Placetogoandeat ID

Cafe terbaru di kawasan menteng, tepatnya sebrang batik keris. Dari luar bangunannya terlihat megah,  interiornya modern, elegant, dan bernuansa kolonial. Selain itu sang owner juga menambahkan sentuhan javanese ke dalam nuansa kolonial ini, terlihat dari table liner yang bermotif batik dan lampu-lampu khas traditional jawa. Tempatnya spacious, ada indoor dan outdoor, ada area bar juga. Ternyata gedung ini adalah hotel Des Indes yang akan opening soon, nah Paloma ini ada di lobi hotelnya.

Menu yang ditawarkan sebagian besar indonesian food, ada beberapa yang menu western juga. Aku dan suami pesan :
- soto ambengan : soto ambengan disini sangat tasty kuahnya, lalu ayamnya juga potongan tidak disuwir, telurnya juga dapat 1 buah yang dibelah jadi 2. Disajikan dengan sambal dan kerupuk, tapi kalau nasi putih tidak termasuk, harus order lagi. 

- bitterballen : appetizer khas holland, seporsi ada 4 pcs, bentuknya bulat-bulat kecil, disajikan dengan mustart. Rasanya enak juga, isinya ada daging, cocok nih sebagai pendamping minum teh. 
- hot tea : teh disini menggunakan TWG, aku pesen yang jasmine, ok juga. 

Overall untuk makanan disini enak, tempat juga nyaman, service bagus dan proffesional. 

Marka coffee ini tempatnya tidak terlalu besar tapi interiornya baguss, minimalis kekinian dengan dominasi warna grey. Homey banget deh aku suka banget disini, apalagi di tengah ruangannya ada mini zen garden, berasa teduh banget.

Menunya ternyata banyak juga pilihannya, ada asian dan western, aku coba beberapa menu diantaranya :
- spaghetti alfredo (39k+) : spaghettinya al dente, saucenya tidak terlalu creamy, ada potongan mushroom dan chicken, disajikan dengan potongan garlic bread. Yummy dan tasty.

- es kopi susu - blondie (25k) : surpsisingly enak banget sesuai sama selera aku, kopinya light, creamy dan manisnya pas.

- cappucino (25k+) : coffeenya cukup bold, perfectly blend dengan susunya.

Well, dari segi tempat, dan kualitas makanan minuman marka ini ok banget, next time pastinya aku akan balik kesini lagi

Restaurant dengan nama yang panjang dan sangat unik ini lokasinya di depan rumah sakit melinda. Tempatnya cukup besar dengan konsep seperti pujasera gitu, tapi tenantnya ya cuma 1 ini. Interiornya biasa aja sih, nuansanya putih dan biru, begitu sampai disini di depannya ada jual keripik jamur, dan restaurantnya ini masih masuk lagi ke dalamny.

Ternyata menu disini itu semuanya vegetarian food, pilihan makanannya ada di etalase, jadi nanti kita tinggal pilih-pilih aja mau yang mana. Waktu aku kesini sudah malem dan sudah banyak lauk yang habis. Aku pilih nasi dengah 4 macam lauk, ada tahu kuah kuning, tempe orek, balado udang (udangnya tapi terbuat dari bahan-bahan vege), lalu ayam goreng (ayamnya juga dari bahan2 vege jadi bukan ayam bener). Surprisingly ini lauk-lauk enak-enak banget, berasa beneran seperti makan udang dan ayam, terus semuanya tasty gitu. Tapi sayangnya nasinya kedikitan buat lauk sebanyak ini.

Well, buat yang vegetarian atau mungkin suka makanan vege, wajib banget nih dicoba.

Vespha ini merupakan salah satu cafe terbaru di kelapa gading. Lokasi persisnya di belakangnya karaoke champion. Begitu datang aku kaget juga, ternyata tempatnya gede banget ada 3 lantai. Interiornya minimalis modern, lumayan bagus juga dan cukup cozy. 

Menunya tidak begitu bervariasi untuk ukuran cade segede ini, harganya juga cukup terjangkau. Aku coba menu cemilan dan minum saja, yaitu :
- green tea latte (33k) : Green tea nya tidak terlalu bold, manis dan susunya pas. 

- crispy banana (25k) : pisang goreng digoreng crispy, pisangnya manis tapi kulitnya agak keras sepertinya kelamaan goreng. 

- french fries (33k). Enak friesnya, tapi nothinf special sih gitu aja. 

Overall, enak juga makanannya, tempatnya cukup cozy. Next time pasti balik lagi untuk coba menu lainnya

Kesini tujuan utamanya cuma numpang duduk dan charger wkwk. Ternyata tempatnya nyaman juga walaupun tidak terlalu besar. Lokasinya di lobby utama. Aku beli green tea latte favorit aku. Enak as always gausa diragukan lagi. Rasanya juga konsisten sama dengan cabang lainnya.

Titik temu ini awalnya ada di Bali, belum lama ini membuka cabangnya di jakarta. Titik temu ini ownernya penyanyi cantik Raisa, kalau di Bali beberapa kali dia pernah nyanyi di cafenya itu. Yang di jakarta lokasinya di area senopati, di area perumahannya. Tempatnya jadi satu dengan toko baju Duma. Ternyata titik temu ini tidak terlalu besar spacenya, ada area indoor dan outdoor. Konsep tempatnya bagus sih, ada halaman yang cukup luas di outdoor dengan bangku yang panjang, tempat para pengunjung pada foto. Sayangnya karena rame banget pengunjung jadi tempat duduknya terbatas banget. 

Menurut aku tempatnya kurang nyaman, yang indoor mejanya memanjang gitu jadi 1 meja panjang duduknya sharing dengan beberapa orang. Yang outdoor hanya meja dan kursi kecil dan tidak banyak juga seating areanya. Apalagi kmrn pas aku datang tidak lama kemudian hujan, langsung bubar semua deh tu yang duduk di outdoor. 

Aku dan teman coba beberapa minuman, ada hot chocolate,  ice dan hot cappucino. Hot chocolatenya enak, chocolatenya rich dan bold. Kalau untuk cappucino, coffeenya bold banget dengan after taste fruity. 
Well saran sih kalau kesini jangan pas lagi rame banget ya karena pasti duduknya jadi ga nyaman. Next time pengen coba menu lainnya sih kalau kesini

Kopi kecil di pasar minggu lokasinya di komunitas salihara. Salihara ini merupakan tempat yang biasa digunakan untuk pameran kesenian, jadi tidak heran kalau gedungnya cukup  bagus dan unik. Jadi di salihara ini ada beberapa tenant yang salah satunya kopi kecil. Kopi kecil ini persis di depan pintu masuk, kiosknya kecil tapi bagus dan bersih, seating areanya juga cukup banyak dan ber-AC. 

Menunya ada beberapa macam coffee dan cakes. Aku beli diantaranya :
- es kopi susu manis (19k) : es kopinya enak juga cukup strong tapi manisnya pas. Buat yang suka kopi manis pasti cocok dengan kopi ini. 

- cookies (15k) : cookiesnya ada beberapa macam rasa, harganya 15k dapat 2 pcs. Aku coba yang double chocolate chips dan chocolate chips. Tipe cookiesnya ini agak fudgy jadi tidak renyah. Dua-duanya enak tapi aku lebih suka yang double chips. 

Overall, kalau suka coffee harus cobaa nih, kopi kecil ini awalnya buka di rawamangun tempatnya kecil banget, tapi ga nyangka sekarang jadi besar dan cabangnya dimana-mana. 

Cafe yang sudah cukup lama eksis di Bandung. Tempatnya homey banget, sepsrti rumah tinggal yang dijadikan cafe, dengan halaman yang luas. Seating areanya ada yang indoor dan outdoor. Kelihatannya dari luar kecil tapi dalamnya cukup besar.

Aku dan keluarga coba beberapa menu yaitu pisang goreng, french fries, spaghetti carbonara, hot chocolate, piccolo, kue kering lidah kucing dan cheese puff. Untuk rasa, menurutku semuanya ok sih tapi tidak terlalu special. Menang tempatnya aja yang nyaman untuk duduk santai sore-sore.