimnya ditaruh cokelat berbentuk tanduk gitu jadi kayak devil, sesuai dengan namanya. Dessert ini punya rasa cokelat yang sangat cokelat. Gimana tidak, sebagian besar komponennya mengandung cokelat. Tingkat kemanisan secara keseluruhan tidak melebihi batas. Porsinya sih bikin puas banget sih. Tapi buat saya itu mah bikin eneg. Maklum, ga kuat makan manis banyak-banyak :3. Es serutnya, sayang sekali brayyy kurang halus. Jadinya mirip es campur di pinggir jalan gitu dan esnya masih bisa digigit. Andai lebih halus lagi, pasti ini menjadi bingsoo terenak yang pernah saya makan.Menu yang dipesan: Choco devil bingsu
Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.
-
3.8Delicute [ Gading Serpong, Toko Roti dan Kue ]
Roti Unyil nan Enak
Delicute...kayaknya singkatan dari delicious dan cute kali ya karena mereka menjual roti dengan ukuran yang cute a.k.a. mungil-mungil. Kalo rasa sih nga tau delicious atau tidak tanpa nyobain. Kebetulan ada teman membawakan roti-roti mungil ini dan saya dikasih beberapa.
Saya nyobain yang rasa pandan, cokelat, sama satu lagi kayaknya tiramisu. Semua rotinya empuk dan fluffy. Yang rasa pandan, rotinya ada warna hijau-hijaunya. Dari warnanya sih keliatan kalo ini pake pewarna yang food-grade. Pandannya lumayan berasa jadi oke lah roti yang satu ini. Yang tiramisu juga enak, tidak terlalu manis. Saya paling suka yang rasa cokelat. Cokelatnya otentik banget, gak abal-abal. It really has a very chocolatey flavor. Chocolate lover, mesti pilih yang roti cokelat ini.Harga per orang: < Rp. 50.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.