Review Dika & Opik (@go2dika)

Disini harga emang ngga bohong. Walau harga sedikit lebih mahal, tapi kualitas dan rasanya sebanding. Bahkan roti tawarnya lembut dan empuk banget.

Waktu Ulang tahun nyokap kita beli Cake disini, dan walau ukurannya kecil tapi moist dan tasty.

Cukup sering makan disini, karena Munchies beberapa kali ngadain NoBar nonton F1. Waktu itu sih masih ada ruangan smoking ya.

Mungkin karena kapasitas ruangan cukup besar, dan ada beberapa pembagian ruang, membuat Munchies cukup sering di book untuk event. Apalagi sering ada Promo Paket yang bikin harga f&bnya makin terjangkau.

Pelayanan ramah dan cepat. Rekomen Pasta Aglio Olionya, buat yang suka pedas bisa minta extra spicy.

Yang pantang dilewatkan kalo ke Grand Lucky.
Harga memang agak pricey, tapi totally worth it.

Ukuran jumbo, mozarellanya pun berlimpah ruah. Apalagi Black Pizza nya yang cepet sold out.

Makan disini langsung ke kasir aja, bilang aja Pizza tanpa harus nyebut rasa. Karena harga sama semua, dan baru bisa milih setelah dapet struk.

Restoran dengan bangunan bata khasnya ini terbagi atas 3 lantai, namun lantai 3 (Roof Top) ditutup waktu kami kesana. Lantai 1 area kasir, serving, toilet, smoking room, dan ruang makan indoor + outdoor.

Lantai 2 ada toilet, area ruang makan indoor + outdoor juga, namun bentuk kursinya yang seperti ruang tamu, bahkan kursi goyang di bagian outdoor, menurut saya lebih cocok untuk tamu yang hanya makan snack.


Untuk makanan, menurut saya cukup lengkap & enak, dengan platting juara. Harganya pun masih terjangkau dengan view & suasana unik yang memanjakan mata. Rekomen menu disana adalah Nasi Bakar & Pasta (yang porsinya besar). Sambel di pesanan Ayam Geprek juga juara, untuk Pizza Americano terlalu berlebihan rasanya. Next mungkin bisa coba pesan Pepperoni Pizza.

Pelayanan juga ramah dan sigap, walau pengunjung setelah kami harus waiting list.


Overall, kami semua puas dengan kunjungan kami kali ini ke The Lake House. Bahkan ponakan saya sudah menanyakan kapan kesini lagi. Duh, nanti2 ajalah. Nunggu hype nya reda dulu, biar ngga rebutan buat dapetin tempat duduk yang kapasitasnya besar. Fyi, jumlahnya cuma 2 dan ada minimal transaksi.

Sushi Hiro, chain sushi yang terkenal dengan plating makanannya yang berbentuk tangga.

Suka banget sama model interiornya yang minimalis dan Jepang banget. Disediakan pula kursi buat tamu yang masuk waiting list.

Overall makanan fresh dan enak semua. Sesuai sama harga yang kita bayar. Waiternya juga ramah dan cekatan. Suka banget liat chefnya mengolah masakan, betul2 profesional.

Tempat makan AYCE yang lagi naik daun, dan mengungguli pesaingnya yang sudah lebih dulu dikenal.

Walaupun ada perbedaan konsep, yaitu hanya menyediakan bakaran dan batasan waktu. Tapi dari segi kualitas dan variasi daging lebih oke. Dan khusus untuk daging, harus kita order terlebih dahulu. Namun hal ini bagus, buat kita jadi lebih mawas diri untuk makan sesuai kesanggupan. Apalagi untuk makanan sisa akan dikenakan charge. Ditambah dengan meja buffet nya yang termasuk komplit.

Yang rekomen menurut saya jamur enoki yang dipanggang bersamaan dengan daging. Sumpah ya itu enak banget, berasa ada sensasi buttery gitu. Untuk daging, kita lebih pilih pesan daging yang ukurannya lebih tipis/slice, karena lebih gurih aja.

Tipsnya jangan terlalu banyak minum soft drink dan nasi (walau nasi ala Jepangnya enak), karena bakal cepat kenyang hehehe.