Di sini tersedia macem-macem bakso. Aku pesan bakso kentung namanya. Singkatannya Bakso telur gunung. Jadi mengapa namanya telur gunung? Karena di dalamnya ada telurnya. Aku suka kuah baksonya. Biasanya aku kalau beli bakso suka pilih-pilih kuahnya. Nggak semua kuah bakso itu sama. Bakso kentung ini jika dimakan buat seorang nggak habis sebenernya. Aku saja nggak habis gaiss. Karena selain udah full bakso, di dalemnya kita ditantang makan telur ayam sebutir.
Ini enak dan lumer. Aku suka banget, Bahkan ya ketika dimakan pas g dingin pun masih enak lhoh. Ada beberapa toping yang tersedia. Toping yang kupesan adalah keju. Satu box isinya banyak. Kurang lebih ada 10
Sudah lama sekali ingin nongkrong ke tempat ini. Tempat ini memang lucu dekorasinya. Akhirnya kesampaian juga ke sini. Niatnya ke sini mau sambil nugas gitu, tapi yang ada ternyata malah sebaliknya. Aku tidak bisa konsentrasi nugas karena yang pertama, tempat yang aku duduki itu g nyaman, jadi mejanya sama kursinya tidak enak jika buat duduk sambil mmebuka laptop. Mejanya agak pendek. Terus yang kedua, waiterssnya terlalu berisik jika bercanda. Dan ditambah pula pesananku sangat buruk sampai aku tak habis. Jarang sekali aku tidak menghabiskan makanan yang kupesan. Aku pesan dessert. Kalau nggak salah namanya Croifle with Vanilla Ice Cream. Jadi dessert ini tu ada toping susu. Tapi susunya itu udah nggak enak banget rasanya. Wafleenya juga bantat. Dan lama sekali jadinya. Oke kalau masalah lama mah tidak terllau aku permasalhkan karena kebetulan sedang ada banyak pengunjung, tapi yang aku sayangkan ada kulitas rasa.
Di tempat ini kebanyakan fusion sushi dan harganya emang murah murah. Kebetulan ke tempat ini pas di awal jam buka. Kala itu hari minggu. Begitu aku masuk sudah ada 2 meja yg sudah ada pengunjungnya. Namun masih memilih milih makanan. Kita pesen wakame dan dua menu sushi. Aku tak inget apa nama menunya. Namun ada salah satu menu sushi yang ada kejunya gt, dia digoreng luarnya. Namun yang aneh adalah knp rasa tepungnya manis? Seperti tepung pisang goreng. Penyajiannya memakan waktu luamyan lama sih. Mungkin karena hanya sedikit kokinya dan waitersnya pun hanya sedikit.
Sumpah ini enakkkkk parah. Yang aku beli ini cheese red velvet. Minum disini g pakai sedotab. Untuk ngebuka cupnya dikasih kaya macem tusukan gitu. Terus untuk toppingnya itu cheese foam dan biskuit stick gitu.
Tempat ini berada di progo. Tepatnya di halaman Union Well. Di sini hanya tersedia beberapa kursi tanpa meja. Jadi enaknya emang di take away. Yang aku pesan adalah es kopi yahud. Tak lupa aku juga pesen roti buaya rasa tiramisu. Pertama kali makan roti buaya, Well kopinya lumayan enak. Kalau untuk rotinya agak kurang lembut. Aku nggak tahu ya apakah roti buaya memang sprti itu atau bagaimana, karena aku pun belum pernah makan roti buaya yang asli.
Menu yang dipesan: Es Kopi Yahud, roti buaya tiramisu
Nyobain burger di sini. Aku pesen yang cheese burger.Rasanya enak di gigitan awal. Tapi semakin ke dalam.seperti ada rasa apa ya aku nggak bisa mendeskripsikan. Intinya rasa itu berasal dari salah satu isian yang ada di dalam burger.
Nyobain tempat kopi baru yang mungil tpi enakeun. Bagi yang belum pernah ke sini pasti sudah nyari tempatnya. Karena masuk gang gitu. Tempatnya kecil, hanya ada bar kecil dan beberapa kursi. Tidak ada meja buat pengunjung. Tapi tempat ini ramai sekali. Jadi jika tidak.kebagian tempat duduk, masih bisa ngampar di samping bangunan orang. Jadi konsep tempat ini seperti tempat nongkrong rumahan gitu, tpi lucu konsepnya. Kalau ke sini baiknya jangan cuma sendiri atau berdua. Harus lebih dari dua orang. Selain kopi, ada juga minuman sugus. Tapi aku g nyoba yg sugus, nyobanya yang kopi susu.
Tau tempat ini dari teman di Jakarta yang katanya kalau ke Bandung pngn ke sini karena pernah di review salah satu foodblogger. Tapi waktu itu ayam SPG hanya ada di Balong gede dan jauh dari tempat aku. Nah sekarang ada nih yang di Surapati deket kantor aku. Jadi iseng iseng suatu hari aku nyobain ini karen atemen temen aku pada suka beli di sini buat maksi. Tempat ini memang sellau ramai dan pinuh dengan ojol. Dari segi nasinya emang porsi kuli banget. Aku nggak habis nasinya padahal aku tipekal orang yang biasa makan nasi banyak. Ters nasinya itu emg yang keras gitu sesuai selera aku, hanya saja ini terlalu keras. Jadi aku malah nggak suka. Untuk sambelnya nggak begitu pedes. Untuk ayamnya biasa aja juga. Emang cukup murah sih dengan harga segitu dapaetnya lumayan banyak.
Tempat ini dulu adalah restoran Jepang. Tempatnya ada di atas Red Doors. Klu mau ke resto ini harus naik lift dari lantai bawah. Aku pesen wakame salad dengan tambahan salmon sama enoki beef roll. Untuk Enoki beef rollnya aku g terlalu suka, untuk wakame saladnya enak cuman terlalu berminyak. Restoran ini ada dua lantai. Tapi yang lantai kedua g dipakai. Pemandangannya bagus apalagi kalau malam.
