Selfi Tan

Akhirnya nyobain juga makan di Popolamama. Untuk tempat lumayan cukup besar dan cozy.

Untuk servicenya juga cukup ok.

Seafood Pescatore Pasta
Pasta yang dipakai adalah spaghetti. Pastanya al dente dan rasanya enak. Di dalam pasta ini terdapat udang dan cumi2. Overall suka banget sama menu ini, padahal biasanya aku selalu pesan aglio olio.

Cold Ocha
Tenggorokan lagi kering, jadinya pengen yanh dingin2, akhirnya pesan cold ocha deh. Rasa ochanya lumayan walaupun tidah terlalu bold, tapi oklah sebagai pelepas dahaga.

Maple & Oak merupakan resto baru di De' Ritz Building yang mengkhususkan pada menu brunch. Jam bukanya sendiri dimulai dari pukul 7 pagi. Jadi yang berkantor dekat dengan daerah ini bisa sekalian breakfast atau nongkrong cantik sambil ngebrunch.

Tempatnya sendiri berukuran sedanglah kira - kira dan di bagian depan yang menghadap ke arah jalan adalah smoking areanya.

Croque Monsieur 83k 
Porsinya cukup besar dan rasa cheesenya tidak terlalu cheesy sehingga masih bisa saya nikmati. French friesnya juga enak.

Maple Butter Brioche 78k 
Menu ini merupakan pesanan saya dan overall suka sama menu ini. Yang unik ada maple truffle butter yang rasanya unik karena ada rasa manis dan gurihnya. Briochenya juga enak dimakan bersamaan dengan maple syrupnya. Scrambled eggnya lembut dan beef baconnya juga pas bumbunya.

Coffee Butter Steak & Egg 138k 
Sirloin steaknya agak sedikit susah dipotong, tapi masih cukup oklah sewaktu dikunyah. Kalau mau bisa kita tambahkan foie gras 50gr dengan tambahan charge 58k.

Seared Salmon 138k 
Suka banget sama salmonnya. Kulitnya garing dan dagingnya lembut.

Egg Benedict (Salmon) 83k
Tampilannya berwarna sekali. Saus Hollandaisenya menggunakan basil jadi rasanya tidak begitu asam seperti Hollandaise saucenya pada umumnya. Salmonnya mirip banget rasanya sama yang di Sushi Hiro. 

Mascarpone Lychee Berry 48k
Dessert ini tampilannya cantik dengan bermacam - macam isi. Karena mascarponenya yang light punya, sehingga masih bisa saya nikmati tanpa merasa eneg. Overall enak kok dessertnya.

Soft Serve Ice Cream
Merupakan complimentary dan ternyata menggunakan soft serve dari merk Larc. Soft servenya lembut dan manisnya pas, terdapat honeycomb, potongan lychee dan strawberry.

Kami ada yang memesan peach ice tea, Hot Chai Latte yang menurut saya enak dan rasa cinnamonnya tidak begitu strong tapi masih terasa, flat white, hot chocolate dan saya memesan hot tea dengan varian forest fruit yang kata servernya menggunakan merk Jones yang merupakan merk asli Indonesia.

Tamoya Udon baru saja buka di Emporium Pluit dan berada sederetan dengan Han Gang dan Fish & Co. Tamoya Udon sendiri sudah ada sejak tahun 1996 dan sudah terdapat di negara Jepang, Singapore, Indonesia, Taiwan dan Vietnam. Dibalik Tamoya Udon ini ada nama Kurokawa Tamotsu yang merupakan sanuki udon champion.

Untuk tempatnya sendiri besar dan luas dan letak mejanya juga tidak berdempetan satu sama lain. Di sini ada jalur entrance dan exitnya masing - masing, jadi jangan salah karena kalau kita masuk dari exit akan berlawanan arah dengan area pemesanan. Pertama - tama kita memilih udonnya dulu, menurut aku di sini udonnya lebih beragam. Setelah udon selesai dan diberikan kepada kita, kita bisa memilih side dish yang tersedia antara lain chikuwa, terong goreng, shiitake, dori fish, onigiri, egg tempura, kakiage dan lain sebagainya.

Teriyaki Chicken Udon
Binggung pengen udon yang mana, akhirnya pesan lagi udon yang satu ini. Biasanya aku ga suka sama udon tapi udon di sini tuh enak banget dan pas menurut aku. Kuahnya juga enak dan pas. Teriyaki chickennya juga enak banget dan tebal. Coatingnya tidak terlalu tebal tapi feel crunchynya masih dapet banget. Pokoknya suka banget sama udon ini. 

Niku Udon
Sempat cobain yang ini dan dagingnya tuh empuk dan bumbunya pas. Kalau untuk niku udon ini ada manis - manisnya gitu di kaldunya tapi ga dominan kok.

Kami juga memesan side dish chicken karage yang empuk dan crunchy, potato croquette yang ukurannya cukup besar, untuk rasa sih light yah tapi cukup enak kok dan teksturnya juga halus. Di dalamnya terdapat potongan daging yang ukurannya kayak titik. Untuk prawn tempuranya lumayan kok tapi better dicelupin ke sausnya. Sebelumnya ada nyoba kakiage yang ukurannya besar dan tidak terlalu oily dan egg tempura yang ini matangnya 3/4 tapi menurut aku pas makannya jadi ga belepotan. Untuk egg tempura ini harus menunggu kira - kira 10 detik kalau ga salah ingat. 

Condiment
Di Tamoya Udon juga menyediakan condiment yang bisa kita ambil sendiri dan variannya ini cukup banyak juga lho. Ada seaweed, plum, tempura crumbs, jahe dan radish yang sudah dihaluskan, potongan daun bawang dan cabai rawit, wijen, saus sambal, tempura sauce, shoyu dan tonkatsu sauce. Untuk seaweed dan plumyan tidak tersedia di counter dan harus kita minta langsung ke servernya yang nantinya akan diantarkan ke table kita. 

Cold Ocha
Ochanya refill dan disediakan dispenser, jadi kita bisa refill sendiri sepuasnya XD 

Conclusion 
Bagi penggemar udon harus banget nyobain kemari. Aku yang ga suka aja doyan apalagi yang suka. Servicenya di sini cukup wise. Apalagi mas - mas yang bagian dapurnya itu ramah - ramah nungguin kami binggung mau pesan apa (padahal sih udah tahu tapi sok - sok binggung XD) Harganya di sini belum termasuk tax sebesar 10%.

Akhirnya kesampain juga mau makan curry di Coco Ichibanya. Awalnya aku ingin makan di Kiwami, tapi ternyata sudah tutup. Pas lihat Coco Ichibanya langsung saja aku masuk dan memesan menu yang memang sudah lama ingin aku coba. Cabang pertamanya sendiri berada di Grand Indonesia, tapi kali ini aku mencoba cabang yang berada di Gandaria City. 

Untuk tempatnya tidak begitu besar dan seatingnya berada di bagian kiri dan kanan. Ada juga satu table yang berada di samping dapurnya. Karena udah saking laparnya, jadi ga ingat untuk mengambil gambar interiornya. 

Untuk servicenya juga bagus, pas datang kita langsung diarahkan ke table dan untuk serving timenya juga cepat. 

Chicken Cutlet Omelette Curry
Menu merupakan omurice tapi di dalamnya hanya berupa nasi putih dan ukuran nasinya tidak bisa kita pilih. Untuk tingkat kepedasannya bisa dipilih untuk currynya, tapi aku sendiri memilih tidak pedas agar bisa merasakan rasa dari currynya. Omelettenya lembut, nasinya juga pulen dan chicken cutletnya juga pas tebal dan renyahnya. Porsinya sendiri lumayan banyak kalau menurut aku, jadi yang porsi makannya kecil, mungkin bisa disharing makannya.  
Hot Tea
Ini merupakan teh dengan teapot termurah yang pernah aku temui. Cuma 10k saja, sudah bisa untuk refill 3 kali. Yang mungkin karena menggunakan merk Lipton sehingga harganya lebih murah dibanding produk sejenisnya. Untuk tehnya aku suka dan hangatnya pas.

Coffee Shop yang satu ini terletak di bagian belakang dari Sate Kuah Pontianak dan seperti juga satu tempat dengan yang berjualan bakmi. Sepertinya masih satu kepemilikan. Coffee shopnya sendiri dibatasi dan terdapat pintu untuk masuk. Jadi masih di dalam satu ruangan tersendiri. Ukuran tempat tidak begitu besar. Tablenya juga tidak begitu banyak. Ada yang di meja panjang, table pendek dan ala bar di bagian depan dekat jendela.

Orangnya ramah-ramah dan pas di sini berasa lagi sama keluarga. Karena lagi ngomong pakai Bahasa Tiochiu XD

Ke sini berbekal potongan harga dari salah satu apps. Ada pilihan 2 atau 4 drinks. Aku memilih yang 2 drinks dengan total harga 33k

Green Tea Latte
Rasanya lumayan, antara matcha dan susunya pas. Rasanya pun tidak terlalu manis. Untuk latte artnya sih kayaknya kebanyakan susu, jadi ga kelihatan latte artnya.

Du Taro Cremeaux 
Minuman ini dari penampakannya adalah taro latte. Rasa taronya enak dan manisnya juga pas.


Di sini tidak begitu ramai, jadi enak untuk berlama-lama di sini entah untuk bikin tugas atau kerja.