Jacklyn || IG: @antihungryclub

Supfries -- Tempat jualan corndog yang ada di Jajanan Alley, Lantai Ground, Mall Of Indonesia.

Di sini, gue memesan paket Corndog Reguler + Kentang seharga 26k. Untuk makanan Mall, segitu masih tergolong worth it lah ya.

Di sini, gue pesan corndog isian mozarella. Anyway, di sini kita gak bisa pesan isian campur ya kayak sosis campur mozza, itu gak bisa. Kalau kentang, gue pesan pakai bumbu seaweed. Di sini pilihannya banyak buat bumbu kentang ada bbq, seaweed, sama balado.

Gimana rasanya?

Untuk corndognya sendiri rasanya enak. Dia teksturnya crunchy tapi, bukan crunchy yang ketebelan sampai isian di dalamnya jadi gak kerasa. So, ini tetap kerasa gurih mozarellanya berpadu dengan si isian roti luarnya.

Kalau kentang, dia tipe kentang yang rada mirip truffle fries. Jadi teksturnya itu garing banget. Dan rasa dari si seaweednya juga kerasa, lebih kerasa micinnya, sih. Tapi, seaweednya tetap tasty.

Cuma untuk pelayanann... hadeuh, parah banget.

1. Mbak2 yang ngelayanin itu jutek. Gue paling benci sama orang kalau udah jaga tempat jualan tapi, gak bisa ramah dan malah jutek ke pelanggan 👎👎👎. Gak usah pake alasan hectic, jelas2 itu lagi sepi, bisa2nya jutek ke customer. Payah banget.

2. Pembayaran gak langsung. Ribet banget pembayaran di sini mesti pakai cash dan harus ke kasir segala. Mana kasirnya susah dicari lagi. Gue pernah sebelumnya jajan di Jajanan Alley dan semua stall jajanan alley yang gue kunjungin nerima pembayaran digital dan langsung di tempatnya jadi gak perlu jauh2 ke kasir dulu. Tolong lah, tambahin pembayaran digital yang langsung. Mau bayar aja ribet banget.

3. Tusukan di corndognya tipis banget, jadinya agak kesusahan buat orang makannya. Apalagi, kalau dikasih saos gini malah jatuhnya jadi belepotan. Tolong lah, kasih tusukan corndog yang agak tebel.

Gokana -- Tempat jualan ramen, bento, dan teppan yang ada di Mall Artha Gading.

Di sini, gue memesan: Paket Ekspress A seharga 20,9k. Ini murah banget, asli.

Rasanya?

Rasanya lumayan. Saladnya mereka gak basah/lodoh, dan segar. Mayonesnya juga asam gurih, gak keasaman. Lauknya juga enak, isian daging di dalemnya royal (gak kebanyakan tepung), gak berminyak, dan gurih.

Porsinya emang dikit. Tapi, karena harganya murah, gue rasa gamasalah dengan porsi segini.

Ambiencenya tempatnya enak. Bersih, nyaman, dan tempat duduknya banyak. Pelayanannya ramah dan friendly.

Juice Point -- Sebuah kedai jus yang ada di Mall Of Indonesia tepatnya di area rukonya. Tepatnya di area rukonya. Gue lupa persis di samping lobby berapa, yang jelas areanya itu ada di dekat lobby yang mana lobbynya itu dekat sama Vihara.

Di sini, gue cobain 1 minuman smoothies sama 1 minuman cold press. Kalau yang smoothies, mereka itu kayak kasih susu sama gula. Kalau yang cold press benar2 pure 100%, no sugar/artificial.

Untuk yang smoothies, gue cobain Smoothies Bana Pinemango (28k) sama yang cold press, gue cobain Kale Stress Point (35k). Ya, okelah harga segitu terbayar juga sama ambience tempat dan fasilitas di dalamnya.

Rasanya gimana?

1). Smoothies Bana Pinemango: Dia dominan ke nanas sama pisang. Manganya gak terlalu berasa. Rasa buahnya lebih dominan di mulut dan teksturnya enak.

2). Kale Stress Point: Mereka pakai campuran kubis keriting, seledri, nanas, sama jeruk. Fungsinya untuk mencerahkan kulit dan meningkatkan energi. Dia rasanya dominan ke nanas sama seledri.

Ambience tempatnya gue suka banget. Meskipun ini kedai jus tapi, tempatnya serasa lagi di dalam kafe. Adem, cozy, dan tempatnya juga nyaman banget buat nongkrong ataupun ngerjain kerjaan. Buat kalian yang pengen nongkrong di kafe tapi, takut gak sehat karena minum kopi mulu. Mampir aja ke sini, suasananya bener2 mirip kafe tapi, mereka jualannya jus beserta minuman/dessert sehat lainnya.

Pelayanannya juga ramah.

Pocoyo Premium -- Tempat jualan waffle dan hotdog khas Singapore yang ada di Food Sense, Mall Kelapa Gading. Di sini, gue cobain: salah satu menu mereka namanya Tiramisu. Menu yang satu ini, spesial kolaborasi sama brand Neo Coffee. Harganya 30k, worth it lah ya.

Rasanya gimana?

Dia rasanya lebih ke cream mocca dan ada bubuk kopinya juga tapi, gak strong. Untuk tekstur wafflenya juga gue suka, lembut banget di mulut. Gue juga suka sama packaginya, unyu banget.

Pelayanannya juga ramah.

Lind's Ice Cream -- Sebuah kedai es-krim jadul legendaris yang sudah ada sejak 1989. Mereka mempunyai pusat di Semarang tapi, aku cobain di cabang mereka yang ada di Jakarta tepatnga di Gading Batavia, Kelapa Gading.

Di sini, gue mencoba: Crispy Crepes seharga 46k. Masih worth it lah harga segitu.

Rasanya gimana?

Di sini, mereka memakai es krim vanilla dan strawberry memakai crepes yang teksturnya padet. Tekstur crepesnya enak, dia gak terlalu keras jadinya renyah dan rasanya manis gurihnya dapet di mulut.

Untuk eskrim strawberry, rasa buah strawberrynya benar-benar dominan di mulut karena mereka pure strawberry juga, sih. Kalau yang vanilla, mereka dominan ke susu. Dan manisnya juga pas alias gak kemanisan.

Ambience tempatnya homey banget. Cocok buat nongkrong dan kumpul2 bareng keluarga. Pelayanan ramah dan friendly.

Btw, mereka jual alkohol ya.

I Am Geprek Bensu -- Untuk kedua kalinya, gue cobain lagi ayam geprek di tempat satu ini. Kalau sebelumnya, gue pesan original. Kali ini, gue memutuskan buat memesan yang varian Ayam Geprek Sambal Matah (+/-25k) sama menu Jamur Geprek (8k). Harga di sini termasuk worth it dan affordable, porsinya pun juga oke.

Rasanya gimana?

1). Ayam Geprek Sambal Matah: Dia sambal matahnya enak banget. Gak pedas tapi, rasa bawang merahnya lumayan kerasa dan sedap. Ditambah ayamnya juga enak, bumbunya berasa dan makin nikmat setelah dicampur si sambal matah. Sayang aja, porsi sambal matahnya kurang begitu banyak.

2). Jamur Geprek: Mereka kasih sambal geprek dikit banget. Rasanya kurang. Jamurnya gak terlalu berasa, cuma kerasa tepung doang, dan cenderung plain.