Stallone Tjia (Instagram: @Stallonation)

Baru tau ada cafe di Jl. Jaksa yang besar, dan suasananya homey banget. Kolonial Bistro & Roastery namanya. Dari luar sih sudah kelihatan kalau tempatnya besar, pas masuk main terasa homey dengan desain ceiling yang tinggi dengan lampu gantung serta tembok yang sengaja didesain menggunakan susunan batu bata merah. Ambiencenya bikin nyaman dan duduk berlama-lama di sini, ditambah koneksi wifinya yang cepat dan staffnya yang ramah.

Ke sini coba beberapa makanan dan minuman, untuk makanan mostly mencoba kreasi tempe orek mereka yang diimplementasikan ke berbagai kreasi makanan. Unik banget.

- Nasi Tempe Telur Rumahan IDR 40,000
Ini sih tak terlalu unik karena mungkin sudah banyak damiliar penyajian tempe orek menggunakan nasi. Menu ini disajikan dengan nasi, tempe orek, telur, emping dan bawang goreng. Untuk harganya bisa dibilang agak mahal yah kalau menunya begini aja.

Untuk rasa sih enak, so homey. Tempe oreknya ada campuran rasa manis, gurih dan sedikit pedas, lembut dan melimpah juga banyak tempenya. Telur dan empingnya juga padanan yang pas.

- Pasta Tempe Orek IDR 50,000
Nah ini kreasi unik dari olahan tempe orek mereka. Pasta spaghetti al dente yang dimasak dengan tempe orek. Kali ini tempe orek ditambah dengan jamur biar bikin kaya rasa dan nikmat. Overall enjoyed sih, enak goes well. Kalau dimakan tempe orek dan jamurnya enak banget, namun sayang pastanya sedikit agak tawar kurang meresap bumbu tempe oreknya.

- Tempe Orek Sandwich IDR 50,000
Ini juga kreasi yang unik, roti whole grain dikreasikan dengan tempe orek dan telur dadar di lapisan roti lainnya. Ini sih enak banget. Ga heran jadi signature di sini. Alternatif pilihan menu vegetarian nih. Tempe oreknya enak, rotinya lembut dan telurnya bikin sensasi rasanya bikin tambah tasty. Disajikan lengkap dengan kentang goreng dan saos sambal. Yummy!

Montreal Chicken with Garlic Cream Sauce IDR 70,000
Kalau ini bukan termasuk kreasi menu tempe orek, tapi menu yang berbeda. Ayam panggang yang lembut dan juicy disajikan dengan salad shredded red cabbage, tomat, dan kentang. Ini sih saladnya enak banget, menyegarkan lidah, kombinasi yang enak dengan ayamnya. Apalagi ada garlic cream sauce buat dituang ke ayamnya bisa bikin rasa ayam makin creamy dan delicious.

Untuk minuman juga pesan beberapa yaitu:

- Coffee Latte IDR 35,000
Not the best tapi enak juga, smooth. Kopinya berasa, susunya ga terlalu overpowered dan enak banget buat jadiin mood booster.

- Nastar Latte IDR 45,000
Kreasi latte yang unik. Esensi rasa nastarnya berasa tanpa menghilangkan esensi rasa dari kopinya. Ada sensasi pekat gooey dan crumble seperti kue nastar pada umumnya yang memberikan tekstur minuman jadi lebih dinamis ketika diminum.

- Guava Yakult IDR 38,000
Perpaduan minuman rasa jambu biji dan yakult emang the best, sangat menyegarkan apalagi kalau diminum pas panas terik siang-siang.

- Tokyo Banana IDR 42,000
Penggemar Tokyo Banana, harus coba sih ini. Manisnya khas tokyo banana banget. Harus cepetan diminum sih kalau agak mencair jadi kurang sensasinya.

- Sea Salt Caramel IDR 45,000
Ini juga oke, manisnya pas teksturnya juga pas tak terlalu creamy dan tak terlalu encer. Sensasi asin dari sea salt caramelnya kurang berasa sih karena cuma dapet manisnya aja.
Dessert 
- Dessert Box Choco Crunchy IDR 45,000
Sesuai namanya, dessert ini wajib dicoba oleh para penggemar cokelat. Disajikan di dalam wadah plastik, rasa dan teksturnya benar-benar meleleh di lidah. Rasa cokelatnya manis lalu creamy dan moist juga. Ada sensasinya crunchy-crunchy gitu juga pas digigit. Yummy!

Exquise Patisserie yang terletak di Jl. HOS Cokroaminoto, Menteng, Jakarta Pusat ini bisa dibilang hiddem gem. Posisinya ngumpet di dalam kompleksi Rumah Cokro. Dari jalan raya sudah ada kelihatan signage-nya sih tapi kalau siang agak terlalu samar, kalau malam karena ada lampu baru bisa gampang dilihat.

Masuk agak ke dalam melewati beberapa tenant F&B lain baru deh sampai di pintu masuk Exquise Patisserie yang super cantik dengan flower arch (gapura bunga) menempel di atas pintu masuk. Yup ini sering banget dijadiin spot buat foto-foto cantik.

Dalamnya juga menawarkan kenyamanan sebuag dessert store yang didesain mirip bistro di Paris dengan gambaran mural/lukisan di dinding yang menggambarkan jalanan dan gedung di Paris. 

Ruangannya kecil, terdiri dari beberapa meja dan bangku serta display dan counter buat kasir. Mejanya juga ditata rapi biar walau tempatnya kecil, tamu di sini bisa nyaman untuk duduk berlama-lama. Apalagi dengan adanya alunan musik dari instrumen yang bikin betah serta koneksi wifi yang cepat.

Ke sini coba beberapa dessertnya yaitu Chloe seharga IDR 40,000. Chloe ini merupakan red velvet cake. Teksturnya pas banget di lidah, lembut dan moist di bagian bawahnya ga seret pas dimakan. Cream cheesenya juga enak, agak cheesy dan creamy, enak dimulut. Padanan yang pas antara red velvet cakenya yang moist dengan cream cheese yang sublime.

Dessert lain yang dicoba yaitu Tiramisu seharga IDR 40,000. Ini juga enak, kopinya berasa di setiap lapisan kue, bagian bawahnya terlalu moist sih jadi kayak kuenya meresap sehingga tekstur kue bagian bawahnya jadi agak basah. Overall it was still very good, teksturnya yang moist dan basah ga bikin seluruh kuenya jadi cepat hancur pas diambil dengan garpu.

Untuk minuman pesan yang Butterscotch Cream dengan harga IDR 30,000. Inoi sih biasa aja, yup butterscotchnya berasa tapi terkesan naggung dan too foamy bagian atasnya. Diaduk merata pun juga tak jauh beda. Too foamy dan bawahnya jadi encer agak bland gitu.

Finger lickin' good, Wingstop yang irresistible. Berkunjung ke Wingstop dan pesan yang 5 Crunchy Wings dan 5 Boneless. Untuk Crunchy Wings pesan yang rasa Garlic Parmesan dengan Honey Mustard. Untuk yang Boneless pesan yang Asian Spice.

Garlic Parmesan yang cenderung kering teksturnya enak makannya bolak balik gantian dengan yang Asian Spice yang agak glazy dan basah. Gurih, renyah, agak pedas bersatu di mulut.

Pesan juga yang Garlic Parmesan Fries biar makin puas, eh tapi rupanya makan ayamnya saja sudah kenyang, jadi kentang gorengnya jadi kayak hampir ga habis gitu atau makannya setengah-setengah, tapi enak juga sih. Kentang goreng renyah dengan bumbu Garlic Parmesan khas WIngstop. So yummy!