Foto Profil Shella Anastasia (@celsfoodiaryy)

Shella Anastasia (@celsfoodiaryy)

1425 Review | 921 Makasih
Alfa 2022 Level 18
Steak Ramen Dimsum Pancake Kopi Bakmi Pizza Pasta Sushi Burger Dessert Bubble Tea
  • 3.4  
    Mie Redho [ Bintaro, Indonesia ]

    Pangsit Gedorr

    Baru tau kalau dekat Stasiun Pondok Ranji ada tempat yang spacious kayak Publica ini, jadi disini konsepnya ada banyak tenant makanan minuman dengan konsep outdoor. Indoor area juga tersedia tapi nggak terlalu luas, setidaknya cukup aman lah kalau mampir kesini sewaktu hujan.

    Salah satu tenant yang ada disini adalah Mie Redho. Selain disini juga cabangnya tersebar di beberapa lokasi tapi mayoritas hanya berkonsep 'to go' aja atau bahkan hanya untuk grab/gofood. Nah kalau di Bintaro ini, kita bisa dine in dengan nyaman karena tempatnya pun bagus.

    Sebenarnya Mie Redho ini buka dari jam 11 siang, aku tiba sekitar jam setengah 1 siang dan ternyata di tenantnya ini kosong. Pintunya tertutup tapi kelihatannya sih udah buka karena sudah ada helm di dalam, akhirnya aku DM mereka via IG dan ternyata staffnya duduk di area depan Publica. Aku agak heran sih karena harusnya kan staffnya stand by di dekat tenant supaya kalau ada yang mau beli bisa langsung pesan dan nggak harus nunggu lama. 

    Disini aku coba Pangsit Redorr (35.000), Mie Gedorr (35.000) dan Cedorr (30.000). Untuk pangsit dan mie nya bisa pilih tingkat kepedasan mulai dari level 0-3, karena aku nggak terlalu suka pedas akhirnya aku pesan level 1, eh tapi ternyata malah kurang pedas :") Kalau untuk rasanya sih aku lebih suka pangsit gorengnya daripada mie goreng karena mie nya terlalu manis buat aku dan mienya kurang terurai. Mungkin kalau emang suka yamin manis akan cocok sama mie gorengnya. Menurutku rasa pangsit gorengnya lebih pas, manis dan gurihnya seimbang, isian pangsitnya juga padat jadi enak. Kalau cedorr adalah menu kukusan, jadi isinya ada pangsit, tahu dan bakso, dilengkapi juga dengan kuah yang gurih dan saus sambal cocolan, menarik juga untuk dicoba.
    Info penting di Mie Redho ini nggak sedia minuman jadi untuk minumnya bisa bawa sendiri atau pesan di coffeeshop yang ada di Publica.

    Menu yang dipesan: Pangsit Redorr, Cedorr, Mie Gedorr

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 3.8  
    Feel Matcha [ Kemang, Kafe ]

    Serba Matcha

    Mampir ke salah satu tempat baru di Kemang Timur yaitu Feel Matcha, sesuai namanya, hampir semua menu yang dijual disini adalah matcha. Tapi ada juga kok menu kopi yang nggak ada campuran matchanya. Menunya sendiri hanya terdiri dari dessert dan minuman, jadi nggak ada main course.

    Tempatnya kecil dan seating areanya juga nggak banyak, di bagian depan ada beberapa bangku yang sepertinya bisa sekaligus jadi smoking area tapi karna Feel Matcha ini bisa diorder via online juga jadi area depan terkadang dipenuhi driver ojol. Parkiran pun terbatas karena hanya bisa untuk motor, kalau kesini naik mobil kayaknya cukup susah dan ribet cari tempat parkirnya. Interiornya sih bagus dengan nuansa warna hijau, cukup estetik dan menarik. Disini juga banyak stop kontak jadi cukup mendukung buat yang mau wfc-an.

    Disini sistemnya pesan dulu di meja kasir dan selanjutnya pesanan akan diantar ke meja. Aku coba beberapa menu, ada matcha cheesecake (28.000), choux matcha cream (13.000), mille crepe matcha (32.000), signature matcha latte (25.000), dan purple matcha. Untuk harganya menurutku affordable banget sih karena rata-rata di bawah 30K, jadi masih ramah di kantong pelajar atau mahasiswa. 

    Kalau untuk rasanya menurutku secara keseluruhan matchanya kurang dominan, bukan tipe matcha yang pahit dan pekat jadi kurang terasa otentik. Beberapa menu juga ada yang lebih dominan manis. Menurutku aroma dan rasa matchanya lebih terasa di minuman daripada menu makanan. Matcha latte awalnya terasa creamy dan milky tapi lama kelamaan pahit matchanya mulai terasa, untungnya matcha latte ini nggak terlalu manis jadi aku masih suka. Untuk makanannya menurutku rasa matchanya agak tanggung, mille crepe sebenarnya enak karena lembut tapi rasa matchanya hanya terasa dari taburan bubuk matcha yang ada di bagian atas. Cheesecakenya cantik dengan layer yang menarik tapi ternyata rasanya lebih dominan keju dibanding matcha. Untuk chouxnya menurutku ukurannya lumayan besar untuk harga 13K, tapi creamnya nggak terlalu banyak dan hanya terasa manis. Agak disayangkan sih karena ternyata rasa matchanya nggak sepekat yang aku bayangkan, kalau dibuat benar-benar otentik mungkin akan lebih spesial dan terasa "feel matcha"nya tapi kembali lagi ke harga, mungkin memang ini rasa yang sesuai jika dibandingkan dengan harganya.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    3 pembaca berterima kasih.




  • 3.0  
    Phyllo Coffee [ Kelapa Gading, Kafe ]

    Kafe yang sempat hits

    Rada telat sih yaa baru mampir ke Phyllo sekarang karena sebenarnya kafe ini udah lama banget dan dulu sempat hits juga. Aku mampir kesini siang menjelang sore dan ternyata sepi, jadi aman untuk foto-foto. Dulu di bagian depannya ada ayunan yang bikin tempat ini semakin menarik tapi ternyata sekarang udah nggak ada. 

    Tempatnya memang kecil jadi kapasitasnya juga nggak terlalu banyak. Ada stop kontak di dekat beberapa meja jadi bisa juga kalau mau sambil laptopan. Kebetulan mereka lagi ada paket 2 makanan & 2 minuman seharga 108K, akhirnya aku dan teman pesan paket itu. Untuk makanannya hanya ada beberapa pilihan dan untuk minumannya hanya bisa pilih es kopi atau es americano. Makanannya aku pilih nasi ayam suwir sambal matah dan minumannya aku pilih es kopi.

    Es kopinya dikemas dalam cup plastik, tapi sangat disayangkan karena ternyata cup plastik mereka polos dengan alasan yang ada logonya sedang habis. Selain itu mereka juga kehabisan tisu, sayang banget sih karena jadi terlihat nggak proper. Untuk rasa kopinya juga aku kurang cocok, strong banget dan kurang nyaman di lambung. Kalau makanannya menurutku masih oke tapi cenderung biasa aja, aku pikir ayamnya dimasak bersama sambal matahnya tapi ternyata ayamnya dimasak dengan bumbu yang manis jadi seperti teriyaki dan sambal matahnya hanya ada di bagian atas, porsi nasinya pas dan ayamnya lumayan banyak, cocok lah untuk makan siang.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 3.8  
    Purple House Mama AL [ Fatmawati, Kafe ]

    Chicken Gordon Purple-nya Recommended!

    Purple House ini adalah salah satu kafe yang baru buka di daerah Fatmawati. Lokasinya sudah ada di maps jadi nggak perlu takut nyasar dan letaknya pun di tepi jalan jadi nggak susah untuk ditemukan. Dari namanya pasti udah bisa ditebak yaa konsep tempat ini dihiasi interior berwarna ungu, dan menurutku konsep disini totalitas banget karena semuanya benar-benar berwarna ungu, sampai coaster untuk minumannya pun mereka custom sendiri supaya senada dengan warna ungu pada perabot lainnya. 
    Memang tempat ini girly banget sih karena selain warna ungu, tempat ini juga mengusung konsep dengan tema floral/garden, cocok nih untuk jadi tempat arisan ibu-ibu. Disini juga ada live music reguler setiap weekend dan mereka menyediakan proyektor jadi bisa ada acara nonton bareng. Pelayanan disini bagus banget, semua staffnya ramah, sigap, dan tanggap dalam melayani pengunjung.

    Disini aku coba beberapa menu :

    1. Chicken gordon purple : Chicken gordon bleu nya enak dan menurutku ini menu paling enak dari semua yang aku coba. Bagian luarnya crunchy banget tapi bagian dalam ayamnya empuk dan mozanya lumer, unik juga karena disajikan dengan ubi ungu sebagai pengganti kentang goreng.

    2. Rainbow cireng : Lucu juga karena cirengnya berwarna-warni, disajikan dengan bumbu rujak yang rasanya pedas manis. Menurutku kematangan cirengnya udah oke karena tekstur crunchynya pas, tapi rasanya lumayan asin, jadi harus dimakan bersamaan dengan bumbunya supaya lebih balance dan ada rasa lain selain asin.

    3. Chicken & cheese on purple : Tampilannya unik banget dan jujur aku baru pertama kali lihat hidangan semacam ini disini. Jadi ini adalah ayam cincang yang dibalut bawang di bagian luarnya dan di atasnya ada moza yang melted. Rasanya sih oke, bawangnya manis dan ayamnya gurih, tapi kayaknya kurang cocok untuk orang yang nggak terlalu suka bawang. Aku pun hanya makan setengah bagian bawangnya karena kurang suka.

    4. Spaghetti carbonara : Tampilannya cukup menarik karena berwarna pink tapi sayang pastanya overcooked jadi lembek dan putus-putus. Saus carbonaranya juga kurang banyak jadi kurang creamy dan rasa ladanya terlalu kuat.

    5. Nasi goreng : Bumbunya kurang merata jadi ada bagian yang asin banget dan ada bagian yang tidak terlalu asin. Porsinya sih pas untuk satu orang, lumayan lah.

    6. Mama sushi : Unik juga dengan tampilan warna ungu yang senada dengan konsep tempatnya. Nothing special tapi masih okelah.

    6. Purple pudding : Pudding yang punya tampilan menarik ini bisa jadi daya tarik tersendiri nih untuk anak-anak. Warna ungunya lucu dan gelasnya juga unik. Untuk rasa menurutku sedikit kemanisan dan manis yang berlebihan itu lumayan meninggalkan jejak rasa yang kurang enak di tenggorokan, jadi aku langsung banyak minum setelah makan pudding ini. Teksturnya lembut banget karena ini silky pudding.

    7. Dimsum

    Beverages : Satu porsi dimsum isinya ada 6 pcs dengan ukuran sedang. Uniknya di bagian atas diberi saus berwarna ungu. Dimsumnya sih oke karena padat, empuk dan nggak terlalu kering tapi nggak terlalu oily juga. Tapi rasanya agak pedas dengan aroma dan rasa lada yang cukup kuat, kalau untuk anak-anak kayaknya ini termasuk pedas.

    8. Iced hazelnut coffee : Jujur awalnya aku kira ini es kopi susu biasa karena menurutku rasa hazelnutnya tipis banget alias kurang terasa. Kopinya sendiri nggak terlalu strong dan manisnya pun pas.

    Selain itu mereka juga punya minuman lain seperti iced kopi kampung, ice purple tea, hot purple tea, butterscotch coffee, caramel coffee, hazelnut coffee dan menu-menu lainnya. Mereka juga punya teh telang yang jadi salah satu signature menu disini, menarik untuk dicoba.

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 4.0  
    Maketh Coffee & Eatery [ Sunter, Kafe ]

    Datang di waktu yang gak tepat, padahal makanannya enak

    Mampir ke Maketh di Senin sore, ternyata agak zonk karena lagi ada pengunjung yang mengadakan christmas event dan itu ramai banget. Bukan ramai karena jumlah orangnya, tapi ramai sama anak kecil yang lari-lari dan teriak super kencang, menurutku sih itu menganggu banget tapi kasihan juga barista dan staff lainnya karena kayaknya agak sulit untuk menegur ibu-ibu serta anak-anak kecil itu. Aku dan teman-teman yang duduk di lantai 2 aja merasa terganggu banget karena mereka benar-benar berisik, padahal tempat ini harusnya bisa jadi tempat yang nyaman untuk sekadar ngopi atau pun sambil laptopan karena disini banyak stop kontak dan ada wifi juga. Untuk smoking area ada di lantai 2 dan indoor, tapi terpisah dengan non smoking areanya dan nggak ada asap yang bocor jadi masih nyaman.
    Disini aku coba beberapa menu :

    1. Green Apple Mojito (35.000) : Menurutku ini cukup menyegarkan karena ada kandungan soda di dalamnya, selain itu ada irisan lemon dan daun mint juga, sirup apelnya sendiri nggak terlalu manis jadi semuanya masih seimbang dan enak.

    2. Wagyu Butter Rice (70.000) : Ini enak banget. Wagyunya empuk, butter ricenya gurih dan oilynya pas. Aku sih suka banget dan menurutku ini recommended untuk dicoba.

    3. Salmon Wafu Pasta (75.000) : Ini juga enak, salmonnya nggak amis, saus wafunya pas dan kematangan pastanya juga al dente. Sebenarnya untuk aku pribadi pastanya lumayan oily sih tapi masih oke lah.

    4. Nutella Choco Pancake (55.000) : Pancakenya tebal, empuk dan fluffy tapi teksturnya lebih mirip cake daripada pancake. Aku sih suka, apalagi saus nutellanya banyak dan ada eskrim vanillanya juga, perfect!

    5. Red Velvet Croissant (40.000) : Ini juga enak dan aku suka, di bagian tengahnya ada cream cheese yang bikin rasa croissant ini jadi nggak monoton, cream cheesenya memang bukan tipe yang melted melainkan bentuknya padat tapi tetap enak dan cocok dengan seleraku.

    6. Croffle (28.000) : Menurutku teksturnya terlalu garing, lebih mudah digigit daripada dipotong menggunakan pisau dan garpu. Rasa crofflenya sih lumayan enak karena nggak terlalu manis, cocok dipadukan dengan saus cokelat yang disajikan secara terpisah.

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!




  • 3.6  
    Tji Liwoeng Coffee [ Kramat Jati, Kafe ]

    Vintage vibes

    Tji Liwoeng ini sebenarnya kurang kelihatan kalau dari luar, karena pintu masuknya kecil dan lahan parkirnya pun terbatas. Kalau naik kendaraan roda empat sih agak susah untuk parkirnya.
    Tempatnya pun nggak terlalu besar dan semuanya smoking area di dalam ruangan indoor, untungnya semua jendela di sini terbuka jadi nggak akan terlalu pengap atau pun penuh asap rokok. Sewaktu aku datang pun nggak banyak pengunjung yang merokok jadi tetap nyaman. Vibesnya sih asik banget, vintage 100%! Konsep yang unik dan menarik yang jarang ditemui di daerah Condet ini.

    Menunya pun cukup beragam dengan harga terjangkau. Di sini aku coba singkong goreng dan hot latte. Untuk lattenya sih enak, cukup smooth dan latte artnya juga bagus, lumayan cocok dengan seleraku. Singkong gorengnya juga oke banget, ukuran singkongnya cukup besar-besar dengan tekstur yang renyah dan lembut di bagian dalamnya, disajikan dengan sambal jadi makin enak!

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 4.0  
    Alana Just Baked [ Kramat Jati, Toko Roti dan Kue ]

    BOLEN ENAK

    Awalnya aku melewati store Alana di Condet ini dan sempat lihat ada logo halal MUI, jadi penasaran dan tertarik untuk coba.

    Akhirnya aku coba order via ojol karena mereka sedang ada promo menarik yaitu 10K untuk 4 pia/bolen tapi nggak bisa pilih rasa. Aku pesan 1 paket pia dan 1 paket bolen dengan isian masing-masing 4 pcs. Awalnya sih aku nggak berekspektasi apa-apa karena niatku juga cuma mau coba aja, apalagi dengan harga promo yang menurutku murah banget, aku pikir rasanya akan biasa aja. Tapi ternyata bolen mereka ENAK BANGET! 

    Pia dan bolen pesananku dikemas dalam 1 dus yang sama, untuk bolennya ada bolen durian dan cheese sedangkan untuk pia ada rasa original, pandan, cheese dan satu rasa lagi yang aku lupa :( Aku coba pia pandan dan to be honest ini enak, isiannya banyak, tekstur pianya lembut tapi nggak mudah hancur, aroma dan rasa pandannya juga enak. Aku suka tapi jujur aku lebih tertarik sama bolennya.

    Nggak berhenti sampai situ aja, aku langsung cepet-cepet order bolen mereka lagi sebanyak 4 pax karena takut kehabisan. Itu pun aku harus tunggu 30 menit karena ketersediaannya habis dan sistem mereka fresh from the oven. Bolen yang aku terima kali ini masih dalam keadaan hangat banget, jadi makin menggiurkan deeeh. Untuk rasanya ada rasa nutella, cheese dan durian. Dari ketiga rasa itu aku paling suka yang cheese, ENAK BANGEEEET, pisang di dalam bolennya cukup besar, lembut dan manis, yang paling aku suka karena rasa keju di dalam bolen ini nggak cuma asin aja tapi ada bagian keju manisnya juga, jadi balance. Bolen durian juga enak karena rasa duriannya nggak terlalu strong tapi tetap terasa, balance dengan rasa manis dan gurih dari bolennya. Kalau yang nutella menurutku lebih cocok untuk anak-anak, nutellanya nggak terlalu banyak tapi jadi aman karena rasanya nggak terlalu manis.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 4.4  
    Roemah Polonia Cafe [ Jatinegara, Kafe ]

    Tampilan Baru

    Dulu aku pernah mampir ke Roemah Polonia ini tapi waktu itu bentuknya masih sebatas container saja, sampai saat ini containernya pun masih ada tapi sekarang difungsikan sebagai dapur. Jujur, kalau dulu sih bangunan rumahnya ini terbilang lumayan horor karena merupakan bangunan tua dan minim pencahayaan, tapi setelah diubah menjadi wujud baru seperti sekarang rasanya kesan horor itu langsung hilang. 
    Roemah Polonia ini lumayan luas, di bagian belakang ada rooftop, outdoor area dan halaman yang cukup besar. Fasilitas disini pun lumayan lengkap karena ada musholla dan stop kontak di dekat beberapa meja. Untuk wifi aku lupa tanya, tapi harusnya sih sudah tersedia ya. Aku juga suka dengan penataan tempat duduk disini yang dibuat agak berjarak, jadi masih ada social distancing. Bangunan ini juga punya jarak yang tinggi dengan atapnya jadi tempat ini semakin terasa lega. Interior di tempat ini juga cukup mendukung konsep vintage yang mereka usung, walau nggak terlalu banyak tapi ada beberapa barang 'jadul' mulai dari TV, telepon rumah, mesin tik, radio dan beberapa barang lainnya.  

    Untuk pilihan menu juga cukup beragam dengan harga yang masih sesuai. Aku coba beberapa makanan, ada French Fries Bolognese (35.000), Batagor (33.000), dan Strawberry Creamy Cheese (25.000), kalau minumannya aku pesan Hot Matcha (29.000) dan sempat icip Es Kopi Susu Gula Aren (28.000) pesanan si kakak. Menurutku sih rasa matchanya standar, masih aman di aku karena nggak terlalu manis, sedangkan kopi susunya cenderung light dan creamy jadi cocok buat yang nggak suka kopi strong. Kalau untuk makanan, aku paling suka dengan batagornya, enak karena batagornya digoreng garing dan rasanya tidak hambar, bumbu kacangnya juga enak, ditambah perasan jeruk limau jadi makin mantap. French fries bolognese juga oke karena saus bolognesnya enak, tapi menurutku kurang banyak. Kalau french toastnya agak kurang sesuai dengan ekspektasiku karena ternyata nggak ada rasa cheesenya sama sekali, yang ada cuma selai strawberry dan susu kental manis. 

    Menu yang dipesan: Strawberry Milkshake, Hot Matcha, Batagor

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    2 pembaca berterima kasih.




  • 3.6  
    Anarawata Kopi [ Mampang, Kafe ]

    Self Service

    Sudah kesekian kalinya aku mampir ke Anarawata, tapi kali ini ada sistem baru yang diterapkan disini yaitu 'self service'. Dari mulai memesan sampai mengambil pesanan semua dilakukan sendiri oleh pengunjung. Pemesanan makanan minuman dilakukan dengan scan qr dari meja masing-masing, pembayarannya pun bisa dilakukan dari meja karena menggunakan transfer by scan qr, selanjutnya akan diinformasikan melalui whatsapp ketika pesanan kita sudah siap dan kita bisa ambil sendiri di meja kasir. 

    Aku mampir kesini di Sabtu sore dengan cuaca yang cukup sendu karena dihiasi rintik hujan, Hot Latte (25.000) dan Creamy Miso Ramen (35.000) pun jadi pilihanku di sore itu. Kalau lattenya sih memang jadi andalanku karena setiap datang kesini pasti pesan menu itu, aku cocok sama latte disini karena rasanya yang cukup smooth dan aman di lambungku. Aku baru pertama kali coba ramen disini, pilihan jatuh kepada creamy miso dengan harapan kuahnya kental dan creamy sesuai namanya. Tapi ternyata teksturnya sendiri kurang creamy, kalau dibuat sedikit lebih kental mungkin jadi lebih enak. Tingkat kematangan mienya pas, tapi rasa kuah dan ayamnya menurutku terlalu asin, padahal ayamnya enak karena empuk dan ada rasa jahenya tapi karena asinnya lebih dominan jadi sedikit mengganggu. Mereka juga nggak menyediakan chilli flakes jadi menurutku pribadi ada rasa yang kurang di ramen mereka. 

    Menu yang dipesan: Creamy Miso Ramen, Latte

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 3.0  
    Daily Box [ Tebet ]

    Kok gini :(

    Ini pertama kali aku coba daily box tapi kayaknya pengalaman pertamaku malah kurang menyenangkan. 

    Aku order Creamy Salted Egg (35.000) via ojol, di deskripsinya digambarkan kalau saus salted eggnya creamy dan dilengkapi potongan cabai rawit. Tapi yang aku dapat malah sausnya nggak creamy dan nggak terlalu melimpah, yang bikin kecewa lagi karena potongan cabai rawitnya cuma SATU :( dan menurutku ayamnya juga kurang fresh karena ada beberapa yang keras. Jauh banget dari ekspektasiku dan merasa kecewa. Padahal saus salted eggnya lumayan enak tapi jadi monoton karena nggak ada cabai rawitnya.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!