Foto Profil yudistira ishak abrar

yudistira ishak abrar

2869 Review | 4609 Makasih
Alfa 2023 Level 24
Steak Ramen Chinese Food Dimsum Seafood BBQ Pancake Kopi Bakmi Pizza Pasta Sushi Burger Dessert Bubble Tea
  • 4.2  
    Kopi Lobi [ Senopati, Kafe ]

    ngopi di lobi...

    Gunawarman menjadi lokasi dimana Kopi Lobi berada. Kenapa dinamakan demikian? Soalnya mereka berada tepat di lobi sebuah gedung bernama One Eighty. Bentuk coffeeshop ini cukup unik, selain karena posisinya yang berada di lobi, juga karena ada dua bagian ruang yang sama-sama bikin betah. Pertama ruang barista merangkap kasir dan seating area outdoor yang dibagi oleh sebuah lift. Kedua ruang indoor yang dipenuhi gambar mural bertema floral yang cantik dan tentunya artistik. Sebuah kaca berbentuk lingkaran dibagian depan ruangan ini menjadi spot ter-instagramable disini.

    Kopi Lobi Gunawarman (Rp.18.000,-) baik dalam keadaan dingin atau hangat, keduanya mampu menyuguhkan rasa yang cukup kuat, manis, creamy tapi tanpa menghilangkan sisi acidity dari kopinya. Agak amazed dengan cara penyajian Hot Kopi Lobi yang dibuat lengkap dengan hiasan latte art, jadi makin menambah rasa jatuh cinta saya pada minuman jagoan mereka ini. Wah bisa jadi saingan berat es kopsus kekinian yang udah lebih duluan wara wiri nih.

    Roti Cheese John (Rp.12.000,-) rotinya tampak begitu menggoda karena diberi parutan keju melimpah dibagian atasnya. Tekstur adonannya lembut, empuk dan cukup fluffy. Sensasi cheezynya lumayan, tapi bukan yang sebegitunya bikin mabuk kepayang, karena kurang sedikit komponen milky. Hanya memang poin plusnya adalah engga ada aftertaste di langit-langit mulut, menandakan bahan yang mereka pakai merupakan bahan yang baik...

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 3.6  
    Kasmaran [ Kelapa Dua, Kafe ]

    ngopi depan cluster...

    Yang lagi kasmaran mana suaranya nih? Kalo kasmaran lagi meraja, biasanya sih saya suka senyum-senyum sendiri, kalian gimana? Ngomongin soal kasmaran, ada nih es kopi susu kekinian yang menggunakan nama tersebut. Gerainya sudah tersebar di beberapa titik, sepengetahuan saya di Depok aja udah ada tiga. Malem ini, selepas ngegym, saya langsung mampir ke outlet Kasmaran yang ada di bilangan Timah, Kelapa Dua.

    Mengisi ruko di depan sebuah perumahan cluster, Kasmaran masih didominasi oleh desain sebelum-sebelumnya, yaitu gaya industri modern yang menampilkan semen ekspos. Areanya mungil dengan sebuah set kursi sofa, bangku tinggi bermeja bar di indoor dan di teras depan. Sebenernya cukup nyaman, tapi pas mampir keadaan sedang ramai, jadi saya engga kebagian spot favorit yaitu di sofa dengan latar neon sign bertuliskan Kasmaran.

    Es Kopi Kasmaran (Rp.16.000,-) salah satu minuman kopi, susu plus gula aren dengan harga dibawah rata-rata yang paling serius dalam membangun rasa diantara yang lain. Racikan semua komponennya tuh sangat seimbang, meski agak sedikit lebih manis, namun tetap mampu menjelma menjadi sebuah minuman es kopi susu masa kini yang enak dan cocok dengan selera saya. Percampuran apik antara kopi berkarakter asam sedikit pekat dengan susu serta gula arennya berubah menjadi minuman yang creamy dilidah.

    Es Mangga Yakult (Rp.20.000,-) dibuat dari dua gelas Yakult dan sirup berperisa buah mangga. Tampilannya mirip mango squash meskipun tak ada tambahan soda sedikitpun. Engga cuma asem, tapi Es Mangga Yakult Kasmaran mampu mengeluarkan sensasi menyegarkan dengan tambahan cita rasa khas Yakult yang manis. Harganya cukup terjangkau, apalagi pas mampir ada promo setiap pembelian satu minuman jenis apapun gratis Es Kopi Kasmaran, jadi dapet dua gelas hanya dengan membayar noban saja pemirsa...

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 4.0  
    J.CO Donuts & Coffee [ Sudirman, Kafe ]

    gerai dekat stasiun, bakal jadi meeting point...

    Happy banget pas keluar Stasiun Sudirman eh malah nemu outlet J.Co baru yang jaraknya cuma sekitar 50 meteran lah. Ini sih bakalan jadi tempat transit para pengguna Commuterline deh, termasuk saya hehehehe. Secara area mereka cukup nyaman dengan desain yang khas J.Co banget lah. Saat mampir keadaan udah rame aja, maklum datengnya pas menjelang sore di hari kerja, jadi banyak yang buka laptop sambil ngemil-ngemil.

    Ice Americano (Rp.19.000,-) yang kali ini menggunakan beans Honduras Suave. Baru pertama kali order Ice Americano yang es nya disajikan terpisah, jadi unik aja tampilannya. Bicara rasa, kopi item ini terbilang serius dengan nuansa acidity yang begitu nyaman saat disesap. Meski awalnya pesen dingin, tapi pada akhirnya si es engga saya pake dan lebih memilih untuk menikmati Americano hangat. Dan menurut saya ini sih enak apalagi harganya juga dibawah 20 ribu.

    Donat terbaru mereka yang diberi nama O.C Donut (Rp.8.000,-) Orange and Chocolate Donut ini mempertemukan rasa jeruk yang tidak terlalu pekat dengan cokelat yang dominan dan isian krim didalamnya. Bicara soal tekstur, donat J.Co mah emang selalu lembut dan gampang banget dikunyah. Level manisnya juga favorit saya banget sih, jadi emang selalu suka sama donat-donat yang mereka sajikan, selain lebih masa kini, inovasinya pun selalu menarik buat dicoba...

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 4.6  
    Animale Restaurant [ Setiabudi, Barat ]

    nyari daging empuk? ya disini...

    MD Plaza menjadi gedung dimana Animale Restaurant bernaung. Menempati lantai 11, restoran ini mengambil tema casual fine dining. Sesuai dengan nama dan logonya, yaitu Animale, jadi mereka menyuguhkan makanan yang berasal dari aneka daging hewan mulai dari ayam, ikan, sapi, domba dan lain-lain. Mengingat letaknya yang berada di ketinggian, akses masuknya harus melalui sebuah lift yang didesain begitu unik dan menarik pada bagian lantainya. Setelah sampai di seating area, pengaplikasian interior desain mereka yang mewah langsung memanjakan mata saya. Setiap sudut membuat saya begitu terpana dengan gayanya yang elegan tapi terkesan casual.

    Seperti resto-resto elegan lainnya di Jakarta, sudah pasti para staf disini bekerja sangat profesional, berpenampilan menarik, menguasai product knowledge, responsif dan begitu ramah. Bahkan untuk beberapa menu yang memerlukan sedikit atraksi dari cara penyajiannya, sangat terlihat kalau mereka memang sudah sangat terbiasa melakukannya. Tempatnya udah oke banget, ambience nya juga cozy, dan pelayanannya pun kelas bintang lima, terus bagaimana dengan cita rasa makanannya nih? Engga pake lama, langsung aja saya cari tahu.

    Perjalanan kuliner daya disini dimulai dengan menu pembuka yang bernama Wagyu & Foie Gras (Rp.175.000,-) master kobe carpaccio, pine nuts, truffle sauce, saba, arugula, parmesan lavash. Irisan daging wagyu yang tipis tapi begitu rata, ditemani beberapa siraman sauce sebagai topping sekaligus penambah rasa ini tampil begitu menggoda dan berkilau. Sekali suap si daging langsung lumer aja gitu dimulut, ditambah dengan rasa gurih, asam, asin dan oily yang menemani disetiap gigitannya. Menu pertama aja udah sebegini enak luar biasanya, apalagi menu-menu lainnya nih?! Jadi makin ga sabar untuk segera mencoba sajian berikutnya nih.

    Truffle Hunter (Rp.155.000,-) roasted mushroom puree, straciatella, roasted garlic, crispt sage, white truffle oil. The first square pizza that i’ve tried at Animale and its taste so wonderful. Dari segi aroma, kuatnya truffle oil begitu mendominasi dengan karakter harumnya. Untuk rasa, begitu cheezy dan sangat gurih, sejalan dengan tekstur adonan dasar yang lembut juga chewy. Bener-bener bikin saya mabuk kepayang, meski personally saya bukan penyuka truffle.

    Crudo (Rp.165.000,-) housecured duck prosciutto, cherry tomato confit, mozzarella, buratta, arugula. Pizza kotak kedua dengan topping irisan dagimg bebek yang super juicy dan engga amis sama sekali. Disandingkan dengan beberapa jenis keju dan komponen lain, menjadikan pizza ini jadi semakin meriah, seger, kaya rasa, cheezy dan begitu gurih. Sama dengan pizza sebelumnya, basic adonannya pun terasa chewy dan lembut.

    Bivalvia (Rp.135.000,-) black mussles, white clams, bay scallops, parmesan muhammara sauce, basil oil. Satu-satunya yang mengeluarkan cita rasa khas Indonesia. Meski sebenernya menggunakan bumbu-bumbu ala western, tapi pas diicip sensasi rasanya mirip gulai atau masakan berkuah kare. Kerang-kerangnya variatif, terasa fresh dan cocok banget sama bumbu

    Lamb Chops (Rp.185.000,-) garlic & herb rub, saffron, zucchini couscous. Potongan daging domba yang empuknya kebangetan, dia masih bertekstur dan tebal, tapi pas digigit tuh engga bandel jadi langsung lumat dimulut. Sebenernya rasanya simple gurih gitu, tapi didominasi oleh balutan rempah, jadi cenderung harum dan engga bau prengus sama sekali. Inilah definisi dari cara memasak daging domba yang paling brilliant.

    Short Rib Tomahawk (Rp.755.000,-) pastrami rub, apple & red cabbage sauerkrauts, green olives, smoked papeika aioli, rye crouton. Bintang dari makan malam kali ini adalah Short Rib yang udah dimasak selama 48 jam, jadi terlihat banget dari tampilannya yang begitu eksotik berkilauan. Ukurannya pun engga main-main, jumbo banget guys, jadi cocok buat dinikmati ramean nih. Teksturnya jangan ditanya lagi, lembuuuuuuuut banget mirip marshmallow. Udah gitu ya karena dimasak sebegitu lamanya, jadi si bumbu tuh meresap banget sampe kedalem.

    Beef Cheek (Rp.225.000,-) tagine, caramelized fuji apples, almond & golden raisin couscous. Disajikan ala Maroko, yaitu menggunakan tagine, sejenis wadah memasak yang berbentuk datar terbuat dari tanah liat dengan tutup kerucut. Potongan pipi sapi yang entah kenapa empuk dan seenak ini dimasak mirip semur gitu, manis-manis gurih tapi kaya rempah. Disajikan bersama almond couscous sebagai karbohidrat, membuatnya jadi semakin Timur Tengah banget.

    Lamb Neck (Rp.275.000,-) slowly roasted, lettuce, pickled carrots & red onion, tahuni, flat bread. Ada dua buah roti besar mirip bantal guling yang menemani sepotong besar leher domba yang berkilau kecokelatan. Tak lupa tiga jenis cocolan yang entah apa saja namanya, hadir sebagai penambah rasa. Belum pernah saya makan leher domba, tapi yang jelas ini sih enak parah, dagingnya empuuuuuuuk banget, udah kaya potongan daging sirloin. Dagingnya sendiri bersensasi manis gurih, jadi sangat cocok kalo ditambahin sama tiga jenis cocolannya yang menambah rasa gurih, creamy, cheezy dan sedikit nutty.

    Malloredus (Rp.175.000,-) sage brown butter & truffle burro fuso, parmesan crusted bone marrow. Ada sedikit atraksi juga dalam penyajiannya, jadi tulang sumsum yang telah dibelah dua dan diberi taburan parmesan diatasnya ini dituangkan langsung ke piring berisi pasta yang sebelumnya sudah dimasak dengan butter truffle yang meleleh. Setelah diaduk jadi satu, langsung lumer aja gitu sesaat setelah masuk kedalam mulut. Oh my Goooooood, ini kenapa enak banget sih? Padahal saya bukan penyuka makanan yang benyek kaya sumsum tulang, tapi yang ini sih rasanya sangat nikmat, ada sensasi cheezy, creamy, gurih dan asin.

    Truffle Truffle (Rp.85.000,-) valrhona caramelia ganache, sea salt caramel, truffle scented. Mengawali perjalanan dari hidangan penutup malam ini, ada sekotak olahan karamel berselimut crumb truffle berwarna hitam. Sekilas tampilannya mirip arang, tapi saat masuk kedalam mulut, ledakan khas truffle nya langsung meleleh bareng sensasi karamel yang manis juga lengket. Wonderful dessert with unique plating.

    Portokalopita (Rp.85.000,-) orange bread pudding, whipped guanaja ganache, orange blossom sorbet. Menu dessert cantik yang menyuguhkan cita rasa jeruk dengan cokelat. Jeruknya sendiri datang dari sejenis caramel dan sorbet, sedangkan cokelatnya datang dari ganache yang bernaung didalamnya. Sensasinya unik, manis, pekat dan begitu menyegarkan.

    PB&J Malabi (Rp.85.000,-) pistachio butter milk pudding, strawberry rose compote, strawberry sherbet. Pas disajikan diatas meja tampilannya super gorgeous, sampe sayang banget mau memakannya. Puddingnya begitu lembut dengan rasa milky, manis dan gurih. Diatasnya ada crumb renyah, potongan buah strawberry yang diolah, edible flower dan es krim strawberry. Kombinasi yang pas antara manis lembutnya pudding dengan asem segernya buah strawberry.

    Apple Pie ‘Baklava’ (Rp.90.000,-) filo pastry, ricotta, brown butter ice cream. Dessert ini terbagi kedalam dua bagian yaitu apple tart berbentuk seperti sarang burung dengan bongkahan pastry yang menyelimuti potongan apel didalamnya dan seporsi es krim bercita rasa manis butter. Tekstur apelnya masih krenyes krenyes, sejalan dengan pastry yang juga engga kalah renyah. Sweet, fresh and crispy.

    Oops Cheesetart (Rp.110.000,-) molten centre basque style brunt cheesecake, camembert, gorgonzola. Tampil begitu sederhana, tak membuat kue ini jadi terasa biasa saja, justru yang paling meledak dan lumer dimulut. Karakteristik keju yang meleleh engga bikin enek, malah terasa lembut, milky, gurih sekaligus manis dalam takaran strong yang seimbang. Saking ketagihannya, kita sampe ngorder satu lagi karena emang sebegitu lezatnya...

    Harga per orang: Rp. 100.000 - Rp. 200.000
    Makasih Infonya!
    2 pembaca berterima kasih.




  • 4.0  
    DenKris Kafe [ Kelapa Dua, Kafe ]

    enak ternyata...

    Habis ngegym udah pasti perut jadi laper minta diisi. Kebetulan emang waktu udah memasuki jam makan malem. Sambil menyelam minum air, sambil cari makan ya sekalian aja cari kafe baru. Eh ternyata nemu juga nih di daerah Timah, Kelapa Dua, Depok. Ada sebuaj kafe yang keliatannya cukup menarik dari pinggir jalan, namanya Denkris Kafe. Berdiri diatas sebuah ruko, Denkris tampil minimalis modern.

    Teras ruko dijadikan seating area outdoor buat kamu yang ingin ngafe sambil ngebul-ngebulan bareng temen sembari ngeliat arus lalu lintas jalan Timah. Baru didalam terdapat seating area indoor cukup nyaman yang dihias beberapa ornamen ruang, mulai dari quote board, city view dalam kanvas terbagi-bagi dan wallpaper yang membuat kafe ini engga monoton. Pelayanan disini cukup ramah, jadi bikin betah.

    Chicken Steak (Rp.35.000,-) sepotong paha ayam berukuran besar, sebesar harapan ku kepada mu. Kemudian si ayam disiram dengan saus mushroom gurih memiliki kandungan sedikit rasa manis. Dagingnya empuk, saus mushroom nya pun creamy, engga nyangka aja kalo rasanya bisa seserius ini padahal konsep tempatnya kan kafe kekinian gitu.

    Menu selanjutnya ada Roasted Chicken (Rp.35.000,-) sepotong daging ayam fillet yang berselimut tepung lalu digoreng dan disiram saus manis gurih yang creamy. Tekstur kulit luarnya basah karena siraman saus, tapi rasanya cukup gurih. Salad dan kentang gorengnya juga enak dengan rasa yang balance sama si ayam. Kok yang ini enak juga sih?!

    Sebagai dessert atau pencuci mulut, engga ketinggalan saya pesen Pisgor Coksuke (Rp.16.000,-) pisang goreng dengan topping parutan keju cheddar, meses dan siraman susu kental manis yang melimpah. Kalo aja pemilihan bahan pisangnya matang pohon dengan sempurna, pasti rasanya akan jadi semakin paripurna deh.

    Sebagai pelepas dahaga, saya pun memesan Kopi Nini (Rp.17.000,-) dari tampilannya begitu menarik dan berlapis-lapis, ada cokelat pekat, putih serta cokelat muda. Sebaiknya diaduk dulu sebelum menikmatinya, supaya kopi, susu dan gula arennya tercampur rata. Rasanya cukup nyegerin, manis dengan sentuhan kopi yang medium.

    Selain itu juga saya nyicipin minuman lain non kopi, yaitu secangkir Ovaltine Swiss Milk (Rp.20.000,-) disajikan dengan hiasan latte art simple tapi terlihat cantik, minuman hangat ini terasa sekali cokelat dan susunya. Secara keseluruhan saya suka sama semua suguhan dari Denkris Kafe ini, karena mereka membuatnya dengan baik, harga terjangkau dan cara penyajian yang cukup niat...

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    2 pembaca berterima kasih.




  • 4.2  
    Kitamura Shabu - Shabu [ Beji, Jepang ]

    AYCE Shabu-Shabu affordable terbaik...

    Ternyata Kitamura ini satu group dengan Kulo. Pantesan konsep mereka begitu matang dan langsung tersebar dibeberapa titik di ibukota dan sekitarnya. Salah satunya berada di Jalan Margonda Raya, Depok. Posisi persisnya ada di dekat JPO Jalan Kapuk yang bersebrangan dengan Universitas Gunadarma. Menampilkan seorang pesumo sebagai logo utama, Kitamura dihias berbagai macam mural bernuansa komik menggemaskan yang kaya warna.

    Tampilan serta suasananya begitu nyaman, rapi dan bikin betah karena kesannya leluasa. Beda sama resto AYCE affordable lain, Kitamura engga ngebul dan sangat bersih, bahkan bisa dibilang ini yang terbaik dari segi desain tempat. Engga cuma tempat yang bikin saya jatuh cinta, tapi pelayanannya juga bagus, cepat dan ramah. Keep it up guys.

    Engga pake mahal, engga pake ribet, mereka memasang harga mulai dari Rp.99.000,- (ditambah pajak jadi Rp.109.900,-) saja dan pengunjung udah bisa langsung menikmati daging premium sepuasnya selama 1 1/2 jam. Selain itu, kamu juga boleh memilih dua dari beberapa jenis pilihan kuah yang dapat diisi ulang tanpa kena biaya tambahan lho.

    Kali ini saya pilih kuah Cheese dan Sukiyaki. Keduanya punya karakter kuat yang enak banget pas diseruput. Sukiyaki hadir dengan nuansa manis gurih yang terpampang nyata, sedangkan Cheese terasa begitu original cheezy nya bukan kaleng-kaleng. Nyeruput kuahnya aja udah enak banget guys, seriusan ini. Nah jenis dagingnya ada dua nih, berlemak dan tanpa lemak. Secara tekstur lebih oke yang berlemak, karena lebih lembut dan cepet lumer dimulut.

    Variasi side dish nya pun beragam, pun dengan cocolan sausnya, jadi bikin makan jadi semakin mantul. Minumannya ada dua jenis, dingin dan panas. Untuk yang dingin ada lemon tea dan blackcurrant, sedangkan yang panas ada teh. Sebagai pencuci mulutnya Kitamura menyediakan satu lemari es krim Aice aneka rasa.

    Tapi seperti kebanyakan AYCE dengan harga terjangkau lainnya, Kitamura pun memiliki beberapa peraturan jika makanan yang diambil tak habis dimakan oleh pengunjung. Sisa daging dikenakan denda 50 ribu per 100 gram dan sisa side dish 5 ribu per buah. So guys, pastikan kamu bisa menghabiskan semua yang sudah diambil ya, biar engga mubazir. Ingat, masih banyak orang diluar sana yang kekurangan makanan...

    Harga per orang: Rp. 100.000 - Rp. 200.000
    Makasih Infonya!
    3 pembaca berterima kasih.




  • 3.4  
    Folks & Brew [ Beji, Kafe ]

    kedai kopi minimalis abu-abu...

    Dari luar Folks & Brew tampak begitu mungil, tapi saat masuk kedalam ternyata mereka memanjang dan terdiri dari dua bagian ruang. Area depan tempat dimana pengunjung dapat memesan dan menikmati kopi sambil duduk santai diatas bangku permanen bermaterial semen. Area belakang yang dipisahkan oleh sebuah pintu geser dibuat sebagai smoking room dengan pendingin udara. Disini juga terdapat toilet dan musholla kecil, jadi berbicara soal fasilitas terbilang lengkap meski lahannya terbatas. Colokan juga ada dimana-mana guys, jadi jangan syedih kalo batre kaliam lowbat ya.

    Pesanan saya di siang hari yang sangat terik ini jatuh kepada 3 am Shot (Rp.25.000,-) tiga shot espresso yang diberi tambahan susu dan gula aren ini didominasi rasa asam tapi bukan yang sebegitu kuatnya, hanya tipis-tipis kalo buat lidah saya mah. Padahal katanya terbuat dari tiga shot espresso, tapi ternyata engga se-strong yang saya bayangkan. Ada sebuah jarak sepersekian detik antara rasa espresso, susu dan gula aren saat saya menyesapnya, seolah ketiganya berjalan masing-masing tak bergandengan....

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    3 pembaca berterima kasih.




  • 3.8  
    Milenial Coffee & Roastery [ Jagakarsa, Kafe ]

    tempat nongkrong asyik di daerah Lenteng...

    Sebuah hunian di pinggir Jalan Raya Lenteng Agung disulap menjadi kafe yang mampu memenuhi kebutuhan kawula muda akan tempat kongkow bareng temen-temen. Sesuai dengan konsepnya yang masa kini, kafe ini pun dinamakan Milenial. Untuk menuju kesini aksesnya sangat mudah, Kalau dari arah Stasiun Lenteng Agung yang menuju ke Depok, tinggal ambil jalan yang sebelah kiri melewati SMA N 38 dan SMP N 98 Jakarta. Buat kamu yang ingin menggunakan transportasi umum seperti commuterline, tinggal turun di Stasiun Universitas Pancasila, lalu nyebrang menuju ke sebuah jalan kecil deket mesjid. Hanya beberapa puluh meter, atau sekitar 10 menit berjalan kaki, kamu akan sampai di lokasi.

    Meski berada tepat di pinggir jalan raya, Milenial tetap menyediakan lahan parkir, khususnya untuk kendaraan roda 2. Di dekatnya ada sebuah teras yang dijadikan sebagai smoking area. Desain interior tampil atraktif dengan berbagai macam ornamen yang terlihat trendy. Bentuk tempat duduk panjang beralas busa lengkap dengan beragam cushion, berhasil menarik pengunjung untuk duduk berlama-lama sambil ngobrol atau mengerjakan tugas. Ruangan yang tidak begitu luas mampu tampil maksimal tanpa meninggalkan kesan sempit.

    Mile[nial] Coffee (Rp.17.000,-) sebelumnya tak sempat bertanya soal base espresso yang mereka gunakan, tapi pas diseruput nuansanya lebih dominan milky. Unsur kopi disini hampir tak berdaya melawan derasnya arus susu, tapi meski begitu rasa secara keseluruhan not bad. After taste kopi baru berasa setelahnya, ia menyentuh indera pengecap saya dengan gayanya yang cenderung asam.

    Japanese Brew (Rp.24.000,-) variasi biji kopi disini cukup beragam, tapi kali ini teman saya memilih beans yang berasal dari daerah Semendo, Sumatera Selatan. Bicara tekstur, kopi mereka terbilang strong dengan karakter asam yang dominan diawal, baru diikuti rasa mengejutkan yang mirip sensasi mint menyegarkan. Ini sih sangat cocok dengan selera saya, jadi auto jatuh cinta meski hanya menyesapnya dua kali.

    Latte (Rp.22.000,-) tampilan minuman ini terlihat cantik meski hanya dihias sebuah latte art mungil. Definisi sederhana tapi menarik, ya yang seperti ini. Tak hanya itu, rasa yang disajikan pun enak, creamy, biji kopinya mantul alias mantap betul. Kalau kamu ingin menikmati sore sambil menyesap kopi susu enak dan terjangkau, pilihan bisa jatuh ke Latte ini.

    Choco Banana (Rp.15.000,-) berisi tiga buah piscok berukuran kecil yang ditempatkan dalam wadah keranjang. Bahan utama pisangnya agak kurang matang, jadi sensasi karamelnya kurang terasa dan teksturnya pun kurang empuk. Saus cokelatnya pun engga semelimpah itu, jadi pas digigit ledakan crotnya kurang berasa. Selain cemilan manis, saya pun mencoba cemilan asin bernama Mini Kebab (Rp.15.000,-) sesuai dengan namanya, ukuran kebab ini terbilang imut-imut dan satu porsinya berisi dua buah. Teksturnya lumayan renyah dan rasanya cukup gurih...

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 3.6  
    Baratdaya Coffee [ Beji, Kafe ]

    floral and hidden coffeeshop...

    Instagramer sekaligus travel bloger dengan akun @baratdaya_ membuka gerai kopi yang menggunakan nama akun IG nya tersebut, Baratdaya. Meski lokasinya agak ngumpet dari Jalan Margonda Raya, Baratdaya tetap ramai oleh pengunjung. Terbukti dengan dua kali mampir kesini, malam dan siang, tempat duduk selalu penuh terisi. Akses kesini tuh gampang-gampang susah, karena agak masuk gang gitu, tapi kalo memanfaatkan Google Maps dijamin engga nyasar kok. Jadi bisa dibilang kalo Baratdaya ini new hidden gem di bilangan Kober.

    Sebuah rumah dengan halaman belakang didekorasi menjadi kedai kopi yang senada dengan hobi sang pemilik, jalan-jalan di alam bebas. Tak heran kalau ornamen ruang baik indoor maupun outdoor dan semi outdoor lebih didominasi oleh sentuhan floral. Bukan tanaman artifisial, tapi pepohonan alami, mulai dari yang berukuran mini didalam pot, sampai ke yang besar. Bangunan depan diisi seating table dengan sudut ruang dibuat menyerupai miniatur perpustakaan. Dua jendela besar yang mengapit pintu dengan warna senada, yaitu hijau daun, tampak kontras dengan barisan pot didepannya.

    Bergeser ke halaman belakang, terdapat ruang duduk yang beratap baja ringan dan langsung beratapkan langit yang dinaungi barisan lampu bohlam. Disini desain dibuat modern minimalis dengan tidak meninggalkan kesan alami. Jam kunjung terbaik kesini ada pada saat matahari mulai terbenam, supaya nuansa romantisnya dapet. Kalau mau mampir di siang hari, better kamu duduk di indoor area supaya lebih nyaman dan sejuk.

    Es Kopi Susu Aren (Rp.20.000,-) rasio kopi, susu dan gula arennya seimbang, sehingga tampak hampir tak ada yang mendominasi. Penuh kejutan, terlepas saya tak berekspektasi apa-apa, rasa minuman ini perpaduan antara manis kentel khas gula aren dengan espresso berkarakter asam yang menonjol. Ini definisi dari sederhana tapi nikmat, jadi siapapun bisa menikmati Es Kopi Susu Aren ini.

    Ice Chocolate (Rp.25.000,-) berbeda dengan es kopi susu, ice chocolate hasil racikan Baratdaya tidak sememukau itu. Berhubung selera saya manis dan milky untuk setiap minuman cokelat, jadi pas disajikan yang model dark serta minim kandungan susu juga gula, saya seperti kehilangan rasa yang diharapkan. Tapi buat kamu penyuka cokelat bitter, mungkin akan menyukainya.

    Goreng Tungkang (Rp.15.000,-) cemilan berupa singkong goreng yang telah direndam air garam terlebih dahulu sehingga memiliki tekstur yang renyah hingga mudah rapuh saat dikunyah. Cocolan berupa saus sambal menjadi penambah rasa pedas yang sejalan dengan sensasi gurih pulen dari si singkongnya itu sendiri. Tapi ada satu kekurangannya nih, singkong agak kurang fresh, selebihnya udah oke...

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 3.2  
    Pepper Lunch Express [ Sukmajaya, Jepang ]

    masih tetep kemahalan ah dari dulu...

    Masih menjadi sebuah tanda tanya besar dibenak saya, apa yang mampu membuat Pepperlunch bisa bertahan dengan harganya yang terbilang mahal tapi berada di area foodcourt. Dari segi rasa juga biasa aja, apalagi dari segi tempat, ya namanya foodcourt kan beda dengan gerai yang berdiri sendiri. Seperti Pepperlunch yang berada di Pesona Square ini. Pelayanan sih oke ya, mereka ramah, informatif dan cepat. Tapi ya itu, dari dulu saya masih bingung sama harga makanannya yang menurut saya sih cenderung kemahalan untuk ukuran foodcourt.

    Teriyaki Double Salmon (Rp.109.000,-) potongan ikan salmonnya tipis dan jauh dibawah ekspektasi saya, jadi engga tega mau makannya. Kebanyakan togenya, kaya mesen toge goreng dikasi ikan salmon sama jagung aja. Saus untuk sayur berbeda dengan ikan, kalo yang untuk sayur lebih dominan asin gurih, sedangkan yang untuk ikan ada sensasi manis khas teriyaki. Overall sih kemahalan meski udah tersaji bersama nasi dan minum.

    Hamburg Steak with Egg (Rp.86.000,-) justru yang ini lebih sepadan ketimbang menu sebelumnya. Daging hamburg nya lumayan berasa gurih dengan tambahan sayuran dan telor mata sapi yang setengah mateng. Rasanya cenderung asin, gurih dan ada aroma blackpepper. Kalo paket tadi dapetnya nasi sama minum, nah yang ini saya pilih nasi sama miso soup yang berisi potongan tahu dan rumput laut. Meski tidak se-enak itu, tapi menu yang ini jatohnya lebih manusiawi sih kalo dibandingin dari segi harga mah...

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!
    3 pembaca berterima kasih.