Indra Mulia

The People's Cafe bisa jadi pilihan buat kamu kalau lagi di Kuningan City. Lokasinya persis di depan lobby utama, ada indoor dan outdoor area untuk smoking. Di sini bisa sambil ngopi nyantai atau lagi kerjain tugas, terus ngemil yang asik-asik. Nih saya rekomen beberapa menu appetizer , beverage, dan dessert ala TPC
- Roti Bakar Srikaya Keju: cemilan yg ga ada bosennya buat saya, karena saya suka banget sama roti. 2 tumpuk roti tawar yang dipanggang berisi selai srikaya dengan taburan keju cheddar parut dan susu kental. Mantep banget jadi teman ngopi kamu!
- Lychee Refresher: haus dan butuh minuman yg seger, ini bisa jadi solusinya. Air soda dengan sirup leci, buah leci yg dihancurkan, dan lemongrass, terasa nyegerin banget.
- Sunny Orange: kalau lagi butuh asupan vitamin c, jus jeruk asli yang fresh dan enak ini bisa jadi opsi kamu.
- Crispy Cireng: siapa yg ga suka sama cireng sih... Gorengan kesukaan setiap orang juga ada di sini. Rasa dan teksturnya sama enaknya, tapi yg ini kan lebih higienis, lalu ditambah saus sambal homemade biar lebih asik makannya.
- Popcorn and Chicken Mushroom: daging ayam dan jamur yang digoreng tepung dan disajikan dengan saus thailand asam manis, cocok banget buat jadi cemilan dan temen ngobrol.
- Es Sirsak: senengnya bisa makan daging sirsak disini. Es serut bercampur nata de coco, daging kelapa muda, buah atap, daging sirsak, dan gula cair. Ini sih enak bangettt.

Antriannya sudah tdk segila dulu. Sekarang mau minum boba ini ga perlu perjuangan lama.
Seperti biasa, saya order “Brown Sugar Boba Milk” minuman signature mereka, pilih yg ukuran Regular seharga 38K. Rasanya masih enakkkk, efek pakai susu Hometown jadi terasa premium, ditambah kualitas boba yg juga bagus, terasa chewy dan empuk, brown sugarnya pun meresap, manisnya oke, paling suka sama bagian topping yg ditorch 😍

Porto Bistreau x Sababay Winery berkolaborasi untuk "Warisan Rakjat" menghadirkan 3 main courses berupa spaghetti dan fettucine dengan rasa dan bumbu cita rasa Indonesia yang dipadukan dengan wine.
1. Rendang Spaghetti - Sababay Reserve Red: spaghetti berbumbu rendang yang pedas ringan, ini berbeda dengan rendang buatan Jawa yang cenderung lebih merah dan berminyak. Dipasangkan dengan Sababay Reserve Red yang terasa perfect untuk menambah appetite.
2. Salmon Sambal Roa Spaghetti - Moscarosa: proses pembuatan sambal roa memakai salmon yang dikukus lalu diasap kemudian dimasak menghasilkan warna oranye. Berbeda dari bumbu rendang, menu yang satu ini pedasnya kuat. Salmonnya sendiri well-cooked dan dagingnya lembut. Kali ini teman minumnya dengan Moscarosa yg berwarna pink yg terasa lebih light dan manis.
3. Ayam Katsoe dan Petai Balado Fettuccine - Moscato d'Bali: menu yang ketiga menggabungkan fettuccine dengan bumbu petai balado dan disampingnya disandingkan beberapa potong ayam katsu. Rasanya unik karena ini pertama kalinya pasta Italia bergabung dengan masakan Indonesia. Pairing wine dengan Moscato d'Bali berwarna putih yg cocok untuk makanan pedas dan bergaya padang.

Sekilas tentang Sababay Winery, merupakan merk anggur buatan Bali dan sudah go-international. Salah satu produk sababay "Pink Blossom" dipakai untuk menjamu para tamu di Cannes Film Festival pada tahun 2017. Selain itu, anggur Sababay terpilih oleh Konferensi Waligereja Indonesia menjadi Sacramental Wine untuk Roman Catholic Church di Indonesia.

Outlet ke-2 Porto Bistreau ini terletak di sekitaran Tribeca Park, terdiri dari indoor dan outdoor area. Restorannya terasa cozy dengan sentuhan modern minimalis.

Kawisari Cafe & Eatery, tempat nongkrong terbaru dari grup Tugu Hotel. Lokasinya di sebelah Shanghai Blue 1920. Tempatnya oke banget, berbagai sudut yang instagrammable, memakai konsep interior jadul berwarna cerah yang diisi dengan barang-barang antik, lukisan, lengkap dengan meja kursi kayu bergaya kuno. Tidak dilengkapi dengan AC karena seluruh ruangan adalah smoking area, walaupun begitu tidak kepanasan. Terdiri dari 2 lantai, terlihat spacious, juga tersedia private room yg ber-AC. Pelayannya memiliki dresscode bergaya seperti petani kopi. Kawisari sendiri adalah nama perkebunan kopi legendaris di Gunung Kawi yang dikelola oleh Tugu Group, seluruh kopi yang digunakan di kafe ini berasal dari pekebunan sendiri yang dijamin the finest quality. Menu-menu yang disediakan memiliki nama-nama yang unik, rasa yang enak, dan penggunaan bumbu khas Indonesia. Ada lightbites sebagai teman minum kopi dan main courses untuk kamu yang butuh makanan berat. Servicenya bagus banget, pelayanan ramah, juga terlihat menguasai menu.

- Nasi Jagung Tompoh Kawisari: salah satu menu signature yang disajikan diatas tampah lengkap dengan tutupan yang terbuat dari anyaman bambu. Terbuat dari nasi jagung, sayur lodeh campur, urap sayur, ayam goreng kawisari, ikan asin bulu tempe, dan sambal tempe. Yg unik adalah ini pertama kalinya saya makan nasi jagung yg terkenal di daerah Jateng dan Jatim. Nasi putih yang dicampur dengan jagung pipil menghasilkan aroma khas dan rasa yg gurih.
- Pohong Merekah: camilan khas daerah pedesaan yang merupakan singkong goreng dengan sambal. Bikin heran krn baru lihat makan singkong dicocol sama sambal. Tekstur singkong empuk luar dalam yang bikin ketagihan. Sambalnya tdk terlalu pedas.
- Dicolek Enak: ini camilan lain yang harus dicoba, lebih dikenal dengan nama Colenak. Tape bakar yang berisi nanas, kelapa parut, dan gula aren. Enak banget! Tapenya manis, ga asam sama sekali, komposisi gula aren pas ga kemanisan, disajikan dalam wadah bambu.
- Es Tjampoer: menu penutup yang sempurna. Berisi campuran es serut, kacang merah, nangka, alpukat, cincau, selasih, berkuah santan dan dituang gula aren sebagai pemanis. Originalnya tidak manis, jadi kamu sendiri yang menentukan kadar manisnya.
- Iced Coffee + Plantation Madu: kalau ke sini ga afdol kalau ga cobain kopinya. Platingnya cukup unik di atas nampan kayu dengan tabung kaca. Es kopi susu yang disajikan dengan madu kopi sbg pengganti gula. Rasa kopinya ciamik, smooth, tidak terlalu strong.
- Cascara Lemon: selain kopi, ada juga teh berbahan dasar cascara yang terbuat dari kulit biji kopi yang dikeringkan, dicampur dengan lemon, lalu diseduh dengan air panas menghasilkan rasa teh yang agak asam namun tidak pahit, segelintir seperti minum lemon tea tapi lebih berkarakter.

Donat jadul yang ga pernah ngebosenin. Pesan yg topping Nutella. Generous deh selai nutellanya 😍😍😍 tekstur donatnya empuk dan agak tebal, lumayan buat ngemil

Janji Jiwa x Milo punya 3 menu baru, salah satu yg saya coba “Kopi Milo Macchiato”. Harga promo 16K. Campurannya sih mantul buat saya. Tekstur milo terasa bold, justru kopinya jadi ketutup, tambahan macchiato cukup bikin minuman ini tambah enak, sayang tekstur macchiato-nya encer. Worth to try!

Coffee house closest to your neighborhood, ini kelebihan ou tu cafe & resto yg letaknya di daerah perumahan Tanjung Duren. Kafenya terlihat lumayan besar, bersih, juga minimalis. Niatnya cuma ngemil aja, jadi order “Roti Srikaya”, “Cappuccino”, dan “Kopi Susu”.
Kopinya terasa fine, rotinya tergolong standard, 2 potong ditumpuk dgn isi srikaya dan butter yg sesuai porsi dan dipanggang dgn sempurna. Harganya kantong anak muda deh, worth the price dan kafenya cocok buat nongkrong atau ngerjain tugas.

Bakery yg satu ini kualitas rotinya dijamin premium, menunya pun ga pasaran dan eksklusif. Desain tokonya terbilang cukup sederhana tapi bertema. Salah satu roti kesukaan saya dari pertama kali mereka buka di sini adl Choco Bun. Setau saya, Francis lah yg mempopulerkan roti jenis ini dan kemudian diikuti sama kompetitor. Satu kantong berisi 5 pcs. Tekstur rotinya empuk banget, fillingnya adl melted chocolate dgn bubuk cocoa dan chocolate chips di bagian atasnya.