Stallone Tjia (Instagram: @Stallonation)

Baru tau lho di apartemen Park Royale yang berada di daerah Gatot Subroto di lobby 1-nya ada tempat makan fish & chips dengan suasana bistro yang modern dan homey banget. Tempatnya luas dan sengaja didesain simpel kayak di rumah dengan kabinet-kabinet yang dipenuhi dengan keramik chinoiserie serta lukisan yang menggambarkan kincir angin, menara Eiffel di dindingnya untuk menawarkan ambiance yang nyaman dan tenang.

Dengan staff dan ramah serta koneksi wi-fi internet yang cepat, makin betah deh nongkrong duduk di sini lama-lama. Untuk makanan lumayan banyak yang dicoba. Diawali dengan appetizer Bitterballen yang menggoda selera, bola-bola bitterballen berwarna coklat keemasan, rasanya enak banget, teksturnya empuk dan halus, tapi tidak hancur. Isian daging di dalamnya pun melimpah dan meleleh di mulut.

Lanjut ke menu makanan utama, di sini mencoba lumayan banyak menu seperti:

Fish & Chips (L) with Tartar Sauce
Daging ikannya juga empuk dan tidak bau amis, batter luarnya juga renyah jadi pas padanannya. Tartar saucenya juga enak, pas rasanya. Light dan tidak bikin eneg.  Ada salad juga di sampingnya berupa parutan kol dan wortel untuk menyegarkan palate. Ada juga french fries yang teksturnya juga firm dan renyah.

Salmon Grill with Mashed Potatoes with Thai Cheese Sauce
Kalau ini salmon yang dipanggang, untuk ukuran daging salmonnya sih agak tipis tapi memanjang. Lebih prefer daging ikan salmon yang dipotong agak tebal sih in my humble opinion tapi overall rasanya tasty. Salmon tidak amis dan bumbu sausnya meresap. Apalagi sausnya dipilih Thai Cheese Sauce yang memberikan rasa gurih dan sedikit pedas ke salmonnya. Mashed Potatoes yang disajikan juga enak, konsistensinya pas, tidak terlalu kental tidak terlalu encer. Creamy dan melted.

Chicken Fillet with Rice with Kecombrang Sauce
Cobain juga chicken fillet yang disajikan dengan nasi, untuk saus pilih yang saus kecombrang. Overall selain ayamnya empuk dan renyah, saos kecombrangnya berasa banget di mulut. Enak dan yang suka dan rindu ama rasa kecombrang, wajib dicoba.

Shrimp with Rice with Kemangi Sauce
Pesan juga Shrimp with Rice yang merupakan udang goreng tepung dengan Kemangi Sauce. Udangnya juga empuk dan renyah, untuk kemangi saucenya juga sangat spesial. Ada daun kemangi yang agak kering karena sudah dimasak di atas udangnya dan dijadikan topping sehingga meresap rasa kemanginya. Yummy!

Spaghetti Tuna with Sambal Matah
Ini juga wajib dicoba, spaghetti al dente dengan tuna yang melimpah apalagi diolah dengan sambal matah. Kebetulan pedas sambal matahnya pas di lidah, ga seperti sambal matah yang terlalu pedas sehingga too overpowered rasanya. Ini semuanya pas, dan kombinasi spaghetti, tuna, dan sambal matahnya enak di mulut. Tunanya juga ga bau amis.

Untuk dessert mencoba beberapa seperti Taro Jelly, Coffee Jelly, dan Yuzu Honey Pudding. Taro Jelly rasa taronya berasa, silky dan soft banget di mulut, sama halnya dengan Coffee Jelly dengan rasa yang benar-benar kopi yaitu pahit tapi enak di mulut. Tiap jelly bisa ada tambahan Milky Coffee Sauce dan Caramelized Nut untuk menambah sensasi rasa menikmati jelly. Untuk Yuzu Honey Pudding menawarkan sensasi rasa pudding yang manis nan menyegarkan di lidah.

Untuk minuman kebetulan sekali mencoba minuman segar dan menyehatkan mereka yang baru-baru ini dijual. Minuman dikemas di dalam botol yang praktis dengan menawarkan rasa-rasa dan campuran bahan yang unik, seperti Black Garlic Earl Grey Milk Tea yang rasanya seperti teh tarik dengan tambahan sensasi rasa asam manis dari black garlic. Minuman lainnya yang dicoba adalah White Chocolate Peanut Butter yang rasa manis white chocolate-nya nikmat banget ditambah dengan kepekatan rasa dan tekstur dari peanut butter, benar-benar sublime.

Untuk yang segar-segar, boleh mencoba Peach Pace Vinegar yang rasanya manis asam menyegarkan lidah, lalu Kyoho Grape with Chia Seed or Boba Lychee yang juga rasanya manis asam menyegarkan lidah, ditambah dengan sensasi chia seed dan boba lychee yang enak untuk digigit-gigit, dan terakhir ada Honey Yuzu with Royal Jelly yang selain manis dan segar juga menyehatkan untuk tubuh. Ketiganya cocok diminum pas siang hari nih panas-panas biar tambah segar.

Mampir sejenak ke Goedkoop yang letaknya berada di Bendungan Hilir. Rindu dengan suasana homeynya yang dibalut dengan wallpaper khas Belanda dengan pattern khas putih birunya yang vintage plus dekorasi serta furniture kayu khas Jawanya yang menghiasi di beberapa sudut ruangan, dinding dan atap.

Sambil killing time, pesan yang ringan-ringan saja seperti Donat Kentang yang sudah lama menjadi favorit di sini. Donat kentang yang firm tapi tetap empuk dengan gula halus yang melimpah membuat rasanya makin manis dan bikin ketagihan, benar deh kalau bagi yang suka manis wajib coba. Gula halusnya berpadu sempurna dengan tekstur dan rasa donat kentangnya. So addicting!

Untuk minuman pesan yang Avocado Chocolate Frappie. Ini juga enak, suka! Tanpa memakai whipped cream yang bikin eneg. Rasa alpukat dan cokelatnya benar-benar seimbang rasanya. Teksturnya pun tak terlalu encer juga tak terlalu kental, pas smooth begitu di mulut.

Lagi ke daerah Kelapa Gading dan tertarik untuk makan di Sarang Oci, restoran spesialis makanan Manado. Desain tempatnya sederhana, suasananya sangat nyaman dengan ambiance yang menenangkan. Ada juga lantai 2 tapi ga sempat ke sana jadi stay di lantai 1 saja.

Untuk makan malam kali ini pesan beberapa menu, pertama Perkedel Jagung yang paling favorit banget di sini, mungkin one of the best. Terserah mau sebutnya perkedel jadung atau bakwan jagung, pokoknya ukurannya besar, gendut, pas digigit benar-benar empuk adonannya bak makan awan. Jagungnya manis dan juga melimpah. Tak heran banyak yang memesan menu ini, bahkan untuk ukuran side dish aja di buku menu diletakkan paling depan dan paling besar gambarnya 1 halaman hehe...

Lalu Ayam Goreng Tepung yang sama enaknya juga, bagian luarnya renyah garing, teksturnya garingnya kayak hampir sama tekstur garing dari ayam Shihlin. Dagingnya sendiri empuk dan lezat.

Pesan Goropa Bakar Rica yang ukuran regular. Ini juga enak, selain dagingnya lembut, tidak amis juga. Bumbu ricanya pun tak terlalu pedas jadi acceptable di lidah.

Pesan Sop Sapi Brenebon, kacang merahnya melimpah banget, banyak banget sampe ga abis. Daging di dalam supnya juga enak, tak terlalu keras tak terlalu lembut juga, pas dikunyahnya ga bikin rahang mulut pegal. Kuahnya pun juga sedap.

Untuk sayuran pesan Tumis Bunga Pepaya, pas coba ini sih merasa ada sedikit rasa pahit getir tapi masih oke overall untuk rasanya. Gurih, sedap, dan sedikit pahit jadi ga terlalu masalah.

Untuk penutup pesan Es Brenebon Kacang Merah, ini juga es serutnya juga halus bukan tipe yang es serut dengan serutan es yang masih kasar. Plus poinnya itu. Lalu kacang merahnya juga banyak dan sirup gula juga enak manisnya.

Pesan I Am Geprek Bensu lagi karena memang enak, suka banget!

Pesan yang Paket Ayam Geprek Keju dengan level 3 tingkat kepedasan, Paket Ayam Geprek Leleh dengan level 1 tingkat kepedasan serta Terong Geprek karena penasaran mau coba aja soalnya dari dulu pesannya Jamur Geprek terus.

Paket Ayam Geprek Keju dan Leleh semuanya sudah lengkap dengan nasi dan ketimun. Kalo prefer sih lebih suka yang leleh karena emang kejunya meleleh di atas dagingnya dan ada telurnya juga. Kalau yang keju, emang sih parutan kejunya banyak melimpah tapi karena kurang meleleh jadi berasa nanggung gitu, paling yah harus sedikit agak panas atau dibejek-bejek biar kejunya meleleh tapi kebanyakan sih dapetnya kejunya masih dalam bentuk parutan ga meleleh. 

Kalau ayamnya sendiri sih udah pasti enak, kriuk renyah garing gimana gitu, dengan sambal, lalu dagingnya empuk fell off the bone.

Terong Geprek enak juga, tampilannya dipotong kayak ketimun lalu digoreng tepung lalu dikasih sambal. Teksturnya basah lembek begitu karena emang terong kan banyak air, lalu ada beberapa bagian garingannya. Overall oke sih meski lebih prefer Jamur Geprek yang teksturnya lebih kering dan garing hehee...

Mencoba makan di Malacca Toast di Pasar Baru yang letaknya di Jl. KH Samanhudi dekat dengan Joni Steak.

Tempatnya lumayan besar ada halaman depan semi outdoor, lalu lantai 1 dining area yang buat non smoking dan lantai 2 dining area yang bisa buat smoking.

Atmosfernya juga simpel, modern, minimalis dan sedikit ada rasa homey-homeynya. Enak juga di sini koneksi wi-finya terbilang cepat.

Pilih menu makanan di sini agak bingung soalnya menunya banyak benar ada mie, nasi lemak, pasta, camilan, toast dan masih banyak lagi. Untuk harga sih agak sedikit mahal sih in my humble opinion, but let's see. 

Akhirnya memutuskan untuk memesan Nasi Lemak Kari Ayam. Menu datang dengan nasi lemak, satu potong kari ayam bagian paha beserta kuah karinya yang disajikan terpisah di mangkuk kecil, ketimun, tomat, selada, telur dadar setengah matang, sambal, teri, dan kacang tanah goreng.

Rasa nasi lemaknya oke, gurih. Ayam karinya juga hangat dan empuk fell off the bone, kuah karinya kental gutih nikmat berasa banget karinya jadi kayak ada sentuhan Melayu dan Indianya. Teri dan kacang rasanya asin jadi harus dimakan berbarengan lauk lain biar tidak terlalu asin. Telur dadar seperti yang udah disebutin disajikan secara setengah matang medium hingga kuning telurnya meleleh yummy. Overall it was good.

Pesan juga Malacca Toast yang single. 2 Potong roti yang dipotong menjadi 4 bagian. Rotinya sendiri berwarna coklat dan teksturnya crusty renyah di mulut di dalamnya ada selai srikaya dan butter yang nikmat lumer. Tak terlalu manis karena ada sensasi melting butternya di tengah. Enak juga.

Untuk minum pesan Iced Tea aja kali ini.