UrsAndNic

Outlet di Green Pramuka cukup besar. Terlihat sangat berbeda dengan outlet2 yang lainnya. Sebelum ada cold pressed juice MM juice ini termasuk cukup terkenal dengan varian juice yang beragam. Suka banget dengan juice detoxnya.

Sekarang ini menu makanan di MM Juice sudah cukup banyak.Di sini sistemnya pesan dan langsung bayar di kasir. Kali ini mampir dan beli Paket siomay B yang isinya

Kentang, siomay, telur harganya sekitar 18k

Dan saya beli siomay porsi satuan, minimal harus beli 3 dan saya pilih

siomay kembang tahu (10k) siomay udang (10k)dan tahu (7k)

Saya suka siomay di MM Juice, enak dan kebersihannya juga terjamin. Bumbu kacangnya juga saya suka karena saucenya bukan yang halus banget, peanut chunksnya masih banyak, enak. Next time pasti akan balik lagi untuk mencoba menu lainnya.

Cafe ini lokasinya di Gedung the East. Terbagi atas ruangan non smoking dan smoking area. Non smoking areanya tidak terlalu spacious, terlihat seperti coffee shop biasa saja dengan interior yang modern dan simpel. Non smoking areanya lebih spacious ada bar area yang terlihat cantik dengan industrial design looknya. Ruangan ini dikelilingi kaca dan roofnya juga dari kaca. Benar terlihat seperti di rumah kaca. Waktu saya datang, ruangan ini lagi full house karena ada acara. Jadi saya duduk di ruangan non smoking. Menu cafe ini sebagian besar adalah Modern Japanese food.  Saya datang hanya untuk dessert dan coffee. Tadinya mau nyobain Ricota hotcake yang tampilannya seperti pancake, tapi proses pembuatannya agak kelamaan 45 menit, jadi untuk dessert saya pesan :

*Deconstructed Shibuya Toast (79k)

Toasted Brioche Bread with vanila butter sugar, berries compote, honey and vanila ice. Toasted breadnya enak banget, berries compotenya juga enak dan seger.Vanila ice creamnya tidak terlalu manis. Secara keseluruhan dessert ini tidak hanya tampilannya yang cantik tapi rasanya juga enak.
*Cappucino (30k) - coffee di sini menggunakan beans dari Common ground, coffeenya cukup bold, dengan fruity tastenya yang dominan, ada sedikit chocolatey tastenya juga. Coffee ini tampil dengan latte art dan disajikan ditray kayu kecil. Recommended.
*Iced tea (20k) - rasanya enak dan terasa mewah. Kalau ingin yang hot, tea selectionnya dari Ronnefeldt.
Saya suka ambiancenya, tempatnya sangat cozy membuat kita betah berlama2 di tempat ini. Next time saya pasti akan kembali untuk mencoba menu lunchnya.

Coffeeshop ini interiornya didominasi unsur kayu yang membuat tempat terasa lebih cozy dan homey. Masuk ke tempat ini tercium aroma coffee yang wangi.

Saya pesan :

*Kaya tea organic Cherry Blossom (30k) elegant notes of spring with vibrant note of pineapple delicate and graceful. Green tea, rose petal,  freeze dried pineapple  teanya wangi, semuanya tercampur dengan sempurna. Tastenya ada sedikit asam dan dominan manis, enak dan recommended.
* Hot Cappucino (25k) - coffeebeansnya arabica, dengan fruity after taste yang cukup dominan, enak juga.
*Tahu goreng (25k)  - tahu goreng ini dipotong kecil dilumuri dengan adonan tepung khas. Enak deh, cocok banget untuk cemal cemil.
*Pisang goreng pasir (25k) - pisangnya dipotong kecil2 dan food displaynya juga agak berbeda dengan pisang goreng biasa pada umumnya. Pisang goreng ini diletakkan di piring  panjang putih. Pisang ditaburi parutan keju, diatasnya diberi susu kental coklat dan digarnish dengan buah cherry. Rasanya juga enak, cocok banget untuk teman ngopi atau minum teh.
*Nasi goreng Rep (EAT) (45k) Nasi goreng ini disajikan di wadah berbentuk penggorengan kecil. Nasi goreng putih dengan sosis yang disajikan dengan ayam bakar, tahu goreng,emping dan salad. Nasi gorengnya lumayan enak. Ayam bakarnya enak, bumbunya meresap banget.Nga sempat nyobain saladnya, kelihatannya fresh.
Saya suka ambiance dan makanan dan minuman yang saya pesan. Pasti akan kembali lagi untuk mencoba menu yang lain.

Resto & Lounge baru di Jakarta ini ada di lantai 59 Sahid Sudirman Center. Saya suka banget dengan tempat2 di lantai tinggi yang viewnya bagus, waktu lihat di IG langsung penasaran banget. Sempat lihat di IG ada promo Birthday treats. Jadi datanglah lunch ke tempat ini sekalian ngerayain B’day sama suami. Tempatnya memang tidak semewah lounge2 kelas hotel yang lain, tapi di sini interiornya lebih rustique-modern dan didominasi kayu2 yang lebih terasa homey dan casual. List jendelanya juga diberi aksen ukiran tradisional. Bar areanya juga cantik. Saya merasa betah untuk berlama2 di tempat ini sambal menikmati best view from the top of the city.

Sebagai salah satu Asian Fusion Restaurant, makanan yang ditawarkan cukup beragam. Saya lagi kepingin makan makanan Indonesia jadi pesan : 

*Nasi goreng kampoeng (75k) – Nasi goreng dengan ayam goreng, buntut sapi, telur dadar dan emping. Disajikan di piring yang besar dan berat banget. Porsinya cukup banyak, tapi rasanya sih masih biasa banget, belum istimewa. 

*Fried Noodles (75k) – Mie goreng dengan udang yang fresh, ayam goreng bumbu kuning potongan besar, dan kerupuk. Penyajiannya sama dengan nasi goreng kampong di piring yang besar dan berat. Porsinya pas, bisa untuk sendiri dan bisa juga untuk sharing 2 pax.

*Nasi campur Bali (78k) – sate lilit, sayur tumis bali, ayam, ikan asin, crispy soya beans rice + sambal. Sate lilitnya kecil banget,batang sereh untuk lilitan satenya juga kecil, terlihat kurang menarik. Sayur tumisnya biasa saja, potongan ayamnya cukup besar, tidak disuwir dan tanpa kulit. Nasinya agak lembek dan sambal matahnya juga rasanya kurang Bali. Saya kurang suka tastenya. 

*Dammann Freres mint (35k) – tehnya enak, bisa refill juga. 

*Cappucino (40k) – coffee beans dari tannamera, not bad dengan chocolatey taste yang dominan. 

Untuk harga makanan dan minumannya menurut saya masih ok. Waktu penyajian masih lama. Staffnya juga tidak mengetahui program2 yang ditawarkan tempat ini.Seperti waktu saya tanya kalau Birthday Treats itu seperti apa, tidak ada yang tahu.Ternyata ada surprise Birthday cheese cake. Thanks so much yaaa… saran saja, mungkin harus verifikasi terlebih dahulu identitasnya, takutnya nanti ada yang ngaku2 B’day hahaha. Rasa cheese cakenya enak juga.

Saya memang belum puas dengan taste makanan yang saya pesan.Mudah2an next bisa lebih ok. Servicenya juga masih kurang, staffnya baik2 dan ramah, tapi agak sulit dipanggil karena memang terlihat kurang orang untuk tempat se-spacious ini. Next time pasti akan kembali lagi ke sini di malam hari untuk menikmati live music dan juga city view at night yang pasti ok banget.

Pantjoran Tea house ini ada di salah satu bangunan yang merupakan landmark di Kawasan Glodok/Pecinan. Bangunan ini sudah berdiri dari tahun 1635. Di tahun 1928 tempat ini adalah Apotheek Chung Hwa. Direvitalisasi oleh arsitek Ahmad Djuharsa dan sekarang berubah menjadi  Kedai Teh yang cantik. Dengan interior yang antik dan alunan music khas China, sangat membawa kita ke suasana tempo dulu. Tempat ini terdiri dari 2 lantai.Lantai bawah tidak ber ac sedangkan di lantai 2 ada ac,  lebih spacious dan lebih nyaman.
Saya pesan :

*Teapot Chryasantheum (30k) - Bunga chrysantheumnya banyak dan wangi banget, pocinya kecil tapi bisa refill.Tehnya enak dan tapi nuangin teh dari teapotnya mesti nyari selahnya dulu, karena kalo nga tepat, pas nuangin airnya suka luber. Sebenarnya expect tea pot yang lebih antik dan lebih terlihat teapot ala China, jadi lebih berasa minum Chinese tea ala2 tempo dulu. Karena ambiancenya di sini sudah dapet banget.



*Siomay kepiting (28k) - enak banget nih, siomaynya padat dan legit. Recommended.
*Hakao (28k) - kulit hakaonya tidak mudah rusak, tapi rasanya biasa.
*Pao talas (28k) - warnanya ungu dan bermotif isinya yam paste yang enak juga, tekstur Bapaonya juga ok.
*Lumpia goreng kulit tahu isi udang (28k) - enak juga, udangnya berasa banget tapi gorengan kulit tahunya agak berminyak.
*Kakap saus taucho (50k) - kakapnya fresh, enak juga.Tapi untuk saya agak keasinan karena tauchonya yang berlimpah.Suami saya sih masih ok dengan rasa asinnya.
*Kodok saus kecap Inggris (50k) - saucenya enak, kodoknya kecil2 tapi dagingnya manis, recommended.
*Fuyunghai (40k) - Porsinya cukup besar, tidak terlalu tebal. Fuyunghaynya enaknya standard chinese food biasa, tapi saucenya oldskool dan enak banget.
Saya suka ambiancenya yang bernuansa kuno dan antik. Servicenya Ok, staffnya ramah dan rajin. Next time saya pasti akan kembali dengan teman2 dan keluarga.

 Belum sempat ke coffeeshop yang lama ternyata Dua Coffee shop sudah pindah ke tempat yang baru. Tempat baru ini cukup spacious, di area non smoking area bagian dalam sebagian dinding ruangannya menggunakan bata ekspose, menjadikan tempat ini lebih hangat, homey dan cozy.Suka banget deh dengan ambiancenya. Smoking room areanya di luar terlihat cozy juga. Saya pesan Hot Cappucino (35k) - Bit watery dengan fruity taste yang cukup dominan, biasa aja sih. Suka dengan coffee cup keramik warna birunya, cantik. Coffee cup untuk minuman lainnya juga bagus2. Teman2 saya pesan Hot chocolate (35k),Thai tea latte (35k), Green tea latte (35k), Ice mocha (40k) – Karena asik ngobrol saya nga sempat nyobain minuman mereka. So far nga ada yang complain sih, katanya enak semua. 
Makanan yang kami pesan : 

*Crispy enoki mushroom (25k) – saya nga suka karena tidak crunchy dan gorengannya agak anyep. 

*Calamari (36k) – bentuknya tidak seperti calamari biasa yang berbetuk ring. Rasanya kurang enak, agak anyep, saya kurang suka. 

*Mie goreng tektek (30k) – Food presentationnya di piring besar dengan motif antik yang cantik. Menu mie goreng tektek yang biasa ini dibawa ke level yang lebih tinggi dengan rasanya yang enak. Tekstur mienya pas banget, agak2 nyemek dikit. Topping rame ada telur ceplok, ayam suwir dan krupuk. Rasanya tasty banget, enak recommended. Saya sampai pesan lagi untuk take away dan sampai di rumah suami saya juga suka banget. 
Di sini juga ada dua meja panjang untuk group yang besar, bisa dipakai untuk working table. Tempat ini benar2 nyaman dan recommended untuk tempat hangout dengan teman2 maupun dengan keluarga.