Foto Profil yudistira ishak abrar

yudistira ishak abrar

2869 Review | 4609 Makasih
Alfa 2023 Level 24
Steak Ramen Chinese Food Dimsum Seafood BBQ Pancake Kopi Bakmi Pizza Pasta Sushi Burger Dessert Bubble Tea
  • 4.0  
    Kopi Dulu [ Pasar Minggu, Kafe ]

    kopi dulu jilid 2...

    Kopi Dulu jilid dua ini justru hadir jauh dari kota asalnya di Depok, yaitu di daerah Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Posisinya berada diantara SMA N 28 Jakarta dengan Kantor Kelurahan Jati Padang. Meski lebih mungil dari gerai pertamanya, tapi Kopi Dulu cukup nyaman untuk disinggahi. Bergaya desain minimalis masa kini, coffeeshop ini memilih perpaduan warna hijau toska dan putih sebagai nafas utama pengisi ruang.

    Teras ruko dimanfaatkan sebagai seating area khusus smoking yang berdampingan dengan sedikit lahan parkir. Masuk ke dalam pengunjung langsung disambut oleh barista area merangkap kasir dengan seating table di kanan dan kirinya. Ada yang bergaya mini bar menghadap ke arah jalan raya, dan ada juga yang bergaya bangku panjang dengan beberapa bantal empuk buat dipeluk.

    Minuman jagoan mereka adalah Dulu Kopi Susu (Rp.22.000,-) es kopi susu dengan cita rasa kopi, susu dan gula aren yang pas, engga berlebihan di lidah. Rasanya cukup creamy, kombinasi acidity dan bitter pada espresso yang dipakai pun seimbang, jadi bisa dinikmati oleh semua kalangan, termasuk kamu yang lagi menghadapi kenyataan pahitnya patah hati atau justru manisnya berbunga-bunga saat jatuh cinta.

    Selain itu, Kopi Dulu juga menyediakan jenis minuman lain seperti Signature Chocolate (Rp.25.000,-) rasio cokelat dan susunya mampu memberikan karakter rasa yang nikmat saat diseruput. Karena cokelat yang dipakai merupakan Nutella, jadi wajar sih kalo rasanya bisa seenak ini. Bibir gelas yang dioles cokelat, membuat minuman ini jadi semakin menggoda.

    Karena lagi laper, saya pun memesan makanan berat. Sayangnya menu mereka yang disini engga selengkap yang di Depok. Tapi masih ada menu Classic Cheezy B (Rp.35.000,-) yaitu burger dengan isian beef patty dan keju yang dilengkapi kentang goreng. Burgernya empuk, gurih dan kentangnya pun renyah...

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    3 pembaca berterima kasih.




  • 3.8  
    Sogogi Shabu & Grill [ Beji, Jepang ]

    inget ya, ini shabu-shabu, bukan grill...

    Sebelum mampir ke Sogogi Shabu, saya sempet baca beberapa ulasan temen-temen yang pernah mampir kesini. Ada yang mendapatkan pelayanan kurang mengenakan dan ada yang mendapat charge karena telah menyisakan makanan. Tapi untungnya, pas saya mampir dan cobain, pengalaman yang saya dapatkan sih tidak mengecewakan. Pelayanannya bagus, pegawainya ramah-ramah, kerjanya cepat, informatif dan yang paling penting adalah engga kena penalti karena memang makanan yang saya ambil habis tak bersisa.

    Lokasinya sendiri ada di Jalan Margonda Raya, tepat di lampu merah yang mengarah ke Jalan Juanda atau sebelah kiri jalan sejajar dengan toko kue Harvest. Dulu sebelumnya ruko yang mereka tempati ini merupakan kedai roti bakar bernama Roti Bule. Bentuk bangunan masih sama, bahkan dindingnya pun belum berubah, hanya ada tambahan beberapa mural serta logo Sogogi di beberapa bagian. Tidak seperti AYCE ramah di kantong lainnya, disini rasanya cukup nyaman, engga gerah karena AC nya masih dingin, engga ngebul, bersih dan rapi.

    Petang ini saya cobain Shabu dengan pilihan daging Premium Beef seharga Rp.89.000,- per orang dewasa, atau kalau ditambah tax jadi Rp.97.900,-. Untuk kuahnya saya pilih Japanese Kombu dan Tom Yum yang bisa free refill sekali lagi setelah tuangan pertama, karena kalau mau nambah kuah kaldu lagi, harus kena biaya tambahan sebesar Rp.5.000,-. Tapi tenang, saya sendiri engga perlu nambah kuah kok, soalnya sisa kuah tuangan yang pertama aja masih sisa, tergantung sebar-bar apa kamu makannya aja sih itu mah.

    Well, mari kita bahas soal daging. Pilihannya ada dua yaitu Rib Eye Beef yang dominan daging sama Beef Short Plate yang dominan lemak. Irisan dagingnya tipis, setipis dompet akhir bulan. Tapi tenang, karena sistemnya all you can eat, jadi tetep bisa kenyang lah, kan gampang nambah. Kualitas dagingnya sendiri lumayan, bukan yang juicy seperti di resto AYCE seharga sekian sekian, tapi juga engga yang mengecewakan. Overall oke sih buat saya mah.

    Bicara soal kuah, Tom Yum dan Japanese Kombu, sebenernya sih engga ada masalah sama cita rasa serta sensasi rasa yang terbangun, si Tom Yum tetep asem pedes nyegerin dan si Japanese Kombu tetep sedikit manis gurih. Tapi ya itu, masih kurang bold aja di lidah. Untuk saus tambahan mereka hanya menyediakan saus sambal, saus tomat, sesame soy sauce dan irisan bawang putih juga cabe rawit. Karena saya suka nyocol kalo lagi makan shabu shabu, jadi berasa ada yang kurang aja sih, kurang variatif cocolannya.

    Kalo side dish, mereka ada varian bakso, crab stick, chikuwa, tofu, aneka sayuran, nasi putih, nasi goreng, chicken karaage dan kangkung goreng. You know what? Kangkung gorengnya enak dong. Crispy gitu pas dikunyah, ga ada yang failed satupun tingkat kerenyahannya. Kalau yang lainnya sih hampir sama seperti di resto AYCE lain. Minumnya ada dua jenis, lemon tea dan green tea, saya hanya coba greentea yang lebih mirip teh manis pada umumnya, tapi cocok sebagai pelepas dahaga...

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!
    4 pembaca berterima kasih.




  • 4.0  
    Kopi + Susu [ Rawamangun, Kafe ]

    kopi rasa kayu manis...


    Kopi + Susu, saya sendiri bingung bacanya gimana? Kopi tambah susu? Apa kopi plus susu? Tapi dari pada puyeng mikirin cara bacanya, mendingan langsung dicobain aja deh minuman kopi yang mereka jual. Namun sebelum menjelajahi rasanya, ada baiknya kita berdoa dulu, supaya makanan atau minuman yang masuk kedalam perut menjadi berkah serta membawa manfaat, aamiin. Berdoa, dimulai...

    Selesai berdoa, langsung nih cobain minuman jagoan mereka apalagi kalo bukan Kopi+Susu (Rp.18.000,-) basicnya sih es kopsus gula aren, tapi kalo dihayati dan diresapi secara seksama, kok kaya ada sensasi kayu manis yang engga begitu kuat, tapi masih kentara jati dirinya, baik dari segi aroma maupun rasanya yang begitu khas. Mungkin itu bagian unik yang membedakan Kopi + Susu dengan minuman sejenis di tempat lain.

    Selanjutnya ada minuman lain berupa Kopi+Pandan (Rp.23.000,-) masih berkonsep es kopsus zaman now, tapi ada sedikit komponen lain, yaitu sirup pandan. karena ada tambahan sirup pandan, jadi rasa yang paling mencolok adalah manis sirup. Meski demikian, unsur kopi dan susu disini seolah menjadi teman dekat yang saling bergandengan, tanpa harus dulu-duluan tampil.

    Engga lengkap rasanya kalo ngopi engga pake ngemil, makanya saya pesen Donut Kampung (Rp.7.000,-) beneran donat kampung yang biasa ditemuin didalam besek ibu-ibu pulang ngaji. Donat pake taburan mesis cokelat ini teksturnya agak renyah tapi tetep empuk. Bukan hanya sebagai temen minum kopi, donat ini juga mampu menambah sisi artistik gelas kopi saat sedang difoto.

    Btw, Kopi + Susu ini lokasinya ada di daerah Rawamangun, rada belok sedikit dari jalan raya gede. Outletnya mungil gitu, kaya Tasya pas dulu masih jadi bintang iklan Pepsodent (semoga kalian pernah ngeliat iklannya yah, kalo pun engga pernah, bisa cari sendiri di Google). Desainnya maskulin abis nih, bergaya rustic industri dengan sentuhan warna dasar semen yang diberi cipratan cat lalu diamplas kasar. Karena gerainya mungil, jadi jumlah bangkunya juga sedikit nih, tapi engga mengurangi rasa nyaman saat berada didalamnya...

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    2 pembaca berterima kasih.




  • 4.0  
    Umauma Eatery & Shop [ Blok M, Kafe ]

    healthy food cafe at Blok M...

    Inget, jangan sampe salah sebut ya, ini tuh Umauma bukan Uka Uka, kalo uka uka mah acara uji nyali yang dulu sempet hits. Nah kalo Umauma ini merupakan sebuah kafe mengusung konsep makanan sehat yang berlokasi didalam area Blok M Square. Ia mengisi salah satu unit ruko yang mengarah ke stasiun MRT. Tampilannya berbeda dari tetangga disebelahnya, karena Umauma tampak menarik berwarna hijau cerah, jadi cukup eyecatching tapi engga yang mencolok mata.

    Aneka pohon hias siap menjadi background bagi kamu yang emang berniat ingin berfoto outfit of the day disini. Karena setiap sudut ruang Umauma diberi hiasan aneka pohon cantik dan beberapa jenis aneka kerajinan tangan yang juga bisa kamu beli. Meski keliatannya mungil, ternyata mereka memiliki ruang private disebelah barista area yang menyatu dengan meja mini bar. Lalu dibagian belakang ada lagi ruangan semi basement yang cukup luas juga nyaman untuk kamu yang ingin menghabiskan waktu mengerjakan tugas kantor atau kuliah.

    Asian Fusion Bowl (Rp.60.000,-) beef slices with sweet sour lemongrass and simple garlic pokchoy over butter rice. Irisan daging yang dimasak saus asam manis lengkap dengan aroma khas sereh. Pokcoy ditumis pake bawang putih, jadi berasa asin gurih. Nasinya bukan nasi biasa tapi butterrice, sehingga lebih buttery. Poin yang kurang saya suka adalah bagian lemak pada daging, mungkin bisa dibuat sesuai permintaan pelanggan mau berlemak atau tidak.

    Spicy Shirataki Mee Goreng (Rp.55.000,-) penting bagi restoran mengecek terlebih dulu bahan yang akan mereka pergunakan untuk diolah, karena shirataki yang saya dapat menyebarkan aroma yang kurang sedap, entah dari shiratakinya sendiri atau berasal dari komponen lain. Selebihnya Spicy Shirataki Mee Goreng ini memiliki rasa pedes manis yang enak, harum dan kaya akan sensasi ala Thailand.

    Breakfast Toast Banana Peanut Butter (Rp.32.000,-) seiris roti baguette yang diberi topping olesan peanut butter, potongan pisang, kacang almond dan siraman saus karamel. Kombinasi yang udah pasti engga akan gagal dalam menyajikan rasa yang nikmat untuk disantap. Manis, gurih, dan semua yang enak menyatu dalam tiap suapan. What a wonderful breakfast menu.

    Hot Matcha Latte (Rp.25.000,-) bubuk teh hijau yang diberi tuangan susu ini sensasi pekatnya berasa. Meski belum pernah tahu standar rasa matcha yang bener tuh seperti apa, tapi saya suka nih gaya Umauma menyuguhkan matcha yang pekat sekaligus milky, tanpa harus saling menenggelamkan satu sama lain. Sengaja, meski disediakan gula secara terpisah, saya tak menambahkannya, karena pengen menikmati rasa yang original.

    Jamu Soda Wedang Jahe (Rp.25.000,-) minuman yang baru kali ini nemu, perpaduan antara minuman tradisional berupa jamu dengan minuman masa kini dengan sensasi soda. Jahenya disajikan terpisah, jadi tuang dulu kedalam gelas berisi soda jika ingin menikmatinya. Rasanya jadi pedes-pedes hangat, sekaligus dingin dan kaya akan ledakan soda...

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    3 pembaca berterima kasih.




  • 4.2  
    Back Office Bistro [ Kelapa Gading, Kafe ]

    waffle series nya enak-enak...

    Kelapa Gading, daerah yang berada di utara kota Jakarta ini memiliki banyak destinasi wisata kuliner variatif, mulai dari kaki lima hingga bintang lima, mulai dari kedai kopi hingga restoran keluarga, mulai dari menu tradisional hingga sajian internasional. Nah kalo kamu mau mencicipi itu semua tanpa harus berpindah-pindah tempat, udah waktunya kamu mampir ke Back Office Bistro yang berada di Ruko Inkopal Jalan Boulevard Barat, tepat disebrang MOI.

    Back Office Bistro ini merupakan satu dari empat usaha F&B yang tergabung didalam Gama Culinary group. Tiga lainnya adalah Glosis, Lula dan Five Monkeys. Back Office Bistro sendiri telah hadir sejak tahun 2018. Karena berada di kantor Gama Culinary makanya dinamakan Back Office Bistro. Meski menyatu dengan kantor, bukan berarti suasananya jadi kaku atau berkubikel gitu ya, justru malah tampil keren dan nyaman.

    Bangunan mengambil gaya fancy dengan dominasi warna monokrom baik pada interior maupun eksterior. Sepotong dinding ruang dilapisi gorden tinggi warna silver, dari plafon sampai ke lantai. Pemilihan furnitur yang beda dari bistro-bistro lain, membuatnya tampak istimewa, mewah dan cantik. Sebuah cermin besar memanjang dipasang disisi lain ruang agar memberi kesan lebih lega. Buat smoking area, Back Office Bistro menyediakan tempat di teras depan dengan gaya minimalis.

    Salmon Tartare (Rp.45.000,-) salmon tartare, tomatoes, avocado with ponzu ginger dressing. Tertarik dengan tampilannya yang fresh, colorful dan begitu cantik, membuat saya tak sabar ingin segera mencicipinya. Potongan ikan salmon nan lembut, tomat-tomat dan alpukat, menyuguhkan sensasi yang bener-bener nyegerin dimulut sekaligus memberi rasa gurih.

    Lettuce Wedges Salad (Rp.35.000,-) iceberg lettuce wedge with tomatoes, crispy smoked beef, cheddar cheese, sweet corn and honey mustard dressing. Bongkahan selada yang dipotong besar ditemani jagung dan tomat, berhasil menjadi salad sayur enak yang cocok untuk disantap sebagai menu sarapan atau brunch. Siraman mustard madu serta taburan keju cheddar, membawa ledakan rasa manis, gurih sekaligus creamy.

    Smashed Avocado (Rp.40.000,-) whole grain toast, smashed avocado, poached egg and bacon. Selembar roti gandum panggang diolesi alpukat, telur rebus setengah matang dan disajikan bersama salad sayur juga honey mustard. Perpaduan alpukat yang gurih, lembut, creamy dan pulen, saat disantap bersama telur rebus setengah matang yang meleleh dan saus honey mustard yang manis, jadi meledakan rasa nano nano yang perfect banget.

    Super Poke (Rp.60.000,-) salmon poke, tobiko, edamame, nori, avocado, daikon and pickled carrots. Serupa tapi tak sama dengan Salmon Tartare, Super Poke pun hadir engga kalah menyegarkan. Plating yang cantik sangat menggugah selera dan membuat saya ga sabar ingin segera mencicipi. Semua komponennya terasa fresh, ikannya pun lembut dan engga bau amis. Meski semua bahan dalam keadaan masih mentah, tapi rasanya justru enak dan berkualitas, unsur alami berpadu dengan baik tiap kali saya menyuapnya.

    Sous Vide Chicken Leg (Rp.50.000,-) served with mashed potato, caramelized carrots and mushroom sauce. Sepotong paha ayam beralas saus krim, kentang lembut dan wortel yang dimasak sebentar ini memiliki tekstur sedikit renyah pada bagian kulit serta empuk juga lembut pada bagian dalamnya. Rasanya gurih, creamy, agak milky dan asin jadi satu. Mashed potatonya engga terlalu lembek, jadi masih memiliki tekstur namun tetep lembut dilidah.

    Kulat Bangka (Rp.75.000,-) the most expensive wild mushroom in Indonesia (Jamur Pelawan) cooked in traditional Bangka style “semur” with chicken. Kuah sup ini kaya akan rempah, rasanya manis gurih saat saya menyesapnya. Isiannya ada potongan ayam dan jamur yang telah dimasak dengan baik karena memiliki tekstur yang empuk.

    Mie Ayam Karet (Rp.30.000,-) semangkuk mie dengan tingkat ketebalan medium, namun tetap lembut dan kenyal saat digigit. Matangnya juga pas banget, jadi engga ada bagian yang masih mentah atau kelembekan. Potongan ayamnya besar-besar sehingga memiliki sensasi juicy. Selain itu juga ada irisan pokcoy yang masih memiliki tekstur renyah. Kuah bening disajikan secara terpisah, kalau saya sih lebih suka sambil nyeruput dari pada menuangkannya kedalam mie jadi satu.

    Orange Ginger Chicken (Rp.50.000,-) sejak awal menikmati menu ini, komponen paling kuat yang terasa adalah aroma khas jahe. Meski kuat, tapi sensasi tersebut menjadikan sebuah rasa unik yang berpadu baik dengan bumbu rempah lainnya. Rasanya manis, gurih, nasinya pulen, saladnya pun segar dan telor ceplok diatasnya menambah cita rasa jadi lebih gurih lagi.

    Wisata kuliner saya tak berhenti sampai disitu, mereka pun memiliki tiga menu baru berbahan dasar waffle. Sajian pertama bernama Breakfast Sandwich Waffle. Dua lembar waffle menyelimuti omelete dan smoked beef. Tekstur adonan dasar wafflenya lembut, rasanya gurih, sangat cocok dengan isian dan salad sayur sebagai side dish.

    Selain itu juga ada dua waffle manis yaitu Poached Pear Waffle dan Sweet Mascarpone Waffle. Poached Pear Waffle tampil begitu menggoda dengan buah pear yang berkaramel. Vanilla ice cream, granola dan siraman saus karamel, memberikan sensasi rasa jadi semakin manis juga enak. Nah kalai Sweet Mascarpone Waffle lebih nano nano rasanya, ada manis, asin, asem, cokelat dan cheezy. Karena ada potongan brownies, krim keju, cornflake dan irisan buah strawberry sebagai topping. What a wonderful dessert.

    Sebagai pelepas dahaga saya memesan Ice Latte (Rp.30.000,-) sentuhan kopi di minuman ini cenderung kuat tapi masih terbilang lembut. Nuansa espresso hadir dengan gaya dominan acid yang mengajak serta bitterness meski hanya dalam takaran tipis. Selain itu juga saya mencoba minuman berbasis espresso lain yaitu Avocado Espresso Float (Rp.35.000,-) minuman ini didominasi oleh kental, creamy serta gurihnya alpukat. Peran espresso disini sebagai pemberi nuansa asam getir yang tidak berlebihan, justru malah membuatnya menjadi hanyut didalam balutan alpukat yang lembut...

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!
    4 pembaca berterima kasih.




  • 3.6  
    Sate RTM, Warung Sate Kambing Muda [ Kelapa Dua, Indonesia ]

    masih eksis tapi menunya banyak yang kosong...

    Sate RTM ini sebenernya udah pernah saya kunjungi sekitar bulan Juli 2016. Ternyata setelah beberapa tahun berlalu, mereka masih eksis dan mampu bertahan di tengah makin banyaknya tempat makan lain yang lebih masa kini. Desainnya masih engga berubah sama sekali. Menyulap sebuah rumah berwarna putih di bilangan RTM, Kelapa Dua, Sate RTM hadir dengan konsep rumahan yang dipenuhi meja serta kursi jadul. Meski ruang utama hanya dilengkapi beberapa kipas angin gantung, tapi suasananya tetap sejuk. Di halaman samping terdapat beberapa set meja berpayung besar, khusus untuk smoking area.

    Sate Ayam (Rp.25.000,-) terdiri dari 10 tusuk per porsi, jadi lumayan banyak dan emang udah ukuran standarnya sate. Potongannya berukuran sedang, jadi pas banget saat digigit. Sama sekali engga ada lapisan lemak, jadi enak dan saya ga perlu repot misah-misahin antara daging sama lemak karena saya ga suka sate berlemak. Tingkat kematangannya pas dengan bumbu kacang yang sangat halus jadi tekstur kacangnya lembut dilidah. Untuk harga sekian, menurut saya sih worth it banget.

    Es Sirup Pisang Susu (Rp.10.000,-) segelas minuman yang terbuat dari sirup pisang susu dengan tambahan susu kental manis cair biar makin asoy. Warnanya yang merah berubah menjadi pink saat lapisan SKM nya diaduk dan tercampur rata. Rasanya manis dan cukup nyegerin, cocok banget sih sebagai pelepas dahaga, terlebih saya memang lagi haus-hausnya habis ngegym malem-malem. Sebagai catatan tambahan, sayang banget menu banyak yang kosong, jadi kurang variatif gitu...

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    2 pembaca berterima kasih.




  • 3.4  
    Ropang OTW [ Kelapa Dua, Kafe ]

    enakan di Tebet...

    Engga harus jauh jauh ke Tebet buat makan Ropang OTW, soalnya belom lama ini mereka membuka gerai lagi di daerah Depok, tak jauh dari perempatan lampu merah Kelapa Dua. Secara mereka emang selalu tampil masa kini dengan berbagai macam tulisan tulisan di dinding, jadi cocol banget lah untuk para mahasiswa yang pengen nongkrong habis kelas atau sambil nunggu kelas berikutnya.

    Areanya cukup luas, bagian depan tuh konsepnya ruangan indoor terbuka tanpa pendingin udara, jadi sepertinya bagian ini khusus untuk smoking. Sedangkan bagian dalem tuh bentuknya ruangan terutup lengkap dengan penyejuk udara sehingga terasa lebih adem dan nyaman. Tapi kalo mau dibandingin sama gerai pertamanya di Tebet, bagusan yang disana sih.

    Ropang Mix 2 Varian (Rp.28.000,-) beda sama outletnya yang di Tebet, Ropang disini isiannya sedikit engga sampe beleberan kemana-mana gitu. Dua rasanya yaitu Duren dan Srikaya sebenernya enak, cuma ya itu tadi karena diolesnya sedikit jadinya kurang mantul pas digigit. Tekstur rotinya sih empuk, udah gitu roti gandum lagi, hanya perlu dibanyakin lagi aja topping nya.

    Indomie Goreng Boba (Rp.20.000,-) sejak jaman indomie goreng dijual seribu tiga sampe seribu sebiji juga engga dapet, gw udah terlanjur jatuh cinta sama dia. Tapi ide untuk mempersatukan indomie goreng dengan boba kayanya gagal sih menurut gw, jadi rasa si mie kemana, rasa bobanya kemana. Ya namanya juga dijodohin ya, ada yang cocok, tapi kebanyakan ya engga cocok kaya ini.

    Es Kopi Bolu (Rp.17.000,-) karena tertarik saat melihat tampilannya di buku menu, akhirnya saya pesen nih. Tapi pas dateng justru dibawah ekspektasi. Kopi susunya terasa seperti minuman sachetan yang kebanyakan air dan kue bolunya juga menyisakan rasa di langit-langit mulut. Emang sih harganya murah, tapi lebih baik naikin lagi aja harganya untuk memperbaiki cita rasanya.

    Es Matcha Lychee (Rp.17.000,-) minuman ini lebih mending dari pada yang sebelumnya. Perpaduan antara green tea powder, susu, gula dan potongan buah leci pas nyegerinnya. Ada manis, pekat dan khas buah leci dalam tiap seruputannya. Overall saya agak kecewa sih dengan cabang Ropang OTW di Kelapa Dua ini dari segi rasa makanan, soalnya tuh yang di Tebet enak dan bikin nagih banget...

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    2 pembaca berterima kasih.




  • 3.6  
    Adiksi Kopi Station [ Kelapa Dua, Minuman ]

    bikin nagih ga nih?...

    Adiksi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia merupakan sebuah kata benda yang berarti kecanduan atau ketergantungan secara fisik dan mental terhadap suatu zat. Berangkat dari situ, Adiksi Kopi Station hadir dalam rangka menyebarkan candu akan kopi sederhana yang enak, murah tapi engga murahan. Berlokasi di salah satu sudut Jalan RTM, Kelapa Dua, Depok, Adiksi memanfaatkan sebuah ruko mungil dengan konsep minimalis. Paham akan kebutuhan yang beragam, jadi mereka membagi dua ruangan yaitu untuk smoking dan non smoking.

    Malam ini saya mencoba salah satu minuman pamungkas mereka yang diberi judul Es Kopi Adiksi (Rp.15.000,-) minuman ini terbuat dari campuran espresso + susu + aren. Espresso nya hadir dengan kesan seduh manual yang kental, jadi seperti masih ada sisa-sisa serbuk bubuk kopi yang menyapa lidah saat menyesapnya. Level enaknya, menurut indera pengecap saya, masih yang medium low sih. Meskipun begitu, saya tetep acungi jempol karena minuman ini memiliki karakternya sendiri.

    Selain minuman dengan sentuhan kopi, saya juga mencicipi jenis lain yaitu Susu Tiramisu (Rp.15.000,-) tapi sayang dari seruputan awal, rasanya udah kemanisan yang justru menenggelamkan unsur susu juga tiramisunya. Mungkin akan jadi lebih seru kalo level manisnya diturunin dan porsi susunya dikuatin lagi, biar lebih seimbang saat dinikmati...

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    3 pembaca berterima kasih.




  • 4.0  
    Socius Coffee House [ BSD, Kafe ]

    kecil-kecil cabe rawit...

    Kecil-kecil cabe rawit, itulah kalimat yang sangat pas untuk menggambarkan Socius Coffee House yang berada di daerah Cipete. Lokasinya agak ngumpet tepat disebrang sebuah sekolah berbau Perancis yang saya sendiri lupa apa nama dan cara penyebutannya. Gerainya berada di sebuah lokasi yang terdapat dua tempat nongkrong lain sekaligus, yaitu Muara dan Tjwan.

    Bangunan terbilang mungil, tapi memiliki fasilitas lengkap. Ada barista area, seating table indoor, smoking area dan beberapa sudut berfoto yang cukup instagenic. Permainan warna didominasi oleh warna-warna gelap seperti hitam dan abu-abu, serta warna putih. Pelayanan disini sangat ramah dan bersahabat, jadi berasa sangat diperlakukan layaknya teman. Pertahankan yah guys, karena itu tuh keren.

    Mereka punya menu es kopi susu yang diberi nama Socio Latte (Rp.20.000,-) beda dengan es kopi susu era milenial yang pernah dan masih hits sampe sekarang, Socius justru menyuguhkan cita rasa lain yang lebih menonjolkan karakter espresso dan susunya dari pada manis dari gula. Bukan berarti engga manis, masih berasa juga kok sentuhan manisnya hanya memang agak tipis. Socio Latte ini sangat konsen ke unsur kopi yang smooth dan susu yang gurih, that’s it.

    Selain es kopi susu tadi, sayapun mencoba segelas Cafe Latte (Rp.25.000,-) yang disajikan didalam medium rock glass. Sebagai turunan kopi, perbandingan unsur espresso dan susunya hampir seimbang, tapi masih agak sedikit lebih dominan milky-nya, karena memang begitulah Cafe Latte seharusnya. Hanya karena lebih berasa susu, bukan berarti komponen kopinya hilang, mereka masih hadir dengan karakter cenderung asam.

    Setelah berseluncur bebas dengan minuman hasil racikan kopi dengan susu, saya pun nyicipin pesanan teman yaitu Filter Coffee (Rp.35.000,-) yang kali ini menggunakan beans dari Brazil. Sebagai negara penghasil kopi terbesar didunia, biji asal Brazil ini langsung meledakan sensasi rasa asam yang begitu menyegarkan setelah saya menyesapnya. Bukan hanya itu, minuman ini pun kaya rasa buah, jadi kebayang dong gimana kuat unsur-unsur magic didalamnya. Petjah gaes.

    Minuman terakhir yang saya coba dan bukan berarti yang paling lemah adalah Choco Monkey (Rp.25.000,-) terbuat dari cokelat dan tambahan susu serta sirup pisang, minuman ini surprisingly enak banget. Memiliki tingkat kekentalan yang creamy saat diseruput, paduan rasa cokelat, milky dan pisangnya begitu lembut serta menghasilkan cita rasa yang sempurna. Apalagi dengan harga jual relatif terjangkau, jadi kok ya minuman ini sangat worth it...

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    3 pembaca berterima kasih.




  • 4.0  
    Bake-a-Boo [ Fatmawati, Kafe ]

    enak enak ternyata...

    Tepat berada di sekitar Stasiun MRT Cipete, Bake a Boo membuka sebuah gerai mini yang marketnya lebih banyak dari ojek online atau grab and go. Karena dilihat dari segi lahan yang terbatas, mereka hanya menyediakan beberapa tempat duduk sederhana bermaterial kayu sekedar untuk menunggu pesanan dibuat atau minum di tempat beberapa saat saja. Bukan hanya menjual minuman, terutama es kopi susu, Bake a Boo disini juga menyediakan beberapa varian gelato, cemilan dan beberapa snack dalam kemasan.

    Es Kopi Susu Medium (Rp.18.000,-) engga nyangka kalo Bake a Boo punya minuman yang secakep ini. Perpaduan antara kopi, susu sama gulanya tuh sempurna, sehingga menghasilkan rasa manis, pekat, creamy sekaligus nyegerin yang cocok dengan selera saya. Apalagi dari segi harga juga sangat bersaing alias berada diposisi rata-rata minuman sejenis yang ada di pasaran.

    Iced Ube Taro Latte (Rp.24.000,-) minuman non kopi ini tampil menggoda dengan warna ungu lembut yang cerah. Sentuhan rasa yang menyapa lidah adalah manis khas taro dengan unsur susu gurih yang cenderung medium dan menyegarkan. Kalo lagi engga suka ngopi tapi pengen tetep nongkrong disini, ini bisa jadi pilihan menarik yang enak untuk dinikmati.

    Donat Mesis (Rp.9.000,-) dan Donat Gula (Rp.8.000,-) cemilan yang membuat foto minuman jadi semakin instagenic. Tekstur adonan donatnya empuk dan cukup mengembang dengan baik. Untuk donat gula terasa manis dan lebih fluffy pas digigit, beda dengan yang mesis agak lebih padat. Tapi secara keseluruhan saya suka kedua donat di Bake a Boo, soalnya engga terlalu berminyak...

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    2 pembaca berterima kasih.