hobinyaria

Sebenarnya letaknya gak jauh dari kantor. Tapi kalau mau ke sini lumayan horor pas menyeberang jalan. Jadilah setelah beberapa tahun kerja akhirnya mampir langsung ke sini.
Mie ayamnya saya minta daging paha ayam.
Cuma karena begonya baru pertama kali ke sini, saya lupa minta pakai minyak babi.
Di sini bisa minta pakai minyak babi atau minyak ayam. Dan kelupaan juga pesan baso goreng.
Saya suka mienya karena kecil, dan walau sudah dibanjirin kuah, gak menghilangkan rasa gurih dari daging ayamnya.
Bakal coba lagi ah lain kali.
Harganya memang lumayan nabok sih 35K dan porsinya tidak terlalu besar. Pas lah buat sarapan. Dan bikinnya juga cepet jadi kalau mau dibawa tidak perlu menunggu lama.

Seneng banget pas tau ada kedai kopi kekinian buka dekat area kantor. Walau bs dipesan via ojol tp tetap aja penasaran di mana sih letaknya?

Tempatnya di pojokan Gajah Mada office tower dan ada tempat duduk walau gak banyak. Saya sudah cobain es kopi susu Indo & choco marble. Saya suka kopinya, ramah sm perut. Kl choco marble too sweet even for me. Tp okelah lah ya sekali2 ❤️

Terletak di lantai 2 mall Kota Kasablanka, hadir satu lagi outlet kopi kekinian. Tidak ada tempat untuk nongkrong jadi begitu pesan langsung utk takeaway.
Melayani pembayaran cashless jadi makin asyik utk melakukan pembelian. Saya beli kopsus Jwara panas & es caramel macchiato. Yg kopsus terlalu manis bahkan buat saya. Tp yang minuman dingin, saya sukak! Kopinya gak asam, gak bikin kembung.

Lagi ingin makan salmon brg emak jadilah saya ke cabang mereka di KoKas. Pelayanannya ramah banget.

Makanan yang kami pesan sbb:
Dashi no potato & crunchy salmon original sebagai pembuka. Kentang gorengnya gurih, sampai lupa difoto. Crunchy salmon sesuai namanya, kering banget seperti makan kerupuk.

Yang plg saya suka salmon special roll. Salmonnya fresh, dimakan melted di mulut brg mayonaise sm nasi.

Kami pesan juga aburi salmon salad dan salmon belly soup. Not really my favorite, tapi emak saya suka sama soupnya.
Untuk minuman kami pesan orange & guava juice, fresh & nikmat walau tanpa gula.
Overall suka deh makan di sini walau hidangannya jelas no pork no lard.

Akhirnya berkesempatan mampir di Joe & Dough yang lokasinya di Kota Kasablanka.

Tempatnya sih gak sebesar di Plaza Indonesia, tapi ada satu spot yang tempat duduknya nyaman untuk nongkrong rame-rame.
Saya pesan dua butter croissant dan satu chocolate croissant. Emak sempat nanya kok gak ada extra butter, tapi memang gak perlu sih. Sudah enak untuk dinikmati begitu saja. Untuk yang coklat, wow coklatnya lumayan banyak, sukak deh.

Untuk minuman saya pesan Ice hazelnut latte & teh panas sunset roobois yang direkomendasikan sama waiter di sana. Surprisingly, IMHO hazelnut latte biasa banget. Mungkin seharusnya saya pesan yang panas saja. Untuk teh, ternyata sesuai rekomendasi, harum aromanya bikin happy pas menyeruput.

Pelayanan di sana ramah, tapi ada poin minus buat saya. Untuk masuk ada tanjakan sedikit, dan buat saya yg membawa ibu dengan kursi roda ini lumayan butuh perjuangan. Dan tidak ada satupun dari staff yang ada yang tergerak untuk membantu. Begitu juga ketika pulang, ya dibiarkan begitu saja. Mungkin memang saya yang harus bersuara untuk minta tolong, karena untuk lainnya ketika ditanya atau diminta tolong foto, mereka langsung sigap merespons.

Diajakin temen nongkrong di Saturdays yang lokasinya di Lotte Shopping AVenue.

Tempatnya gak terlalu luas, hanya ada beberapa tempat duduk. Saat lagi menikmati hot latte sambil ngobrol bareng teman, saya dihampiri sama salah satu staff yg menawarkan utk mencuci kacamata.

Eh baru sadar ternyata Saturdays ini memang sebenarnya optik tapi sekarang dibuka juga kedai kopi. Trus dengan malu-malu (karena ketauan deh dekil ya kacamatanya) saya kasih deh kacamatanya. Gak dipungut bayaran ya teman-teman.

So, kalau kalian ke sini untuk ngopi, sekalian aja lihat-lihat kacamata yang ada. Lumayan, sekalian menunggu untuk proses pembelian kacamata bisa duduk manis ngopi.

Lagi kangen sama makanan khas Batak akhirny pesan via ojol: Ikan mas masak arsik.
Yang gak tahan makan masakan ini pastinya duri2 ikan mas yang banyak banget.
Satu potong seharga 30K, worth it rasanya sama harganya.

Terletak di dalam Oyo Townhouse, sempet ragu karena pintu merahnya tertutup rapat. Tapi begitu masuk, ternyata sudah buka dan melayani pengunjung.

Teman saya pesan es kopi dan nasi goreng sementara saya pesan es coklat saja. Menurut teman saya nasi gorengnya enak namun kami berdua sepakat kalau minumannya biasa banget.

Suasananya oke buat nongkrong. AC bikin adem untuk duduk lama apalagi kalau di luar sedang panas. Tidak dipasang musik yang bikin susah ngobrol, suasana tenang. Kyknya masih bisa ditingkatkan lagi kualitasnya.

Kuat Lakoni
Ora Kuat Tinggal Ngopi
Begitu deh salah satu tulisan yang menghiasi dinding si Ragil Coffee and roastery ini.
Tempatnya tersembunyi dari jalan, pintunya yang khas rumah Jawa tertutup rapat seolah gak ada kegiatan di dalam. Pas masuk adem deh dan langsung pesan kopsus serta makanan ringan.

Kami pesan cappuccino, darkchoco blend, kopsus Ragil, kue cubit, pisgor kampung dan sarang laba2.
Bikin berasa lagi di rumah walau sedang di kedai kopi.

Ohya bisa minta difotoin instan dan dipejeng di sana juga loh.

Thank you buat traktirannya ya Pergi Kuliner :) Akhirnya kesampaian juga ke hotel Monopoli...maksudnya sampai di restoran yang ada di hotel ini yaitu Segundo.

Saat hendak memasuki restoran, ada peraturan tertulis bagi para pengunjung mengenai dress code dan juga penggunaan kamera profesional.

Restoran terbagi dua area, untuk yang merokok dan yang tidak. Kami duduk di area yang sinar mataharinya okeh banget untuk foto-foto makanan. 

Datang pas makan siang, kami memesan menu makanannya sbb: 

Paella del mar 
Masakan khas Spanyol nih, nasi yang sudah dibumbui dan dihidangkan bareng kerang, cumi, udang... dan porsinya bisa makan berdua... atau malah lebih. 

Pollo Asador 
Ayam panggang yang empyuk... tapi IMHO bumbunya kurang banyak nih untuk dimakan bareng ayamnya 

Ikan bakar rica 
Karena gak pedas menurutku biasa aja sih, tapi pasti yang senang makan ikan namun gak berani pedas, menu ini recommended. Bumbu meresap, tidak tercium amis, ikannya fresh... 

Bebek Betutu 
Dari namanya sudah tahu khan ini makanan khas Bali. IMHO, bumbunya kurang nendang, tapi tetap enak untuk dinikmati kok. Empuk dan tidak ada bau2 amis. Pastinya porsinya besar juga 

Spaghetti ala bolognaise
Yang bikin ngiler ada daging sapi wagyu dalam menu satu ini. 

Untuk minuman kami memesan ginger tea, hot whole rosebuds tea dan coconut aren koffie serta air mineral.