Jarang-jarang beli roti di TLJ karena menurut saya sih harganya agao mahal untuk ukuran roti2an. Tapi kalau lagi ada promo, apalagi kalau ada diskon/cashback 60% ya dikejar lah. Waktunya untuk coba menu-menu yang belum pernah dicoba. Kali ini coba semacam roti isi krim keju dan roti sosis. Rasa rotinya memang enak sih saya akui!
Awalnya karena iseng-iseng aja nih ada tempat ngopi baru yang lagi promo buy 1 get 1 free jadi didatengin. Ternyata menu promonya cuma 3 menu aja: Es kopi gula merah (18rb), es kopi gula merah double espresso (20rb), dan es kopi rum (21rb). Lumayan kan 20 ribuan udah dapat 2 cup kopi!? Ternyata oh ternyata rasanya enak loh. Bukan yang terbaik yang pernah saya minum, tapi enak! Cobain deh.
Menu yang dipesan: Es kopi goela merah, es kopi rum, es kopi goela merah double espresso
Balik lagi menikmati rice bowl ala thailand nih di hari terakhir 2018. Pilihan saya jatuh kepada crispy dory with thai garlic sauce dan pineapple fried rice (awalnya mau yang fish cake tapi habis katanya). Rasanya cenderung manis tapi saya suka, apalagi ketika sudah ditambah dengan kecap asin rawit yang disediakan di kasir. Tekstur dorinya kece abis, dan irisan nanas di nasi gorengnya beuh petjah!
Menu yang dipesan: Thai dory garlic, Pineapple Fried Rice
Well menutup tahun dengan makan es krim gaada salahnya kan? Karena sudah di Bandung, makanya pilih es krim/gelato terenak seBandung saja deh. Beli 2 cup yang masing-masing dapat 2 scoop es krim, yang 1 sorbet yang 1 gelato. Cup pertama ada perpaduan kesegaran antara buah lemon dan stroberi, sedangkan cup kedua ada perpaduan rasa kacang antara choco cashew dan vanilla almond. Mana yang lebih enak? Cobain dulu aja 22nya.
Mengakhiri tahun 2018 ini saya pilih Starbucks sebagai kopi terakhir yang saya minum di 2018. Lokasinya di Braga karena ini salah satu Starbucks pertama yang saya kunjungi, tempatnya historis banget dan bikin betah berlama-lama duduk melihat suasana orang lalu-lalang. Biarpun banyak minuman baru menggoda, pilihan saya tetap secangkir cafe latte hangat dan juga asian dolce latte yang selalu jadi favorit.
Awalnya ragu sih mau beli produkna ezo lagi karena saya kurang cocok dengan rasa cheese tartnya, tapi akhirnya beli juga karena penasaran dengan gimana sih rasa snack zaman kecil dulu, cheetos, dipadukan dengan es krim keju. Menurut saya sih agak susah makannya, bubuk cheetosnya terus berjatuhan dan masuk hidung. Saya masih lebih suka varian 1 nya yang ube, manisnya pas dan mudah untuk dimakan.
Menu yang dipesan: cheetos ice cream, ube ice cream
Pertama kali coba untuk kesini, karena tergoda sih sama postingan2 foodblogger ibukota. Dari segi harga, agak pricey sebenarnya keluar 30-40 ribu hanya untuk sebotol jus atau sebatang es krim, tapi sedikit banyak terobati dengan penampilannya yang sangat instagramable dan dengan rasanya yang enak. Favorit saya sih si mango tango juice (campuran mango dan soursop), serta watermelon popsicle!
Menu yang dipesan: aneka jus, pure crystal, popsicles
Kenal tempat ini dari reviewnya koh Kevin Hendrawan dan ci Ria SW nih, kata mereka sih kwetiau sapi bun nya layak coba, enak dan banyak porsiannya. Setelah saya coba dengan lidah sendiri ternyata tidak seistimewa itu, seporsi pun masih bisa dinikmati sendiri. Yang terbilang istimewa justru teh tarik cingcaunya. Jujur ini pertama kali saya tau ada kombinasi kedua hal ini.
Menu yang dipesan: Kwetiau Sapi Bun, es kietna, teh tarik cingcau
Saya senang tiap berkunjung ke IKEA karena kalau disini tuh bisa makan juga dan rasa makanannya cukup enak. Saya pilih si Swedish Meatballs kesukaan saya, dan tentunya pilih yang porsi besar isi 12 (55ribu) karena cuma beda 5ribu sama yang standar. Terus pilih juga Chicken Strips dan Beef pie buat camilannya. Rasanya enak untuk makanan di supermarket. Saya suka dan nagih makan disini!
Menu yang dipesan: swedish meatballs, Beef Pie, Chicken strips
Penasaran sih awalnya dengan rasa berbagai olahan babi disini, karena terlihat enak dan mereka banyak promo di evoucher2 gitu. Setelah coba ternyata B aja sih, malah cenderung overpriced sih. Yang saya suka cuma olahan kentang yang ditumis dengan bacon. Sisanya ya begitu deh. Terparahnya di knucklenya yang alot banget!
