yudistira ishak abrar

Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan, beberapa restoran-restoran di Jakarta seolah berlomba menawarkan berbagai kreasi menu berbuka puasa yang sangat menarik. Hal ini juga tak luput dari perhatian Kaum Jakarta.

Berlokasi di bilangan Menteng, tepatnya di jalan Doktor Kusuma Atmaja, bersebrangan dengan gedung Bank Mandiri, Kaum Jakarta hadir dengan menyulap sebuah rumah kuno bergaya kolonial menjadi sebuah tempat makan yang modern juga nyaman.

Area terdiri kedalam 3 bagian utama yaitu teras outdoor yang dijadikan sebagai smoking area, private room dan no smoking room yang cukup spacious. Pada area depan alias teras, pengunjung dimanjakan dengan suasana taman hijau yang asri sekaligus instagenic.

Bergeser ke arah pintu masuk, potongan kaca dengan list kotak-kotak hitam, sengaja dibuat agar mata pengunjung dapat langsung berkeliling melihat suasana dalam restoran dari arah luar. Nah, ketika sudah berada didalam, arah kiri lorong akan membawa kita ke ruang private berkonsep dining room dengan dipenuhi perabot antik.

Belok ke lorong kanan, kita langsung disuguhkan sebuah area cukup luas bernuansa etnik modern. Pemilihan meja kursi artistik nan cantik membawa nuansa mewah ke tengah-tengah ruang restoran. Sambutan serta pelayanan yang ramah dari para pegawai, membuat saya merasa semakin betah berada disini.

Kembali ke program menu Ramadan, Kaum Jakarta menawarkan sebuah konsep yang diberi judul Pasar Papringan go(w)es to Kaum. Mengadaptasi sebuah pasar yang berlokasi di hutan bambu di daerah Ngadiprono Temanggung, Jawa Tengah, Kaum ingin mengajak para tamu seolah sedang berada disana.

Pasar Prapingan go(w)es to Kaum dimulai sejak tanggal 18 Mei sampai dengan 12 Juni, dari pukul 5 sore hingga pukul 8 malam. Satu set menu sebagai hidangan utama hadir bersama berbagai varian takjil seperti bakwan, lumpia, mendoan, es cincau hitam dan kolak pisang juga pilihan dessert seperti sawut nenas dan kue kojo yang dapat diambil sesuka hati oleh para tamu.

Sebagai sajian pembuka, Kaum Jakarta menawarkan aneka gorengan khas pinggir jalan seperti bakwan jagung, tempe goreng dan lumpia yang dihidangkan bersama sambal kacang. Pemilihan bahan yang gak sembarangan, membuat aneka gorengannya sangat menggoyang lidah dan bikin nagih. Apalagi sambel kacangnya, gurih banget deh.

Hidangan utama yang saya coba kali ini bernama Temanggung yang terdiri dari Sate Buntel Acar Rujak, Ikan Goreng Sambal Kecombrang, Plecing Kangkung, Kerupuk, Sambal dan Nasi Putih. Satenya Buntel begitu tebal, meaty, empuk dan bite-able. Ikan Goreng Sambal Kecombrang sungguh kaya rempah dan harum. Bahkan nasi putih nya sendiri aja udah enak dan pulen. Bener-bener menyuguhkan kekayaan cita rasa masakan Indonesia banget.

Lalu ada menu utama lainnya yang disebut Ngadimulyo. Sajian ini terdiri dari Sate Ayam Bumbu Kacang, Ikan Goreng Bumbu Pesmol, Buncis Obrak Abrik, Kerupuk, Sambal dan Nasi Putih. Tekstur sate ayam begitu empuk dengan citarasa manis dan gurih. Ikan Goreng Bumbu Pesmol begitu pekat, kental dan kaya akan bumbu. Rasanya ga kalah dari menu pertama. Tjakep.

Hidangan penutup berupa aneka kue tradisional yang langka seperti Kue Kojo Kukus Saus Kopi dan Sawut Nenas. Kue Kojo sendiri begitu empuk dan lembut. Citarasa manis pada kue ga bikin blenek, justru terasa begitu pas. Ditambah siraman saus kopi yang creamy, bikin kue ini jadi semakin bikin saya jatuh cinta.

Gak mau kalah dengan Kue Kojo, Sawut Nenas pun tampil begitu meyakinkan didalam bungkusan daun pisang. Kue berbahan dasar singkong kukus ini terasa begitu pulen, lembut, gurih dan manis. Beberapa potongan nenas memberikan sensasi asam manis yang menyegarkan. Ketjeh badai...

Bulan ini Bulan Ramadhan, bulan baik, bulan yang penuh berkah. Bulan penuh pahala, dan bulan yang penuh rizki. Rizki berupa kenikmatan yang diberikan Tuhan kali ini bukan hanya berwujud kolak pisang, tahu goreng atau pun es kepal milo yang sedang viral. Tapi juga berbentuk sebuah tawaran menu menarik dari Negiya.

Ya! Dalam rangka menyambut bulan Ramadhan, Negiya menawarkan program menu all you can eat yang berlangsung setiap hari diseluruh outlet Negiya Dining, mulai dari pukul 17.30 sampai dengan 20.00. Hanya dengan merogoh kocek Rp.135.000,- kamu udah bisa menikmati menu ala carte sepuasnya. Ya, sepuasnya! Puas?! Yaa tentu saja puas.

Pilihan menu yang bisa kamu pilih mulai dari soup, appetizer, main course sampai dessert. Diantaranya Miso Soup, Negi Salad, Chicken Katsu, Chiken Karaage, Donburi Chicken Teriyaki, Donburi Gyutan Blackpepper, Yaki Ramen, Yaki Udon, Chicken Katsu Roll, Ta’jil Ketan Item, Mix Fruit dan Ocha atau Jasmine Tea.

Nah buat kamu yang udah pesen menu all you can eat, bisa mendapatkan promo lagi nih (wah beneran rejeki anak soleh banget deh). Hanya dengan membayar setengah harga, kamu bisa menikmati beberapa menu seperti Menya Gyutan Don, Salmon Teriyaki, Saikoro Karubi dan Sendai. Hmmmmm menarik banget.

Berhubung semua umat manusia yang menjalankan ibadah puasa ingin berbuka puasa dengan menu spesial dan ditempat yang spesial, tentunya dengan orang yang spesial. So, kamu harus reservasi terlebih dahulu nih. Karena kenapa ?! Yang ingin makan ditempat spesial ini sangat banyak loh.

Selamat Berbuka Puasa :) ...

Kopi Amat

Jalan-jalan ke Antasari, jangan lupa minum kopi! staaakeep...! maap nih, ini bukan lagi pantun. Tapi...
bener banget kalo lagi di Antarasi coba-in lah kopi amat, karena sesungguhnya ini bukan sebuah cobaan, hanya sekedar cobain.
Area Kopi Amat-nya ga gede-gede banget kaya Mosidik, tapi ga kecil juga kaya Daus Mini. Ada area ber-AC dan ada area Smoking.
Kalo di area ber-AC kalian ga perlu capek-capek ngipas pake buku tulis atau brosur mobil bekas pameran di Jakarta Fair. Cukup duduk manis, ambil hp, buka IG, cekrek-cekrek, upload photo & story & sruput deh kopinya.
Area untuk merokok alias Smoking Room-nya juga ga kalah seru kaya film Marvel kok, area merokok tapi duduknya didalam ruangan, ga duduk diluar.
Jadi ga usah khawatir dianggap anak yang lagi ngopi yang sedang diusir sama orang tua. Dan ga usah khawatir juga lagi ngopi ehh ada macan lewat. Kan didalam ruangan ini.

Abis ngopi terus laper? yaa makan dong, moso minum lagi. Mau makan? yaa pesen dong, moso mau minta sama tetangga. Nah, pesen aja sekalian makanan Main Course-nya.
Ada Mie Goreng, ada Mie Rebus, ada Nasi Goreng, ada Nasi Rebus! "kriiik...kriiikk..kriiikk..."
Mau yang Crispy gitu ? ada tuh Lekker. Yang biasa kita temui dijajanan anak SD. Tapi anak SD nya ga ngikut loh. Udah lulus juga kayanya. oiaa.. kalo doyan sama cireng juga ada kok, tapi cuma cireng yaa, kalo gareng ga ada.

Es Kopi Susu Amat biji kopi Toraja (Rp 25.000)
Segelas kopi disajikan dengan cup plastik yang atasnya ditutup, saya kira yang diantar adalah hophop, ga taunya emang kopi.
Rasa kopinya emang terasa banget, ternyata kopinya dari Toraja. Ga nyangka bisa minum kopi jauh-jauh dari Toraja, yang minum aja paling jauh cuma pergi ke Bojong.


Cafe Latte (Rp. 25.000)
Saya pesan kopi ini yang Panas, tapi tetap aja yang datang udah hangat. Hangat-hangat bangku yang lama didudukin gitu lah.
Penyajiannya udah cukup bagus, foam-nya dibuat bentuk daun. Meskipun ukuran cangkirnya agak lebar, daun yang dibuat bukan lah daun kelor, apalagi daun talas.
Rasanya kopinya juga cukup tajam, setajam silet!
Namun, kalo dirasakan lebih dalam, sedalam lautan yang membentang luas ke samudera, rasanya lebih mirip Mochaccino daripada Coffee Latte itu sendiri.
Dan sedihnya, kasih sendok tapi ga boleh diaduk kopinya, katanya takut bentuk daunnya rusak. Coba bayangin kalo daunnya rusak karena diaduk, seperti hati yang diaguk-aduk dan dipermainkan?
sakit!


Lekker Blueberry dan Nutella (Rp. 3.000-Rp 15.000)

Nah.. seru nih bisa ngopi sambil makan lekker, kalo dulu sih waktu saya beli lekker dijajanan anak SD, ga bisa minum kopi segala,
boro-boro ngopi, dijorokin dikit sama temen aja Lekkernya udah ancur berantakan.
Isi Lekkernya seru banget, macem-macem rasa bisa dipesan disini, mulai dari cokelat, keju, strawberry, kacang hingga perabotan rumah tangga juga bisa kayanya.
;)

Domadona
"madooooonaaaaaaaaa".... begitu lah teriaknya Dono kepada Madona yg sedang didalam pesawat, dan akhirnya pesawat yg ditumpangi Madona, mundur lagi (Warkop DKI-Godain kita Dong, 1989). Tunggu.. ini cuma namanya aja yang hampir mirip.
Domadona, cafe yang berada dikawasan yang strategis ini gak luput dari hiruk-pikuk dan wara-wirinya anak muda dipusat kota. Terletak di Jl. Wijaya I, seberang Geprek Bensu, kalo dari Jl. in Aja Dulu lalu belok kanan. Nanti kamu bisa liat papan dengan huruf D.
yaaa.. disana lah Domadona berada. Tempatnya nyaman, senyaman aku berada didekapmu. Dan pastinya tempatnya asik, se-asik lagunya ayu ting-ting.
Design interiornya ga kalah menarik dari coffee shop lainnya, meja dan kursi yang ada di outdoor, terbuat dari kayu, dan suasanya agak redup atau gelap, tapi ga bisa buat mojok karena ada CCTV nya. ruang indoor juga sama,
minim cahaya dan ada beberapa daun melingkar diatas pagar.. bukan, kalo itu ular yg melingkar diatas pagar. kalo ini cukup dibeberapa plafon saja.


Cake Package (Rp.65.000,-) terdiri dari Green Tea Cheese Cake dan Ice Latte
seru nih, di Domadona ada menu paket 1 ayam, 1 nasi sama 1 saos.. ehhh ini bukan Ke ep cih deh.. jadi ada menu cake package, bisa pesan cake dan udah dapet minumannya. Tapi cake dan minumannya ga bisa pilih sesuka hati kamu, semuanya udah ada dalam menu. Karena kasihan juga mbaq-nya kalo kamu pesen Cheese Cake minumnya Teh Tubruk.
Nah, kali ini saya mesen Green Tea Cheese cake & minumnya Latte. kenyataannya, minumnya dateng barengan sama makanannya.. lalu dimana telat-nya ?
Green Tea Cheese cake ada 5 lapisan, lapisan atas bertabur bubuk matcha, lapisan kedua cream green tea, lapisan ketiga bolu green tea, lapisan keempat cookiesnya dan lapisan kelima alas kue nya. semua bisa dimakan kecuali lapisan ke-5, kalo mau coba yaaa silahkan.

Caramel Macchiato Ice (Rp.48.000,-)
siang-siang gini pesen Caramel Macchiato Ice ? hhmmm.. jelas kesegarannya melebihi es cendol. Namun kesamaannya adalah penyajiannya Caramel Macchiato Ice sama besarnya dengan Es Cendol, gelasnya besar tapi masih besarnya cinta ku pada dia, segarnya Caramel Macchiato Ice jauh melebihi dari segar dingin.
Dan rasa Caramel-nya cukup terasa, rasa cinta dan sayangnya juga sangat terasa. Manisnya tidak kurang, tidak juga lebih, tidak juga dari ekstrak wajahmu yang rupawan. Gimana? sudah tertarik ingin mencoba kopi di Domadona ?? kalo saya sih dari awal juga sudah tertarik sama dia. :) ...

Hanamasa

diintip dari lantai 1 Mall Margo City Depok, ternyata Hanamasa sudah ga ada. Tapi jangan sedih.. kalo masih kangen bisa masak-masakan sendiri bak jaman kita kecil dulu,
Hasamasa masih ada, dan bisa main masak-masakan sendiri, hebatnya bisa dimakan itu makanannya. Nah, tempatnya ada di JL Margonda raya (setelah D'mall), bukan lagi di Mall Margo city.
Dengan adanya Hanamasa digedung sendiri, tempat buat masak-masakannya bisa semakin leluasa. Bisa menampung banyak pengunjung dan ga terganggu sama orang yang wara-wiri sambil ngintip & ngences dari tembok kaca kaya dulu lagi.
Tapi tetep aja loh, kalo mau makan disini waiting list. kalo kalian bosen nunggu, kalian bisa sambil main Ludo kok, atau main apapun yg ga bikin dunia ini hancur.
Dan selain itu yang melayani kita ramah-ramah loh.

Penyajian di Hanamasa ini cukup modern, karena ada kompor diatas meja dan ga ganggu kita makan. Kalo dirumah aja udah keganggu sama bau asapnya.
Dan tata letak makanan yang bisa kita ambil juga tersusun rapih, kaya etalase nasi padang deh, enak diliat, enak untuk dinikmati & ga sulit untuk digapai, secara hati dia aja juga ga sulit digapai :)


Shabu-Shabu, Yakiniku, Robatayaki, Tempura
Semua makanan yang disajikan disini sangat fresh loh, tapi meskipun masih fresh semua makanan yang keluar dari panci, pasti panas. So, hati-hati yaaa
Untuk kuah Shabu-shabunya ada 4 pilihan, ada kuah kaldu ayam, kaldu sapi, tomyam, spicy miso, dan japanese combu.
cuma ada 1 kuah yang ga ada, kuah bahasa kaldu.
oke skip.
udah gitu untuk Robatayaki-nya ada daging gulung yang enaaaaknya ga biasa. sumpah.. enak banget, chicken wings-nya juga ga kalah super enak.
tapi untuk makanan yang lainnya juga ga kalah enak kok, kalo kalah yaaa jangan sedih, karena bakal dapet hadiah hiburan loh.

Abis makan Shabu-shabu, yakiniku, Robatayaki, tempura dan kawan-kawannya, pasti minum dong... nah, disini ada pilihan minuman yang bikin nagih deh, seperti sweet tea, orange juice, thai tea & thai green tea.
untuk Sweet ice tea & orange juice-nya yaa standar lah yaaa, ga kecut, ga asam dan ga hambar, dijamin rasanya pas, pas takarannya, pas rasanya, pas minumnya & pas dia juga ada disampingku.
Dua lagi nih, Thai Tea & Thai Green Tea. Kayanya dua minuman ini agak spesial dibandingkan 2 minuman temennya tadi. Thai Tea & Green Tea ini rasanya strong banget, iyaaa... rasanya kuat banget kaya agung hercules.
teksturenya kental dan warnanya juga terlihat segar. Tapi ga cuma keliatannya aja. ketika diminum rasanya luar biasa nendang banget.
Ternyata ada Iko Uwais didalam minumannya, makanya nendang.
hehehe
eeeiiiitttt... kurang minumnya? tenaaaang! 4 variant minuman yang tadi bisa direfill kok. Iyaa bisa diisi ulang. Isi ulangnya cukup datang ke dispenser yg sudah disediakan, bukan isi ulang ke konter pulsa yaa

Masih pengen nguyah ga nih? malu lah yaa sama sapi. Sapi aja nguyah mulu moso kita engga. Kalo masih mau ada sesuatu yang dimakan, ada Dessert nih. Dessert-nya bukan yang dibawakan oleh Dawin yaaa, tapi diletakan aja dimeja saji.
Ada pudding aneka rasa, potongan buah segar, rujak, singkong thailand,  es campur & cendol Gan. Pudingnya ada rasa cokelat, rasa Pandan, rasa Strawberry, dan rasakan aja sendiri deh. Kalo buah waktu itu yang tersaji ada Semangkat yang bikin kita loncat-loncat. karena semangka itu semangat kaka. Lalu ada Pepaya juga.
Kalo perutnya masih muat, boleeeeeh kaka, rujaknya dicoba, singkong thailandnya juga, es campur sama cendol juga boleh kaka.. tapi kalo udah ga muat, ga boleh dimasukin ke tas.
karena ini bukan lagi kondangan...

Seduh kopi nampaknya sudah menjadi salah satu tren warga Jakarta yang digandrungi beberapa waktu belakangan ini. Nah, buat kamu yang doyan seduh menyeduh kopi pasti udah ga asing lagi nih dengan Hario. Ya, salah satu merk brewing equipment asal Jepang ini merupakan yang terbaik di kelasnya.

Tak hanya menawarkan brewing equipment, Hario kini mencoba peruntungannya dalam bidang usaha cafe. Jadi buat kamu para pecinta kopi, ga cuma bisa beli alat seduh aja, tapi juga sekaligus bisa langsung ngopi di Hario. Setelah sukses dengan cabang pertamanya di Tokyo, Jepang, Hario Cafe beberapa waktu lalu telah membuka outlet keduanya di bilangan Pluit, Jakarta.

Desain Hario Cafe mengedepankan gaya Japanese modern heritage yang nampak begitu nyaman dengan sentuhan warna-warna alam seperti kayu dan batu. Areanya cukup spacious dengan bentuk yang dibiarkan terlihat lapang, sehingga pengunjung bisa langsung dapat menikmati tiap sudut ruang kafe.

Konsep Drink, Eat and Shop, membuat Hario Cafe menjadi seperti sebuah one stop place to hang out. Jadi ga cuma sekedar ngopi-ngopi ganteng aja, temen-temen juga bisa sambil belanja alat seduh kopi atau aksesoris berbahan kaca dan menikmati aneka menu makanan berat yang pastinya sangat menggugah selera.

Caesar salad terdiri dari Romaine, soft boiled egg, roasted chicken, croutons dan caesar dressing. Potongan ayam panggang yang cukup empuk bertemu dengan sayuran hijau segar yang renyah. Siraman dressing nya terasa begitu manis, sedikit asam dan pastinya sangat menyegarkan. What a wonderful starter.

Yakiniku Glazed sirloin steak menu maincourse berupa Mesclun, shimeji, caramelized carrot dan potato chips. Dimasak dengan tingkat kematangan medium, tekstur daging terasa begitu empuk dan menggoyang lidah. Side dish berupa potato chip renyah dan asin bertemu dengan segarnya salad, membuat menu ini menjadi semakin ketjeh badai.

Soy marinade salmon menu maincourse lain berupa Pomme puree, tapioca crackers, tamago dan cream spinach. Potongan ikan salmon yang lembut diberi siraman saus bercita rasa manis gurih. Side dish berupa pomme puree yang super lembut dan cream spinach, membawa sensasi milky yang gurih juga nikmat. Termantap soul.

Yuzu cremeux sajian pencuci mulut berup Vanila panacota dan crumble yang tersaji cantik nan artistik diatas piring putih besar. Tekstur panacota sangat lembut dan kenyal. Rasanya manis, asam, nyegerin dan bikin nagih tentunya. I love it...

Popolo
seperti yang katakan google translate, popolo terdeteksi berasalah dari bahasa itali yang artinya orang-orang.
Tempat ini dibangun sengaja dibangun untuk orang-orang berkunjung, kalo ga berkunjung tapi lewat doang yaa namanya apalo-liat-liat-gue-kepret-mencelat-lo
Coffee shop yang dibangun didalam area Sentul City ini dulunya Coffee shop yg sedang tidur, makanya sekarang dibangun biar orang-orang bisa menikmati cita rasa dan karya dari otentiknya Popolo coffee.
Y
Dengan konsep yang tembus pandang, alias dindingnya hanya dihalangi oleh kaca. Kita bisa menikmati 3 hal, kopi, pemandangan dan orang yang berlalu-lalang.
jadi kalo kalian berbuat yg engga-engga bisa keliatan CCTV dari jarak 69 KM. kecuali Toiletnya yaa, kalo yang satu ini tentu saja tertutup & ga ada yang bisa lihat kecuali Tuhan.

Design coffe shop ini instagram-able banget lohh, tapi kalo mau di-upload ke Twitter, Facebook, MySpace maupun Friendster juga oke, ga harus Instagram. Tapi wajib photo-photo yaa.
kenapa ? karena No Pic = Hoax.

Green Tea Latte (Rp.30.000,-) secangkir
minuman dengan ciri khasnya yang berwarna hijau ini, bisa kita namakan Green Tea Latte. Kenapa namanya Green Tea? karena warnanya hijau.
jangan lupa, baristanya selalu buat hiasan dari Latte itu sendiri. Bisa gambar daun, bunga, pohon, taman sampai kebun. Yaa namanya juga Green Tea, jadi kita juga harus Go Green.
Menurut saya sih rasanya pas, komposisi bubuk matcha, gula, susu dan dia yang ada disamping saya, Perfecto!


Ice Bailey Latte (Rp.32.000,-)
Kalo kamu pesen Ice Bailey Latte di Popolo, bisa pilih pakai alkhohol atau tidak, yang jelas ga bisa pilih aku, karena aku udah ada yang punya.
jadi nikmati saja gelasmu itu dengan minuman yang asalnya dari minuman beralkhohol. entah siapa yang misahin alkhohol dari minuman itu yang jelas kalian jangan sampai pisah yaa. semua itu bisa dibicarakan baik-baik.
Pada dasarnya sih ini minuman wiski dari Irlandia, dan ga ngerti gimana caranya bisa sampai Indonesia. Karena ini minuman wiski mungkin ada beberapa orang yang ga suka minuman alkhohol. Untuk itu saya sarankan pesan water mineral saja. Sehat!

Belgian Waffle (Rp.32.000,-)
tau kue/roti yang dicetak dengan bentuk kotak-kotak ? Bukan! bukan baju khasnya Pak Jokowi. Roti ini disebut Waffle. Di Popolo ada Wafflenya juga, namanya Belgian Waffle.
Waffle ini udah ada cokelat belgian-nya dibagian dalam roti, jadi ga perlu khawatir lagi kalo rasa rotinya tawar, karena bukan roti tawar dan ga bisa ditawar juga.
Kalo mau potong waffle-nya ga perlu pake pisau daging kok, cukup pakai pisau kue atau garpu, juga sudah bisa karena cukup lembut untuk dipotong dan dikunyah. pokoknya selembut hati ku loh.
udah gitu ada toping es krim yang diletakan ditengah waffle, yang menambah cita rasa dari Belgian waffle itu sendiri. Tapi kalo sendiri, apa masih betah untuk sendiri ?...