Placetogoandeat ID

Pergikuliner gath bulan maret, destinasi yang ke 6 alias yang terakhir yaitu dore the letao. (Doppio, fujin, eric kayser, HOG etc, amkc, and dore de letao).

 Jadi DORE ini merupakan salah satu brand dari LeTAO. LeTAO ini merupakan salah satu merek cakes/bakery terkenal di Hokkaido, Jepang, yang singkatannya “La Tour Amitié Otaru”, artinya​ “The Amiable Tower of Otaru”​. Otaru, kota di Hokkaido.

​PT. Omiyage Inc Indonesia bekerja sama dengan LeTA​O Hokkaido​ membuat gallery shop DORE by LeTAo dengan konsep pop up di Plaza Indonesia. Jadi standnya ini terbuka, dan cuma ada 2-3 table kecil untuk seating area.

Yang khas dari dore ini adalah cheesecakenya, yang disebut dengan double fromage cheese, karena menggunakan 2 macam cheese yaitu mascarpone dan cream cheese, ada 2 rasa yaitu original dan chocolate, selain cheesecake ada juga cookies, financier dan beberapa minuman. 

Begitu kita dateng langsung dikasi tester yg chocolate dan original, mereka ga pelit loh walaupun kita ber10, semuanya dikasi coba tester masing2 2 rasa. Cheese cakenya lembut banget, ga terlalu manis, kejunya light banget dan ga bikin eneg sama sekali, begitu pula yg chocolate sama enaknya, bagian chocolatenya ada di atasnya sebagai toping dan juga di dalem isinya stengah chocolate dan stengah keju, rasa chocolatenya tidak terlalu manis dan tidak terlalu pekat, dikombinasi dengan cheese cake yg original pas banget rasanya. 

Akhirnya kita memutuskan untuk beli 1 loyang kecil yg cheesecake original yg seharga 250rb dan 1 box cookies yang earl grey seharga 100rb isi 12 pcs. Semuanya dipacking sangat bagus dan rapih layaknya packaging jepang. Cookiesnya tipis dan renyah, enak sih tapi kurang tebel jadi kurang puas makannya 😁😁.
Harganya mnurut gw cukup mahal jg, untuk per slice nya dijual dengan harga 40rb/slice, untuk yg loyang kecil lumayan sih dibagi ber10 masi kebagian semua dengan potongan yg ga kecil jg.

Untuk penggemar cheesecake ala jepang gw recommend buat cobain dore ini!

Destinasi pertama dari 6 resto maraton pergikuliner gathering bulan maret ini adalah Doppio Coffee, tempatnya di jalan wloter monginsidi  ga jauh dari shabu ghin, pas di huk, tempatnya agak ngumpet sih dan kalau diliat dari luar kaya kecil bgt padahal dalemnya lumayan besar dan cozy banget tempatnya, bersih pula. Kalau servicenya sih so so aja.

Disini kita pesen macem2 dan gw jg sempet icip2 bbrp, untuk minuman dan makanannya :

*ice mocha latte (43k) : enak mochanya berasa sekali. 

*mocha melt (40k) : ini versi hot dari mocha latte tp ini mochanya lebih kentel, enak juga

*hot capuccino (40k), enak kopinya creamy dan ga terlalu pait. 

*hot chocolate (40k), enak chocolatenya ga terlalu manis, pas bgt antara susu dan chocolatenya. 

*hot green tea latte (40k), enak tapi agak kemanisan untuk temen gw yg pesen tp kl gw pencinta manis, mnurut gw sih enak dan pas. 

*hot red latte (40k), enak gw suka rasanya mirip seperti chocolate tp warna merah. Rasanya enak tdk ada rasa2 seperti bubuk pewarna (biasanya gw minum red velvet suka ada yg bgitu). 

*jasmine & lily flower (45k), ini teh semacam kaya di table 8 hotel mulia, jadi ada bunganya di dalem teh yg kira bisa liat pada saat kuncup sampai mekar. Wangi tapi untuk rasa biasa aja.

*chocolate almond croissant (40k), isi chocolatenya banyak, croissantnya ok sih, mnurut gw sih biasa aja tapi better lah dibanding makanan lain yg kita pesen. 

*salami square (30k), salaminya kurang enak dan keras, susah dipotongnya. 

*red velvet cake (48k), kurang empuk dan kurang enak jg rasanya. 

overall disini untuk minumannya recommended, baik coffee maupun non coffee tp untuk makanan no deh.
Tempatnya jg cozy bgt.untuk harga ok lah masi terjangkau

Destinasi ke 5 dari pergikuliner gathering 6 resto marathon di bulan maret ini yaitu amkc, amkc ini singkatan dari nama kedua chef ternama yg skaligus merupakan ownernya yaitu Andhika Maxi dan Karen Carlotta, nah uniknya lagi mereka berdua ini suami istri dan juga chef dari rstaurant union jakarta, ga heran kalau amkc ini masuk ke dalam union group. 

Tempatnya ga begitu besar, dominan warna putih, gw ksini hari minggu rame banget, kita udah reservasi aja masih harus nunggu meja diberesin 15 menit. ya maklum lah belom ada sebulan buka, lagi hits bgt. Karena rame banget, tempatnya jadi kurang nyaman, jarak antar table deket banget jadi berasa sempit, trus lokasinya jg agak terbuka jadi keliatan kalau orang lalu lalang.

Menu makanan disini ga begitu banyak variasi tapi yang khas disini cakesnya yg unik2 rasanya, bayangin deh kalau teh botol, martabak, es teler, masing2 rasanya dibuat jadi cake, unik kan.. 

Nah, karena gw kesini ber10 jadi kita pesen beberapa yaitu :
- teh botol cake : enak banget, ini kue mirip mille crepes, ada rasa teh botolnya, enak, manisnya pas banget ga bikin eneg. Kebetulan cakes ini menu baru jadi belum dipublish dan belum ada di menu, gw dikasi compliment oleh chef Andhika Maxi yang menyambut kita dengan ramah.

- es teler cake (55k) : rasanya mirip banget es teler, enak banget, kuenya jg empuk. Ini favorit gw! 

- martabak cake (40k) : kalau ini ga begitu berasa rasa martabaknya, tp enak juga. Nah agak mirip kaya kue sweet heart yg di bandung, tapi ini lbh enak sih 

- pavlova (55k) : pavlova ini basicnya meringue cake dicampur marshmallownya, empuk sekali kuenya, tapi ada sedikit rasa pedas, tapi ttp enak kok walopun pedesnya agak mengganggu..

- chocolate banana rum cake (45k) : kue chocolate biasa ada cream banananya dan rum. Enak juga tapi nothing special dibanding yg lainnya

- black truffle choux (65k) : ini smacam truffle ada jamurnya juga, enak banget rasanya, bentuknya bulet2 mirip nastar tp lbh gede lagi sih

- sea urchin - pork crackling - truffled angel hair (180k) : ini semacam spaghetti tapi lebih tipis lagi, harusnya pake sea urchin tapi lagi abis jadi diganti scallop, kita pesen yg pork sama yg beef tapi jauh lebih enak yang pork. Gurih, enak deh rasanya pas banget di lidah!

- fillet mignon - kale - sauce heritage (140k) : beef steak, dagingnya empuk kita minta kematangannya medium rare, enak banget disajikan dengan mashed potato, chips potato, dan jamur. Top!

- persian rose tea (35k) : rasa tehnya lucu, ada rasa2 anehnya ya kaya rasa bunga gitu.. Unik deh.

- pearl of the orient (35k) : baunya wangi tapi rasanya biasa aja 

-  lemon gingermint (35k) : baunya seperti mint dan lemon tp begitu diminum ga terlalu berasa mintnya.. 

karena baru aja seminggu buka jadi servicenya masi belum bagus, lama bgt servingnya, untuk kue dan makanan semuanya enak, ga ada yang mengecewakan, tapi kalau mao kesini better reservasi dl ya.. I'll be back here again next time, thankyou pergikuliner udah ajak gw kesini.

akane ini lokasinya di hotel crown plaza, di lobbynya, tempatnya ga terlau besar, waktu gw kesni pas lunch rame bgt, tapi untung kita sudah reserve jadi ga waiting list. gw dateng datang dengan teman2 foodies dan kita pesen : 
- assorted Yakitori, yakitorinya ada 6 pcs, agak keras dan rasanya biasa aja. 
- menu set lunch Eraberu Wazen (93k ++)  hanya ada pas lunch time 11.30 – 14.30. paket ini lumayan bervariasi isinya, jadi kita bisa pilih salah satu dari 5 macam nasi (white rice, dried bonito rice, Braised shitake, miso rice , hot spicy dried fish rice dan california roll) dan pilih 3 macam side dish dari 20 macam, untuk compliment ada miso soup, cawan mushi dan mashed potato. kebetulan gw ga pesan menu ini jadi hanya coba punya teman2, diataranya gw coba roasted eggplant biasa aja, chicken with tartar sauce ini enak, beef steak enak, grilled mackarel enak, semi roasted tuna agak amis dan biasa aja rasanya, miso soup biasa aja, cawan musi enak banget, dan mashed potato jg biasa aja. 
- untuk set menu yg eraberu dapet free dessert coffee jelly, enak jg coffee jellynya. 

overall untuk set menu lunchnya ok jg nih harganya pas untuk pilihan lauk yg sangat bervariasi, tempatnya sih biasa aja karena kecil dan rame jadi kesannya sempit tapi bersih dan pelayanannya jg bagus

 LOL ini ada dua toko, yg di Ranggamalela ini cabangnya, pusatnya mah di Jalan Emong. Penasaran karena liat dari instagramnya keliatannya menarik. Begitu dateng ternyata tempatnya kecil, cuma ada 3 table di seating areanya. Interiornya dominan warna biru, tempatnya no ac. Gw beli yg 3 scoop murah loh cuma 25rb. Gw coba yg Thai Tea, Chocolate Mint dan Mango. Semuanya rasanya biasa aja menurut gw. Gw lbh suka Haagen dasz walaupun harganya lbh mahal tp lbh enak di lidah. Hehe

back again to this sweet corner. kali ini gw ksini coba coffeenya, gw dateng ber 4 dan kita pesen ice chocolate tapi gw kurang suka karena agak pait harus ditambah gula baru pas rasanya, piccolo (25k) nya enak, dan cappucino (27k) juga enak, gelas coffenya disini lucu ada lukisan cowo gendut (LOL) yg merupakan lambangnya si luccafe ini. oia trus coba juga nachosnya ada cocolan 2 sauce cocolan, cheese dan tomat, lumayan enak juga nachosnya. 

The Bears Cafe ini lokasinya di Ruko Hyper Square, ada 3 lantai, paling atas smoking area. Tempatnya lucu, interiornya sebenernya minimalis, tapi dindingnya digambarin lukisan bears jadi lucuk. Bersih tempatnya, service-nya cukup bagus. 

untuk menu makanannya di sini lebih ke Western, dessert-nya lebih ke Korean dessert. Gw disini pesen dessert, cookies with milk, cookies dibentuk seperti gelas kecil nanti susunya diminum di gelas cookies ini tapi sayang rasanya biasa aja cookiesnya jg gaenak, trus pesen juga ice bingsu green tea, isinya ada ice cream, pudding, bubble, mochi,mrasanya juga so so aja. Main course-nya pesen chicken rosti juga biasa aja. 

tempat ini lebih cocok untuk kumpul bareng temen dan duduk2 minum2 cantik, karena mnurut gw makanannya soso aja dan tempatnya cukup cozy sih tapi tempat seperti ini di jakarta juga banyak so nothing special selain lukisan bears di tembok yg bikin lucuk. Harganya standar harga cafe di Bandung lah, ga murah tapi ga bgitu mahal jg. 

Dari luar keliatannya kecil, tempatnya unik bentuknya, seperti segitiga, bgitu masuk kaget kok tempatnya kecil, ternyata warung salse ini ada 3 lantai tapi ke bawah, dan di bawahnya cukup besar juga, ga ada view tapi bagus tempatnya di halaman rumput, cozy banget yg di lantai bawah. 

 ntuk makanan gw pesen Batagor, Nasi Timbel dan Nasi Bakar Jambal. Batagornya keasinan. Nasi Bakar Jambal lumayan, Nasi Timbel biasa aja. Trus disini banyak banget lalat. Gw ampe risih bgt makannya sangking kebanyakan lalatnya. Untuk service disini bagus dan ramah. Harganya disini ga terlalu mahal, tapi overall makanannya biasa aja, cuma tempatnya aja ya ok  

 Awalnya gw pikir day & nite ini food court ternyata ini restaurant, cukup besar dan outdoor semua tapi tenang aja ga bakal keujanan karena semua ketutupan kanopi. Lokasinya di dalam kawasan Pramestha Resort, yang unik dari restaurant ini ada taman burung, banyak sekali macam-macam burung di sini, ada Merpati, Kaka Tua, Ayam, dan lain-lain. Kita bisa foto sama burung-burung ini juga. Gw kesini sama suami dan anak gw, mereka seneng sekali makan di sini, karena suasananya baru dan unik bisa makan sambil liat burung-burung yang kaya begini ga bisa kita dapetin di Jakarta. Untuk makanan di sini ga terlalu banyak variasinya. Gw pesen Nasi Hainam (45k) dan Nasi Timbel Merah (40k). Nasi Hainam nya lumayan, Nasi Timbel nya, Nasi nya keras tapi lauk dan sambal nya ok sih. Untuk harga di sini termasuk agak mahal dibanding cafe cafe di Bandung lainnya. Tapi worth it sih dengan suasana yang ga bisa kebeli di Jakarta.