Medja

IG: JESSICA_SISY
BLOG: MYCULINARYDIARY.COM
.
Sengaja ke sini pas ke Bogor karena tau lagi hits. Restonya belom lama buka dan aktanya cantik buat foto. Gw dtg ek sini weekend malem, gabisa reserve dan waiting list ke 5. Sistemnya agak aneh sih, mereka duluin yg datengnya 5 org ke atas, kalo dtg ber3 atau 4 kyk nunggu meja kosong gt, pdhl yg meja 8 org kan bisa dibagi 2 jd 4-4 orang. Setelah antri 30 menit, akhirnya masuk jgua dan suasana malam di sini emang bgs. Buat romantic dinner pas banget! Ramenya minta ampun tp meja kursi emang banyak smp ke outdoor (smoking area). EMnurut gw yg outdoor lebih bgs ya tempatnya, tp yg indoor (non-smoking) juga bagus dan elegant. Intinya bagus lah buat foto2 cantik.
Makanannya cepet sih 10 menit lgs keluar semua. Mungkin pake pemanas spt di buffet, ajdi cepet bgt keluarnya.
1. Mie grg balacan : mienya kering bgt kyk udah lama jadi trs dimasak ulang. Bumbunya oke sih dan sambel balacannya pedes bgt, kyk sambel bawang geprek. Enak sambelnya, tp mienya ga banget.
2. Udang goreng: lumpiua udang biasa kecil2 gt, moist sih yg ini, jaid lmyn enak.
3. Bistik ayam: pas dtg tnyt chicken katsu pake saos manis asin gurih. Keasinan saosnya, mirip teriyaki gt, tp ayamnya enak.
4. Buncis daging sapi: buncisnya enak, gendut panjang tp siraman kuah daging sapinya ASIN BGT. dimakan pake nasi ttp asin sih mnrt gw.
Overall, menurut gw mknn ga trlalu enak, wlpn bumbunya mayan berasa. Ambiencenya OK dan temaptnya cantik bgt.
Selamat mencoba!

Visited @medjarestaurant last week with my family. I’ve known this restaurant for a month, because it get hyped among foodbloggers cause it’s interior designs are pretty. We were waiting for about 45mins for Lunch. They can’t do reservation on weekend. So, better get here early. The ambience is pretty good. The restaurant’s design is authentic, family friendly and it’s huge. .
They served Indonesian Cuisine which served in a big portion. We ordered Asam Asam Iga Sapi, Empal Gentong, Bistik Sapi, Bistik Ayam, and for the drinks we had Ice Blended Regal, Bajigur, Mojitos for freshener. All of the foods was quite good to me, but their famous one, Asam Asam Iga Sapi, is very sour to me. But i really recommend this restaurant for your lunch preference with your family👨‍👩‍👦‍👦

Ini dia nih resto yang baru buka selama -+ sebulan tapi udah hits banget dan ramenya minta ampun :") Padahal yaa gue dateng weekday dan pas jam 11, tapi antrian mobil yang mau masuk ke area Medja ini udah banyak! Lokasinya emang di pinggir jalan tapi gak langsung kelihatan dari luar karena ada gerbangnya dulu di depan, kayak mau masuk mini cluster gitu deh~ 

Tempatnya sendiri luas banget dan area parkirnya pun luas, tapi yaa udah seluas itu aja tetep tuh banyak parkir paralel sampai ke depan resto yang notabene bukan area parkir hehe, hebat nih resto.

Btw, kalau mau datang kesini lebih dari 5 orang sih saran gue reservasi dulu yaa sebelumnya, karena emang saat ini si Medja ini lagi hits banget dan ramai pengunjung. Gue datang pas jam 11 dan selain mobil-mobil yang udah antri mau masuk, orang-orangnya pun udah langsung standby depan pintu resto. Oh ya sebelum masuk ke dalam nanti nama kita dicatat dulu sama staffnya, jadi kayak waiting list gitu padahal di dalemnya pun masih kosong (lol), ga paham juga apa gunanya nama kita dicatat, karena gue pun akhirnya langsung aja masuk ke dalam dan cari tempat sendiri :) Tapi emang sih karena mayoritas yang datang kesini adalah rombongan ibu-ibu ber-dresscode jadi kayaknya harus diatur kayak gitu kali yaa biar gak makin rusuh :)

Emang sih resto ini tempatnya bagus banget, kelihatan niat banget dengan konsep dan segala interiornya. Luas, rapi, cantik, megah, bagus banget deh pokoknya buat foto-foto hehe nggak heran kalau banyak banget rombongan yang datang kesini buat foto-foto, bahkan pas jam makan siang itu waiting listnya gile bangeeet. Di bagian belakang ada kolam air yang makin mempercantik resto ini, eits tapi nggak boleh berenang loh yaa haha kayaknya cuma bisa celup-celup kaki aja sih kalau dari beberapa foto yang gue lihat. Pokoknya kalau soal interior - desain - suasana di resto ini sih oke banget dan recommended. Btw disini juga ada musholla, lengkap deh yaa~

Kalau untuk menu makanannya sih disini tuh lebih ke Indonesian food gitu yaa, dan gue nyobain beberapa menu nih, yaitu :

1. Empal Gentong ; Jadi empal gentong disini tuh isinya nggak cuma daging tapi kita juga dapat paru yang disajikan terpisah, tinggal kita masukin aja ke kuah yang udah ada isi dagingnya. Gue suka sih karena dagingnya lembuuuut banget, potongannya dadu jadi gak terlalu besar tapi pas masuk mulut langsung lumeeeer, lembut banget astagaaa! Parunya juga enak, mau dimakan langsung atau dicampur kuah sama-sama enak. Kita juga dapet cabe kering gitu dan itu pedesnya mayan, enak deh pokoknya kalo makannya pake si cabe ini.

2. Tumis Buncis ; Kalau ini sih rasanya standar aja menurut gue, tapi buncisnya enak karena masih agak garing, gak overcooked dan daging cincangnya juga banyak, tapi menurut gue sih terlalu berminyak yaa padahal kan tumis harusnya gak minyak-minyak banget :(

3. Asam-asam Iga ; Ini juga enak, enak banget deh haha karena asemnya beneran seger banget, mereka pakai kecombrang jadi asemnya beda dari jeruk atau pun cuka. Iganya kecil-kecil tapi dagingnya banyak dan lagi-lagi dagingnya lembut banget banget banget, bener-bener gak perlu effort buat motong/ngunyahnya. Dapat sambal terpisah juga tapi nggak terlalu pedes, gak sepedas sambalnya empal gentong.
Kalau untuk minuman sih standar aja yaa, gue nyoba jus sirsak dan lychee tea, 2-2nya seger, sirsaknya asem-asem seger gituuu kalo kurang manis bisa minta tambahan gula, lychee tea nya cocok banget diminum siang-siang karena rasanya manis dan nyegerin, dapet lycheenya juga walau pun cuma 1 buah :"D

Kesini baru beberapa saat setelah buka. Sistemnya harus booking seat by phone. Saya datang hari selasa jam 11.
Tempatnya memang bagus, cantik, enak buat foto. Tapi untuk makanan sorry banget nih mengecewakan. Saya pesan iga aduh ini termasuk paling mahal di menu tapi kok biasa banget bumbunya, gak berasa sudah direndam pakai rempah-rempah khas indonesia. Trus anehnya kan menunya indonesia banget, kok menyajikan iga malah pakai mashed potato bukannya pakai nasi? Kayak kehilangan identitas gini menunya. Nasi gorengnya juga B aja, jauuuhhh banget sama nasgor abang2. Kayaknya management fokus cuma ke interior, kalau rasa sungguh perlu improvement.

Congratulations for your opening! Restorannya bagus, indah, luas banget, terbagi menjadi indoor dan outdoor, ada kolam air, parkirannya luas, pelayanan ramah dan layaknya restoran bintang lima. Medja adalah restoran yang menyediakan kuliner khas nusantara.

- Ayam Goreng Lengkuas: porsinya besar sekitar 1/2 ayam utuh, digoreng kering, dagingnya empuk, tapi sayangnya saya tdk menemukan kekhasan dari menu ini. Kalaupun ayam goreng, dagingnya semestinya terasa dibumbui, tapi ini hambar.
- Ayam Taliwang: porsinya juga besar sekitar 1/2 ayam utuh, dagingnya empuk banget, tapi poin minusnya adl bumbu taliwang kurang berani alias terasa agak hambar, gak pedas sama sekali, dan agak gosong.
- Buncis Daging: buncis cah bawang putih dan disiram daging cincang. Rasanya enak dan bumbu2nya pas.
- Minang Sushi Roll: kalau ini mengacu pada rendang, sepertinya failed karena rasanya gak karuan. not recommended at all!
- Udang Segobang: yang ini enak dan rekomen. Udangnya digiling halus dan dibalut lalu digoreng.
- Tahu Lada Garam: kalau yg ini standard aja, porsinya lumayan banyak.
- Pisang Goreng Karamel: nah yg ini must try beneran. seenak itu dan saya ketagihan! pisangnya manis bangetttt, lembek tapi ga benyek, disajikan dgn es krim vanilla dan saus karamel.
- Blue Ocean: menu mocktail campuran lemon, jeruk nipis, strawberry, soda, dan biji selasih. too bad ini gak berasa apa2, rasanya datar seperti minum air putih yg kekurangan sirup.
- Es Kopi Medja: ini menu kopi signature di sini dan enak gaiss! must try deh buat pecinta kopi. racikannya seperti es kopi susu, terasa creamy, sedikit manis tapi justru ini enak, dan toppingnya diberi cream susu yg rasanya sedikit mirip macchiato KOI.
- Ice Lychee Tea: menu teh leci yg rasanya oke, ya sama dgn lychee tea kebanyakan di restoran.
- Hot Teh Jawa: tehnya pekat dan wangi.

Semoga visit saya selanjutnya sudah ada peningkatan dari segi rasa.