Foto Profil Angie  Katarina

Angie Katarina

798 Review | 506 Makasih
Alfa 2022 Level 15
Steak Ramen Chinese Food Dimsum Seafood BBQ Kopi Bakmi Pasta Sushi Burger Dessert Bubble Tea
Filter Catatan
Urutkan berdasarkan: Tanggal
  • 3.8  
    Na-Yam [ Cengkareng, Thailand ]

    Agak sebel, tapi ya sudahlah 🤣

    Sempat kesal karena Na-Yam pernah bikin gimmick mau close the door, untuk seterusnya, jadi kita kira ga bisa survive atau gimana, eh ternyata boong-boongan 🤣 malesin deh strategi marketing nya 😂

    Tetap suka ayam sambal matah dengan nasi jeruk mereka yang memang enak. Ayam dengan cutting yang tebal, sambal matah yang wangi sedap dan nasi jeruk yang juga oke lah untuk harga segitu (tentunya memanfaatkan promo-promo ojek online yes)

    Nah iseng cobain menu baru gitu, namanya Namas Spicy, yaitu nasi dengan ayam saus telur asin, disajikan dengan additional saus pedas gitu.
    Wah ternyata enak!! Hahahaha. Malahan jadi langganan nih.

    Saus telur asin nya bisa request banyak. Pekat kental, nagih, lumayan creamy.
    Walaupun saus pedas nya ga nyambung rasanya dan agak aneh, tapi pas dijilatin, boleh lah 🤣 jadi asin pedas aneh, tapi surprisingly nagih hahahaha.

    Harga mereka untuk jenis makanan selevel, ga bisa dibilang murah banget sih. Cuma masih reasonable lah. Secara kualitas, oke!

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 4.0  
    Ben Gong's Tea [ Slipi, Bubble Tea ]

    Telat ga baru cobain sekarang? 🤪🥱

    Finally cobain Ben Gong, dari sejak bersliweran di social media hihi.
    Yang paling menarik buatku, si Ben Gong ini punya cup size medium yang ukurannya kecil, yg kayak gini cocok deh buat yang ga bisa minum beginian kebanyakan, kayak aku. Tapi tentunya lebih untung beli size L nya hehe.

    2 best seller menu yang aku cobain:
    - cheezo biscoff lotus: ini enak banget, khususnya buat pecinta lotus biscoff. TAPI buat yang cepet enek dan ga into minuman yang 'tebel' mungkin ga bisa minum ini banyak-banyak.
    Based minumannya adalah susu, dengan topping cheese foam/cream, dicampur remahan biscoff dan selai biscoff.
    Konsistensi nya super thick, milky, creamy, rasanya gurih susu dan biscoff. Pastinya ini lumayan bikin kenyang.
    Seperti review-review lain yang kubaca, kalau kamu ga suka yang terlalu manis, better request sugar 25-50% only. Buatku sugar 100% nya tolerable TAPI, again ga bisa minum banyak-banyak.
    Like I said, ini oke banget, but for me aku ga akan sering-sering pesan dan 1 L cup pas buat share 2 orang.

    - tea cube osmanthus milk tea: overall rasa enak, tapi ga tau kenapa for me kurang berkesan. Tapi mari kita bedah!
    Osmanthus tea nya oke banget, teh mereka aromatic dan ketahuan lah very good quality nya. Aku ga ngerti gimana jelasinnya, I guess mereka pakai teh dalan jumlah banyak, jadi berasa teh nya tuh pekat rasanya medok. Biasanya minuman ginian aku pesan less ice supaya ga cepat hambar, tapi punya mereka, regular ice pun berasa nikmat sampe 1,5 jam kemudian belum aku habiskan. Ini good point, ini matters to me sih hehe.
    Perpaduan teh dan susu yang menyenangkan (walau ga sampai nagih buatku)
    Tea cube = jelly rasa teh, topping yang beda dari merek minuman lain, dan I like. Hehe.
    Nah awalnya aku ga expect minuman ini akan se-milky ini, menurutku mereka ga pelit dengan komponen yang dipake, jadi overall aku ga berasa mahal. Just value for money.

    Di Neo Soho letak persisnya di open kitchen yang nyaman dan bisa duduk bersantai.
    Sudah bisa bayar cashless ya.
    Next time pengen cobain fruit tea nya hehe.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 3.6  
    Lukumades [ BSD, Donat ]

    Ok to know lah, repurchase?

    Cobain yang on trend lately, greek doughnut yang baru punya cabang pertama di BSD.
    Lukumades ini interesting banget, look nya menggiurkan.
    Apakah benar seenak itu?

    Came last week, pesan sekaligus 2 rasa yang katanya best seller, biar ga penasaran lagi hehe.
    Aku beli half-half regular size, 2 rasa, harganya 68rb isi 10 butir (luckily bisa bayar cashless lumayan lah ada potongan, JUJUR MAHAL hiks).
    Nah 2 rasa, tapi digabung gitu, ga terpisah wadahnya, jadi menurutku akan agak weird kalau pesan 2 rasa yang 'ga nyambung' contohnya: biscoff dengan matcha. Ngerti ga? Hahaha karena at the end akan kecampur rasanya di tengah, kecuali kamu take away/delivery, dan sausnya terpisah sehingga km bisa atur sendiri mau sausnya mau dituang semua di 1 tempat atau kamu pisah.

    So we decided to try lotus biscoff and bueno sauce. Ga hanya saus, mereka pakai crumbles juga, asik.
    It turns out to be good.
    I like their biscoff sauce, pekat, kental, dimakan dengan doughnut selagi panas memang enak, cocok.
    Saus bueno juga enak, beneran berkualitas dan berasa puas makannya. I mean, harga mahal dan dapatnya maksimal gitu.

    Tekstur doughnut nya juga oke, luarnya garing, dalamnya agak kopong 'nyes' gitu kalau digigit, yang mana aku memang ga suka tekstur doughnut yang heavy. Ini kayak bola ubi versi ga kopong-kopong amat hehe.

    TAPI.. Lukumades ini tipikal makanan yang aku ga bisa makan dalam jumlah banyak, karena saus yang thick dan heavy.

    Overall, apakah worth it sama harganya? Menurutku nice to know the taste, tapi ga untuk sering-sering beli huhu.
    Dan jelas lebih untung kalo beli yang isi 10 pcs daripada 5 pcs hehe.

    At that time pas mampir, yang jadi cashier kurang 'welcome' entah kebetulan atau gimana hehe.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    2 pembaca berterima kasih.




  • 4.0  
    Bakmi Bangka Afu [ Cengkareng, China, Indonesia ]

    Skeptis sama mie bangka yang rasanya plain doang? Mampirlah sini!

    Bakmi Bangka Afu salah satu yang merubah image ku tentang bakmi bangka. Aku ga pernah gemar bakmi bangka, beberapa yang aku cobain tuh failed, plain, cuma rasa kecap dan rasanya ga berkarakter.

    Tapi bakmi afu ini menurutku lumayan oke, dan rasanya ngga 'standar' doang, which satisfying lah haha.

    Pesan jam mian, dengan harga 22rb.
    Porsi wise lah, ga sedikit, tapi ga banyak amat juga.
    Topping nya khas bakmi bangka, yaitu ayam cincang.
    Disajikan dengan kuah light, serta bawang goreng kering garing di atas bakmi nya + jeruk songkit.

    Rasa bakmi gurih, rasa kuah nya light gurih (tapi harus dicobain sebelum makan bakmi nya biar gurih nya ga kebanting, haha ngerti ga?)

    Next visit, aku pesan songsui. Seporsi 35rb, porsinya pas buat share berdua sih.
    Rasanya kayak songsui pada umumnya, kuahnya gurih hasil rendam’an jeroan babi. Simply nagih, apalagi buat aku pecinta jeroan babi, seperti usus dan hati.

    Food serving time 5-6 menit.
    Lumayan ramah-ramah hehe.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 3.6  
    Bola Seafood Acui [ Gading Serpong, Indonesia ]

    Hayo enak ngga, hayo?

    Sebenarnya overall rasanya not bad, tapi under expectation aja hehe.

    Been a long time pengen cobain bola seafood acui, seingatku ini tempat makan seafood yang lumayan terkenal dan oke, turns out mungkin aku salah pilih cabang atau gimana hehe.

    Aku datang di era new normal jadi kelihatan restorannya sepi agak suram gitu, ga banyak pengunjung. Yang di Gading Serpong ini tempatnya ada indoor dan outdoor.
    Food serving time cukup lama, sekitar 20-25 menit, dan 1 hal yang aku juga kurang suka adalah kalau pesananku datangnya ga berbarengan, ngerti ga? Yang satu keluar duluan, kemudian next round 10 menit kemudian, harus tunggu lauk lainnya datang atau makan duluan nanti lauk berikutnya datang saat nasi nya sudah mau habis, LOL.
    Syukurlah disini walaupun agak lama, tapi ga jauh selisih waktu pesanan berdatangan.

    Yang aku pesan:
    - cumi saus padang: jujur high expectation sama yang satu ini, signature menu kalau datang ke restoran seafood bagiku adalah saus padang, yang harusnya enak, apalagi sering dipesan. Turns out saus padang mereka weird, jatohnya manis kayak saus puyung hai saus kuluyuk, bukan kayak saus padang. Turn me off banget sih haha, porsinya standar, sausnya banjir I like, tapi ya gitu, rasanya surprisingly not good.

    - daun dewa masak bawang putih: rekomendasi mereka. Lumayan enak nih, daun nya masih ada krenyes, bukan yang layu letoy gitu. Bumbunya simple, memang dominan bawang putih. Yang kayak gini memang jadi penetralisir lidah saja sih.

    - kepiting telor asap: probably yang terbaik diantara yang lain, walaupun rasanya bukan yang enak banget gimana juga. Aku pesan setengah porsi which 1 ekor, ukurannya sedang, telor nya ga terlalu banyak. Karakter bumbu nya gurih pahit. I expect more since ini highlight menu mereka, hehe.

    - udang saus telur asin: enak sebenarnya, gurih asin bukan yang saucy melainkan pekat kental. Sayangnya too dry for my liking, aku suka yang bumbunya banjir, lebih saucy.

    - kerapu steam tiochiu: ikan empuk, ga amis, fresh, kuahnya asam segar, kayak tomyam tapi light banget, jatohnya seger sih makan ini.

    Again, sebenarnya rasa makanan mereka bukan ga enak, tapi menurutku 'tanggung' aja.
    Lumayan, cuma ga bikin aku pengen balik lagi, ditambah seleraku soal olahan seafood kayaknya lumayan picky. Jujur sih, berasa nanggung haha, agak kecewa, karena berharap banyak aja LOL.

    Tapi consider the price ya, menurut aku harga mereka terbilang standar, ga mahal. Jadi walaupun 'oke' aja, ga nyesek banget secara harga hahaha.
    Di weekdays mereka ada promo harga ikan dan kepiting, 10-20% off lumayan lah ya.

    Balik lagi, mungkin salah di ekspektasi aku saja yang sudah ketinggian. Menu lain seperti cumi bakar, saus lada hitam, ikan bakar, kerang mungkin enak, kalau ternyata pas aja yang aku pesan ini bukan menu andalan, perhaps.
    But in fact, aku selalu pesan menu recommended atau they claim as the best seller one.

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 4.0  
    Sate Taichan Bang Yoyo [ Cengkareng, Indonesia ]

    Gendut dagingnya kusuka 😛

    Jarang explore sate taichan, jadi ga banyak pembanding sih buatku.
    Cuma yang satu ini turns out to be a good one yang kemungkinan aku pengen repurchase hihi.

    Pesan semua macam yang mereka punya:
    - sate taichan crispy: unik sih, cuma karena aku ga into tepung-tepungan, aku tetap prefer yang sate daging biasa. Btw, ini oke lah, sate nya jadi gendut karena ads lapisan luarnya, dan ada garing-garing sesuai namanya. Buat aku sendiri, 1-2 tusuk cukup.

    - sate taichan daging: I LIKE! Tebel, gendut, bikin kenyang. Daging nya empuk. Biasanya sate taichan dagingnya tipis dan kurus, beda sama punya bang yoyo hehe.

    - sate taichan kulit: ga setebal sate daging, tapi ini everyone's fav ga sih? Hehe. Rasanya simply nice.

    Kunci utama sate taichan memang sambal nya. Nah karakter sambal taichan bang yoyo ini pedas, encer, bukan yang saucy gitu tapi lebih ke 'sambal' style.
    Mereka kasih extra jeruk nipis dan penyedap rasa tabur yang emang klop banget sih disatukan.
    Biasanya bumbu tabur dan jeruk nipis aku spread di sate-nya.

    Oh ya, mereka sedia lontong juga sebagai pelengkap, dan ukuran lontong mereka lumayan besar.

    Yang must order: taichan daging dan kulit, kalo bisa additional sambal, karena perpaduan sate+sambal nya nagih 💯

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 3.6  
    Sumorice [ Cengkareng, Jepang ]

    Dikira bakalan enak banget, taunya...

    Bought this with high expectation karena aku pecinta lidah sapi. Kebetulan menu utama mereka seputaran gyu don, gyu tan don, dan soboro, alias rice box dengan cita rasa ala jepang gitu.

    Cobain menu basic yang harusnya ‘ga mungkin failed’ yaitu gyutandon dan request extra cabe rawit potong hehe.

    Kalo ga salah harga aslinya 58 atau 60rb, kalau di ojek online mark up 10-15%
    Secara porsi menurutku standar, ga banyak ga sedikit.
    Disajikan dengan sunny side up juga.
    Jujur ekspektasi ku tinggi banget karena kecium aroma nya pun sedep dan menggugah.

    Turns out aku merasa lidah sapi nya sendiri kurang berbumbu, kurang ada karakter nya gitu, padahal mereka pake saus ala jepang, tapi lidah nya agak plain. Aku bingung juga hehe. Btw, lidah sapi nya lumayan empuk tapi masih bertekstur, I mean cara masaknya okelah.
    Overall bukan ga enak sih, cuma aku expect lebih aja.
    Dengan harga 60rb menurutku agak mahal.

    Kalo ga ada promo, agak mikir buat repurchase
    Tapi sebenarnya masih penasaran karena review orang sih bagus-bagus hehe.

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 3.6  
    Bebek Kaleyo [ Medan Satria, Indonesia ]

    Sambalnya 🤸🏽‍♀️🤸🏽‍♀️

    Mendadak mampir ke bebek kaleyo di cabang Harapan Indah, di jam makan malam, ramai banget lho hehe.

    Tempatnya gede banget, spacious, sangat cocok kalau mampir dengan keluarga. Space besar ruang non-AC, ada ruang ber-AC tapi ga besar hehe.

    Pesan bebek goreng cabe ijo setengah ekor, bebek muda bakar setengah ekor, nasi merah dan nasi uduk.
    Rasa bebek goreng nya okelah, cabe ijo nya oke. Aku suka bebek bakar karena berasa gurih manis yang lumayan meresap ke daging (tapi ga tau kenapa pas mampir aku dapat bebek nya dingin, ngga kayak baru selesai dibakar hehe sebel. Walaupun ga mengurangi enaknya, tapi matters sih buatku hmmm).

    Yang iconic di bebek kaleyo ini menurutku adalah sambal-nya. Enak, pedas agak pahit kecut gitu, tapi nagih, bikin berselera hehe.
    Nasi uduk juga enak, disajikan dengan kremesan.

    Food serving time 15 menit.
    Pelayanan standar lah.
    Lahan parkir spacious juga, karena letaknya di sentra kuliner gitu.

    Harga cenderung mahal, tapi secara rasa dan kualitas oke kok, jadi worth a visit, apalagi buat aku yang doyan banget sambal mereka.
    Ga puas kalo take away atau delivery order, kalau dine in bisa sepuasnya ambil sambal hihi.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 3.4  
    Daily Box [ Cengkareng ]

    So so ternyata 🙄

    Pertama kali nih cobain dailybox, setelah selama ini penasaran. Cuma karena biasanya rice box tuh porsinya sedikit, jadinya aku malas LOL.

    Aku cobain pas DailyBox collab dengan Enak Dibungkus by chef Renatta Moeloek mengeluarkan beberapa menu, dan aku cobain salah satunya.
    Yang aku pesan:
    - sapi sambal kluwek (menu collab): seporsi nasi hangat dengan shortplate beef yang dimasak dengan bumbu kluwek (yang dipakai untuk bikin rawon), potongan cabe merah, disajikan dengan kremesan ala Enak Dibungkus. Menurut aku rasanya unik banget, dan ga familiar. Ga pasaran rasanya, tapi agak weird dan kurang cocok sih. Aku suka rawon, tapi kalau dimasak dengan daging dibikin hidangan kering gitu, agak turn down rasanya hehe. Kremesan nya ngasih tekstur, rasanya simple mirip bawang goreng hehe. Daging sapi nya sedikit, mungkin 40-50gr, jadi porsinya kurang. Kurang oke ya overall hehe.

    - butter soy sauce chicken: katanya ini salah satu best seller. Seporsi nasi dengan ayam potongan popcorn gitu, dimasak dengan saus mentega, bawang bombay. Yang ini entah kebetulan atau gimana, tapi potongan ayam nya banyak jadi puas makannya. Yang ini saucy banget, karakter saus nya strong, medok dan berani bumbu. Sebenarnya aku suka saus nya, tapi kalo kebanyakan agak enek. Ayamnya dibalut tepung, nah ayam nya sendiri agak keras gitu, ga lembut empuk huhu.
    Tapi ini better rasanya dibanding sapi sambal kluwek hehe.

    Ga kapok sih, tapi next time pengen cobain basil wagyu dan cumi sambal bawang goreng yang sounds menarik hehe.

    Secara harga, ga murah tapi ga mahal banget juga.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 3.6  
    Titik Temu Coffee [ Blok M, Kafe ]

    Standar lah~~

    Sudah pernah mampir ke Titik Temu Jakarta yang cabang M Bloc Space.
    Ga tau sih apakah sama besarnya dengan cabang Seminyak Bali, yang jelas kalo lahannya, yang di Blok M kayak lebih packed tapi mirip kayak yang di Bali dengan icon .temu yang terkenal itu.

    Aku baru aja cobain kopi susu 1L mereka yang harganya sekitar 80ribuan. Menurutku rasanya enteng dan mild, which cocok sama aku yang ga suka strong coffee dan ga tahan sama yang espresso nya banyak, tapi tetep at the end aku mules LOL, entah karena susu yang dipakai atau gimana, but it’s just my problem ya karena emang ga tahan ngopi.
    Just the right amount of espresso, milk and sugar.
    Overall oke aja.

    Yang di M Bloc harusnya asik buat nongkrong, cuma karena tempatnya ga terlalu spacious, ramai orang lalu lalang, jadi (seems like) kurang nyaman berlama-lama hehe.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.