Ana Farkhana

 Kyomi yang sekarang pindah ke Dago Bawah. Agak pusing nyarinya. Aku sampai bolak-balik buat nyari. Patokannya adalah gang kecil samping Bank Commonwealth. Di depan gang, ada kaya cafe kalau nggak salah, yang jelas ada bis-bisnya gitu. Llau masuk, pertigaan pertama ke kiri mentok. Kalau malam agak gelap di sekitar situ, jadi agak sulit nyarinya kalau nggak apal mah. Kebetulan pas aku kesitu lumayan ramai, hampir semua meja penuh. Aku pesan teh aja yang peppermint. Di sini kalau kalau buat nongkrong bareng teman emnag asyik. Tempatnya homy banget karena memang bekas bangunan rumah tua. Tapi kalau buat ngerjain tugas agak kurang enak tempatnya. Kebetulan aku ke sana ketika hujan, jadi kerasa banget suasananya.

 Ke tempat ini hanya pengen beli kueh-kuehan. Tempatnya ternyata luas ke dalam. Gayanya juga aesthetic gitu. Untuk cakenya terpajang di etalase bagian depan. Kita bisa langsung memesannya di etalase lalu juka ingin memesan lainnya nanti nota untuk kuenya bisa diserahin ke waiters untuk digabungin dengan pesanan lainnya. Aku memesan bombolini dark choco ,berries pannacota, dan hot caramel latte. Untuk bomboloninya empuk banget. Untuk berries pannacota katanya sih favoritnya si tilu kitchen, tapi untuk rasanya aku lebih seneng yang berries pannacota.

 Kali ini kau kembali ke tempat ini. Barengan sama ke teapotto, karena tempantnya memang nyatu dan bisa duduk di dua area ini.  aku pesan Shrimp Soba Sashimi sama Wakame Salad.  Jika untuk sashiminya tidak terlalu amis. Dan wakame saladnya juga enak. Untuk harga lumayan murah,pelayanan juga bagus.  

 Tempat artisan tea yang nyaman di daerah Riau nih. Ada di Jl.Bengawan. Tempatnya nyatu sama Nijuugo Restoran Jepang. Jadi bisa duduk juga di area restonya. Bisa pesen juga menu dari dua-duanya. Aku memesan Green Tea Pekalongan, Osmanthus Sencha,Indonesia Houjicha.  Sebenarnya lidah aku tidak terlalu cocok dengan artisan tea karena tidak manis tidak dikasih gula.  Untuk harga lumayan murah,pelayanan juga bagus.  

Outlet banyu tersedia di berbagai tempat di Kota Bandung. Aku beli yang di outlet cikutra. Minuman yang kupesan adalah korean strawberry milk. Tersedia yang large dan medium. Rasanya segar tapi aku nggak terlalu suka manisnya. 

Nyobain tempat makan ramen yang baru di Bandung. Tempatnya ada di daerah Trunojoyo. Tempatnya kecil khas kedai-kedai Jepang gitu dengan kursi berjajar dan meja panjang. Menag cuman sebaris sih tempatnya. AKu ke sini jam 7 malem. Tutupnya jam 8 malem tapi kalau sebelum jam 8 udah habis brrti udah closed. Pas aku ke sana, nyaris saja aku nggak kebagian jika telat 10 menit saja.
Pesennya pakai mesin tiket dan langsung  bayar. Habis itu kita bisa milih tempat duduk. Hanya saja kursinya jaraknya terllau rapat dan agak nggak nyaman gitu. Selain itu karena banyak pengunjung, jadi nggak bisa berlama-lama karena harus gantian. Beruntung setelah aku datang sudah sold, jadi nggak ada pengunjung yang datang lagi.  Tempat ini menerapkan self service. Setelah selesai makan, bekas makan kita beresin ya dari meja. Untuk minumannya free ocha dan bisa ngambil sepuasnya.
Aku memesan chicken chasu black garlic dan chicken chasu original. Rasa kuahnya enak yang original. Chasunya kerasa dan kecium aroma panggangnya. Dengan porsi segitu lumayan mengenyangkan