















-
3.8Kolonial Bistro & Roastery [ Menteng, Kafe ]
Kafe Homey di Menteng
Kolonial Bistro merupakan salah satu kafe yang kawasan jalan Jaksa dam menyajikan Indonesian Food serta Western Food. Di sini juga ada roaster room & sekolah barista, tempatnya sendiri bernuansa homey dan nyaman.
Kali ini saya mencoba menu tempe orek yang merupakan resep keluarga. Tempe orek disajikan tidak hanya sebagai lauk teman makan nasi, melainoam juga sebagai pengganti daging di topping pasta, juga sebagai isian sandwich.
Menu yang dicoba :
1. Pasta Tempe Orek (IDR 50k)
Porsi pastanya cukup banyak dengan topping tempe orek di atasnya. Menurutku bumbu pastanya mirip dengan bumbu yang digunakan di mie ayam menurutku.
Pasta yang digunakan berjenis spaghetti dengan tempe orek basah di atasnya. Tempenya cukup empuk dan nggak terlalu manis, namun kalau bumbunya lebih meresapakan lebih enak.
2. Nasi Tempe Telur Rumahan (IDR 40k)
Sesuai namanya, rasa menu yang satu ini mengingatkan dengan rasa makanan rumahan. Nasinya pulen & hangat dengan tempe orek yang sedikit manis serta telur dadar yang sama sekali tidak berbau amis.
Kalau boleh jujur, telur dadarnya agak tawar menurutku. Mungkin kalau ditambah sedikit garam agar sedikit lebih gurih akan semakin enak.
3. Tempe Orek Sandwich (IDR 50k)
Ini menu sharing yang menurutku sangat affordable. Hanya dengan 50k aja kamu udah bisa ngedapetin 4 buah sandwich dengan telur yang gurih, tempe orek dengan cita rasa yang bikin kangen hidangan rumah serta kentang goreng yang renyah.
Sandwichnya beneran enak, rotinya remyah di permukaan namun tetap empuk. Selain itu rasanya juga gurih. Dalam satu gigitan terasa tekstur lembut dan manis gurih dari telurnya, rasa renyah dan buttery rotinya sendiri serta tekstur empuk serta sedikit manis dari tempe oreknya. Recommended buat dicoba.
4. Chicken Montreal with Garlic Cream Sauce (IDR 70k)
Menu ini juga beneran recommended buat dicoba. Ayamnya juicy namun renyah di permukaan serta terdapat sayuran ungu yang segar. Kulit ayamnya sendiir agak asin gurih.
Saus cream garlicnya beneran cocok sama ayamnya. Teksturnya nggak terllau kental maupin cair dengan bawang purih yang wangi dan gurih.
5. Dessert Box (IDR 45k)
Aku suka banget dessert boxnya. Coklatnya cukup banyak dan manisnya pas dengan sejenis bolu di bagian bawah yang lembut.
Selain itu terdapat tekstur crunchy dari choco crispsnya yang renyah. Dessert boxnya juga cukup besar dan bisa sharinf 2-4 orang.
6. Seasalt Caramel (IDR 45k)
Kalau kalian suka manis, ini beneran recommended buat kalian, terutama buat yang suka karamel. Rasa caramelnya cukup strong dan mendominasi rasa.
Rasa kopinya masih terasa di beberapa tegukan dan rasanya cenderung manis menurutku. dan kopinya nggak terlalu strong. Kalau pengen kopi yang manis dan nggak strong, ini bisa dicoba.Harga per orang: < Rp. 50.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.2 pembaca berterima kasih.
-
3.8%Arabica [ Slipi, Kafe ]
Sangat Memperhatikan Protokol Kesehatan
%Arabica merupakan coffee shop dari Jepang yang saaf ini sudah memiliki 3 cabang di Indonesia. Tampaknya kehadiran coffee shop ini didambut cukup antusiasi di tanah airz terbukti dari antriannya yang mengular, bahkan sampai ke eskalator mwnuju H&M. Lokasi coffee shopnya sendiri di dekat pintu masuk lobby Lumina.
Saya sendiri datang sekitar jam 11 siang di hari sabtu kemarin dan antrian juga panjang. Karena kebetulan memang ada urusan di sekitar CP, saya akhirnya ikutan antri.
Satu hal yang bikin saya salut, antriannya beneran tetap mengikuti prokes. Nggak ada ceritanya desak-desakan. Di sini saya bisa mengantri dengan nyaman, padahal biasanya saya pusing kalau mengantri, karena bisa aja diselak. Saya pernah sampai harus jagain sisi kiri antrian pakai tangan & lempar tas selempang sambil megangin ujung talinya ke luar tali antrian sisi kanan karena mau diselak orang.
Sedangkan di sini antriannya begitu teratur. Ada 3 orang yang menjaga antrian, yakni di samping eskalator dan di depan toko. Kita wajib berdiri di titik dan baru bisa maju saat dipersilahkan. Jadi nggak bisa nyerobot dan nggak perlu lelah duluan karena harus jaga antrian.
Untuk pembayaran disarankan cashless dan bisa menggunakan debit BCA. Saya sempat panik karena saya beneran nggak bawa dompet dan cuma bawa uang cash, untung masih bisa walau disarankan cashless atau pakai uang pas.
Pelayanan juga cukup ramah dan responsif. Namun untuk antrian tidak benar-benar urut. Bisa saja orang yang datang belakangan nerima pesanan duluan. Saat itu saya sendiri nomor 55, namun customer nomor 57 menerima pesanan duluan ketimbang saya dan customer sebelum saya.
Seating area di sini terdiri dari indoor (di bagian samping depan coffee shop) dan outdoor. Berhubung saya mau nunggu sekitar 2 jam karena bakal ketemu orang di jam 2 siang, saya duduk di indoor karena nggak kebagian di outdoor.
Jujur, menurut saya meski Instagramable, namun coffee shop ini bukan tempat yang nyaman buat nongkrong, entah memang konsepnya bukan tempang hangout atau gimana. Kursinya menempel dan tidak bisa dipindahkan dengan tinggi yang sudah diatur. Setelah duduk di sana sekitar 1 jam sambil mengerjakan tugas sekaligus #metime, saya menyadari kursinya beneran nggak nyaman sampai kaki saya mulai terasa nyeri.
Di sini saya mencoba :
1. Spanish Latte (IDR 59k, 12 oz)
Saya penasaran dengan minuman yang satu ini dan disajikan dengan paper straw sebagai upaya mengurangi penggunaan plastik. Pada sedotan pertama, saya merasakan rasa kopi meski rasa manisnya cukup dominan, sepertinya karena pakai condensed milk.
Saya sendiri bukan penikmat manis dan menurut saya ini agak kemanisan (sebagai patokan, kadar dark chocolate favorit saya sekitar 70-80% walau 72% masih agak manis buat saya kalau dimakan di suhu ruang. Kalau kalian juga penikmat coklat dengan kadar segitu atau lebih, kalian juga bakal merasa ini manis ), meski masih bisa dinikmati. Yang saya suka, rasa kopimya nggak terlalu asam. Kebetulan saya memang kurang suka kopi yang asam dan prefer pahit yang pekat.
Kalau kalian kurang suka manis, sebaiknya request di kasir kalau bisa. Namun kalau kalian memang penikmat manis, bisa jadi kopi ini biasa saja.
2. Chocolate Croissant (IDR 35k)
Croissant disajikan hangat dan aroma adonan wangi butter dengan isian coklat yang meleleh. Croissantnya cenderung empuk, bukan renyah. Bagian luarnya sedikiy renyah namun dalamnya empuk.
Berhubung dimakan pas masih panas, saya suka rasanya dan ini enak menurut saya. Coklatnya juga cukup banyak dan manis, namun bukan yang super manis sampai membuat gigi terasa sakit. Namun croissant jenis ini bukan jenis yang bakal tetap enak kalau sudah dingin karena bukan jenis yang agak renyah, jadi sebaiknya ya memang dimakan pas hangat.
Overall, worth it nggak sih? Menurut saya, ini oke buat dicoba. Namun kalau buat second visit, saya sendiri agak ragu karena dengan harga yang sama, saya bisa duduk dengan nyaman di kompetitor terkenal yang cabangnya ada di hampir setiap mall karena tempatnya lebih cozy buat hangout atau kerja.Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
3.0WaxPresso Coffee Shop [ Tanjung Duren, Kafe ]
Kebersihan Harus Diperhatikan
Hari sabtu kemarin mampir ke coffee shop yang satu ini karena kebetulan menang give away dari PerKul. Sebelumnya aku pernah ke coffee shop ini buat #metime sekaligus ngumpin stamp. Makanan maupun minumannya enak menurutku.
Untuk.pelayanan di restoran ini sebenarnya cukup ramah. Bahkan bisa split bill biar dapet 3 stamp meskipun repot.
Sayangnya kebersihan harus diperhatikan. Jadi aku datang ber-5 dan dapet di lantai 2. Beberapa cewek-cewek mulai panik pas ngeliat sesuatu kayak kecoa di atas sofa. Aku awalnya cuek, akhirnya mendekat juga karena penasaran. Ternyata itu beneran kecoa & kayaknya udah mati. Endingnya aku yang singkirin kecoa itu. Aku nggak paham lagi gimana ceritanya bisa ada kecoa mati di atas sofa? Kalau di lantai aku masih maklum.
Aku mencoba :
1. Ice Coffee Cube (IDR 33k)
Minumannya segar namun sebenarnya lebih berasa susunya. Jadi susunya sendiri kayaknya susu yang agak manis gitu dan ice cubenya berupa kopi.
Sebelumnya aku pernah minum di kedai kopi lain dan pernah iseng coba buat juga. Sebenarnya ini nggak mirip kopi deh, soalnya sampai akhir beneran ga berasa kopinya dan susunya agak manis. Yang ads cuma ampasnya aja di bagian bawah. Kayaknya kuantitas susunya terlalu banyak ketimbang kopinya.
Namun karena aku suka susu, aku masih oke-oke aja sih. Namun kalau kamu cari kopi bakal kecewa.Harga per orang: < Rp. 50.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.
-
3.6Bakmi 16 [ Mangga Besar, China ]
Pelayanan Sangat Oke
Beberapa bulan terakhir mamaku tergila-gila TikTok & merekomendasikan tempat yang satu ini dari salah satu video. Berhubung penasaran sama tempat bakmie yang cantik & nyaman + deket rumah juga, aku makan pagi di sini bareng berdua bapakku.
Satu hal yang membuat tempat ini remarkable, pelayanannya sangat oke. Bahkan owner juga sangat ramah.
Aku menunggu lebih dari 5 menit dan owner berkali-kali menghampiri mejaku buat say sorry karena menunggu. Bahkan ada salah satu owner yang menawarkan free coffee buat complimentary, namun kami menolak.
Untuk tempatnya juga sungguhan nyaman, sesuai vireo TikTok.
Aku mencoba :
1. Nasi Kari Spesial (IDR 50k)
Seporsi berisi nasi kentang, telur, babi merah & babi kecap. Porsinya cukup mengenyangkan dan untuk karinya sendiri cukup enak.
Karimya kental dan rasanya gurih. Kentangnya juga empuk. Selain itu rasa telur kecapnya juga enak dan rasa manisnya meresap ke dalam telur.
Babi kecapnya juga nggak kalah enak. Babinya sama sekali nggak berbau dan empuk. Rasa manis dari kecapnya juga meresap.
Untuk babi merahnya memang tidak berbau. Namun aku sedikit kurang paham apakah memang stylenya seperti ini. Namun menurutku, babi merahnya agak terlalu berkuah.
Maksudku, aku paham kalau daging charsiu memang tidak seharusnya terlalu kering. Nanti malah menjadi alot.
Namun kalau sejenis saus babi merah (?) yang teksturnya agak kentalsedikit dikurangi sehingga lebih kering seperti di foto akan lebih enak.
2. Bakmi Spesial (IDR 50k)
Untuk bakminya ada pilihan bakmi kecil, bakmi karet atau kwetiau. Aku sendiri memilih bakmi kecil.
Untuk toppingnya ada ayam kampung, charsiu, pangsit & krupuk kulit babi.
Untuk krupuk kulit babinya lezat. Teksturnya renyah namun sama sekali tidak seret di tenggorokan. Pangsitnya juga cukup padat dagingnya serta lembut.
Ayam kampungnya juga padat dan empuk, kukitnya sedikit asin gurih. Untuk kuahnya juga cukup terasa kaldunya.
Namun untuk babi merah sama dengan babi yang digunakan untuk nasi kari. Untuk sayur seladanya juga segar.
Mengenai bakminya, tingkat kematangannya pas dan nggak overcook. Teksturnya renyah dan kenyal. Namun dari segi rasa, menurutku masih perlu ditingkatkan.
Menurutku, mienya kurang gurih. Maksudku, seandainya lebih gurih akan lebih enak.
3. Chocolate Boba (IDR 20k)
Kalau boleh jujur, berhubung aku kurang suka manis, menurutku minumannya sedkit kemanisan meski masih berasa coklatnya. Namun buat bapakku yang suka manis, dia malah merasa ini enak.
Namun untuk bobanya cukup empuk dan kenyal. Rasa bobanya cukup enak menurutku.
4. Avocado Boba (IDR 20k)
Untuk avocado bobanya juga agak kemanisan menurutku meski nggak semanis chocolate boba. Namun rasa dan aroma avocadonya masih terasa.Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.
-
4.4Fish Village [ Pluit, China ]
Lezat
Restoran yang sudah beroperasi srjak tahun 2018 ini terletak di lokasi yang cukup strategis, yakni di seberang kawasan ruko Mall Pluit Village. Untuk area parkirnya sendiri dapat menampung sekitar 4-6 mobil.
Buat kalian yang concern, resto ini juga cukup menerapkan protokol kesehatan. Sebelum masuk tersedia wastafel untuk mencuci tangan dan ada cek suhu. Di dalam juga ada hand sanitizer oromatis sehingga tidak perlu bersentuhan langsung dengan tamgan.
Seating areanya juga menerapkan social distancing. Bahkan peralatan makanannya juga direndam air panas sehingga lebih steril.
Buat menu di sini, kebanyakan berupa seafood dan spesialisasinya merupakan mi. Namun ada juga menu non seafood maupun non mi, misalnya hot phot dan aneka masakan chinese food.
Saya mencoba :
1. Fish Village Special (IDR 88k)
Untuk mienya menggunakan ifumie yang renyah dan sama sekali tidak oily dengan kuah yang cenderung asam segar di bawahnya dan klop dengan rasa mienya.
Toppingnya menggunakan bakso ikan yang segar, tidak kebanyakan tepung sehingga renyah dan tidak berbau amis. Udangnya juga cukup fresh, begitupun dengan sayur yang tingkat kematangannya pas. Toppingnya ada daging ikan yang cukup tebal, namun gurih dan renyah, namun tidak oily dan juga tidak amis.
Porsinya juga super besar. Isiannya benar-benar penuh dan mangkuknya juga besar. Seporsi bahkan sepertinya bisa dinikmati 2-4 orang.
2. Mie Daging Kerapu Goreng (IDR 58k)
Mienya bertekstur lembut dan kenyal serta disajikan dengan kuah susu yang rasanya cenderung light, cocok buat comfort food. Topping daging kerapunya juga cukup banyak dan rasanya beneran enak.
Daging kerapunya menambah rasa dari mienya secara keseluruhan karena rasanya yang gurih dan cukup strong.
Di dalamnya juga ada sayur maupun tomat segar. Seandainya mau rasa lebih strong, saya recommend buat menambahkan saus kecap pedas biar lebih flavourful.
Selain itu di setiap pesanan mie juga disajakan kulit ikan renyah. Dimakan begitu saja sudah enak, namun kalau mau pakai sup mie lebih enak lagi.
3. Mie Kari Fish Village (IDR 58k)
Buat kalian yang suka kari, saya beneran merekomendasikan menu yang satu ini. Rasa karinya strong dan kental.
Tingkat kematangan mienya pas dengan topping yang cukup banyak. Ada sejenis fish cake (?) yang gurih dan lezat, udang segar serta cumi dan bakso ikan. Porsinya besar dan sangat worth it dibanding harga.
Di menu ini juga disajikan crispy fish skin yang enak banget kalau dimakan dengan kuah karinya. Rasanya gurih dan renyah di saat bersamaan.
4. Strawberry Ice Tea (IDR 30k)
Sesuai namanya, ice tea yang satu ini menggunakan potongan strawberry sungguhan. Potongan strawberrynya juga cukup banyak dan tehnya pun wangi.
Rasanya unik karena merupakan perpaduan rasa manis sekaligus asam yang menyegarkan. Cocok dinikmati terutama saat cuaca panas.
5. Jus Sayur Hijau (IDR 42k)
Jus yang dibuat dari aneka sayur hijau yang segar dan tidak terlalu banyak air sehingga rasa buahnya sangat terasa. Selain itu manisnya juga alami dan tidak menggunakan gula pasir.
Sebagai pemanis, jus ini menggunakan buah nanas sebagai salah satu komposisi. Saya sendiri tidak suka jus sayur yang manisnya berlebihan dan saya merasa cocok dengan jus ini. Rasanya cenderung asam segar sekaligus manis dan manisnya pas.
Overall, menurut saya ini salah satu resto yang layak dikunjungi. Harganya masih worth it dibanding rasa dan porsinya. Pelayanan juga cukup ramah dan waktu penyajian makanan masih oke.Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.
-
2.8Pasir Angin PAS [ Puncak, Kafe ]
Pastikan Waiter Tidak Memberi Informasi Misleading
Hari ini saya mampir ke restoran ini ber-4 karena tertarik dengan foto-fotonya yang cantik di Instagram. Tempatnya memang beneran cantik, meski memang sedang tidak ada tenda Instagramable karena sedang musim hujan. Ketika saya tiba pun hujan baru saja reda.
Untuk seating areanya, terdiri dari indoor & outdoor. Sebenarnya pelayanan cukup ramah, namun rupanya sangat mengecewakan karena memberikan informasi misleading. Jadi kita pesen 1 teko teh TWG seharga 40 ribu+ dan katanya bisa sharing berdua.
Lalu kenalan saya nanya ke waiter, boleh refill berapa kali? Kata waiternya boleh refill sekali. Jadi pas teh kita habis, ya kita minta refill. Waiter balik dengan teko teh kosong, katanya nggak boleh refill karena dari bar (?). Ditanya lagi : "Lho katanya boleh refill sekali?" Si waiter menolak dengan alasan itu kebijakan manajemen.
Saya sungguh-sungguh kecewa. Kalau memang kebijakannya begitu, kenapa tidak ditulis di menu saja sekalian? Jangan menyesatkan orang seperti itu. Ini sangat mengecewakan. Lalu wifi yang tersedia buat customer juga kurang bagus signalnya.
Informasi tambahan buat yang ingin berkunnjung, di sini juga dilarang berpindah tempat (which is masih acceptable) dan pas mau keluar, wajib memperlihatkan struk dulu. Itu aturan manajemen karena pernah ada customer yang kabur.
Untuk menunya, saya mencoba :
1. Bitterballen
Ini bukan kali pertama saya memakan bitterballen dan ketika melihat menu itu di daftar makanan, saya membayangkan akan menemukan adonan daging dengan cheese di dalamnya. Sejauh ini, bitterballen yang saya temui selalu begitu.
Namun yang ini berbeda dengan bitterballen yang saya bayangkan. Bitterballen ini renyah dan cukup gurih, namun sama sekali nggak ada tekstur lembutnya, yang ada adonan daging sapi yang sangat padat. Rasa dan teksturnya sangat meaty. Rasanya kayak makan adonan daging sapi dibalur tepung panir dan digoreng.
Saya nggak paham apakah bitterballen sungguhan memang begini macam pasta carbonara yang umumnya creamy sampai sausnya agak 'banjir' namun carbonara authentic rupanya nggak super creamy sampai sausnya banjir atau gimana.
Yang jelas, kalau kamu mau bitterballen yang dalamnya lembut apalagi sampai terasa melted di lidah, sebaiknya bersiap menemukan bitterballen yang berbeda dari ekspektasimu.
2. Sweet Potato Fries
Merupakan ubi ungu dan ubi yang digoreng hingga renyah dan disajikan dengan saus serta saus tartar.
Saya suka sweet potato friesnya yang renyah dan nggak oily. Rasa saus tartarnya enak menurutku, nggak asam berlebih dan cocok dengan sweet potato friesnya.
3. Mie Tek Tek
Aromanya sangat wangi. Isiannya ada sayur, telur dan daging ayam serta kuah. Tekstur mienya sendiri cenderung kenyal namun nggak overcook.
Rasa kuahnya lumayan gurih dengan isian telur dan ayam. Rasanya masih ok menurutku.
4. Raviolli
Menurutku ini satu-satunya menu yang bener-bener enak dari semua yang kucoba. Tingkat kematangan pastanya pas dengan isian daging ayam.yang padat. Tampaknya ini menggunakan truffle oil dan aromanya sangat wangi.
Rasanya pun sungguhan creamy dan gurih. Cheesenya juga terasa. Ini recommended buat dicoba.
5. Putri Mandi
Dessertnya terlihat cantik, namun sayangnya tidak dengan rasanya. Ketika disajikan, kami tidak langsung menyantap, melainkan foto-foto terlebih dahulu selama lebih dari 20 menit. Kami bahkan makan ini sesudah menikmati hidangan sebelumnya.
Rupanya bola-bola putri mandinya begitu keras hingga sulit dipotong. Saat digigit pun masih susah, tidak kenyal sama sekali. Seperti habis ditaruh di dalam freezer karena saat dimakan pun masih dingin.
Saya nggak paham apakah style dessert putri mandi di sini memang seperti ini atau gimana. Namun buat saya rasanya kurang.
Overall, dengan rasa yang didapat serta pelayanan yang misleading, saya merasa kecewa. Viewnya memang bagus, namun untuk rasa sebaiknya ditingkatkan. Selain itu perlu koordinasi antar waiter sehingga tidak miskomunikasi dan merugikan customer. Sayang padahal pelayanannya sudah ramah & cukup responsif.Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
4.4La Isola [ Bogor Selatan, Kafe ]
Kafe Baru Cantik
Tertarik mencoba kafe baru yang satu ini setelah liat posting salah satu foodies beberapa hari yang lalu. Kebetulan aku memang lagi ke Bogor dan ternyata ada grand opening dan invitation buat blogger gitu. Kukira nggak open buat regular customer karena udah dateng jauh-jauh dari Jakarta buat nyobain ini, ternyata bisa dine ini karena kita cuma ber-4.
Sesuai foto, tempatnya beneran cantik dengan tangga pinknya yang imut + penuh spot instagramable. Namun berhubung lagi ramai, jadinya aku ga foto. Untuk seating areanya juga terdiri dari lantai 1 & 2.
Kita cuma ngemik di sini dan ada free complimentary kacang yang renyah juga. Aku mencoba :
1. Crispy Chicken Burger
Rotinya menggunakan black bun dengan sunny side up egg setengah matang, mayonaisse, sejenis onion, keju lembaran, crispy chicken & potato chips.
Penyajiannya cukup higienis. Pisau dan garpu disajikan dalam plastik tertutup. Untuk rasa menurutku ini cukup enak. Porsinya juga besar, aku bahkan sharing ini ber-4.
Menurutku rasanya enak. Telurnya lembut dan kuningnya meleleh dengab ayam yabg juicy serta tepung yang crunchy dan gurih namun nggak oily. Rotinya pun empuk dan bawangnya lumayan strong, berpadu dengan mayonaisse yang creamy dan lezat.
Untuk potato chipsnya cenderung asam, namun juga sedikit gurih. Chipsnya renyah dan nggak alot, rasanya kentang banget.
2. Sorbet (lupa namanya?)
Ini merupakan minuman dengan sorbet di dalamnya. Menurutku ini unik karena biasanya sorbet disajikan sebagai dessert.
Menurutku rasanya cenderung asam segar. Kalau kalian suka rasa asam bakal suka minuman yang satu ini.
Oh ya, pelayanan juga oke banget. Aku datang ber-4 dan mesen 1 minum + 1 makan buat sharing karena sebelumnya udah makan di 2 resto berbeda, namun tetap ramah. Pelayanan bagus banget.Harga per orang: < Rp. 50.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
4.2Haijoo Croissant & Ice Cream [ Pluit, Toko Kue ]
Croissant Lezat
Sepulang makan di sekitar sini, aku mampir ke Pluit Village dan tertarik dengan tempat kios yang satu ini. Kebetulan di jendela berjajar aneka macam croissant yang menarik, ternyata lagi ada diskon 20% juga. Aku akhirnya beli 3 dan bayar pakai Shopee Pay, tambahan cashback 10 ribu lagi.
Katanya, croissant ini pakai butter Elle & Vire. Pas dipanaskan aromanya memang sangat wangi. Tercium aroma butternya.
Aku mencoba :
1. Red Velvet Croissant
Ini bukan kali pertama aku makan Red Velvet Croissant, namun ini beneran oke banget. Sebelumnya aku pernah makan di tempat lain yang lebih mahal, namun nggak seenak ini.
Croissant ini renyah di luar, namun bagian dalamnya tidak kering. Ketika digigit juga ada sedikit rasa maupun aroma butter.
Yang bikin enak banget itu cream cheesenya. Kuantitasnya beneran tepat, begitupun dengan tingkat kepadatan. Isian cream cheesenya cair, namun rasamya cenderung gurih asin khas keju ketimbang manis. Selain itu juga ada sedikit taburan kacang.
Ini rasa red velvet croissant yang sesuai dengan keinginanku dan ukurannya juga besar. Harus banget dicoba kalau kamu suka red velvet.
2. Salted Egg Croissant
Ini pun bukan salted egg croissant yang pertama kali kucoba. Sebelumnya aku pernah coba di beberapa tempat.
Menurutku salted egg croissant di sini juga beneran enak banget. Ukurannya juga besar dengan isian yang agak cair, namun isiannya tetap moist dan luarnya crunchy.
Saus salted eggnya tetap terasa rasa maupun aroma salted egg, bahkan ada tekstur kesatnya, namun nggak super kesat. Rasanya merupakan perpaduan asin dan manis.
Kalau kalian pernah makan salted egg paonya W*ng Heng, ini rasa salted eggnya beneran mirip menurutku. Rasanya enak.
3. Pain Au Chocolate
Croissantnya juga renyah dan empuk, dengan garis-garis berwarna coklat yang di atasmya yang gurih.
Ini juga ada isinya. Isiannya pun kuantitasnya pas, nggak berlebih sehingga jadi super manis. Coklatnya cukup terasa dan manisnya juga pas, nggak bikin sakit gigi. Karena coklanyya nggak super tebal, jadi tetap bisa ngerasain croissantnya.Harga per orang: < Rp. 50.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
5.0Caspar - The Orient Hotel [ Sudirman, Spanyol ]
Great Spanish Restaurant In Town
Caspar merupakan salah satu restoran Spanyol yang belum lama beroperasi di jantung kota Jakarta. Restoran ini bersebelahan dengan Furusato Izakaya yang juga masih satu grup.
Ketika memasuki restoran ini pengunjung akan disuguhkan dengan musik Spanyol yang cenderung upbeat. Untuk seating areanya sendiri terdiri di lantai satu dan dua serta sangat spacey dan didekorasi dengan cantik.
Restoran ini juga sangat menjaga higienitas. Ini sangat penting, terlebih di masa pandemi begini. Piring makan yang berada di meja bahkan dilapisi dengan plastic wrap. Selain itu juga disediakan kemasan kertas untuk menaruh masker.Â
Tidak biasanya saya memberi rating 5* untuk sebuah restoran di PergiKuliner yang penilaiannya terkait beberapa aspek dan menurut saya memang sangat worth it. Pelayanan di restoran ini juga sangat ramah dan responsif. Rasa makanannya juga benar-benar enak dan sangat worth it dibanding harga dan ambiencenya yang nyaman serta membuat pengunjung betah duduk berlama-lama. Penataan makanan juga sangat cantik, namun porsinya benar-benar sangat mengenyangkan.
Untuk menu makan siang di Caspar terdiri dari set menu berupa appetizer, main course dan dessert dengan 3 pilihan harga, yakni 200 ribu, 265 ribu dan 325 ribu. Selain itu juga disediakan roti yang dihidangkan sebagai pembukan sebelum appetizer.
Saya sendiri mencoba set menu di resto ini. Yakni :
1. Pan Con Tomate
Pan Con Tomate merupakan grilled bread dengan potongan tomat segar ala Spanyol. Ini merupakan menu pembuka yang disajikan sebelum appetizer.
Tekstur rotinya cenderung renyah namun bagian dalamnya empuk. Rotinya sama sekali tidak alot, baik di bagian tengah maupun di permukaan yang renyah. Selain itu butter yang digunakan juga wangi dan gurih.
Untuk potongan tomat yang berada di atasnya juga banyak. Rasa tomatnya segar dan manis. Selain itu rasanya juga klop ketika dimakan bersamaan dengan grilled breadnya.
2. Anticucho de Pollo
Untuk menu appetizer di paket ini terdapat dua pilihan, yakni Anticucho de Pollo & Huevo Poche con Setos (potato puree, poached egg & sauteed mushroom). Namun saya mencoba Anticucho de Pollo, yakni sate ayam panggang dengan saus anticuchera & salsa huancaina.
Daging ayamnya terpanggang dengan baik sehingga tidak ada bagian yang gosong maupun alot. Daging ayamnya beneran banyak dan teksurnya juga empuk serta well seasoned.
Terdapat rasa yang mirip dengan rasa paprika serta saus di atasnya yang gurih sekaligus kaya akan herbs. Keberadaan saus di atasnya membuat satenya jadi tidak kering serta flavournya lebih strong.
Sebagai tambahan juga ada potongan jagung renyah dan manis, namun juga sedikit asam segar, cocok untuk menetralisir rasa dari sate ayam panggangnya.
3. Costillar con Pimlento de Piquillo
Untuk menu main course di paket ini juga ada dua pilihan, yakni Costillar con Pimlento de Piquillo & Suquet (Classic fisherman's stew dengan ikan cod). Saya sendiri mencoba Costillar con Pimlento.
Menu ini merupakan slow cooked short ribs dengan charred piquillo, grilled romaine letude dan cafe de paris butter. Untuk side dishnya terdapat potato pure. Personally saya suka dengan hidangan yang cenderung flavourful dan saya merasa sangat menikmati main course yang satu ini.
Tidak hanya dagingnya, bahkan side dish, sayur maupun charred piquillonya juga tidak ada yang hambar. Dagingnya merupakan jenis yang berlemak namun rasanya benar-benar lezat. Rasa dagingnya sungguhan juicy di mana seratnya terasa serta terdapat rasa gurih dari lemaknya. Perpaduan lemak dan dagingnya juga pas sehingga nggak oily banget.
Selain itu herbsnya membuat rasa dagingnya sendiri semakin flavourful. Potongan dagingnya juga cukup tebal dan banyak.
Untuk charred piquillonya juga terdapat aroma khas serta sedikit manis. Teksturnya sedikit soft namun nggak overcook. Sayurnya pun renyah dan terasa gurih dari butternya. Potato pureenya juga enak. Kentangnya lembut dan sedikit gurih. Agak jarang menemukan potato puree dengan rasa yang seperti ini.
4. Crema Catalana
Merupakan custard dengan cinnamon dan citrus yang disajikan dengan potongan buah peach dan sorbet. Rasa sorbetnya cenderung asam segar dan sangat cocok sebagai palate cleanser.
Rasa creamnya ada yang asam, namun juga ada yang krim yang manis. Sedangkan peachnya juga segar dan manis. Secara keseluruhan, rasanya merupakan perpaduan asam dan manis.
Untuk minumannya saya mencoba mocktail. Yang saya coba :
1. Smoke On The Water (IDR 85k)
Ini salah satu minuman dengan cita rasa yang unik menurut saya. Sesuai namanya, minuman yang satu ini memiliki rasa maupun aroma smokey yang cukup strong.
Komposisi minuman ini merupakan smoke pine, citrus, albumin dengan tonic. Perpaduan rasa manis, sekaligus asamnya cocok dengan aroma smokey dari minumannya. Selain itu juga terdapat sejenis foam lembut yang nggak terlalu pekat.
Jarang sekali menemukan restoran di mana semua makanannya memiliki cita rasa yang memuaskan. Bahkan rasa minumannya juga. Restoran yang benar-benar sangat recommended.Harga per orang: > Rp. 200.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
4.4Steak 21 Buffet [ Kelapa Gading, Barat ]
Rasa Konsisten
Pertama kali mencoba Steak 21 Buffet dua tahun lalu & menurut saya buffet di sini merupakan yang terbaik di kelasnya dibanding kompetitor dengan harga setara. Minggu lalu saya akhirnya makan siang di sini dan mencoba paket A. Rasany konsisten dan masih tetap enak, bahkan tidak ada perubahan harga sama sekali.
Untuk paket A terdapat 6 jenis daging, semuany enak dan segar. Chop steaknya juga padat dan gurih. Selain itu juga ada cream cheese yang bisa djambil sepuasnya + saus steak yang semuanya enak.
Untuk masakannya saya mencoba :
1. Ratatouile
Ini merupakan beberapa jenis sayur yang disauteed. Rasanya gurih dan sayurnya juga segar.
2. Onion Ring
Ini beneran enak pake banget. Semua gorengan di sini nggak ada yang oily, teksturnya pun renyah dan gurih.
Selain itu bawang bombanya juga sama sekali nggak pahit. Dimakan begitu aja udah enak, pakai saus apalagi.
3. Crispy Fish
Ini ikan dori berukuran kecil yang dibalur tepung dan digoreng. Ikan dorinya sangat segar dan empuk.
Rasa tepungnya pun gurih dan teksturnya renyah, namun sama sekali nggak alot. Ini juga bisa dimakan jadi lauk.
4. Chicken Blackpeper
Ayamnya empuk dan juicy. Selain itu bumbu blackpeppernya juga sangat terasa. Tingkat kekentalan sausnya juga pas, nggak terlalu cair.
5. Yoghurt
Ini nggak kufoto, namun rasanya cukup enak. Ini cocok buat palate cleanser sesudah makan daging terus.
Yoghurtnya pun sedikit asam segar namun jjga manis.Harga per orang: > Rp. 200.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.