JC Wen

Pas tanggal 4 Juni ke Puri dan liat mereka lagi trial opening udh pengen cobain. Sampe di sana sekitar jam 1 an dan dibilang udh closed order karena mau ada private testing dr jam 3-6 sore. Sempet kecewa sih karena gak bisa cobain dan baru jam 1 tapi gak boleh order lagi. Akhirnya hari ini kesampean juga buat nyobain, antrinya dong 2 jam lebih, dan dibagi 3 sesi antrian. Cuma untungnya begitu order gak perlu nunggu lama lagi udah selesai pesanan kita.
1. Brown Sugar Boba Milk
Cobain signature dish mereka, brown sugar boba milk. Saat ini kita belum bisa request untuk sugar atau ice nya, jadi semuanya aku pesan normal. Untuk bobanya kita bisa liat langsung pembuatannya, dimana bobanya di stir fried, teksturnya kenyal dan manis brown sugarnya pas. Untuk rasa milknya gak terlalu manis dan pas banget sama rasa bobanya yang manis. Karena bagian atasnya di kasih brown sugar dan di flame jadi ada wangi carmelized di minumannya.
2. Brown Sugar Boba and Herbal Jelly Milk
Tadinya pengen cobain yang matcha dengan topping strawberry bubble, tapi strawberry bubblenya belum ready dan harus tunggu 1 jam lagi. Akhirnya pesan yang herbal jelly, untuk rasanya hampir mirip yang milk, cuma yang ini ada tambahan cincaunya dan rasanya kurang wangi karena gak ada caramelized brown sugarnya. Overall aku suka sama rasanya, cuma untuk antri lagi selama 2 jam rasanya agak gak worth it sih, maybe bakal balik lagi setelah antriannya lebih wajar.

Salah satu tempat nongkrong favorit aku yang dekat rumah. Tempat ini buka dari jam 7 pagi sampai jam 12 malam. Biasa nongkrong kesini malam dan baru kali ini sore’ mampir kesini, mumpung lagi libur jadi sore’ bisa ngopi.
1. Butterscoth
Menu minuman favorit cowok aku, setiap kali kesini dia selalu pesan ini. Wangi butter dan caramelnya bikin nagih dan segar banget, cuma buat aku rasanya agak sedikit kemanisan. Dan kali ini pesan yang less sugar malah jadinya agak pahit dan kurang wangi.
2. Chocolate Oreo Cookies
Untuk menu yang ini gak bisa request less sugar karena mereka gak pakai gula tambahan lagi, jadi rasa manisnya dari chocolate dan oreonya sendiri. Minuman ini kebih padat, pas diseruput masih ada potongan’ oreonya.
3. Nougat Meisses
Baru kali ini cobain makanannya karena biasa udah malam jadi cuma beli minumnya aja. Untuk toast nya mereka bisa order ½ juga dan aku pesan yang ini. Toast-nya sendiri gak berasa di toast, cuma seperti roti tawar biasa yang diberi butter, meisses, dan nougat. Untuk nougat dan meissesnya juga gak menyatu dengan rotinya jadi agak repot makannya karena berhamburan isinya. 

Lagi makan di Burgurshi dan liat tempat ini, karena mereka satu tempat tapi pesannya beda payment. Gak ada tempat duduk khusus kalau beli minuman ini, jadi memang diperuntukkan take away, tapi kalau kalian makan di burgurshi bisa sekalian minum ini. Lucunya di setiap tutup cup mereka ada quotes' motivasi yang beda' satu dan lainnya.
1. Regal Irish
Cobain yang regal irish, salah satu menu baru mereka dan lagi hits yang regal' begini. Rasanya cukup enak, sayang regalnya gak terlalu banyak dan agak sedikit kemanisan. Buat rasa kopinya hanya ada sedikit banget kurang berasa menurut aku.
2. Choco Mint
Menu baru lainnya dari mereka, rasa chocolate dengan perpaduan rasa mint. Chocolatenya terlalu strong dan manisnya juga sedikit berlebihan, jadi abis minum ini agak sedikit bikin eneg.

Kebetulan lagi libur jadi bisa makan siang ke daerah greenville. Kali ini cobain burgurshi yang di sini, lokasinya ada di seberang GKY Music Centre. Pas masuk tempatnya agak gelap di area diningnya, yang terang Cuma di bagian kitchennya karena posisinya ada di depan. Area wastafel dan wc nya pun agak creepy, ada di bagian belakang dan harus lewatin lorong, walau gak jauh tetap kurang nyaman ke sana. Di sini ada juga board game yang lumayan banyak pilihannya dan bisa kalian mainkan sambil nunggu makanannya datang.
1. Beef Double
Menu favorit aku kalau pesan ini buat makan di kantor. Daging burgernya empuk dan lumayan tebal, saus mayonaise dan cheesenya berpadu dengan baik sama lapisan sushinya. Untuk lapisan sushinya dari nasi yang digoreng dengan tepung. Sayangnya walaupun kita makan dine in tetap aja disajikan menggunakan kertas dan gak ada piringnya. Pas mau pinjam piring, gak ada piring yang tersedia dan pas mau dikasih pun itu belum dicuci sampai akhirnya aku mengurungkan niat buat pakai piringnya. Untuk makannya agak ribet karena dibungkus kertas dan lapisannya tebal jadi agak belepotan makannya.
2. Salmon Mentai
Baru pertama cobain varian mereka yang ini, karena sebelumnya mikir ada piring jadi gak ribet makannya, karena ini agak cair mayonya jadi lebih belepotan makannya. Untuk rasanya sendiri cukup enak cuma kalau dimakan kebanyakan agak bikin eneg mentainya. 

Abis makan pengen dessert yang segar’ akhirnya ketemu tempat ini, lokasinya ada di lantai 1 Avenue House (food court indoor). Tempatnya sweet banget dengan dominasi warna pink. Untuk pilihan rasanya ada cukup banyak, beberapa ada yang unik dan ada juga yang umum.
1. Mint Chocochip – Rum Raisin – Choco Banana
Mint chocohipnya seger sih, rasa mintnya bikin sensasi dingin yang lebih lama. Rum raisinya enak tapi kurang strong rasa rumnya. Choco banana nya agak bikin eneg sih karena kemanisan dan coklatnya terlalu dominan.
2. Creamrose – Yoghurt Strawberry Cheesecake – Martabak
Creamrose ini rasanya nutty dan wangi dan aku emang suka banget sama rasa yang nutty, cuma sayang manisnya agak lebay jadi pas makan kebanyakan cukup bikin eneg. Yoghurt strabery cheesecake, kalau ini ada sensasi rasa asam dari yoghurtnya jadi lebih segar dan menetralisir rasa manis gelato lainnya. Martabak, yang ini biasa aja sih menurut aku, lebih berasa coklatnya dan ada wangi kacangnya sedikit. 

Waktu ke SG gak kesampean nyobain ini, akhirnya mereka buka juga di Indo. Bela'in ke MKG untuk nyobain ini karena emang penasaran banget. Pas sampe sekitar jam 6 an dan itu antriannya sampe dibagi 2 bagian, pertama harus antri dulu dari bawah eskalator arah gading walk, baru nanti lanjut antri lagi di depan storenya. Kita antri kurang lebih 1 jam sampai minuman kita selesai. Untungnya pas kita nunggu minumannya masih ada tempat duduk.
1. Brown Sugar Boba Milk w/ Cream Mousse
Tanya ke kasirnya menu favoritnya mereka dan direcommend yang pake boba + pearl sebenarnya, cuma karena yang pearl terlalu kecil dan sepertinya gak berasa akhirnya kita pesan yang boba aja. Dan pas aku pesan kata kasirnya sampe saat ini belum bisa di request sugar atau ice nya. Buat rasanya lebih dominan ke susu nya, cuma susunya gak bikin eneg, cowok aku yang gak doyan susu aja masih cocok sama rasanya. Buat manisnya walaupun normal masih pas sih, gak terlalu kemanisan jadi gak bikin eneg, nah brown sugar boba nya sendiri juga gak semanis toko sebelah yang baru aja aku cobain. Tekstur bobanya chewy dan pas dikunyahnya. Rasanya enak cuma gak yang wow sampe harus antri selama itu sih.

Udah lama banget gak makan di sini dan berhubung lagi libur jadilah pagi’ ke sini buat makan ini, karena kalau udah siang biasanya mereka udah sold out dan banyak menu yang kehabisan. Dulu mereka ada 2 tempat di sepanjang jalan glodok ini, cuma sekarang tinggal 1 tempat dan ini tempat yang lebih barunya. Tempatnya agak sedikit sempit dan pengap, layaknya kedai makan mie pada umumnya, tapi ini salah satu bakmi favorit aku kalau cari sarapan di sekitar glodok.
1. Mie Lebar Daging Babi + Suikiaw + Baso Goreng + Siomay
Kalau makan di sini selalu pesan mie lebarnya, suka sama teksturnya yang kenyal dan tipis, seasoningnya juga pas banget, cuma harus diaduk karena bumbunya ada di bagian bawah. Aku lebih suka makan ini tanpa kuah karena rasanya jadi dapet dibanding dicampur kuah. Kalau biasa gak pernah pakai suikiaw, kali ini cobain suikiawnya yang katanya enak. Untuk dagingnya sendiri banyak dan kulitnya tipis, cuma pas aku makan dagingnya masih kurang matang dan aku kurang cocok sama rasa suikiawnya. Yang wajib banget dicoba kalau kesini itu bakso gorengnya, ukurannya besar dan gak kopong. Tekstur baksonya kenyal di dalam dan garing bagian luarnya, makan sama sambalnya lebih enak lagi rasanya. Selain baksonya, aku juga suka siomaynya, isi dagingnya banyak banget, kenyal dan gurih. Biasa aku suka makan siomay mereka pakai sambal kacangnya, cuma pas kesini sambal kacangnya udah habis jadi cuma pakai sambal bakso aja. 

Lagi jalan di MKG dan gak sengaja liat tempat ini, langsung lah mampir karena ini salah satu resto favorit aku kalau kemana’, sampe udah pernah cobain di hampir semua cabangnya di Jakarta. Untuk yang di MKG ini lumayan kecil dibandingkan dengan cabang mereka di tempat lainnya. Sampe sini sekitar jam 7 kurang dan itu kita masih nunggu 3 waiting list, padahal pas udah bisa masuk masih ada beberapa table kosong. Yang bikin kecewa banget sama remboelan yang di MKG itu servicenya parah banget, 3 dari 6 orderan kita keluar hampir 1 jam setelah di input, padahal kondisinya gak terlalu rame dan setiap ditanya selalu bilang sedang di proses sampe akhirnya kita bilang mau cancel baru gak lama kemudian makanannya keluar (2 minggu lalu baru makan di cabang mereka yang di CP di jam buka puasa tapi pesanannya kita cepat disajikannya, beda banget sama yang di MKG ini).
1. Perkedel Jagung Sambal Roa Gorontalo
Sampe inget banget kalau ini menu pertama yang dikeluarkan sama mereka, teksturnya garing empuk dan manis dari jagungnya. Makannya dicocol sama sambal roa mereka mantap banget rasanya.
2. Nasi Goreng Ayam Asap Denpasar
Cobain varian nasi goreng mereka yang berbeda dari yang biasa aku pesan, karena ada teman yang gak bisa makan lidah. Rasanya gak mengecewakan, ayam panggangnya gurih banget, ditambah sama nasi gorengnya yang pedas, bikin nagih perpaduan rasanya. Buat yang gak kuat pedas harus agak hati’ karena makin lama rasa pedasnya makin menusuk ke tenggorokan.
3. Kepiting Soka Saos Padang
Menu favorit dan menu wajib yang harus dipesan disini, kepiting sokanya garing dan empuk, dicampur dengan kuah saos padang mereka yang rasanya asam manis pedas, buat aku ini perfect banget kombinasi rasanya.
4. Nasi Bakul Telur Asin Krakatau
Salah satu makanan kesukaan juga di remboelan, kali ini minta cabainya di pisah karena ada teman yang gak bisa makan pedas, rasa nasinya sendiri udah gurih karena dimasak dengan rempah’ dan ikan teri, cuma aku tetap lebih suka yang langsung dicampur sambalnya karena kombinasi rasanya jadi lebih pas dan lebih gurih dari cabainya.
5. Nasi Bakul Alit Tongkol Asap Garo Rica Malalayang
Sejak cobain pertama kali di CP langsung suka dan pesan ini lagi, rasanya enak dan gurih pas nasinya dimakan dengan tongkolnya yang sedikit pedas. Karena tongkolnya diasap jadi rasanya lebih wangi, cuma tetap lebih suka yang di CP rasanya, mungkin karena menu ini udah 1 jam kemudian baru keluar jadi udah gak niat makannya.
6. Penyetan Cumi
Menu baru yang wajib dicoba juga kalau kesini, cuminya dimasak dengan sambal cobek, cuma kita minta dipisah sambalnya. Rasanya ? nagih banget menurut aku, cuminya kenyal dan rasanya udah gurih, dimakan sama sambal penyetnya, ini enak banget. 

Karena banyak yang bilang kalau bobba di sini enak, akhirnya aku pesen lewat GoFood. Pas sampai bobbanya masih sedikit hangat jadi masih kenyal dan enak. Aku cobain yang Dirty Brown Sugar Milk Coffee w/ Brown Sugar bubble. Kali ini aku pesan yang normal baik ice ataupun sugarnya, supaya bisa merasakan aslinya. Untuk rasa coffeenya enak, cuma kurang strong, wangi brown sugarnya masih berasa dan gak terlalu manis rasanya. Bubblenya sendiri karena dari brown sugar jadi rasanya udah manis dan wangi, pas banget rasanya karena milk coffee-nya gak terlalu manis rasanya jadi gak bikin eneg walau minum banyak.