yudistira ishak abrar

Kalibata mempunyai sebuah kedai kopi baru yang mungil namun sangat nyaman bernama Sama Dengan. Lokasinya berada didalam kawasan Kalibata City Square tower F, Jakarta Selatan.

Sama Dengan memiliki filosofi yang cukup mendalam, yaitu sebuah jembatan yang menghubungkan antara proses dengan hasil (dalem banget ya maknanya, kaya perasaan aku ke kamu gitu).

Desain tempat dibuat dengan dominan warna putih dan sentuhan kayu. Aneka macam tanaman hias dijadikan sebagai ornamen ruang yang tak hanya cantik, tapi juga membawa nuansa nyaman sekaligus artistik. Ditambah beberapa lukisan bernilai seni tinggi yang membuat Sama Dengan semakin instagenic.

Cappuccino disajikan didalam cangkir tanah liat artistik. Hiasan latte art bermotif daun, menambah nilai seni pada minuman ini. Tone rasa yang keluar didominasi oleh bitterness dan milky. Creamy and satisfying...

Minat masyarakat akan kopi yang kian bergairah, membuat banyak kedai kopi muncul dengan berbagai inovasi. Mulai dari tampilan, desain tempat sampai ke cara penyajian, dibuat sekreatif dan seinovatif mungkin guna menarik para pengunjung.

Salah satu yang mengedepankan cara meracik minuman kopi yang beda adalah Koffienery. Mereka menawarkan inovasi minuman kopi seduh dingin dengan sensasi nitro.

Outlet terbarunya hadir di Kalibata City pada tanggal 13 September 2017. Konsep grab and go dikedepankan, namun mereka tetap menawarkan beberapa kursi untuk menikmati minuman di tempat.

Belgium Chocolate Macchiato Avocado (Rp.30.000,-) merupakan nitro drink yang terdiri dari es cokelat Belgia dengan tambahan avocado. Tekstur avocado sangat creamy dengan Belgium chocolate yang manis dan milky. So yummy. Love it...

Holycow! Steakhouse by Chef Afit mulai beroperasi sejak tahun 2010. Berawal dari sebuah tempat di bilangan Jakarta Selatan, kini mereka telah memiliki 22 outlet yang tersebar di Jakarta, Bali, Surabaya, Malang, Pekanbaru, Yogyakarta, Medan dan Makassar.

Salah satu gerainya di Jakarta, berada di bilangan Meruya, tepatnya di jalan Panjang. Konsepnya mengedepankan tempat makan keluarga dengan dua jenis ruang, yaitu smoking dan non smoking area.

Siang ini saya mencoba Wagyu Sirloin (Rp.155.000,-) menu ini berupa 200gr potongan daging sapi wagyu dengan teknik mengolah yang bikin teksturnya super lembut dan juicy. Rasanya? Hmmm so yummy. Mashed potatonya halus, lembut dan gurih susu. Untuk saus barbekyu dan mushroom nya creamy banget. Ditambah sayur pendampingnya super seger dan diberi bumbu bawang putih, jadi ada rasa gurihnya gitu. Termantab soul.

Kedua adalah Prime Tenderloin, sekerat potongan daging sapi bagian tenderloin yang dimasak dengan level kematangan well done. Tekstur daging cukup empuk dan benar-benar matang. Namun agak terlalu keras menurut saya.

Sjora Mango (Rp.19.000,-) minuman instan ini selalu sukses bikin saya terhanyut dalam sensasi rasa mangga yang menyegarkan...

Tuttonero merupakan sebuah kafe dan eatery yang sangat menarik di bilangan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Konsep tempatnya bergaya rustic dengan hiasan bertema halloween.

Area terbagi menjadi dua, indoor dan outdoor. Pada bagian outdoor terdapat beberapa couple seat table pinggir kolam, serta tempat duduk lesehan unik dan sebuah ayunan artistik.

Bergeser kebagian dalam, sentuhan rustic kian terasa dengan konsep unfinishing wall, floor dan langit-langit. Beberapa lukisan yang digambar langsung pada beberapa dinding, menjadi ornamen yang sangat artistik. So damn awesome.

Camfire Mocha, merupakan salah satu minuman yang direkomendasikan. Minuman ini terdiri dari mochaccino dengan lapisan marshmellow bakar diatasnya. Rasa cokelat dan espressonya pas, jadi berasa manis getirnya. Untuk komponen marshmellow, memberikan sensasi chewy yang unik.

Cappuccino, merupakan secangkir minuman turunan kopi yang punya tingkat kepekatan sangat nendang. Komposisi bitterness nya punya level bold yang sangat nampol. Cocok buat mereka yang suka kopi pahit.

Cheese Egg Baked Toast, selembar roti tawar yang dibakar bersama keju dan telur mata sapi. Mayones, saus dan salad, menjadi side dish yang memperkaya rasanya. Cukup gurih, renyah dan mengenyangkan...

Kedai kopi yang enak saat ini cukup banyak. Bahkan yang memiliki tempat instagenic pun membludak. Tapi yang konsisten dan mampu bertahan, mungkin dapat dihitung dengan jari. Salah satu yang cukup konsisten adalah Yellow Truck.

Kenapa dinamakan Yellow Truck ya? Yellow Truck merupakan sebuah truk yang mengantarkan biji-biji kopi dari para petani ke tempat roasting, yang mereka namakan Chevy. Chevy menjadi simbol dari perjalanan kopi di Yellow Truck, dan bagi mereka kopi merupakan teman hidup yang mampu menciptakan momen-momen berharga.

Gerainya telah hadir dibeberapa titik di ibukota, Bandung dan Bogor. Dan yang paling anyar hadir di kawasan Tebet, Jakarta Selatan. Ciri khas warna kuning cerahnya sangat eye catch. Desain tempat dibuat dengan konsep modern berpadu sentuhan rustic. Cukup nyaman.

The Yellow Signature (Rp.20.000,-) merupakan segelas americano yang diberi sirup rasa jeruk. Layer hitam dan oranye sangat kontras dan artistik. Rasanya pahit manis gitu, kaya kisah cinta kita. Eeeaaaakkkkk.

Keju Aroma (Rp.18.000,-) merupakan cemilan yang mirip piscok, bedanya isian diganti sama olahan keju. Teksturnya sangat renyah dengan rasa keju yang lumayan. Kres kres gitu...

Lagi, kedai kopi teranyar hadir di daerah Panglima Polim, Blok M, Jakarta Selatan. Mengusung tema vintage, coffee shop yang bernama Harapan Djaya ini hadir tak hanya sebagai kafe, juga sebagai coffee roaster.

Halaman depan diisi dengan meja bar yang menghadap langsung kearah dalam kafe. Bergeser kebagian dalam, ruang barista langsung menyambut pengunjung dengan ramah sambil menawarkan beberapa pilihan menu.

Meski areanya tidak luas, namun mereka menyajikannya dengan apik. Beberapa ornamen ruang yang old school ditampilkan agar mengantarkan tema vintage yang diusung. Cozy.

Untuk minuman kopi yang kali ini saya pesan adalah merupakan menu favorit mereka yaitu Es Kopi Krim. Minuman ini sangat nendang, kenapa? karena paduan espresso dan krim nya tebel banget. So creamy. Dominasi acidity biji kopi, memberikan sensasi asam yang pekat. Termantab soul.

Sebagai teman minum kopi, saya memilih Pisang Goreng. Berhubung saya pecinta pisang goreng, jadi saya agak rewel soal pemilihan bahan pisangnya. Tapi disini, bahan utama pisangnya juara banget. Empuk, manis dan terasa karamelnya. So damn heavenly...

Sana, merupakan salah satu kedai kopi yang hadir di bilangan Panglima Polim, Jakarta Selatan. Konsep tempat memilih gaya rustic yang minimalis. Dari luar, Sana hadir dengan konsep area hijau lengkap dengan rerumputan dan beberapa tanaman gantung yang cantik.

Masuk ke area indoor, kita akan disambut oleh sebuah alat roasting yang cukup besar. Area dibiarkan tampil kasar dengan langit-langit berupa beton tanpa cover, sehingga terlihat materialnya yang original lengkap dengan barisan-barisan kabel lampu. Pun demikian dengan lantai, mereka sengaja membuatnya tampak bergaya unfinishing.

Kopi Susu Sana yang disajikan dingin, menjadi pilihan saya siang ini. Meski udara tengah bersahabat dan terasa sejuk, namun tak mengurangi kenikmatan dari kopi susu dingin ini. Rasanya cukup unik dengan espresso yang hadir seimbang antara bitter dan acid nya. Komposisi susunya pun hadir dengan gaya unik, mungkin ada bahan lain yang membuatnya terasa berbeda. Kece...