hobinyaria

Kedai kopi yang terletak di Menteng & tidak terlalu besar. Seimbang luasnya antara indoor dan outdoor area. Waktu saya datang, sedang ngumpul pengunjung yang baru saja kelar bersepeda. Di dalam juga sudah ada yang lagi sarapan.
Saya pesan kopsus & lasagna. Kasirnya langsung bilang kalau mereka tidak bisa cetak receipt. Namun ia confirm kalau pembayaran cashless sudah diterima. Jadi aman lah.
Sayangnya pas ke sana, wifi lagi gak berfungsi. Pdhal tempatnya lumayan untuk ngerjain tugas.

Pesan satu paket menu yang rasa original tapi minta yang pedas.
Tapi pas dimakan, gak ada rasa pedasnya dan ternyata ukurannya kecil juga ya. Tapi lumayanlah buat ganjel perut.
Pelayanannya baik, tempatnya sendiri gak besar. Jadi kebanyakan beli untuk takeaway.

Pergi ke sini sebelum PPKM. Sebenarnya suka sih sama tempatnya. Bisa dibilang hidden gem. Hanya saja di saat pandemik seperti sekarang, nongkrong di ruangan tertutup lumayan serem juga. Untungnya saat saya datang, beberapa pengunjung baru bersiap pulang.
Pesen hot chocolate & butter croissant. Croissantnya sukaaak, tapi sayangnya hot chocolate ngambang rasanya.
Poin plus lain: pelayanannya baik banget dan pembayaran bisa cashless.

Kangen aja sama original chicken KFC. Jadi walau rada2 gak rela nambah 10rb utk ganti nasi dengan kentang; ya udahlah ya. 2 pieces original chicken, french fries & minumannya sama minta teh.
Suka deeeh sama original chickennya di sini. Fresh! Yummy bgt!
Tapiii, sayangnya di sini gak bisa bayar cashless. Saya memang sudah dikasih tahu sebelumnya oleh kasir untuk hal ini. Jadi pembayaran dgn scan barcode biasanya bermasalah. Dan kalau bermasalah saya mesti siap bayar tunai. Dan ternyata bener bermasalah. Jadilah saya bayar tunai Rp 62,500

Setelah datang ke outletnya di Senopati jadi penasaran sama yg di Menteng. Akhirnya ke sana dan mencoba Laurent chocolate & pesan latte panas. Saya gak bisa lihat yang lain kalau sudah ada kue coklat. Suka juga latte-nya, saya ga perlu tambahin gula. Pesan pain au chocolate untuk dibawa pulang dan rasanya okeh.

Tempatnya di bagian dalam kecil banget. Jadi sebaiknya reservasi dulu. Bisa aja sih duduk di luar, lumayan pemandangan taman. Walau kalau cuacanya sedang panas ya teteup bakal gerah.

Pelayanan baik, walau salah satu waiter sempet lupa sama pesanan saya. Mungkin krn saya duduk di luar.

Saya dan teman pesen dari @porkybrothers.id @boxx_in menu combo yang terdiri dari:
Babi panggang sambal matah
Salted egg pork

Semuanya sudah dengan nasi.

Yg salted egg enak, rasanya gurih. Malah teor ceploknya yang hambarrrr. Gak ada rasanya.
Sementara yg babi panggang jg hambar, sambal matahnya cuma bawang melulu. Untung pesennya paket dgn diskon.

Karena tertarik sama promo, saya sama temen iseng pesen. Pas sampai baru kami tahu bentukannya seperti apa.
Ini sebenarnya sama seperti makan roti tapi bentuknya kayak wafel. Saya pesan yang coklat tanpa isi dan gak pake topping. Mungkin akan lebih enak kalau pakai isi.
Sementara teman pesan vanilla dengan toping almond.
Rasanya biasa aja, tapi kalau senang yang manis2, boleh dicoba.

Ini beneran gado2 yg mengandalkan kenangan masa lalu. Porsinya dikiiiit banget, rasanya juga gak istimewa. Untung pake lontong, jadi sekitar Rp 35K.
Lokasinya di dalam area Metropole Food court. Jadi bisa duduk di dalam ataupun diluar.

Makan siang pesan 1 set nasi ayam hainan dan minumannya saya pilih teh tarik.
Walau penampakan nasi ayam hainannya kering banget (hanya ada nasi, ayam & kuah tanpa sayur apapun) tapi rasanya lumayan. Cuma porsinya dikit banget. Dan sambalnya hanya pedas saja; gak ada gurih2nya.
Teh tarik terlalu manis buat selera saya. Bagusnya di sini tempat duduk berjarak, pembayaran bs cashless plus ada wifi.