Pertama kali menginjakkan kaki kesini, padahal ga terlalu jauh dari rumah. Menunya sebenarnya lumayan banyak sih dari mulai makanan ringan pada umumnya, aneka toast, ricebowl, nasi goreng, dll. Minumannya juga ada dari aneka kopi, teh, susu segar jus, hingga minuman beralkohol. Namun berhubung sudah makan dan hanya mau bertemu teman akhirnya aku cuma pesan radler saja. Harganya standar sih 22 ribu ++ per botol. Suasananya lumayan enak juga untuk nongkrong di malam hari.
Kalau lagi di daerah kepatihan/dalem kaum saya suka menyempatkan diri mampir ke sini kadang cuma beli 2 atau beberapa roti aja soalnya rasanya lumayan enak dan harganya itu murah kebangetan. Contohnya aja ada semacam croissant gitu segitiga isinya ayam dan telur dibandrol cuma 5 ribu rupiah aja. Terus ada lagi croissant kornet keju yang besar dan cukup buat ngemil berdua sama si doi cuma 10 ribu aja dong! Pisang bolennya juga recommeneded, cuma 5500 aja.
Dulu sering banget nih beli sharetea kalau jalan ke IP, Ciwalk, atau TSM (dulu BSM) soalnya menu mereka lumayan berbeda dibanding pesaing mereka kala itu (chatime, gong cha, dll). Menu yang selalu jadi favorit saya pokoknya yang ada foam rocksalt and cheesenya soalnya enak gitu gurih asin ga terlalu manis. Kali ini saya kombinasikan dengan minuman avocado cocoanya, enak loh avocadonya creamy, cocoanya sedikit pahit terus foamnya gurih. Harganya 30 ribu untuk size large, kalau medium 28 ribu dong!
Siang2 sudah turun hujan, makan lomie di lomie 61 kalipaapo emang udah paling dabes lah. Porsinya banyak walaupun beli 1/2 porsi (which is 1 sama 1/2 cuma beda 1500 doang harganya). Isiannya mulai dari polos, baso, pangsit, dan baso pangsit. Kalaupun beli polos tetap pakai taburan ayam suwir, kangkung rebus, dan jamur kuping koq jadi ga polos2 amat. Belum cukup? Baso gorengny juga enak!
Menu yang dipesan: Lomie baso pangsit, baso goreng
Setiap ada urusan ke daerah kalipaapo biasanya selalu mampir ke Bapao 65 soalnya langganan dari dulu. Pertama tau dari teman, karena lokasinya memang nyempil gitu bahkan tanpa papan nama dan etalase, hanya satu papan kecil bertuliskan "BAPAO" yang digantung di depan garasinya. Begitu masuk ke halaman, apalagi masuk rumahnya, wangi kukusan begitu tercium di hidung saya. Mereka jual juga kue mangkok dan bolu kukus yang sepertinya halal. Untuk Bapaonya ada 3 pilihan: manis (isi tausa kacang hitam), chasiu (babi panggang merah), dan babi cincang spesial (lengkap dengan telur asin, jamur kuping, dan potongan lapciong). Harga 1 bapaonya 15 ribu, lumayan mahal tapi ukurannya mengenyangkan dan enak sih puas deh!
Menu yang dipesan: Bapao daging spesial telur asin
Nemu tempat ngopi baru lagi, dasar Bandung tiap hari ada aja tempat ngopi buka tuh. Kali ini di daerah Trunojoyo gitu deh lumayan jauh juga dari rumah. Menunya cuma ada 8 aja. Aku cobain 2 dari 8, ada Kosukara (kopi, susu, dan karamel) sama Iced Coffee Latte. Kosukaranya unik karena karamelnya mereka buat sendiri selama 4 jam di tempat produksinya, jadi homemade gitu bukan esens apalagi sirup doang. Iced coffee lattenya standar tapi condong ke arah enak buatku! Oh ya, co ownernya artis Rianti Catwright loh!
Banyak menu baru di Ow My Plate Bandung, tapi baru akan dilaunching sekitar pertengahan bulan November nanti jadi kalau sekarang kalian kesana belum bisa pesan. Ada 4 ricebowls dengan isian ayam karage yang bisa dipesan, lengkap dengan 4 jenis saus yang berbeda (mayo, cheese, matah, dan salted egg), lalu ada 1 menu hotplate baru juga yaitu spicy karage. Overall rasanya lumayan enak, apalagi bandrol harga menu2 baru ini cuma di kisaran 15 sampai 20 ribu aja!
Yippie, aku cobain sharetea lagi pakai promo dari salah satu aplikasi travel gitu. Vouchernya ada voucher per menu atau juga voucher nominal 50 dan 75 ribu. Satu gelasnya dikisaran 24 sampai 30 ribu aja. Menu favorit yang saya coba ini coffee rocksalt and cheese sama cocoa rocksalt and cheese. Koq duaduanya pake foam rocksalt and cheese sih koh? Ya soalnya itunya yang enak dan bikin mereka beda sama merk lain pesaing mereka. Untuk rasa aku prefer yang kopi soalnya emang suka kopi sih.
Menu yang dipesan: coffee rocksalt and cheese, Cocoa rocksalt and cheese
Lagi2 dapat voucher gratis dosirak dari Mujigae. Kali ini aku dapat yang bisa ditukarkan dengan 1 porsi Dosirak 3/4/5 (bulgogi/spicy bulgogi/dakgalbi). Karena sudah pernah coba yang 4, jadi sekarang pilih yang 5 deh biar beda (kalau 3 kan sama aja cuma ga pedas). 1 paket gratisan ini sudah dapat sepiring dakgalbi (tumisan daging ayam dengan bumbu khas korea yang rasanya cenderung manis), 3 buah odeng (fishcake dengan isian kani roll), kimchi, nasi, dan ice tea. Kalau mau upgrade minuman bisa loh tinggal tambah 6 atau 9 ribu aja. Mau pedas? Minta bubuk cabai atau sambal ke pelayannya.
Lagi2 makan babi nih aku, gimana ga makin kayak babi ya. Kali ini babinya cukup unik karena ada babi seaah dan juga samcan (daging perut babi berlemak) penyet. Duaduanya cukup pedas seperti bisa dibaca dari namanya. Kalau yang seaah dia pakai semacam babi asap yang ditumis dengan aneka herb dan cabai sehingga rasanya kaya dan pedas. Yang samcan penyet babinya juicy dan kriuk lalu diberi topping sambal bawang yang lumayan pedas.
