Jacklyn || IG: @antihungryclub

Celestial Coffee -- Sebuah coffeeshop di Kelapa Gading (tepatnya di Mall Artha Gading) yang tokonya bergabung dengan sebuah toko vinyl. Di sini, kita akan ditawarkan pemandangan yang vintage di kafe ini. Di mana kita bisa minum kopi sambil melihat tempat jualan vinyl yang masih antik.

Di sini, gue mencoba: Es Kopi Langit (18k). Untuk ukuran minuman yang dijual di dalam Mall. Ini kemurahan, asli. Bukan murah lagi tapi, terlalu murah dan kelewat murah. Kalau kalian pengen nongkrong di Mall tapi, duit kurang, wajib asli kalian ke sini dan pesan menu es kopi langitnya.

Gimana rasanya?

Rasanya balance di mulut. Dia rasa didominasi oleh rasa manis susu dan juga manis gula aren. Tapi, manisnya masih tergolong pas meskipun dia hint kopinya gak terlalu muncul di mulut. Cuma tetap gak kemanisan, meskipun gue akuin dia kalau udah nyampe perut agak berat, sih.

Ambience tempatnya juga lumayan enak buat nongkrong. Soalnya, disediain tempat duduk juga di luar yang ada senderan ataupun di dalam tanpa senderan. Pelayanannya juga ramah.

Buat kalian yang mau ngopi murah di dalam Mall sambil menikmati sesuatu yang vintage, kalian wajib banget ke sini.

Momo Paradise -- Tempat makan All You Can Eat ala Jepang yang ada di Mall Kelapa Gading.

Di sini, gue mencoba paket Premium Wagyu seharga 418k. Untuk sekelas AYCE di dalam Mall dengan porsi sebanyak ini dan rasa yang seaunthentic ini, menurutku itu masih worth it.

Anyway, Momo Paradise sendiri itu merupakan tempat makan AYCE shabu2 yang mempunyai pusat di Jepang. Oleh karena itu di sini, nantinya semua menu yang disajikan itu benar2 authentic dan semua bahannya banyak yang diimpor dari Jepang.

Bahkan, cara makannya pun juga memakai cara yang authentic dari Jepang. Nanti kalau kalian pertama kali masuk sini, waiter/waitressnya bakalan jelasin gimana cara makan AYCE shabu2 sesuai dengan cara makan Jepang asli-nya.

Kalau rasanya gimana?

Untuk dagingnya dia rata2 fresh dan lembut di mulut. Dan kalau udah ditambahin sama kuah shabu/suki/spicy misonya, dia makin tasty dan enak di mulut. Porsi daging dan sayurnya di sini juga termasuk royal. Kalau yang unik rasa dagingnya itu si bakso ayam, karena di mulut dia ada perpaduan rasa jahe.

Untuk kuah shabunya, dia rasanya dominan ke gurih. Kalau yang suki, dia dominan ke manis. Kalau yang spicy miso, dia ada rasa gurih dan pedas dan varian ini itu bakalan cocok di lidah orang Indonesia.

Nantinya untuk saus mereka ada 3. Pertama, saus kecapnya... dia rasanya rada2 mirip sama saus tiram. Kedua, saus wijen, yang ini rasa wijennya benar2 pekat.

Dan saus yang ketiga mereka pakai telur mentah karena di Jepang sendiri, biasa shabu2 disajikan dengan telur mentah sebagai saus. Eittsss... tenang dulu. Telur mentah yang mereka sajikan itu bukan telur negeri pasar melainkan telur premium. Sehingga, telurnya gak akan amis, proteinnya tinggi, dan pastinya bersih 👍.

Lalu, untuk ramennya. Mereka rasa ramennya juga authentic karena dimasak dengan kuah yang disajikan. Rasanya unik di mulut, gurihnya dapet dan rasa wijennya juga dapet.

Untuk dessertnya mereka ada es krim dan kue mochi. Untuk kue mochinya mereka pakai yang rasa kacang dan menurut gue, rasa kue mochinya itu mirip marshmallow rasa kacang, bisa kebayang gak? Ehehe.

Kalau es krimnya, gue coba rasa ogura. Rasa kacang merah dan vanillanya lumayan dominan di mulut.

Ambience tempatnya juga mewah dan luas banget, cocok buat makan2 sekeluarga. Dan mereka ada ruangan VIP nya juga.

Pelayanannya juga ramah dan friendly.

Bakmi Kepiting Tanjung Pura -- Tempat jualan Bakmi Kepiting khas Pontianak di Kelapa Gading. Yang membedakan restoran ini dengan restoran Bakmi Kepiting yang lain adalah restoran Bakmi Kepiting ini menyajikan makanan khas Kalimantan yang benar-benar authentic khas Kalimantan.

Di sini, gue cobain: Bakmi Porsi Special (dapat capit kepiting) (80k), Kwetiaw Goreng, Bakso Tahu Ikan (38k), Bihun Porsi Biasa (38k), Sio Bi, dan Songkit (12k).

Harganya masuk ke kategori worth it, sih. Mungkin kalian bakalan kaget sama harga bakmi porsi specialnya. Tapi, balik lagi, mereka pakai daging kepiting segede ini jadi, ya masih wajar2 aja, sih kata gue harga segini.


1). Capit Kepiting: Mereka capit kepitingnya benar2 gede dan royal isi daging di dalamnya. Rada plain tapi, menurut gue capit kepiting ini emang cocok disajikan sebagai topping mienya.

2). Bakmi Porsi Special: Dia rasanya ada perpaduan gurih dan juga sedikit asam di mulut. Tapi, kalau dicampur sambal, dia sama sekali gak merusak rada. Toppingnya juga royal ada bakso ikan, pangsit, fishcake, dan tak lupa dapat tambahan capit kepiting.


3). Kwetiaw Goreng: Sama kayak rasa mienya, perpaduan rasa gurih dan ada rasa asamnya juga. Toppingnya termasuk royal, sama kayak si mie. Teksturnya juga enak di mulut, kenyal.

4). Bihun Goreng: Lagi-lagi sama, dominan rasa gurih dan ada rasa asamnya. Sama seperti mie dan kwetiaw, dia toppingnya juga royal.

5). Bakso Tahu Ikan: Baksonya berasa, teksturnya lembut. Kuahnya juga segar dan cukup gurih + tasty di mulut.

6). Sio Bi: Merupakan makanan semacam siomay yang authentic dan khas dari Kalimantan. Makanan ini sebenarnya termasuk makanan langka. Rasanya dia dominan ke tepung tapi, tetap tasty. Rempahnya juga berasa.

7). Songkit: Rasa minuman songkitnya balance. Asam dan manis sama-sama kerasa dan segar.

Ambience tempatnya meski kecil tapi, adem dan nyaman dengan dapur mereka yang ada pas di depan area luar resto.

Pelayanannya ramah dan friendly.

Loenpia Semarang -- Tempat jualan lumpia khas Semarang yang ada di lantai LG, Mall Of Indonesia. Tepatnya ada di Pasar MOI.

Di sini, gue mencoba: Loenpia Goreng 2pcs seharga 45k. Meskipun ini di dalam Mall tapi, entah kenapa menurut gue harga segitu masih tergolong overpriced.

Gimana rasanya?

Rasanya enak tapi. Dia tepung luarnya crunchy dan gak berminyak. Terus, isian di dalamnya benar2 kerasa, di mulut dominannya ke manis.

Anyway, bakalan lebih nikmat lagi kalau dicobain bareng cabe rawit.

Oh La La Cafe -- Sebuah kafe terkenal yang ada di dalam Mall Of Indonesia, Kelapa Gading.

Di sini, gue mencoba: Red Velvet Latte seharga 20k (+ pajak jadi 29,42k). Harga yang termasuk murah untuk ukuran minuman kafe di dalam Mall.

Rasanya?

Entah kenapa gue merasa kalau ini mirip-mirip sama cokelat yang dikasih buah2an. Teksturnya dia itu rada thick tapi, di mulut masih ringan dan gak berat.

Anyway, dia minuman red velvetnya itu fresh. Benar-benar kita pesan, langsung mereka bikin sendiri.

Ambience tempatnya gak terlalu luas tapi, tetap cozy dan enak buat ngumpul2 sama kerja. Pelayanannya juga ramah dan friendly.

K-BUN -- Di sini, mereka menjual burger dengan berbagai fusion khas Korea yang pastinya unik dan jarang ditemuin.

Di sini, gue cobain: Black Burger seharga 36, 8k. Di dalamnya ada isian coleslaw, keju, beserta daging sapi yang dimasak dengan saus samjang. Dengan porsi segini, harganya masih okelah segitu.

Rasanya gimana?

Pertama, tekstur roti. Dia tekstur rotinya agak padet dan rada crunch sehingga, rotinya bukan tipe roti yang melted di mulut bareng isiannya.

Kedua, isian di dalamnya kita mulai dari tekstur daging. Mereka dagingnya di slice, mirip-mirip teksturnya sama tekstur daging yang biasanya suka ada di gyudon.

Ketiga, rasanya. Rasanya ini dominan ke asam sama pedas karena mereka pakai saus samjang dan itu dominan di mulut. Tapi, menurutku rasa pedasnya enak, bukan yang menyiksa. Dan jujur, kejunya gak berasa di mulutku.

Untuk packaging, mereka udah oke. Dia saosnya dan isiannya itu gampang lumer. Jadi, jangan harap kalau kalian makan ini bakalan gak belepotan. Cuma kalian gak usah khawatir, mereka packagingnya pakai karton jadi gak perlu takut pas sampai rumah bakalan tumpah2 dan bikin berantakan pas dikeluarin dari bungkusan.

Salty Sam -- Sebuah kedai makanan di Mall Of Indonesia yang menyajikan berbagai makana dengan varian salted egg dan juga buttermilk.

Di sini, gue memesan: Buttermilk Chicken seharga 46k. Karena di dalam Mall, gue anggap okelah harga segitu.

Rasanya gimana?

Ayamnya juicy, empuk, dan crunchy juga di mulut. Tapi, yang mau gue sorot adalah si buttermilknya. Menurut gue, ini rasanya unik... unik banget. Milkynya dapet, gurihnya dapet tapi, kalau dideskripsiin secara detail gue agak sulit. Karena ini emang rasanya unik menurut gue. Jadi ya, kalian harus cobain sendiri buat tahu gimana rasa sebenarnya.

Menurut gue, ini enak, sih.

Pelayanan di stallnya juga ramah.

Marutama Ramen -- Sebuah kedai ramen yang ada di Dotonbori Food Court, Mall of Indonesia.

Di sini, gue cobain: Negi Ramen (75,9k), Yaki Gyoza (36,9k), dan Ichigo Matcha Parfait. Untuk ukuran ramen dengan porsi seroyal ini, ini worth it banget dan puas banget.

Di sini, ramennya ada 3 pilihan kuah, yaitu: Shoyu, Black Garlic, sama Miso. Gue cobain pakai kuah Shoyu.

Rasanya gimana?

1). Negi Ramen: Parah, ini enak banget. Rasa kaldunya itu dominan banget di mulut dan strong. Terus tekstur mienya mereka yang tipis lodoh gitu dan gue juga suka karena rasa dari si kaldu kuahnya juga kerasa di mienya. Dan itu bikin puas banget di lidah. Topping ayamnya juga juicy dan gurih. Ditambah, ini porsinya gede dan bikin kenyang banget.

2). Yaki Gyoza: Daging di dalamnya juicy dan rasa rempahnya itu kuat banget.

3). Ichigo Matcha Parfait: Rasa es krim matchanya enak, manisnya pas, dan ringan rasanya di mulut. Terus isiannya juga royal, ada cornflake, jelly, dll. Cuma gue kurang suka krim strawberrynya, keasaman.

Ambience tempatnya enak dan bersih. Meskipun tempat di dalam rada sempit tapi, karena letaknya di dalam food court kalian tetap bisa ambil duduk di luar. Vibes Jepangnya juga berasa di sini.

Gak lupa, pelayanannya ramah dan friendly.

(P.S: Halal atau gak masih not sure).

Boens Soes -- Aku mau kasih kalian rekomendasi tempat jualan kue sus yang enak bangett di Kelapa Gading. Lokasinya ada di Kelapa Kopyor, pas di samping Bakmi Ahok dan sederetan sama TK Tunas Gading.

Di sini, aku mencoba: Paket 1/2 lusin spesial (65k), Paket 1/2 lusin favorit (55k), Risoles Smoked Beef (10k), Pastel Goreng (8k), Pie Susu (10k), dan minuman Teh Tarik Penang (15k).

Dari segi harga, ini worth it parah beneran. Kalian gak akan rugi kalau pesan ini. Apalagi, kue susnya juga porsinya gede2. Dengan harga segitu termasuk oke bangetlah.

Kalau rasanya?

1). Kue Sus: Untuk kue susnya mereka ada yang manis sama yang asin. Kalau yang manis, itu rasanya beraneka ragam, ada yang original, cokelat, dan lain-lain. Kalau yang asin, mereka ada yang isi ragut.

Kalau yang manis, mereka itu rata-rata manisnya pas dan rasa gurihnya itu tetap ada di mulut. Jadi kalian bayangin ada rasa manis krim yang rada cheesy, begitulah rasanya. Krim-krim yang mereka kasih itu surprisingly benar-benar pas di mulut dan gak bikin enek/kemanisan meskipun di luarnya sendiri udah manis. Isiannya pun juga banyak dan rich di dalam.

Kalau sus yang asin, sama. Rasanya juga pas, dan enak banget. Kalau yang asin, dibanding mirip ragut di risoles, aku merasa kalau ini rasanya lebih mirip zuppa soup. Cuma versi kue sus. Kalian juga wajib cobain yang varian ragut.

Tekstur kue susnya juga renyah tapi, bukan yang mudah hancur dan tetap lembut.

Untuk ukuran kue sus, porsi mereka dan isian mereka itu gede + banyak. Jadi, makan ini aja bisa kenyak so, ini cocok banget buat disharing makan bareng2 temen/keluarga.

2). Risoles: Risolesnya enak. Dia tekstur luarnya gak berminyak dan lembut. Di dalamnya rich banget isiannya. Ada keju, smoked beef, dan yang paling aku suka, mereka pakai ragut di dalam jadinya gak bikin rasa risolnya keasaman. Rasanya dominan gurih di mulut, ragutnya berasa, cheesenya berasa, dan smoked beefnya juga berasa.

3). Pastel Goreng: Tekstur luarnya renyah dan garing. Sedikit berminyak. Tapi, untuk ukuran pastel, ini isiannya enak dan gak boring. Di dalam mereka pakai daging dan sayuran. Jadinya pas di dalam mulut rasa gurih dari si daging itu benar2 dominan. Aku suka ini, beda dari pastel2 pada umumnya.

4). Pie Susu: Ini juga rasanya maknyus. Dia isian susu dari si pienya benar2 kerasa di mulut. Gak kemanisan, alias manisnya pas. Dan rasa si selai buahnya juga keluar di mulut dan memperkaya rasa.

5). Teh Tarik Penang: Ini minumannya juga gue suka. Meskipun teh susu tapi, gak berat di mulut, rasanya ringan, serta di perut juga gak sampai yang bikin enek/berat. Cocok buat temen nongkrong.


Ambience tempatnya juga enak. Cuma karena tempat duduknya dikit, lebih enak memang buat tempat nunggu atau ngobrol2 bentar dibanding buat kerja sama nongkrong. Tapi, tempatnya tetap cozy dan nyaman banget.

Pelayanannya juga ramah dan friendly.

Anyway, ini gue sama sekali gak bias reviewnya meskipun gue kesini by invitation. Karena gue udah kasih kue susnya ke nyokap gue dan gue suruh dia buat nyobain. Dan nyokap gue juga suka banget sama kue susnya sama bilang kalau kue susnya itu enak banget + krimnya itu unique rasanya.

Makanya, gue rekomendasiin banget buat kalian mampir cobain ini kalau lagi main ke Kelapa Gading.

Golden Lamian -- Sebuah kedai Lamian yang menjual berbagai menu Lamian yang recomended.

Di sini, gue cobain: Creamy Collagen Lamian (49k). Harganya cukup worth it untuk makanan Lamian di Mall dengan porsi segede ini.

Rasanya?

Tekstur mienya itu panjang dan di mulut itu tekstuenya lembut + pas. Terus, kuahnya juga gue suka banget. Kuahnya itu gurih, rasanya benar-benar enak dan keluar banget di mulut. Terus, gue pesan ini yang level 1. Pedasnya cukup berasa tapi, bisa dinikmati dan bikin rasanya makin gurih. Kalau kuahnya, gue merasa ini lebih ke santan ya daripada susu. Tapi, ini gak bikin enek dan bisa dinikmati.

Mereka juga kasih topping kek ayam rebus, telur, sama sayur. Telurnya setengah mateng dan kalau dilebur sama kuahnya, bikin kuahnya jadi makin kaya rasa di mulut. Gurihnya dapet, rasa telurnya juga dapet.

Kalau topping ayam rebusnya, entah kenapa rasanya kurang dapet di mulut a.k.a plain.

Pelayanannya lumayan ramah.