Placetogoandeat ID

Ke pluit nemenin nyokap yang lagi ngidam makan seafood makasar di pangkep ini. Tempatnya sih cukup besar, biasa aja tempatnya seperti rumah makan biasa. Servicenya ok, harganya ya masih cukup terjangkau.

Gw disini coba beberapa menu :


- ikan asin cabe ijo : ikan asin dimasak dengan cabe ijo, enak, tapi porsi cabe ijonya lebih banyak daripada ikan asinnya

- kangkung balacan : enak, gurih, perfect deh buat lauk pendamping seafood

- cumi goreng tepung : enak tepungnya kriuk banget, potongan cuminya juga pas ga terlalu besar dan ga terlalu kecil, seporsi ga terlalu besar tp pas untuk sharing ber3.

- cumi goreng mentega : cumi dimasak dengan bumbu mentega, warnanya item pekat tp rasanya enak banget. Cuminya kecil2, tapi cukup untuk porsi sharing

- gurame asam manis : gurame dimasak asam manis, enak seger bgt saucenya, ikannya juga fresh dan cukup besar

- ikan aji aji saus rica : ikan bakar dengan bumbu rica2, ikannya fresh, gede dan tebel banget dagingnya, teksturnya juga pas banget padat dan sekel. Tapi sayang pas gw makan seperti ada rasa pahit dari ikannya. Entah karena efek bagian yang dipanggang atau dari ikannya

- kepiting saus padang, enak, cukup pedas dan gurih, kepitingnya juga cukup besar potongannya.

- Es palubutung : enak juga ini isinya pisang dicampur bubur sumsum dan sirup.

Cukup enak juga disini. Next time kalau lagi pengen makan seafood bolehlah mampir kesini.

Restaurant baru di area kuningan, tepat di sebelahnya ling ling. Dari depan keliatannya kecil banget ehh ternyata dalemnya ada lagi luas pula. Ambiencenya romantis, cozy dan interiornya juga cantik. Servicenya juga bagus, harga ya cukup terjangkau.
Kebetulan ge dengan teman-teman sudah makan jadi kita disini cuma ngedessert aja, kita pesen diantaranya :
- deconstructed shibuya toast (79k) : ini macam hanito disiram dengan berries compote dan honey, kemudian topingnya vanila ice cream. Enak, manis dan bikin nagih!
- sponge cake with miso glazed (50k) : bentuknya lucu deh lonjong gitu tekstur dalemnya seperti sponge cake, rasanya orange zesv jadi agak asam, lalu topingnya vanila ice cream. Lengkap deh asam manis, enak.
Overall ok juga disini, next time pengen balik lagi untuk coba main coursenya.

Baru lagi di kelapa gading, lokasinya ga jauh dari shido buffet atau sederetan bakmi awat. Tempatnya besar ada 2 lantai, interiornya dominan kayu. Cukup cozy juga untuk duduk santai sambil minum kopi.

Servicenya biasa aja, harganya juga cukup terjangkau.
Gw pesen diantaranya :

- piccolo : enak piccolonya strong, tapi tastenya agak asam, buat pecinta coffee strong pasti suka banget sih ini.

- ice cappucino : coffeenya kurang strong, lebih banyak susunya. Tapi menurut gw sih enak karena gw ga suka coffee strong

- hot thai latte : biasanya thai latte diminumnya pake ice, kali ini cobain yang hot, enak juga thai latte disini.

- serabi oncom : keras bgt surabinya, tadi sempet komplain ke karyawannya dan langsung di void pesenan gw. Ok lah respondnya bagus dan gw maklumin karena masi baru beberapa hari buka.

- singkong goreng : penyajiannya cukup cantik dengan piring panjang. Lumayan enak juga.
Overall tempatnya ok, minumannya ok, makanannya masih penasaran sih coba yang lainnya. Next time pasti kesini lagi.

Mampir kesini karena rating di sosmed cukup bagus, jadi penasaran deh. Lokasinya persis seberangnya mirasari.
Dari luar tempatnya keliatan kecil, begitu masuk ternyata memang kecil dan sumpek, ga cozy banget tempatnya. Ada 3 lantai, lantai bawahnya cuma ada 2 table, lantai 2 ada beberapa table tapi sumpek, lantai 3 gw ga lihat sih. Tangganya pun kecil dan sempit banget, duh engga banget deh tempatnya, seperti maksa bikin coffee shop dengan lahan yang pas2an
Gw kesini cuma coba coffee lattenya (30k), lumayan enak, tapi tidak special. Next time ga bakal sih kesini lagi, masi banyak coffee shop lain yang tempatnya lebih spacious.. Foto2 di sosmed menipu banget, aslinya ga sebagus foto.

Dari dulu ga pernah tertarik kesini, karena bayangan gw tu kalau restaurant padang ya harusnya yang seperti kita liat biasanya, lauk2nya dijejer di etalase. Akhirnya minggu lalu coba disini juga. Berbeda dengan resto padang umumnya, disini lebih cozy tempatnya dan lebih bersih, jadi lebih ke resto padang ala cafe. Servicenya juga bagus.. Harganya cukup terjangkau untuk sekelas cafe di mal.

Marco padang ini konsepnya ada yang ala carte untuk makan sharing, ada juga yang sudah sepaket nasi dengan lauknya. Gw disini dengan keluarga, kita pesen beberapa makanan, yaitu :


- nasi paket rendang : untuk yang ini menunya sudah sepaket dengan nasi, sayur, telur dadar, kerupuk, cabe . Untuk rendangnya di sini warnanya agak hitam, bumbu padangnya terasa sekali. Telur dadarnya tebel dan rasanya juga enak.


- nasi lidah batoko : paket ini menunya sepaket dengan nasi, sayur, telur dadar, kerupuk dan cabe. Lidahnya enak, cukup empuk, pedesnya pas.


- nasi bebek lado ijo : ini juga sudah sepaket dengan nasi, sayur dan telur dadar. Bebeknya enak, cukup gurih


- nasi grill ayam : ini juga sepaket dengan nasi, telur dadar, sayur. Grill ayamnya boneless, cukup empuk, gurih dan enak.


- sate padang : sate padang daging lidah, disajikan dengan lontong. Kurang suka yang ini aneh rasanya kalau lidah dibikin sate dan disiram bumbu padang


- ikan baramundi panggang pecak : ikannya benyek bgt, bumbunya lumayan sih pedes enak, sayang aja daging ayamnya kurang pas teksturnya.


- martabak kelapa : martabak tipis kering tapi adonannya dari kelapa, enak ini, manis2 gurih.


- rendang : tipe rendang disini agak hitam, bumbu padanganya terasa sekali. Rasanya enak juga.

Overall marco padang ok juga sih, kalau pengen makan padang ala cafe, boleh lah disini, tapi kalau gw pribadi tetep prefer padang yang pada umumnya, bukan model cafe bgini. Kurang puas makannya

chung gi wa kelapa gading sebelumnya ada di lotte mart, tapi entah kenapa di lottemart berubah nama dan management, kemudian chung giwa yang asli cabang dari pusatnya, buka baru di ruko inkopal ini. Tempatnya sih cukup besar, tapi tidak spacious, jarak antar meja sempit tidak seperti yang di lotte waktu itu. Terus karena rame dan karyawannya pada mondar mandir jadi rasanya riweeehhh banget.. Servicenya bagus, pelayannya pada cepat dan ramah.

Begitu duduk kita disajikan beberapa condiment, ada kimchi, salad, gorengan, tahu, lobak, lumayan semuanya ok. Gw dan keluarga coba beberapa menu diantaranya :


- wagyu (245k) : daging wagyunya agak keras ya dan banyak lemaknya. Rasanya agak salty. Bisa dilihat di fotonya banyak bagian putih2nya.

- jumuluk (175) : marinated short ribs, dagingnya ok yang ini cukup empuk, rasa dagingnya manis, enak juga.

- yangnyeom Gui (97k) : grill pork marinated in chung gi wa special sauce, ini juga manis dagingnya, kalau ini paling empuk dibanding pesenan gw yang lainnya.

- japchae (97k) : japchaenya keliatan sudah dibuat lama, bukan yang langsung dimasak begitu diorder. Agak nempel2 teksturnya, kering dan agak pedas. Gw nambah order 1 lagi japchae yang tidak pedas, nah orderan yang kedua japchaenya baru ok, keliatan bedanya yang baru dimasak, sama yang sudah dimasak lama.

- steamed egg : telur steamed, enak juga anget2 dimakan pake nasi.

Overall ya lumayan disini tapi tidak special banget ya, total abis 1jt, tapi sayang rasanya ga sebanding dengan harganya, dagingnya ga seempuk yang gw harapkan. Mudah2an ke depannya lebih diimprove, mungkin karena ini baru beberapa hari buka jadi belum maksimal preparationnya.

Wouw kaget juga soto betawi hj mamat buka di kelapa gading, tepatnya di boulevard raya sebelah mie ayam asoy. Baru buka sekitar seminggu yang lalu. Tempatnya sih tidak terlalu besar, biasa aja, kurang cozy nih bangku dan mejanya licin banget jadi kalau lagi makan gampang kegeser2 meja dan kursinya. Servicenya ok, harganya sangat terjangkau pastinya.
Gw pesen yang soto oseng ayam kuah santan dan soto oseng sapi kuah bening. Baru kali ini nyobain yang kuah santennya memang enak sih, gurih, potongan ayamnya juga cukup besar, empuk dan porsinya pas lah untuk 1 orang. Kuah yang beningnya ga segurih yang santan sih tapi ok juga dan dagingnya juga cukup empuk. Oh ya untuk nasinya tadi agak pera, jadi ga maksimal nih makannya. Selain itu gw juga coba perkedel sama bakwan jagungnya. Perkedelnya ok enak juga dicampr sama soto, tapi kalau bakwan jagungnya biasa aja sih.
Next time pasti kesini lagi sih, nagih juga soto ayam kuah santannya 😂😂