yudistira ishak abrar

Ada satu kafe kece di ibukota yang letaknya agak ngumpet, Fillmore Coffee namanya. Tersembunyi dibilangan pedurenan tepatnya di Jl. Sidik I, Kuningan, Jakarta Selatan, coffee shop yang satu ini sangat layak untuk dicari dan dicicipi. Berada didalam lokasi sebuah residence, kafe ini dari luar terlihat seperti kotak hitam yang tertutup dengan tanaman merambat. Sangat nyaman, sejuk dan instagenic, itulah beberapa atmosfir yang langsung saya rasakan ketika pertama kali masuk kedalamnya.
Ruangannya tidak terlalu luas, namun mereka menyulapnya dengan jenius, sehinga mampu membuat kafe ini menjadi terasa lega, hangat sekaligus indah. Didominasi dengan warna hitam, abu dan kayu, Fillmore menyuguhkan kita tak hanya satu, tapi justru banyak spot bagus untuk ngobrol ditemani secangkir kopi sambil sesekali mengambil foto suasana.
Its interior design looks so urban, modern and minimalis. Potongan pola kaca kotak-kotak yang diberi hiasan tanaman gantung, membuat kesan tak hanya menjadi alami, tapi juga sedap dipandang. Pemilihan furnitur kayu dengan pola dan bentuk yang tak biasa memberikan efek keunikan tersendiri. Dan yang tak kalah penting, area merokok dilantai atas dibuat sangat hijau, dengan pemandangan taman mungil yang sangat cantik. Gorgeous.
Selain terhipnotis dengan ambience-nya, saya juga terbuai dengan rasa menunya. Secangkir espresso berbahan biji kopi asal Ethiopia memberikan saya rasa fruity yang meledak didalam mulut. Keren parah rasanya, kentel dan nendang abis. Lain lagi dengan Cafe Latte yang menggunakan biji kopi asal Brazil, paduan espresso dan susunya cocok banget. Gurih, hangat, pekat dan punya tampilan yang instagramable.
Kalo ngopi tanpa ditemani cemilan bercita rasa manis, sepertinya kaya ada yang kurang. Jadi saya coba icip kue yang mereka beri nama Mix Berries Cheese Cake, karena kelihatannya menarik dan lumayan manggil-manggil buat dicobain. Tekstur cheese nya agak terlalu padat, dengan paduan mix berries sebagai topping yang sedikit kering. Crumble cracker terselimut dengan rasa cheese, jadi kurang terasa. Not bad.
And the last but definetly not the least, saya coba smoothies bowl mereka yang bernama Castro. Isinya terdiri dari paduan mangga, nanas dan pisang yang diblend, diberi topping irisan buah mangga, kiwi, goji berry, kelapa dan chia. Rasanya cukup menyegarkan, dingin dan lembut. Tapi a lil bit pricey.
But overall, i love this cafe so much. A hidden paradise...

Pancious merupakan restoran Italia yang berkonsep casual dinning. Di cabang Senayan City, bentuk table dibuat sedikit padat, hampir tak ada jarak antara meja satu dan yang lain. Dengan ornamen, furnitur juga pemilihan warna kayu, membuat suasana resto terasa lebih hangat. Namun suasana itu menjadi terpecah dengan konsep ruang tanpa dinding, sehingga kita dapat melihat pengunjung mall yang berlalu lalang secara langsung.
Cuttelery, penyajian juga penempatan makanan pada meja cukup berkelas, rapi dan terkesan mahal. Pelayanan cukup cepat dan profesional, namun terasa agak sibuk, akan jauh lebih menyenangkan jika terpasang lengkungan senyum hangat dari mereka.
Menu yang dimiliki cukup lengkap, mulai dari appetiser, main course, dessert dan beverages. Jangkauan harganya mulai dari Rp.50.000,- dengan nilai rata-rata Rp.70.000,- untuk makanan, sedang untuk minuman harga rata-ratanya adalah Rp.40.000,-. Harga yang pantas untuk makanan yang mereka sajikan.
Omelette merupakan salah satu menu sarapan yang lengkap akan kandungan gizi dan protein. Disana ada karbo dari kentang panggang, protein dari telur, daging sapi asap dan keju, juga vitamin dari tomat dan salad sayurannya. Sajian ini terlihat cantik dan menggiurkan, telur yang dikocok lalu digoreng merupakan selimut bagi daging sapi asap dan keju yang meleleh, rasanya gurih, lembut dan so creamy. Salad balsamic sebagai pendampingnya juga segar dan menimbulkan efek asam manis yang pas. Yummy.
Chicken Wings disini memiliki porsi yang cukup banyak. Sayap ayam yang diberi lumuran barbeque sauce ini terasa manis, asam, asin, gurih dan enak banget. Meski porsinya besar, tapi sepertinya saya siap untuk nambah satu porsi lagi karena saking enaknya menu ini.
Chicken Balsamic Risotto nya pun gak kalah kece. Nasinya gurih dan creamy. Ditambah daging dada ayam panggang yang juicy diatasnya. Pas disuap terasa sangat gurih gurih enyoy. Tapi sayang nih, Ice Thai Tea nya gak nendang, a lil bit flat. But overall, i like to having dinner in Pan(deli)cious...

Kadang saya suka menggabungkan antara sarapan dengan makan siang, atau istilah kerennya nge-brunch. Alasannya sih buat diet, biar makan gak terlalu banyak. Dan tampaknya saya menemukan tempat nge-brunch yang tepat. Ground Up Delicatessen. Terletak di kawasan Saharjo, Tebet, restoran ini memilih konsep masa kini dengan unfinishing wall yang artistik. Beberapa lukisan unik terpasang tak beraturan namun tetap enak untuk dilihat.
Menu disini bergaya Eropa, khususnya Itali. Aneka pasta dan sajian sarapan berbahan dasar roti merupakan beberapa contohnya. Dan kali ini saya mencoba keduanya. Pertama adalah Angel Truffle Chicken, sepiring angel hair yang dimasak ala carbonara dengan telur, keju dan daging. Rasanya creamy, milky dan gurih banget. Irisan truffle yang banyak mengeluarkan aroma khas jamurnya. Tak lupa sepotong chicken breast fillet yang empuk diletakan diatasnya. Cantik, putih dan gurih, it looks like an Angel.
Lanjut ke menu kedua, yaitu Croque Madame. Merupakan sandwich dari roti gandum yang dipanggang hingga renyah, diberi isian daging asap dengan lelehan keju mozarella. Ditambah saus keju yang manis, asin dan gurih ditengahnya. Lengkap dengan sunny side up, salad dan french fries sebagai pendamping. Rasanya? Jangan ditanya, enak banget.
Gloomy Monday Smoothies dan Sexy Mango Smoothies merupakan dua minuman menyehatkan yang segar dan ental banget. Berbahan dasar mangga dan yoghurt, bedanya ada tambahan buah pisang pada Gloomy Monday Smoothies. Rasa manisnya pas, sedikit asam, menyegarkan dan cukup mengenyangkan. Yummy.
Range harga makanan disini agak pricey, mulai dari 50-100 ribuan, sedangkan untuk minumannya mulai dari 20-40 ribuan. Tapi untuk tampilan dan rasa yang kece, menurut saya harganya sebanding kok. Worth it...

Ngeteh pada sore hari merupakan salah satu kebudayaan dari masyarakat Inggris, dimana sajian teh hangat dan beberapa cemilan pendamping dinikmati sebagai teman mengobrol. Dibilangan Kebayoran tepatnya di Jalan Ahmad Dahlan, ada satu kafe yang menyajikan afternoon tea cantik, murah dan nyaman. Natasha's Party Cake.
Design interiornya sangat feminim, penuh dengan pernak pernik yang girly seperti keramik, pot bunga juga dami cake warna warni. Paduan biru langit dan putih pada dinding menambah kesan lembut juga nyaman. Ditambah item-item furnitur yang klasik dan senada, membuat suasana terasa seperti didalam istana cantik nan mungil. Pemilihan tableware dan cutlery-nya juga gak kalah anggun, penuh dengan motif bunga yang indah dan menawan. Beautiful.
Kali ini saya mencoba afternoon tea set for two person. Menu ini terdiri dari dua poci teh (saya memilih earl grey dan four red fruit), dua scone dengan whipped cream juga strawberry jam, dua madeleine atau french butter cake, dua macarone, satu muffin, dan satu slice cake (saya memilih new york cheese). Scone-nya padat dengan rasa yang biasa aja, namun jadi lebih manis dan gurih jika ditambah dengan selai dan krim. Madeleine merupakan sponge cake cookies in shell shaped mold, rasanya tak terlalu istimewa, cukup lembut dan renyah. Pun demikian dengan macarone dan muffin-nya, just so so.
Untuk New York Cheese, terlalu lembut menurut saya. Scrumble cracker-nya kurang renyah. Rasa manis, gurih dan creamy-nya sih pas, enak dan gak berlebihan. Okelah. Terakhir Nutella Cake, tekstur krim dan cakenya lembut, manisnya pas namun rasa nutella kurang keluar, mungkin karena dicampur dengan bahan lain.
Di tempat-tempat lain, harga afternoon tea set biasanya diatas 200 ribuan, tapi disini cukup dengan 80 ribu kita sudah mendapatkan paket ngeteh dan cemilan yang cantik juga instagenic. Worth it...

Olivier, pasti tak asing di telinga kalian. Selain pernah menjadi kasus yang fenomenal, ternyata memang cafe ini tempatnya fancy banget. Karena interior didominasi kuning emas. Disisi bar, kita akan disajikan pemandangan botol-botol minuman alkohol ternama, disisi family room or meeting room, kita akan disajikan sofa-sofa leter U yang nyaman dan terasa intim ketika bercengkrama serta pemandangan lukisan-lukisan yang membuat mata terpana. Disisi tengah dan garden, kita akan disajikan pemandangam yang didominasi dengan tanaman-tanaman kecil berwarna hijau, feels like in garden. Hehehe..
Pertama masuk, kita akan disambut security dan receptionist, untuk memastikan sudah reservasi atau belum. Maklum disini selalu full booked, apalagi saat akhir pekan. Kebetulan pas saya datang, ada meja yang kosong, tetapi di bar, tanpa pikir panjang saya langsung yes, karena akhir pekan lalu saya kesini jam 6, baru ada yang kosong jam 9 malam, hihihi..
Untuk makanan, saya cuma pengen ngemil" ganteng sih, hihihi.. Saya pesan ice chocolate mint, rasanya?? WADAWWWW, enaknya bukan main, rasa coklat di campur mint yang menyatu bikin lidah bergetir. Tak hanya itu, saya pesan moccachino juga latteartnya apik, rasanya pas antara susu dan kopi, slurppp... Untuk camilannya, saya pesan strawberry shortcake, hmmm.. Lembutnya bukan main, manisnya pas, kuenya enak dan strawberry nya fresh!!!!
Untuk harga, yang pasti ga bakalan bikin kantong bolong, karena ada rasa ada harga. Jadi sepadanlah yaa... saya yakin, klo belum ke Olivier, selain penasaran karena kasus tetapi juga akan kepo dengan rasa minuman dan panganan yang di jajakan...

Igor's Pastry, satu kafe yang cukup luas dan nyaman di daerah Dharmawangsa. Ruangnya terdiri dari 2 lantai, dengan lantai bawah sebagai display pastry sedang lantai atas untuk dine in. Design ruang paduan antara urban industry dan klasik, dimana cokelat menjadi warna dominan yang memunculkan kesan elegan. Hiasan bunga dalam pot kecil ditiap-tiap meja meningkatkan level instagenic pada kafe ini.
Kali ini saya coba Cappuccino dan potongan Chocolate Opera. Cappuccino nya punya esspresso yang strong sehingga rasa gurih dari steamed milk menjadi slight. Cocok buat kamu yang suka kopi. Sedang potongan Chocolate Operanya tersaji cantik dengan paduan layer aneka warna cokelat. Rasa manis, krim yang lembut, lapisan kopi atau mocha serta kacang-kacangan, berkumpul jadi satu dalam tiap suapan.
Untuk tampilan kafe mewah dan elegan, mereka menawarkan harga yang relatif terjangkau. Sangat cocok untuk tempat meeting dengan rekan kerja atau klien...