Foto Profil Handi Suyadi

Handi Suyadi

338 Review | 117 Makasih
Level 9
  • 4.0  
    Kaca Mata [ Kelapa Gading, China ]

    Ciri Khas Ada di Chasio

    Nasi Campur termasuk menu yang agak sulit untuk menonjolkan ciri khas dari segi varian daging. Pada kebanyakan kasus, hampir semua nasi campur tampil nyaris seragam. Kaca Mata membuktikan bahwa menu nasi campur versi Kaca Mata memiliki kekhasan yang mudah dikenali, yaitu chasio. Oleh karena itu, Kaca Mata terkenal karena chasio yang terkenal dengan kerenyahannya.

    Nasi Hainam Campur (8.5/10)
    Isinya lengkap dengan porsi lauk yang banyak. Ada chasio, ayam panggang merah, samcan, dan setengah telur pindang. Tentu saja rasa lauk bervariatif dari manis, gurih, dan asin. Sayangnya khusus samcan terlalu asin. Jauh lebih asin dari lauk lainnya dan nasi hainam. Chasio benar-benar renyah, meski bagian ujung chasio gosong.
    Nasi hainam terasa gurih. Selain gurih, aroma wangi juga tercium dengan kuat.
    Menu disajikan bersama saus hoisim yang manis dan 1 mangkok berisi kuah bening dan sayur asin.

    Kaca Mata cabang Kelapa Gading memiliki terlalu banyak karyawan, sampai ada karyawan yang nongkrong di depan gerai karena tidak ada pekerjaan yang mendesak untuk dilakukan. 

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!




  • 4.8  
    May Star [ Kelapa Gading, China ]

    Tumben

    Kali ini mencoba menu lain yang belum pernah dicoba sebelumnya. Tumben menemukan menu May Star yang tergolong gagal.

    Mie Orang Kaya (7/10)
    Disebut "orang kaya" karena topping mie berupa samcan, chasiu, dan babi cincang. Mungkin terinspirasi dari fakta bahwa harga daging babi di Indonesia itu mahal. 
    Sayangnya dari segi rasa agak mengecewakan. Bumbu mie cenderung lembut dan datar. Kontras dengan daging babi yang gurih.
    Porsi small cukup untuk 2 orang.

    Tim Baso Babi (8.5/10)
    Mungkin karena kurang laku, baso terasa agak sedikit keras.

    Harga per orang: Rp. 100.000 - Rp. 200.000
    Makasih Infonya!




  • 4.6  
    Angke Restaurant [ Gajah Mada, China ]

    Daya Tarik adalah Serba Besar

    Selama 27 tahun hidup, baru pertama kali makan di Angke cabang pusat. Jujur, sempat terkaget-kaget dengan tempatnya yang sangat besar. Dulu pernah makan di Angke, tapi yang di cabang Kelapa Gading.

    Sup Asparagus Kepiting (9.5/10)
    Porsinya cukup seimbang antara asparagus dan kepiting. Rasanya creamy dan lembut. 
    Diluar dugaan, ternyata porsinya sangat besar sekalipun untuk personal. Wadahnya saja berukuran besar. Mungkin bisa dibagi untuk 2 orang.

    Gurame Asam Manis (8/10)
    Gurame disajikan dalam bentuk finger food. Garing saat digigit. Sayang sekali, guramenya cenderung hambar. Tepungnya juga adem rasanya.
    Sayang, sausnya terlalu sedikit dan terlalu kental. Maka kurang bisa menutupi rasa gurame yang cenderung hambar karena sulit menyerap ke gurame. Akan tetapi rasa asam dan manisnya seimbang.
    Agar tampak menarik, diberikan irisan sayuran.

    Sapo Tahu Seafood (9/10)
    Isinya tak hanya tahu, tetapi juga ada aneka ragam seafood dan sayuran.
    Ada rasa hangat berkat penggunaan jahe. Meski ada jahe, rasa hangatnya soft, tidak nyegrak. 

    Scallop Cah Brokoli Saus XO (10/10)
    Keberadaan saus XO yang gurih dan sedikit pedas berhasil meningkatkan rasa scallop dan brokoli. Tanpa saus XO, rasanya akan menjadi datar.
    Brokolinya sendiri tidak keras.

    Udang Goreng Mayonaise (8.5/10)
    Dibandingkan dengan menu gorengan yang lain, rasanya cenderung biasa saja. Tidak ada elemen yang membuat menu ini menonjol dari aspek apa pun.
    Saus mayonaise cenderung manis, tanpa ada rasa asam sama sekali. Lebih enak sausnya dibandingkan dengan udang.

    Kuluyuk Babi (9/10)
    Gorengan mengarah ke empuk karena terendam saus.
    Tidak seperti Gurame Asam Manis, kali ini kualitas sausnya jauh lebih baik. Lebih bisa menyerap daging. Sausnya juga berlimpah.

    Cingkong Kepiting (9/10)
    Sekilas terlihat aneh karena tidak proposional. Bola berukuran sangat besar, sementara cingkong berukuran mungil.
    Bagian dalamnya kenyal seperti makan bakso ikan, kemungkinan karena dibuat menggunakan udang. Rasa bola cenderung gurih dan bisa nyambung dengan cingkong.
    Per potong ukurannya sangat besar. Sebagai perbandingan, hampir sama besarnya dengan onde.

    Jamur Abalon (9/10)
    Konsep penyajiannya sangat menarik, dibentuk seolah sedang membuat pudding/jelly. Bagian dalam sama sekali tidak kopong, jadi tidak ada namanya kena zonk.
    Tampak kurang seimbang karena lebih banyak abalone dibandingkan dengan jamur. Mungkin karena hendak menonjolkan abalone sebagai nilai jual menu tersebut. 

    Ayam Garam (10/10)
    Dagingnya empuk plus bumbunya bisa meresap ke semua bagian. Rasanya tentu saja asin, namun bukan yang sampai keasinan.
    Walaupun rasa bumbunya minimalis, karakter rasa mudah diterima bagi semua orang. 

    Cumi Goreng Cabe Garam (10/10)
    Suka sama gorengannya yang empuk. Bagian cumi sama sekali tidak keras. Tepungnya juga renyah.
    Unsur cabe garamnya dapat. Walaupun dalam hal cabe tidak terasa rasa pedas, sebatas garnish saja.

    Coconut Pudding (9/10)
    Enak juga puddingnya. Terasa lembut dari segi tekstur dan rasa. Manisnya cenderung lembut. Walaupun masih dibawah kompetitor.

    Porsi menu sangat besar. Sekalipun pesan ukuran medium, ukurannya lebih cocok untuk disebut large.
    Parkir agak susah dicari. Di tambah area parkir yang tersedia terbatas.

    Harga per orang: > Rp. 200.000
    Makasih Infonya!




  • 4.8  
    May Star [ Kelapa Gading, China ]

    Konsisten

    Jujur jarang banget ke May Star di Jakarta, tapi salut dengan konsistensinya. Dari segi rasa tergolong konsisten. Beda cabang tetap sama rasa dan kualitasnya. 

    Surprisingly, Xiao Long Bao versi May Star juga enak. Ga berharap banyak, secara Xiao Long Bao bukan menu yang diunggulkan di May Star.

    Sayang, May Star di MAG berlokasi di lantai atas yang sangat sepi. Untungnya lokasi strategis (dekat eskalator) dan area sekitar restoran tidak ada nuansa yang creepy. 

    Harga per orang: Rp. 100.000 - Rp. 200.000
    Makasih Infonya!




  • 4.4  
    Hang Tuah Kopi & Toastery [ Puri, Kafe ]

    Tak Ada yang Menonjol

    Hang Tuah termasuk Kopitiam yang memiliki banyak cabang di Jakarta. Sayang, kualitasnya cenderung biasa saja. 

    Pilihan menu tidak terlalu banyak. Begitu pula dengan meja. 

    Chicken Chop Rice (8/10) 
    Ayam renyah dan garing. Namun ada bagian yang keras. Tepung bumbu ayam rasanya biasa saja. 
    Rasa saus lebih enak dari ayam. Selain rasa jamur yang creamy, ada sentuhan wangi truffle dan pedas lada hitam.
    Nasi perlu diimprove. Isinya sangat minim.
    Menu disajikan bersama telur mata sapi. 

    Soto Ayam Ambengan (7.5/10) 
    Siap-siap dibuat terkejut dengan ukuran piring dan mangkok yang besar.
    Tapi rasa soto tidak begitu menonjol. Tertolong dengan porsi ayam yang berlimpah.

    Kwetiau Goreng Seafood (N/A) 
    Tidak mencoba. 

    Awalnya mau duduk di tengah. Tapi bau asap rokok menempel di tembok pemisah area smoking area. Karena dirasa mengganggu, akhirnya terpaksa pindah ke depan.

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!




  • 4.6  
    Bakmi Joss [ Kebon Jeruk, Indonesia ]

    Menu Cenderung Manis

    Di Jakarta Barat ada restoran yang rasa menunya cenderung manis. Inilah Bakmi Joss. Personally, Bakmi Joss bukan tipe restoran yang cocok bagi penulis. Bagi yang suka manis pasti doyan. 

    Bakmi Suikiaw (9/10) 
    Bakmi dengan topping suikiaw. Bumbu bakmi tidak terlalu asin, sementara daging ayam manis.


    Lontong Cap Gomeh (9/10) 
    Lauknya beragam. Kuahnya juga tidak kalah banyak.
    Rasa kuah cenderung manis dan kental. Tak terasa ada rasa asin atau gurih. 

    Tahu Bakso Kuah (9/10) 
    Tahunya berukuran sangat besar! Diatas rata-rata ukuran bakso tahu pada umumnya.
    Kuahnya justru lebih asin dibandingkan dengan tahu bakso yang rasanya kalem.
    Ukuran tahu bakso sangat besar. 

    Porsi menu sangat besar. Bagi yang tidak bisa makan banyak bisa dibagi untuk 2 orang.

    Bakmi Joss juga menerima pesanan dalam partai besar. Saat makan sempat melihat ada karyawan yang sedang packing kotak untuk partai besar.

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!




  • 3.6  
    PappaJack Asian Cuisine [ Kebon Jeruk, Kafe ]

    Datar

    PappaJack termasuk salah satu pemain besar Kopitiam di Jakarta. Ada beberapa cabang, salah satunya berlokasi di Kebon Jeruk.

    Hainan Rice PappaJack (5/10)
    Nasi dan ayam terasa datar rasanya. Sementara itu saus terasa sangat asin.
    Menu disajikan dengan kuah berisi sayur toge. Menariknya kuah tetap terasa asin karena sayurnya sudah asin dan kuah ditaburi bawang goreng.
    Porsi menu tidak terlalu besar.

    Char Koay Teow with Beef (7/10)
    Bumbu terasa datar, hanya ada sedikit pedas saja.
    Porsi menu tidak terlalu besar.

    Portugese Tart (9/10)
    Menu lain yang perlu dicoba adalah Portugese Tart. Sayang, ukurannya terlalu kecil.
    Kendati berukuran mungil, sebenarnya termasuk salah satu yang paling enak. Bagian kulit renyah. Filling juga banyak.
    Jika berminat, dapat beli bungkus.

    Area parkir luas, hanya saja tidak sebanding dengan kapasitas restoran.

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!




  • 3.6  
    Claypot Popo [ Melawai, China ]

    Terhambat Harga Jual

    Claypot Popo dikenal luas dengan menu claypot murah meriah. Karena faktor harga jual, kualitas tidak bisa dimaksimalkan meski tidak berimbas terhadap rasa. Paling kentara pada menu Claypot Siram Telur Matang.

    Pilihan menu tidak banyak, mayoritas fokus terhadap menu claypot. Pada beberapa menu bisa pilih varian daging.

    Claypot Siram Telur Matang (Ayam) (8.5/10) 
    Nasi claypot dengan "siraman" kuah plus telur orak-arik. Isinya cenderung minimalis, selain telur ada cincangan ayam, potongan wortel, dan jagung manis.
    Rasa kuah gurih dan asin. Diimbangi dengan rasa lembut dari telur orak-arik. 
    Kuah agak encer, mengurangi esensi makan nasi claypot sesungguhnya. 
    Karena tersandung masalah harga jual, maka kualitas menu cenderung tidak maksimal. Hal tersebut dapat terlihat dari varian lauk yang minimalis dan porsi menu yang tidak terlalu besar.

    Claypot Locupan Goreng (Sapi) (9/10) 
    Tidak murni menu claypot, karena menu ini aslinya bukan dimasak menggunakan claypot. Sebatas dihidangkan di claypot yang asal dihangatkan. Benar saja, claypot cepat dingin.
    Bumbu locupan goreng terasa asin dan sedikit manis dari kecap. 
    Walaupun harganya murah, porsi daging sapi sangat berlimpah. Plus daging sama sekali tidak ada minyak. Porsi menu juga cukup besar.

    Khusus minuman teh, boleh refill sepuasnya. Sayangnya, refill teh hanya tersedia dalam versi teh tawar dingin.

    Hanya menerima bayar cashless (QRIS) dan debit. Sering ada antrian di kasir, jadi jangan berlama-lama saat membayar.

    Suasana terasa panas. Keberadaan AC tidak banyak membantu. 

    Lokasi yang nyempil membuat Claypot Popo cabang Melawai sulit dicari. Terlebih, pintu masuk sama sekali tidak mencolok dari kejauhan. Aksesbilitas ke restoran yang berada di lantai 2 menggunakan tangga yang curam. Tidak cocok untuk orang yang sudah susah naik turun tangga.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 4.4  
    Bakmi Ayam Alok [ Green Ville, China ]

    Bakmi Minimalis

    Bakmi Ayam Alok termasuk salah satu bakmi terkenal di Jakarta Barat. Mereka dikenal melalui menu Bakmi Ayam

    Bakmi Ayam (8.5/10)
    Minimalis penampilannya. Hanya ada mie dan beberapa potong ayam suwir.
    Rasa bumbu minimalis, berupa kombinasi lada dan gurih. Dari segi rasa cenderung asin. Sebaliknya daging ayam lebih soft rasanya, tapi tidak sampai tawar.
    Mie memiliki tekstur kenyal tipikal mie karet pada umumnya. Sempat menemukan ada yang belum 100% matang.
    Kuah cenderung asin.

    Karakter rasa bumbu bakmi bukan tipe yang bisa cocok untuk semua orang.

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!




  • 3.6  
    Pizza Hut [ Matraman ]

    Pelan Pelan Menurun

    Lama tidak ke Pizza Hut, baru ngeh bahwa Pizza Hut mulai menunjukkan tanda-tanda penurunan dari segi kualitas pelayanan. Menu berkurang banyak. Menu LTO tidak menarik dan inovatif. Buku menu tampak tidak terawat seolah sudah lama tidak diganti. AC tidak dingin. 

    Pizza yang dipesan mungkin juga menjadi penanda turunnya kualitas (?). Warna dough tampak muda menandakan kurang lama dipanggangnya. Terlepas dari itu menu yang lain agak mendingan rasanya.

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!