Placetogoandeat ID

Waroeng tuna ini lokasinya di rukan gading batavia, tempatnya tidak terlalu besar, seperti rumah makan biasa tapi interiornya agak norak sih dengan pemilihan wallpaper yang bermotif bunga2 hitam. 

Menu yang disajikan disini masakan khas manado. Aku dan keluarga dinner disini dan kita pesen beberapa menu diantaranya : 
- rahang tuna bakar (50k) : ini jarang ada di restoran manado lainnya, jadi ini kepala ikan tuna, gede sih ukurannya, bentuknya seperti iga bakar, dagingnya juga cukup banyak. Enak ini bumbunya juga meresap banget. 

- dada tuna rica (55k) : nah kalau tadi rahang tunanya dibakar, nah ini daging tunanya dimasak rica, tebel banget dagingnya, rasanya juga enak, bumbu ricanya pedasnya lumayan nampol juga. 

- kuah asam tanpa ikan (45k) : kuah asam ini seperti sayur asam tapi ala manado jadi bening, rasanya asam segar dan isinya sayur-sayuran. Enak ini sebagai pelengkap makanan pedas, makan kuah asam ini jadi menetralisir pedasnya. 

- ayam woku (90k) : ayam 1 ekor dimasak bumbu woku, dipotong-potong kecil. Enak banget sih ini, rasanya manado banget. Bumbunya terlihat sangat royal dan pedasnya juga mantep. 

- bakwan jagung (30k) : bakwan jagungnya enak juga, crunchy tapi sayang ukurannya kecil-kecil. 

- dada tuna woku (75k) : nah ini bumbunya sama dengan ayam tadi tapi ini pake tuna. Kalau aku lebih suka ayam yang dimasak woku daripada tuna, karena rasa tunanya kurang keluar ya kl dimasak woku begini, enak juga tapi tapi enaknya masih kalah dengan ayam woku. Aku lebih suka tuna rica. 
Overall hampir semuanya enak disini, bener-bener otentik manado, bumbunya royal sekali dan tastenya manado banget. Total makan disini abis sekitar 450rb tapi ini untuk makan berlima. Ok lah ya harga segini tidak terlalu mahal banget. Next time pasti balik lagi makan disini. 

Iscaketory ini lokasinya di crumble crew senopati, pindahan dari dharmawangsa. Tempatnya sih bagus, displaynya menarik tapi terbuka gitu mudah2an sih terjaga kebersihannya ya, kitchennya juga terbuka dibatasi dengan kaca jadi kita bisa lihat proses bakingnya. Ada seating areanya cuma 1 sofa kecil.

Aku beli 1 croissant chocolate dan 1 brownies chocolate. Katanya sih semua chocolatenya menggunakan chocolate pipiltin. Kalau croissantnya sih menurut aku agak keras ya, dan chocolatenya ini kurang cocok kalau untuk dipadukan dengan croissant jadi rasanya agak kurang pas. Untuk browniesnya menarik sekali bentuknya square tapi gepeng gitu, lumayan enak sih, chocolatenya tebel sampai tekstur browniesnya hanya terasa sedikit saja karena lebih tebelan chocolatenya. 

Well next time pengen coba croissant lainnya sih, dan maybe kalau lagi kepengen brownies bakal balik kesini karena lumayan enak juga browniesnya walaupun agak pricey. 

Golden century ini sudah cukup lama di grand lucky, lokasinya di food court area. Dulu sempet beberapa kali makan disini, dan memang sejak dulu makanaj disini terkenal enak. Specialnya disini adalah lamian, dan lamiannya ini fresh juga homemade, dibuat langsung di sini, kita juga bisa liat proses pembuatannya.

Aku pesen yang lamian sapi kuah (47k), mangkoknya gede banget dan isinya juga banyak, sesuai dengan mangkoknya. 

Untuk mienya sendiri menurut aku enak, teksturnya pas hanya saja tidak se-gepeng lamian yang biasanya. Ini lebih ke mie halus bentuknya. Kuahnya juga enak dan gurih. Dia menyajikan 2 bumbu terpisah ada cabe dan minyaknya, nah kalau semua bumbunya dicampur dan diaduk merata dengan kuah lamiannya jadi makin enak banget deh. 

Next time pasti balik lagi kesini, selalu puas makan lamian disini. 

Live seafood cabe ijo ini pindahan dari yang cabang pik, tempatnya sih cukup besar ya, dan interiornya juga ok.  

Menu disini tidak hanya seafood tapi ada juga pilihan chinesse food, indonesian food, walaupun variasinya tidak terlalu banyak. 

Oh ya disini nasi putih dan es teh free flow jadi bisa nambah sepuasnya.

Aku dan keluarga pesen beberapa menu diantaranya : 

- ikan alu-alu cabe ijo : ikannya fresh dan juga enak, tapi sayang cabe ijonya kurang fresh nih, terasa agak bau dan ada rasa seperti cabe yang sudah diinepin.  

 - ikan alu-alu rica rica : ini juga sama ikannya fresh dan enak tapi sayang bumbu rica2nya seperti kurang fresh.  

 - lumpia udang : kurang begitu pas rasanya, agak aneh sih.  

 - tahu goreng : tahunya agak keras pas digigit bagian luarnya, sepertinya kelamaan gorengnya, atau digoreng berulang2. Isinya sayuran, lumayan sih padat dan sayurannya banyak juga.  

 - tumis daun ubi :  enak, rasanya seperti makan tumis kangkung. Bentuk dan teksturnya mirip kangkung. 

 - cumi saus pedas : enak juga, sausnya tidak terlalu pedas dan cuminya juga cukup fresh.  

 -Ikan tim sauce thailand : ikan masak tim dengan sauce ala thai yang agak asam. Enak sih ikannya fresh dan lembut banget tapi sayang rasa kuahnya kurang thailand.  

 - nasi goreng telur : nasi goreng sayur dan telur. Simple sih tapi lumayan lah.  

Overall untuk tempat sih ok tapi taste dan kualitas makanannya masih harus diimprove nih, banyak yang kurang ok.  

Ramen baru yang lagi hits nih di area senopati, tepatnya di tempatnya namaaz dining, jadi namaaz dining bagian kanan nah ini kiri. Tempatnya tidak terlalu besar tapi  interiornya unik dan juga lucu. Di bagian depan pintu masuk ada outdoor area yang tidak begitu besar, dengan konsep garden yang bagus banget.  

Pilihan ramen disini ada yang soup ramen dan dry ramen. Aku bertiga dengan temen kita cobain yang shio paitan untuk yang soup dan cheese mezemen untuk yang dry. 

Untuk yang shio paitan ini di atasnya ada toping grilled chicken, telur, bamboo shoot, rumput laut, kuahnya cukup tasty tapi chickennya kurang fresh, dan kuahnya agak amis jadi kurang ok nih yang soup ramennya. 

Untuk yang dry ramen topingnya juga sama ada grilled chicken, telur, daun bawang, bamboo shoot, nah tapi yang ini grilled chickennya enak, ga amis dan ramennya juga enak, ada campuran cheesenya yang membuat jadi creamy banget. Aku sih suka ya yang ini enak. 

Well next time pengen balik lagi kesini, pengen coba menu lainnya selain ramen, sepertinya menarik juga. 

Amitaba seafood ini lokasinya di depan hideout (atau sebelah sekolah taiwan, seberang nasi uduk bu djum). Tempatnya hanya tendaan tapi selalu ramai. 

Seafoodnya cukup banyak variasi dan semuanya fresh, kita bisa pilih sendiri seafoodnya, lalu ditimbang dulu jadi harganya bener2 sesuai timbangan. Dengan kualitas yang fresh seperti ini, harganya menurut aku tidak terlalu mahal. 

Aku pesen beberapa menu yaitu kerang kampak bakar, kerang kampak steam, ikan alu-alu cabe ijo, ikan sukang bakar, ikan baronang bakar, kepiting asap, udang rebus, udang saos mentega, kangkung cah. Semuanya fresh banget, trus juga ukurannya cukup besar. Kepitingnya enak, udangnya juga seger banget, Ikan bakarnya juga enak banget, bumbu bakarannya tasty, sambel cocolannya juga enak, serba enak deh semuanya. 


Well, next time pasti bakal sering balik lagi kesini, enak semua seafoodnya. Oh ya total aku makan sebanyak ini abis 900rb, menurut aku ga terlalu mahal loh ini udah dapet 3 ikan, 2 udang, 1 kepiting, kangkung beserta nasi dan minum.