















-
4.0Lanell Coffee [ Fatmawati, Kafe ]
estetik...
Mampir lagi ke Cipete karena muncul beberapa kafe keceh yang rasa-rasanya sayang buat dilewatkan. Salah satu yang masuk ke dalam daftar kunjung sudah pasti Lanell Coffee. Kafe ini tampak menarik dengan desain interiornya yang hampir mirip galeri seni, penuh perabot serta ornamen ruang yang estetik. Inceran pemirsa sudah pasti di area belakang lantai bawah dimana terdapat mini garden indoor yang beralas bebatuan serta dua buah kursi gantung seperti ayunan rotan.
Lantai atas juga terbagi kedalam dua ruang, indoor dan semi outdoor yang memanfaatkan balkon berlatar pemandangan Jalan Cipete Raya. Sebagai sebuah kafe spesialis pengaji kopi, urusan ambience sih udah juara banget secara terkonsep dengan apik. Tak hanya menjual suasana, barisan menu disini pun lengkap mulai dari cemilan, makanan berat sampai ke sajian pencuci mulut. Pelayanan disini pun cukup ramah dan cepat dalam penyajiannya.
Berhubung datang di saat jam makan siang, jadi saya memesan Fish and Chips (Rp.55.000,-) dan Chicken Mozza Parmigiana (Rp.58.000,-) sebagai pengisi perut. Fish and Chips hadir bersama saus mayo serta saus sambal. Tekstur kulit yang menyelimuti ikan fillet tidak begitu renyah tapi cenderung lembut dengan rasa asin gurih. Untuk ikannya sendiri lembut, tidak berbau amis dan terasa segar, cocok dengan cocolan saus mayo ataupun sambalnya.
Chicken Mozza Parmigiana terdiri dari sepiring pasta spaghetti saus bolognaise dengan sepotong ayam bagian dada tanpa tulang berbalut tepung renyah dengan topping keju mozarella. Tekstur pasta yang aldente ketemu saus creamy bersensasi asam, terasa begitu menyegarkan dilidah. Rasa ayam crispy yang gurih ketemu lelehan keju mozarella membuat menu ini semakin bertambah nikmat. Wajib banget dipesen kalo lagi mampir kesini.
Dua jenis minuman berbahan dasar kopi pun saya pilih, ada Kopi Susu Nira (Rp.32.000,-) dan Caramel Latte (Rp.40.000,-) Kopi Susu Nira berasa lembut banget, tipe eskopsus gula aren favorit saya. Kopinya nyegerin, cenderung asam, manis, creamy dan milky. Caramel Latte nya pun engga kalah asyik rasanya. Manis karamelnya pas banget dilidah, jadi engga yang kemanisan gitu, cocok sama kandungan espresso dan susunya...Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
4.2Ruuma Kopi [ Palmerah, Kafe ]
ga cuma unik, tapi juga enak...
Kedai kopi unik lainnya hadir di bilangan Cipete. Ruuma Kopi. Menghuni sebuah rumah di salah satu sudut jalan komplek yang agak bergeser dari jalan utama, mereka tampil begitu artistik. Halaman yang cukup luas dimanfaatkan sebagai lahan parkir serta seating area terbuka. Papan nama yang dipasang pada sisi atap bagian depan tepat di area bar outdoor menjadi spot paling instagenic untuk berfoto. Disebelahnya terdapat sebuah pintu berwarna ungu kebiruan yang menjadi akses masuk kedalam.
Saat masuk kedalam saya langsung disambut seperangkat meja kursi dengan sebuah motor skuter serta motor jadul lain yang nangkring. Melihat tampilannya yang unik, saya langsung berfoto OOTD disini mumpung di sudut ini sepi tak ada pengunjung lain. Bergeser agak ke dalam suasana kafe sudah terisi di beberapa bagian. Ada area yang menampilkan suasana perapian, ada area barista dari sisi lain bergaya rustic dan ada pula ruang smoking indoor di sudut ruang di sebelahnya.
Melihat barisan menu kopi dengan nama-nama unik, saya pun tertarik untuk memesan. Pertama ada Madeleine (Rp.28.000,-) yaitu coldbrew dengan tambahan kayu manis, gula aren dan cream. Penyajiannya sangat unik didalam gelas untuk minuman beralkohol. Paduan manis dari gula aren, aroma khas kayu manis dan creamy dari krim yang digunakan, bertemu dengan sensasi acidity coldbrew, membuat Madeleine ini terasa menyenangkan karena hampir mirip es kopsus gula aren tapi dengan sentuhan yang berbeda.
Minuman kedua yang pastinya engga kalah unik dan engga kalah cantik ada Rise n Shine (Rp.28.000,-) yaitu racikan antara coldbrew, ginger, berry dan rosemary. Tampilannya mirip sekali minuman beralkohol, kemerahan dengan buih-buih diatasnya. Rasanya lebih ringan dari Madeleine dengan sensasi sedikit asam dari kandungan berry. Sedikit rosemary sebagai garnish, membuatnya tampil begitu elegan. Saya suka banget sama kedua jenis minuman kopi yang tampil beda dari Ruuma ini, udah cantik rasanya pun enak-enak.
Salah satu cemilan saya pilih untuk menemani ngopi sore kali ini. Ada seporsi Sante Banana Stick (Rp.27.000,-) with cinnamon and maple syrup. Pisangnya sendiri udah matang dari pohon, jadi rasanya tuh manis sampe berkaramel alami. Tambahan bubuk kayu manis memperkaya rasa serta aroma. Semangkuk kecil maple syrup sebagai dipping, menambah sensasi manis yang meledak-ledak di dalam mulut...Harga per orang: < Rp. 50.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
3.8Teras Depan Coffee & Space [ Cilandak, Kafe ]
kafe terbuka tempat nongkrong anak Jaksel...
Mengisi salah satu ruang di pinggir Jalan Asem II, tetanggaan dengan Cipete, Teras Depan Coffee & Space sempat menjadi bintang di lini masa Instagram. Sesuai dengan namanya, bagian teras depan tampak ikonik bergaya desain khas industrial yang menonjolkan polesan semen ekspos. Selain menjadi lahan parkir, halaman depan juga dimanfaatkan sebagai area duduk dengan latar muka kafe serta sebuah mural artistik.
Bagian dalam kedai kopi tidak begitu luas, hanya memuat beberapa set tempat duduk. Selebihnya diisi ruang barista, dapur juga kasir. Bagian samping dan belakang terdapat area duduk minimalis yang cukup luas. Beratapkan lampu-lampu bohlam yang menggantung, area terbuka ini menjadi spot favorit pengunjung yang mampir kesini. Selain itu juga ada area lesehan dengan beberapa bean bag di lantai atas.
Minuman jagoan mereka adalah Alpha (Rp.25.000,-) yaitu es kopi susu gula aren versi Teras Depan. Soal rasa dan tekstur, Alpha ini masih masuk kategori es kopsus favorit saya. Paduan manis, acid, milky dan creamy, langsung pecah dimulut saat diseruput. Selain itu juga ada secangkir Matcha Latte (Rp.33.000,-) meski hiasan latte artnya kurang mulus, tapi pekat serta milkynya cukup menyenangkan.
Tak hanya minuman, disini pun ada beberapa menu makanan yang lumayan buat ngeganjel perut. Kali ini saya pesen Indomie Goreng Next Level (Rp.28.000,-) jadi ini literally Indomie Goreng yang direbus terus diaduk pake bumbu original. Nah bedanya cuma ditambahin telor ceplok, chicken katsu dan chikuwa. Secara rasa mah Indomie Goreng engga pernah gagal, selalu enak dan nikmat. Tapi chicken katsunya agak dry...Harga per orang: < Rp. 50.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
3.6Membara Coffee x Grill [ Beji, Kafe ]
bakar-bakaran sambil ngopi...
Berkat salah satu postingan di Instagram, akhirnya saya menyempatkan diri mampir ke Membara Coffee & Grill. Lokasinya agak jauh dari pusat Kota Depok, tepat di Jalan H. Dimun atau lebih dikenal sebagai daerah BBM. Bangunannya berupa rumah 2 lantai yang dirombak menjadi kafe kekinian incaran para kawula muda. Pintu depan berwarna merah dengan bagian tengah dilapisi kaca berisi barisan minuman kaleng tak ubahnya showcase minuman dingin di minimarket menjadi sudut instagenic yang cukup artistik.
Masuk ke dalam, pengunjung langsung dihadapkan dengan persimpangan dimana sebelah kanan terdapat tangga ke lantai 2 dan sebelah kiri terdapat lorong ke seating table area. Lantai bawah diberi sentuhan industrial dengan bangku berbahan dasar semen ekspos yang beralaskan bebatuan kerikil. Karena saat mampir kafe ini sedang penuh, jadi berasa sempit karena jarak antar meja terlalu dekat. Sebaiknya datang pada saat kafe ini baru buka sekitar jam 2 siang, supaya tidak terlalu ramai.
Lantai atas mengusung konsep rooftop dengan sentuhan industrial yang semakin kental. Masih bermain dengan bangku serta meja permanen bermaterial semen, Membara jadi semakin tampak kekinian. Khusus di lantai atas, terdapat area duduk yang pada mejanya tidak dilengkapi kompor portable karena diperuntukan bagi pengunjung yang hanya ingin ngopi. Kalau mau nge-grill sebaiknya pilih meja dulu, baru selanjutnya memesan dan melakukan pembayaran di kasir yang berada di lantai atas. Jangan lupa diingat nomor meja yang dipilih, supaya pelayan ga salah antar.
Menu grill disini dibuat perpaket, ada yang untuk berdua, bertiga ataupun berempat. Kali ini saya memesan menu Hemat berdua (Rp.50.000,-) yang berisi potongan daging sapi dan ayam bermarinasi, sosis, chikuwa, crabstick, bawang bombay, selada dan irisan cabe rawit serta dilengkapi 2 mangkuk nasi. Bumbu marinasi pada daging bercita rasa pedas manis dengan tekstur kental. Dagingnya sendiri cukup segar, tapi porsinya ga begitu banyak. But overall, lumayan deh untuk harga segitu.
Sebagai side dish ada beberapa pilihan menu, seperti salah satunya Chicken Wings (Rp.20.000,-) berisi potongan sayap ayam berlumur bumbu yang digoreng hingga kecokelatan. Rasanya cukup gurih, sedikit manis jadi kalau mau pedes bisa dicocol ke dalam saus sambal yang tersaji didalam wadah terpisah. Karena warnanya agak gelap, jadi terlihat kurang menarik meskipun rasanya masih oke menurut saya.
Untuk barisan menu minuman cukup variatif, dua diantaranya yang saya pesan kali ini adalah Kopi Bara (Rp.18.000,-) dan Caramel Frappe (Rp.26.000,-) pada Kopi Bara indera pengecap saya merasakan sensasi robusta. Komposisi susu dan gula arennya perlu sedikit sentuhan lagi supaya lebih smooth pas diseruput. Caramel Frappe nya sendiri terasa lebih menyenangkan. Sensasi manis karamelnya engga berlebihan, meskipun masih perlu faktor X supaya terasa lebih berkesan...Harga per orang: < Rp. 50.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.4 pembaca berterima kasih.
-
3.8Solaria [ Beji ]
menu favorit keluarga...
Covid 19 membuat aktivitas di luar rumah sangat dibatasi. Termasuk kegiatan makan bareng keluarga pada akhir pekan yang biasanya dilakukan di mall ataupun restoran, kini hanya dilakukan di rumah saja. Seperti yang saya bersama keluarga lakukan siang ini, akhirnya kami memesan menu makan secara ojek daring. Solaria pun menjadi pilihan yang menarik karena menyediakan beberapa menu paket yang banyak menawarkan potongan harga serta variasi sajiannya pun beragam.
Paket pertama ada New Family 1 (Rp.136.000,-) yang terdiri dari Ayam Asam Manis, Mie Goreng Ayam dan Capcay Goreng. Ayam Asam Manis berupa ayam berlumur tepung renyah yang disajikan bersama saus asam manis. Ini sih favorit keponakan saya, secara rasanya dominan manis dan ga ada pedes-pedesnya. Mie Goreng Ayam pun hadir dengan porsi yang banyak, isiannya ada bakso ikan, telur, potongan ayam dan sayuran. Kalo yang ini menu favorit saya, secara rasanya tuh gurih dengan sentuhan sedikit manis. Capcay Goreng nya pun engga kalah banyak, ragam sayurannya variatif dan enak.
Paket kedua ada New Family 2 (Rp.126.000,-) yang berisi Ayam Goreng Rica Rica, Chicken Cordon Bleu dengan French Fries dan Soup Ayam. Ayam Goreng Rica Rica tanpa selimut tepung diberi lumuran saus rica rica yang agak sedikit pedas. Chicken Cordon Bleu pun masih tampil maksimal bersama kentang goreng dan salad. Rasanya ga berubah, masih seenak dulu. Soup Ayam nya pun banyak dengan isian beragam dan rasa gurih yang tekstur kuahnya agak kental...Harga per orang: < Rp. 50.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
4.0NIJI Coffee Bar [ Bogor Tengah, Kafe ]
pitstop anak kereta...
Keluar Stasiun Bogor melalui pintu parkir kendaraan yang terdapat halte disebelahnya, saya langsung menemukan Niji Coffee Bar. Sebuah kedai kopi yang buka dari jam 08.00 pagi ini tampak menggemaskan dengan pemilihan warna-warna pastel yang lembut. Meski datang awal, tapi ternyata sudah ada beberapa pengunjung yang ngopi lebih dulu. Tapi itu ga mengurungkan niat saya buat mampir.
Gaya desain interior yang cantik, lengkap dengan ornamen-ornamen kecil serta beberapa pot berisi kaktus dan tanaman hias, membuat Niji Coffee Bar tampak indah meski areanya terbatas. Tempat duduk berupa bangku sekaligus kotak penyimpanan terasa cukup nyaman yang dipadankan dengan meja bulat minimalis. Barista area merangkap kasir, menjadi nyawa utama dengan mesin peracik kopi serta segala perabotnya.
Filter Coffee (Rp.33.000,-) menggunakan metode V60 dengan beans yang saya pilih berasal dari daerah Manglayang. Mereka punya 4 pilihan biji kopi untuk seduh manual, tapi entah kenapa saya jatuh cintanya sama Manglayang. Bicara soal rasa, kopi ini sejalan dengan selera yang saya suka. Ada nuansa-nuansa acidity lembut yang langsung menyapa lidah sejak pertama kali saya seruput. Meski bukan kopi berkarakter tebal, tapi cukup menyegarkan dan mampu menjadi moodbooster pagi ini.
Donat Kampung (Rp.12.000,-) berisi dua buah donat berguling gula bubuk dengan bagian-bagian gula yang menempel cukup tebal. Penampakan dengan penamaannya sangat sesuai, karena beneran berwujud donat kampung yang biasa saya jumpai. Meski namanya kampung, tapi soal rasa ya engga kampungan. Donatnya renyah, empuk dan tersaji dalam keadaan hangat. Gula bubuk yang menyelimutinya memberikan sensasi manis yang sangat menyenangkan...Harga per orang: < Rp. 50.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
3.8Kedai Kita [ Sentul, Italia ]
spacious resto at Taman Budaya...
Bicara soal kafe atau tempat nongkrong, Bogor menjadi salah satu surganya. Hampir setiap hari selalu bermunculan spot-spot baru yang unik dan menarik. Seperti yang belum lama ini hadir, yaitu Kedai Kita yang membuka gerai baru di kawasan Taman Budaya, Sentul. Posisinya yang berada tepat disebelah pintu masuk, membuatnya langsung terlihat dan mudah ditemukan. Bangunan megah dengan nuansa batu bata merah, cukup memesona saya dari kejauhan.
Konsep ruangan semi outdoor dengan sirkulasi udara yang bebas keluar masuk, membuat pengunjung merasa lebih tenang apalagi disaat pandemi seperti sekarang ini. Selain itu juga jarak antar mejanya pun berjauhan, jadi makin nyaman makan disini. Seating area dibuat beragam, ada yang indoor, outdoor, lengkap dengan berbagai ornamen nyentrik yang tampak artistik. Fasilitas musholla nya pun cukup besar dan bersih, menjadi salah satu poin lebih lainnya.
Spaghetti Panggang Carbonara Chicken (Rp.60.000,-) porsinya cukup banyak, tersaji masih panas karena diproses dengan cara dipanggang bersama mangkuk sajinya. Tekstur pasta yang aldente, bercampur lelehan keju mozarella serta saus krim, membuatnya langsung lumer meleleh dilidah. Creamy udah pasti, cheezy juga udah pasti, gurih mah jangan ditanya, gurih banget. Isian berupa ayam dan kacang polongnya memberikan tekstur lain serta menambah cita rasa gurih.
Pangsit Goreng (Rp.27.000,-) menu starter yang berisi 6 buah pangsit goreng berukuran jumbo. Teksturnya renyah banget dengan karakter adonan yang lain dari pada yang lain. Rasanya tuh lebih pulen, engga berminyak, dengan tekstur yang renyah serta sedikit chewy. Cocolan saus asam manis, memberikan sensasi yang pecah banget dimulut. Sebagai menu starter atau dimakan bareng hidangan utama sih cocok banget nih, soalnya bisa jadi pengganti kerupuk.
Kopi Susu Gula Aren (Rp.25.000,-) meski tampak pekat, eksotik dan seksi, tapi minuman ini belum mampu masuk ke dalam kategori kopsus favorit saya. Perpaduan kopi, susu serta gula arennya agak berbeda arah satu sama lain, jadi seperti engga ngeblend dan menciptakan sebuah rasa baru yang membuncah dilidah. Bukannya engga enak, tapi perlu diberi sedikit sentuhan supaya lebih wow pas diseruput...Harga per orang: < Rp. 50.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
3.8Tjahaja [ Pasar Rebo, Kafe ]
kopi butterscotch yang bikin cekot-cekot...
Beragam kedai kopi berpenampilan nyentrik tak ayal menjadi alasan pengunjung mendatanginya. Beberapa justru terlalu berlebihan dan membuatnya terlihat kurang harmonis. Sementara yang lain tampak lebih menyatu meskipun tampil sederhana, tanpa melepas benang merah yang diusung. Seperti salah satunya coffeeshop yang berlokasi di Jalan Raya Tengah, Pasar Rebo, bernama Tjahaja. Berada persis di pinggir jalan sempit, Tjahaja hanya mampu menyediakan sedikit lahan parkir bagi kendaraan roda dua.
Bagian depan bangunan terdapat smoking area yang memanfaatkan teras. Sudut artistik disini terdapat pada satu sisi dinding yang dipasang sebuah telepon umum era 90an. Masuk ke ruang utama, kesan rustic makin kental dengan menonjolkan bata merah pada meja barista serta satu set kursi bermaterial kayu yang masih memperlihatkan bentuk aslinya berupa pohon. Ornamen ruang menampilkan koran jadul dengan ejaan lama yang lembaran kertasnya sudah menguning dalam bingkai hitam.
Bergeser ke halaman belakang, kembali terdapat smoking area yang lebih luas. Kesan rustic semakin kental disini. Hal ini dapat dilihat dari beberapa sisi ruang yang menampilkan dinding seolah menyerupai bongkahan serta memperlihatkan batu bata merah yang tersusun tanpa diselimuti semen. Ada pula sudut ruang yang pada dindingnya dilapisi koran-koran dengan satu set meja kursi besi sehingga tampak artistik.
Kopi Butterscotch (Rp.24.000,-) beruntung hari ini ada harga promo, jadi saya bisa hemat 6.000 dari harga normal Rp.30.000,-. Dari penampilannya sih terlihat meyakinkan. Benar saja, ledakan rasa creamy, kental, serta manis khas butterscotch langsung mengisi mulut sesaat setelah diseruput. Kopinya jadi terasa begitu menyenangkan seperti permen karamel. Saya sih suka banget.
Coffee Latte (Rp.28.000,-) setelah terpukau dengan minuman pertama, saya tidak begitu puas dengan minuman kedua. Karena Coffee Latte mereka ini terlalu milky, sehingga meninggalkan kesan kopi jauh dibelakang. Teksturnya pun agak encer, jadi saat diseruput tidak menghasilkan sensasi creamy. Bahkan saat es batu semakin mencair, minuman ini jadi bertambah larut dan semakin tipis rasanya.
Bitterballen (Rp.18.000,-) berisi empat buah, kudapan ini emang cocok dijadikan sebagai teman ngopi. Meski masih sangat berminyak, karena kurang lama ditiriskan, tapi tidak begitu oily dimulut. Tekstur renyah diluar sangat kontras dengan bagian dalam yang lembut. Tumbukan kentang dengan daging, membuatnya terasa gurih dilidah. Supaya ada pedes-pedesnya, mereka menyertakan 2 sachet saus cabe dalam kemasan...Harga per orang: < Rp. 50.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.2 pembaca berterima kasih.
-
3.8New Normal Coffee & Eatery [ Pasar Rebo, Kafe ]
kafe kenormalan baru...
Covid 19 telah merubah segalanya. Kehidupan yang biasanya berjalan apa adanya, kini harus dilengkapi dengan penerapan protokol kesehatan, seperti memakai masker saat keluar rumah, rajin mencuci tangan, menjaga jarak satu sama lain, dan pembatasan kegiatan hanya sampai dengan waktu tertentu. Sehingga muncul istilah kenormalan baru atau new normal.
Berangkat dari istilah new normal itulah sebuah kafe di bilangan Pasar Rebo berdiri dan menamai diri dengan New Normal Coffee and Eatery. Bentuk bangunan menyerupai hanggar dengan model atap pelana. Ruangan sengaja dibiarkan terbuka, guna mempermudah sirkulasi udara dan membuat ruangan terasa sejuk meski tanpa pendingin udara. Langit-langit yang tinggi, menjadikan kafe ini tampak lapang.
Ruang indoor berada disudut membentuk huruf L dengan lapisan kaca berbingkai kotak-kotak hitam. Bangku berlapis jok kulit merah berlatar dinding yang dilapisi keramik motif, membuatnya tampak meriah. Diatas ruangan tersebut terdapat lantai atas yang jadi lebih mirip lantai mezzanine dengan dinding dihias barisan mural. Fasilitas seperti stop kontak, ruang sholat, jaringan wi fi dan musik pengiring pun mereka sediakan.
Seporsi Rice Bowl Beef Slice menjadi menu pertama yang saya coba. Kalau dari penampilan dagingnya sih kurang meyakin karena tampak layu. Tapi pas dicoba, rasanya tuh lumayan nonjok, pedasnya langsung menyerbu lidah saya bertubi-tubi. Nasi cukup pulen, selada, timun dan tomatnya seger. Sebagai pengobat pedes saya pun memesan Pisang Bakar New Normal Keju. Pisangnya matang, jadi terasa empuk dan manis alami. Taburan topping keju, olesan selai coklat dan susu kental manis, membuatnya makin terasa menyenangkan.
Kopi Susu Gula Aren versi New Normal Coffee and Eatery rasanya dominan manis. Perpaduan kopi, susu dan arennya tuh cukup creamy dengan nuansa mirip permen karamel. Selain itu juga ada segelas Ovaltine yang rasanya cukup kental, milky, dan lebih manis. Secara keseluruhan sih udah cukup oke, tapi masih perlu faktor x lagi supaya makin petjah...Harga per orang: < Rp. 50.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.2 pembaca berterima kasih.
-
3.8Mie Aceh Bang Taufik [ Tapos, Indonesia ]
Sate Aceh yang unik dan enak...
Mie Aceh Bang Taufik menjadi destinasi makan malam saya kali ini. Berlokasi di Jalan Raya Pekapuran, tepat disebrang Bumi Cimanggis Indah, kedai mie Aceh yang satu ini cukup luas, rapi dan nyaman. Seperti kedai lain, bagian depan dijadikan sebagai etalase stok bahan-bahan mie Aceh dan kompor untuk memasak. Area duduk menggunakan kursi berlapis jok kulit hitam dengan meja-meja kayu yang besar. Latar bergambar Masjid Baiturrahman menjadi oranmen ruang sehingga berasa nuansa Aceh nya.
Mie Aceh Cumi (Rp.25.000,-) belakangan jadi menu favorit saya karena cita rasanya yang kaya akan rempah. Disini mereka pun mampu menyajikan Mie Aceh berempah yang enak dan cocok dengan selera lidah saya. Pedasnya tidak bertubi-tubi, jadi bisa dinikmati siapa saja. Potongan cuminya pun empuk, masih kenyal tapi mudah untuk dikunyah. Acar bawang, mentimun, kerupuk singkong dan emping menjadi komponen tambahan yang engga boleh ketinggalan, supaya rasanya jadi lebih sempurna.
Sate Aceh (Rp.35.000,-) baru kali ini saya menemukan Sate Aceh di restoran penyaji Mie Aceh, jadi penasaran banget penampakan serta rasanya akan seperti apa. Ternyata satenya terbuat dari potongan daging sapi dengan siraman bumbu kacang yang berbeda dari sate Madura. Selain itu juga ada sepiring kuah kuning santan sebagai penambah rasa. Dagingnya sedikit kurang empuk, tapi masih manusiawi saat dikunyah, rasanya sedikit manis gurih.
Bumbu kacangnya tuh lebih ke pulen karena kacangnya direbus bukan digoreng. Paduan kacang tanah dan kacang tolo membuatnya jadi gurih, dicampur beberapa bumbu serta rempah lain. Kuahnya juga gurih banget, mirip kuah soto betawi yang bersantan. Meski menunggu cukup lama untuk seporsi Sate Aceh ini, tapi ya sepadan dengan rasa yang saya dapatkan. Definisi makanan “asing” nan unik yang langsung bisa diterima lidah karena rasanya yang enak.
Cane Keju Susu Ceres (Rp.25.000,-) roti cane dipenyet-penyet yang dipanggang, kemudian disiram susu kental manis dan diberi parutan keju cheddar serta coklat meses. Teksturnya sedikit renyah dibeberapa bagian, tapi ada beberapa bagian yang sedikit keras. Kalau di tempat lain masih kentara adonan mentah dilidah, tapi tidak dengan roti cane disini, semua terasa matang. Meski toppingnya tidak terlalu melimpah, tapi sensasi manis cheezy-nya masih terasa pas dilidah.
Es Pepaya Serut (Rp.12.000,-) minuman unik yang baru saya temukan disini. Serutan buah pepaya matang yang sudah manis dari sananya ini diberi tambahan simple syrup dan es batu. Cara lain menikmati buah pepaya tanpa harus membuat jari-jari jadi lengket belepotan. Recommended. Es Timun Jeruk Nipis (Rp.12.000,-) jenis minuman serut lainnya yang ledakan asam nyegerin jeruk nipisnya sedikit kurang nendang. Tapi sebagai pelepas dahaga dan penetralisir bumbu-bumbu rempah sih masih bisa banget...Harga per orang: < Rp. 50.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.2 pembaca berterima kasih.