Foto Profil Fannie Huang||IG:@fiehuang

Fannie Huang||IG:@fiehuang

3429 Review | 1699 Makasih
Alfa 2023 Level 20
Steak Ramen Chinese Food Dimsum Seafood BBQ Pancake Kopi Bakmi Pizza Pasta Sushi Burger Dessert Bubble Tea
  • 3.8  
    Bakmi Ayam Alok [ Roxy, China ]

    Mie Ayam Lezat

    Mie Ayam Alok sudah beroperasi selama lebih dari 10 tahun di kawasan Haysim Ashari. Dulu letaknya di deretan dekat Orchid Photo Studio, namun beberapa tahun terakhir menempati lokasi ex. Deploy Educafe di Sekolah Tarsisius.

    Saya sendiri pernah mencoba jaman SMA dulu dan akhirnya saya pesan lagi via delivery karena pengen ngicip lagi.

    Saya mencoba :

    1. Mie Ayam

    Ukuran mienya tidak terlalu besar dan mienya home made. Tingkat kematangannya pas dan disajikan demgam topping ayam kampung yang banyak.
    Selain itu juga disajikan kuah kaldu ayam, sambal dan daun bawang yang dipisah.

    Kalau kalian suka mie yang cenderung gurih, kalian bakal suka ini. Saya suka mie yang asin gurih dan menurut saya rasa gurihnya pas.

    Ayamnya juga cukup banyak. Teskturnya empuk dan sedikit manis khas daging ayam. Saya suka karena ayamnya nggak amis sama sekali.

    2. Pangsit Goreng (IDR 24k/ 3 pcs)

    Pangsitnya renyah dan tidak oily, namun rasamya agak manis. Daging pangsitnya padat dan cukup wangi. Rasanya sedikit gurih.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 3.0  
    Jejamu [ Thamrin, Minuman ]

    Kurang Enak

    Sebelumnya ini bukan kali pertamaku mencoba minuman jamu yang dibuat secara modern. Pertama kali, aku mencoba di salah satu kedai jamu di Kota Tua dan langsung jatuh cinta dengan rasanya.

    Jejamu sendiri merupakan kedai minuman jamu dari Mustika Ratu, jadi aku menaruh ekspektasi yang cukup tinggi akan rasanya. Terlebih, katanya sang pendiri sampai dijuluki Empu Jamu.

    Untik minuman jamu di sini dibuat langsung secara fresh. Minumannya hanya bertahan selama 5 hari. Sesudah dibuka, hanya bertahan 24 jam.

    Aku memutuskan mencoba Temulawak Latte ukuran Large (IDR 39k). Setelah berekspektasi tinggi, aku harus dikecewakan pada tegukan pertama.

    Aku kurang paham apakah resep aslinya memang begini atau mbaknya yang salah takaran, namun rasanya ini mengecewakan sekali.

    Rasanya sangat manis. Mungkin cocok buat yang kurang suka rasa jamu. Namun rasa maupun aroma jamunya benar-benar tidak terasa sama sekali. Yang ada hanya rasa manis. Aku pernah mencoba di 2 tempat lainnya dengan konsep sejenis dan rasanya tidak begini.

    Maksudku, iya jamu modern konsepnya memang tidak sepahit dan rasanya tidak sekuat jamu tradisional. Namun bukan berarti lantas yang terada hanya rasa yang super manis.

    Menurutku, mungkin kalau manisnya dikurangi akan lebih oke.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 4.4  
    Nasi Akwang [ Muara Karang, China ]

    Nasi Campur Pontianak Terenak yang Pernah Kumakan ❤️❤️❤️

    Resto nasi campur yang satu ini sudah memiliki beberapa cabang di Jakarta dan merupakan salah satu wishlistku. Berhubung cabang terdekat cukup jauh dari rumahku dan harganya cukup tinggi dibanding nasi campur pada umumnya, aku merasa ragu.

    Kebetulan, nasi campur ini juga memiliki cabang di Pontianak. Jadi harusnya lebih authentic, kan?

    Berhubung kepengen cobain nasi campur yang belum pernah kucoba, akhirnya aku pesan satu porsi via ojol.

    Aku memesan :

    1. Nasi Campur (IDR 80k)

    Sejujurnya, ini nasi campur termahal yang pernah kumakan. Bahkan harganya jauh di atas nasi campur Pontianak di kawasan Krendang.

    Namun pada cicipan pertama, aku merasa sangat puas dengan rasanya. Istilah 'ada harga ada rupa' berlaku untuk restoran ini. Rasanya sungguhan lezat, rasanya ini nasi campur Pontianak terlezat yang pernah kumakan.

    Seporsi berisi ayam, telur kecap rebus, lapchiong, samcan panggang, charsiu dan sayur asin. Sebagai pelengkap, ada saus kentsl putih dan cabai hijau.

    Semuanya sungguhan enak, termasuk kuah kental dan bahkan sambal hijaunya.

    Nasinya sendiri cukup pulen dan hangat (jarak rumahku lebih dari 5 km) namun bukan super lembek. Menurutku, rasa dan tekstur nasi putih sangat penting karena memengaruhi cita rasa keseluruhan.

    Babi panggangnya dipotong tebal sehingga terasa sekali bumbu maupun cita rasa dagingnya. Babinya gurih namun juga sedikit manis dengan kulit yang renyah. Beneran terasa krauk-krauk gitu. Aku senang banget karena udah lama kepengen makan babi panggang yang kulitnya renyah, tapi nggak alot dan dagingnya gurih namun nggak berlemak banget.

    Babi panggangnya juga empuk, nggak bikin gigi ngilu (gigiku kayaknya lagi bermasalah, kalau makan terlalu keras gigiku nyeri).

    Bukan cuma itu, lapchiongmya juga home made dan terasa manis gurih namun nggak berlemak.bamget.

    Charsiunya juga nggak kalah enak. Babinya nggak alot.sama sekali dan terasa sedikit manis. Beneran, semua babi di sini nggak ada yang berbau.

    Ayamnya sendiri merupakan ayam panggang yang dagingmya empuk. Ayamnya sedikit gurij dan fresh. Bahkan ketika aku kegigit tulang berukuran kecilnya, sama sekali nggak berbau amis. padahal biasanya ayam sejenis di bagian itu berbau amis.

    Lalu sayur asinnya juga renyah dan terasa asin. Terkadang, nggak semua sayur asin terasa asin dan renyah. Ada yang terllau lembek aatu agak tawar.

    Nggak.cuma itu, kuah putihnya sungguahn enak. Teksturnya nggak super kental dan ada kaldu ayam. Ini bahkan bisa kunikmati sebagai sup dan nasinya kumakan kering tanpa kuah juga udah enak banget. Jarang lho nemu nasi campur Pontianak yang enak tanpa dimakan pakai kuah.

    Sambal hijaunya juga super wangi,. Setelah dimakan rasanya pedas namun ada sedikit pahit
    .
    .
    Overall, aku mengeluarkan uang hampir 100 ribu untuk seporsi nasi campur ini. Nasi campurnya 80 ribu, belum ditambah ongkos dan biaya parkir. Namun ini beneran worth it dan aku rela banget repurchase.

    Menurut review yang kubaca, aslinya di Pontianak lebih enak lagi. Aku beneran ga kebayang kayak gimana rasanya kalau ini aja udah enak banget.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 4.6  
    Ren Coffee & Eatery [ Tebet, Kafe ]

    Tempat Cantik & Rasa Lezat

    Sejak pertama kali nemu postingan kafe yang satu ini, saya langsung tertarik mencoba. Tempat ini menjadi salah satu wish list yang ingin saya kunjungi hingga saya akhirnya memutuskan berkunjung minggu lalu.

    Dari luar, tempatnya terlihat bernuansa Jepang. Ketika.masuk, tepat di sisi kanan terdapat spot foto cantik.

    Kafe ini juga luas dan seating areamya terdapat indoor, outdoor (di tepi jalan) maupun semi outdoor, dengan kipas angin.

    Sistem di sini, kita mesen terlebih dulu & payment di kasir. Sesudah itu dipanggil & kita ambil pesenan di counter. Namun untuk makanan yang dimasak di kitchen bakal diantar.

    Saya sendiri datang di saat weekend sekitar jam 13 siang dan cukup ramai. Ketika saya balik jam 4 sore, tempatnya semakin ramai dan bahkan sampai antri.

    Sesuai foto-foto di sosmed, tempatnya sungguhan cantik. Harga makanannya juga masih cukup terjangkau. Mengenai rasa makanan, sejujurnya saya tidak berharap banyak. Namun ternyata rasanya jauh lebih oke ketimbang ekspektasi.

    Saya mencoba :

    1. Kopi Kakek Legend -- Large (IDR 34k)

    Nama minuman yang satu ini cukup nyeleneh. Sejujurnya, mendengar nama Kakek Legend, saya malah teringat dengan kakek Sugiono. Saya penasaran, apa korelasi minuman kopi ini dengan kakek Sugiono?

    Ternyata cuma namanya saja. Aslinya ini minuman kopi dengan sirup rasa rhum (bukan rhum beneran).

    Untuk rasa kopinya pas dengan selera saya yang memang kurang suka manis. Kopinya cenderung pahit dan rasanya nggak milky banget sehingga nggak meninggalkan after taste kesat di lidah.

    Rasa maupun aroma sirup rhumnya juga cukup terasa. Dalam satu tegukan, terasa kopi sekaligus sirup rhumnya.

    2. Mie Ayam Persis Ramen (IDR 42k)

    Awalnya saya pengen mesen okonomiyaki atau sushi. Berhubung keduanya nggak ada, saya akhirnya pesan menu ini dan sudah mempersiapkan ekspektasi terburuk. Jadi saya juga sekalian pesan cake buat palate cleanser.

    Ternyata mie ayamnya beneran persis ramen sesuai namanya. Tingkat kematangan mienya pas, nggak terlalu firm atau terlalu kenyal karena overcook. Mienya juga terasa gurih di setiap gigitan.

    Supnya pun juga nggak kalah gurih dan terasa kaldunya yang wangi. Telur setengah matangnya lembut dengan kuning telur yang tidak kering serta sedikit melted.

    Bamboo shootnya renyah dan cukup banyak. Keberadaan daun bawang yang segar menambah aroma sekaligus cita rasa ramen.

    Ayamnya sendiri tampaknya menggunakan ayam grilled yang gurih namun bertekstur empuk. Baik ayam, telur maupun kuah kaldu sama sekali tidak berbau amis.

    Secara keseluruhan, saya beneran puas sama mie yang satu ini. Mulai dari penyajiannya yang cantik, porsinya yang mengenyangkan, rasanya yang memuaskan hingga harganya yang sangat affordable beneran bikin mau balik lagi.

    3. Opera Cake (IDR 35k)

    Kue ini jauh lebih enak ketimbang yang terlihat. Kuenya moist dan teksturnya tidak terlalu kasar. Untuk krimnya, terasa manis sekaligus terdapat rasa dan aroma moccha.

    Di bagian atasnya ada coklat. Meski terlihat manis, namun sebenarnya rasanya masih oke manisnya (kecuali kalau makan terlalu banyak). Sepotong pun ternyata bisa share berdua karena ukurannya besar.
    .
    .
    Beneran, saya nggak heran kalau kafe ini benerna ramai meski hari biasa. Harganya beneran sangat terjangkau, tempatnya cantik, nyaman dan rasa makanan, kue maupun minuman sangat memuaskan.

    Saya spending 111k untuk semua pesanan saya. Sangat affordable karena udah dapet main course & dessert segala.

    Harga per orang: Rp. 100.000 - Rp. 200.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 4.0  
    Union Deli [ Thamrin, Kafe ]

    Coffee Cream Sliced Cake

    Union merupakan salah satu kafe yang terletak di dalam Union Department Store. Kafe yang satu ini sempat terkenal dengan red velbet cakenya, namun secara berkala.mengeluarkan seasonal cake.

    Saya sendiri pertama kali direkomendasikan teman semasa SMA & langsung sukared velvet cakenya. Sejak itu, hanpir setiap mampir ke Grand Indonesia & ngelewatin Union + ada kue seasonal baru, saya langsung mencoba.

    Kali ini saya tergoda dengan aroma.kopi yang tercium.samar. Kebetulan juga ada cake baru, yakni Coffee Cream. Jadi saya memutuskan mampir.

    Saya mencoba :

    1. Coffee Cream Sliced Cake (IDR 77k, termasuk tax 10%)

    Seperti biasa, ukuran slice cake dari Union sangat besar dan bahkan bisa share 2-3 orang juga. Ukuran kuenya 2-3x lipat dari sliced cake di bakery lain.

    Saya sendiri berekspektasi cukup tinggi ketika mencoba cakenya. Untuk kue seasonal.yang kali ini cenderung tidak manis dibanding kue seasonal sliced Nastar Keju.

    Cakenya cenderung bertekstur, bukan jenis.yang super lembut, namun setidaknya masih cukup moist dan tidak terasa seret di tenggorokan.

    Krimnya sendiri bertekstur dingin dan tidak terlalu creamy. Saya merasa teksturnya agak mirip jelly sehingga mirip coffee jelly. Rasa jellynya sedikit manis, namun segar dan terdapat rasa maupun aroma kopi.

    Sebenarnya, rasa ini familiat bagi saya. Kalau pernah makan coffee jellynya H*ll*nd B*kery yang pakai fla, mungkin bakal merasa kalau rasanya mirip. Waktu kecil saya sering makan dan masih ngat rasanya. Saya jadi merasa ini familiar.

    Sejujurnya saya berharap rasanya lebih wah mengingat harganya juga lebih tinggi. Namun ini not bad, sih.

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 3.4  
    Osaka Ohsho [ Senayan, Jepang ]

    Menu ala Osaka

    Restoran Osaka yang satu ini memiliki dua cabang, yakni di Thamrin & Plaza Senayan. Lokasinya terletak di lantai LG, dekat dari eskalator menuju Metro.

    Untuk penyajian di restoran ini cukup cepat dan pelayanan responsif. Ketika meminta refill chili oil juga dilayani dengan cepat. Namun perlu lebih berhati-hati, saat memberikan menu. Saya datang siang ini dan diberikan menu dengan lembar set menu. Ketika saya mau pesan, ternyata tidak bisa karena cuma berlaku di weekdays. Seharusnya pelayan tidak memberikan menu yang tidak bisa dipesan.

    Menu yang dicoba :

    1. Original Gyoza (IDR 40k, 5 pcs)

    Untuk gyozanya, ada opsi pork atau chicken. Untuk gyozanya juga ada beberapa pilihan. Saya milih yang digoreng.

    Yang saya suka, babinya sama sekali nggak bau dan rasa bawang putihnya lumayan strong. Daging dan bawang putihnya juga wangi.

    Panggangannya juga renyah. Namun kulitnya sedikit.terlalu tebal sehingga ada bagian yang terasa keras dan agak kering.

    2. Shoyu Ramen (IDR 70k)

    Untuk ramennya juga bisa memilih pork atau chicken. Saya memilih yang pork.

    Seporsi berisi rumput laut, daging babi, daun bawang dan telur setengah matang. Ukuran miemya berbentuk kecil.

    Mengenai rasamya, jujur cenderung standar. Supmya beraroma pork dan aromanya agak tajam namun rasanya sedikit asin gurih. Daging babinya cukup empuk.

    Untuk mienya cenderung firm dan tidak kenyal. Menurutku, seandaimya direbus sedikit lebih lama mungkin akan lebih enak. Saya sendiri kurang suka mie terlalu lembek juga, namun merasa mienya kurang terlalu matang.

    3. Mabo Tofu Don (IDR 60k)

    Untuk opsinya ada chicken, pork dan beef. Saya memilih yang pork.

    Menurut saya, ini menu yang paling oke dari semua menu yang saya coba. Seporsi berisi nasi, serta disiram mabo tofu, dengan isian tofu dan daging babi cincang.

    Daging babinya empuk dan tidak berbau, sedangkan tahunya lembut . Untuk saus mabo tofunya cenderung pedas, namun juga manis dan gurih. Rasa pedasnya masih oke menurut saya, meski saya kurang bisa makan pedas.

    BTW, sepertinya MSG agak terlalu banyak. Beberapa jam sesudahnya, saya + mama saya merasa haus berlebih.

    Harga per orang: Rp. 100.000 - Rp. 200.000
    Makasih Infonya!




  • 4.0  
    Nasi Blenger [ Jelambar, Indonesia ]

    Beneran Bikin Blenger Porsinya

    Setelah melihat postingan di sosmed, aku langsung tertarik buat mencoba Nasi Blenger yang satu ini. Rupanya cabangnya ada di Jelambar & Gading Serpong.

    Harganya juga affordable. Minimal beli 2 prosi Nasi Jeruk Ayam Rica Remuk bisa dapet diskon pakai kode voucher di ojol. Buat pemesanan juga bisa di Grabfod & Gofood.

    Jam bukanya mulai dari jam 07.00 - 19.30, nih. Jadi bisa pesan buat sarapan juga.

    Aku mencoba :

    1. Nasi Jeruk.Ayam Rica Remuk

    Seporsi berisi nasi jeruk, ayam goreng tepung crunchy, crispy crunch, sambal rica dan timun. Harganya beneran hemat banget karena nasinya beneran banyak, bahkan bisa buat makan berdua.

    Untuk.ayamnya gurih dan tepungnya juga renyah. Crispy crunchnya pakai tepung yang gurih dan renyah serta semua gkrenfannga tidak berminyak.

    Sambal ricanya juga endul. Rasanya pedas gurih gitu~

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 3.6  
    GogiJjang [ Hayam Wuruk, Korea ]

    Regular Package

    Gogijjang merupakan salah satu restoran AYCE yang berada di dekat rumah. Tempatnya ber-AC dan di setiap sisi tembok di samping meja juga terdapat sejenis lubang udara yang tampaknya untuk menyedot asap.

    Untuk paket makan di sini ada 2 macam, yakni paket reguler & premium. Kalau mau lebih terjangkau, bisa memesan voucher melalui F*ve.

    Kunjungan kali ini merupakan kali ke -4 saya berkunjung dan saya mampir ke sini dalam rangka #metime. Jadi mohon dimaklumi kalau foto saya beneran ngasal , soalnya saya emang mau nenikmati makan siang saya.

    Saya merasa terkejut dengan perubahan sistem di sini. Dulu, dagingnya bisa diambil sendiri. Sekarang, baik kimchi, selada, maupun dagingnya (baik yang olate maupun ayam) diambilkan. Saya mengambil paket yang regular (IDR 99k), namun saya sempet nanya, sistem yang sama berlaku meskipun mengambil paket premium.

    Sejujurnya, saya agak kecewa dengan sistem ini. Saya jadi tidak bisa mengambil sebanyak yang saya mau. Saya jadi susah mengatur seberapa banyak saya mau makan. Kalau saya mengambil sendiri, saya paling hanya mengambil sepotong ayam setiap rasa dan beberapa potong selada. Untung banget saya berhasil menghabiskan.

    Untuk daging ayamnya cukup enak. Bumbunya meresap dan ayamnya cukup fresh. Daging sapimya cukup empuk, yang berlemak cukup enak. Namun yang nggak pun tetap oke.

    Daun seladanya cukup segar. Sedangkan rasa kimchinya asam pedas dan sedikit manis. Tekstur kimchinya renyah dan rasa sausnya lumayan kuat.

    Sausnya ada beberapa jenis yang semuanya cenderung kental. Saya sendiri suka yang goggijang sauce.

    Untuk side dishnya, saya mencoba :

    1. Mie Goreng

    Rasa mie gorengnya oke, rasanya sedikit manis gurih. Tekstur mienya pun tidak lembek, namun juga tidak terlalu alot.

    2. Spicy Chicken Roll

    Rasanya enak dan kalau dimakan pakai saus yang tersedia semakin nikmat. Teksturnya renyah namun tidak oily sama sekali.

    Dagingnya pun padat dan rasanya cenderung gurih.

    Harga per orang: Rp. 100.000 - Rp. 200.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 3.0  
    TAGAR (Tahu Garing) [ Pejagalan, Snack ]

    Mengecewakan :(

    Berhubung lagi.kepengen makan tahu crispy, aku akhirnya pesan tahu crispy isi 8 (IDR 15k) via ojol. Kebetulan ini cabang terdekat dari rumah dan jarak dari rumahku kira-kira 15-20 menit dengan motor.

    Dengan jarak begitu, aku berharap setidaknya tahunya masih sedikit panas. Sayangmya, begitu sampai tahunya beneran sudah dingin meski tepungnya renyah.

    Pas makan bagian dalamnya, kerasa banget kalau tahunya dingin. Selain itu rasa tahunya plain, cuma tepungnya remyah.

    Memang sih ukuran tahunya besar dan mengenyangkan. Namun seandainya dimakan hangat mungkin lebih enak.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 4.0  
    Maison Weiner [ Senen, Toko Roti dan Kue ]

    Bakery Sejak Tahun 30-an

    Akhir-akhir ini aku tertarik dengan bakery old style, lalu kebetulan menemukan info soal bakery ini. Maison Weiner merupakan bakery yang sudah beroperasi sejak tahun 1936 dengan resep yang --katanya-- masih orisinil.

    Berbekal rasa penasaran, aku akhirnya memesan beberapa roti melalui salah satu marketplace. Ternyata pengirimammya samgat cepat.

    Alu mencoba :

    1. Onbitjkoek (IDR 14k)

    Ini bukan kali pertamaku mencoba onbitjkoek. Biasanya setiap imlek tetanggaku selalu ngasih seloyang dan ini juga salah satu kue favorirku.

    Aroma cinnamonnya cukup kuat dan ketika digigit, terasa aroma cinnamon seolah memenuhi rongga mulit. Rasa kuenya juga tidak manis sama sekali, melainkan terasa pahit dengan rasa khas cinnamon dan rempah lainnya.

    Untuk kuenya lumayan lembut dengan permukaan yang agak renyah. Kuenya memang bukan yang dangat moist, namun bukan berarti terasa seret di tenggorokan. Ini pertama kalinya mencoba onbitjkoek dengan rasa seperri ini, ternyata boleh juga.

    Namun mungkin karena aku sudah menemukan onbitjkoek yang bemar-benar enak dan sesuai preferensiku sebelumnya, onbitjkoek ini nggak seenak yang kubayangkan.

    2. Marmer Cake.(IDR 9k)

    Potongan marmer cakenya tidak terlalu besar namun sangat wangi. Rasamya juga tidak manis, melainkan cenderung pahit dari coklatnya.

    Kuenya pun cukup moist dan empuk. Mungkin resep authentic memang begini. Namun menurutku kalau sedikit lebih terasa butternya dan lebih gurih akan lebih enak.

    3. Chicken Pie (IDR 14k)

    Ketika kemasannya dibuka, aroma ragout yang wangi langsung menyeruak. Pada gigitan pertama, saya langsung merasakan pie bertekstur renyah dan moist.

    Untuk ragoutnya terasa gurih serta serta sedikit manis. Namun secara keseluruhan cenderung gurih.

    4. Kue Soes (IDR 10k)

    Kulit soesnya cenderung renyah. Untuk isian flanya, aku kurang paham apakah menggunakan rhum atau tidak. Namun aku sendiri tidak merasakan rasa rhum yang kuat.

    Tekstur flanya lumayan lembut, namun rasanya sedikit kemanisan buatku. Mungkin buat yang shka manis bakal merasa cocok. Namun sayangnya aku tidak.

    5. Chocolate Almond Sourdough Bread (IDR 45k)

    Ukuran rotinya besar dan teksturnya memang bukan yang sangat empuk layaknya roti ala Asia, namun juga nggak keras. Rasanya cenderung mirip roti ala Eropa.

    Isian nya lumayan banyak. Di dalam roti ada rasa coklat maupin potongan biji almond dan tekstur rotinya padat. Di bagian atas juga terdapat taburan gula halus.

    Rasa rotinya pas, nggak oversweet meski ini rasa coklat. Menurutku harganya masjh affordable mengingat rotinya besar.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!